Nama Kelompok: 1. 2. 3. 4.

Aryanta Fawwaz Bayu Wicaksono Dian Nurimamah Fatimah

Kurnia Meiga Kurnia Meiga Hermansyah lahir di Jakarta, pada tanggal 7 mei 1990. Ia adalah seorang penjaga gawang dari klub sepak bola Arema. Diberkati dengan tinggi badan 186 cm yang proporsional dan kemampuan refleks yang baik, Kurnia Meiga berhasil mendorong karirnya sebagai kiper. Arema adalah klub profesional pertama yang ia perkuat setelah lulus SLTA. Arema tertarik mengontraknya karena Kurnia Meiga adalah penggawa Timnas PSSI U-19. Kurnia Meiga adalah adik kandung dari Achmad Kurniawan penjaga gawang dari klub sepak bola Semen Padang. Pada kompetisi 2008/2009 ia mendapatkan sanksi 12 bulan dan denda 30 juta dari Komdis PSSI, namun di potong menjadi 5 bulan dan denda 30 juta oleh Komding. Karena terkait kerusuhan saat melawan Bontang PKT di Kompetisi ISL II 2009/2010. Pada tahun 2016, ia menjalani trial bersama klub Jepang, Gamba Osaka. Namun setelah masa trialnya selesai. Kurnia Meiga memutuskan untuk kembali bergabung dengan Arema Cronus. Kurnia Meiga adalah atlet yang hebat dan perlu di teladani pada bidang karirnya dan perlu di contoh oleh atlet sepak bola sekarang, karena ia sangat kerja keras untuk menghidupkan karirnya sendiri. Sebagai atlet Timnas Indonesia pada tahun 2007 Indonesia U-19, 2008 Indonesia U-21, 2009 Indonesia U-23, dan tahun 2010 sebagai pemain inti Timnas sepak bola Indonesia. Selain itu Kurnia Meiga juga dinobatkan sebagai pemain terbaik menyisihkan nama-nama seperti Aldo Bareto, Christian Gonzalez, dan Ricardo Salampessy. Kurnia Meiga sangat di siplin dalam menjalani latihan harian. Selain itu Kurnia Meiga adalah atlet yang patut di tiru oleh atlet lainnya karena sikap rendah hatinya tersebut.

Daftar Pustaka: Udin, Saleh. 2013. Kurnia Meiga. http://profilbintang.blogspot.co.id/2011/02/profil-danbiodata-kurnia-meiga.html. Diakses 6 September 2016.