GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
Mata Kuliah : Farmakologi Beban Studi
:-
Penempatan
: Blok Organ Khusus
Pengajar
: dr. Cut Mourisa, M. Biomed
Deskripsi Mata Ajar Mata kuliah Farmakologi pada blok organ khusus ini menguraikan tentang aspek farmakologi obat-obat mata dan aspek farmakologi obat-obat pada penyakit THT. Proses belajar memberikan pemahaman melalui kegiatan pembelajaran ceramah dan diskusi. Tujuan Pendidikan Cabang Ilmu Pada akhir mata kuliah mahasiswa diharapkan mampu: 1. Memahami dan menjelaskan aspek farmakologi obat-obat mata 2. Memahami dan menjelaskan aspek farmakologi obat-obat pada penyakit THT Lingkup Bahasan 1. Aspek farmakologi obat-obat mata mempunyai lingkup bahasan berupa pendahuluan; penggolongan obat-obat yang biasa digunakan untuk penyakit mata (anestetika, midriatika dan sikloplegika, pangganti
airmata/agen
obat glaucoma, kortikosteroid, NSAID, antimikroba,
pelumas,
agen
pengering
kornea),
farmakokinetik;
farmakodinamik; indikasi/penggunaan klinik dan kontraindikasi, dosis dan bentuk sediaan obat mata, interaksi dan efek samping, prinsip pemilihan obat mata.
2. Aspek farmakologi obat-obat pada penyakit THT mempunyai lingkup bahasan berupa pendahuluan, penggolongan obat-obat yang biasa digunakan untuk penyakit THT (analgetik, anastetik, antimikroba, ceruminolitik, dekongestan, preparat flu, obat kumur, sediaan
topical
penyakit
alergi
pada
THT)
farmakokinetik,
farmakodinamik,
indikasi/penggunaan klinik dan kontraindikasi, dosis dan bentuk sediaan topikal, interaksi dan efek samping.
Buku Ajar 1. Buku Ajar Farmakologi FK UI,edisi 5; 2008. 2. Medical Pharmacology & Terapeutics, Derek G Waller, Fourth Edition 2014. 3. Farmakologi dasar dan klinik, Katzung, B.G. 2010., Jakarta, Salemba Medika. 4. Rang and Dale’s Pharmacology, H P Rang, M M Dale et al, sixth edition, Elsevier, 2007. 5. Dasar Farmakologi Terapi, Edisi 10, Goodman and Gilman, 2007,
Penerbit Buku
Kedokteran EGC, Jakarta. 6. Obat-Obat Penting, Khasiat, Penggunaan dan Efek-Efek Sampingnya, Edisi Keenam, Tjay, Tan Hoan dan Kirana Rahardja, 2007, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
MATA AJARAN
: Farmakologi
MATA KULIAH
: Aspek farmakologi obat-obat mata
PERTEMUAN
:1x
PENEMPATAN
: Blok Organ khusus
HARI/TANGGAL
: Sesuai jadwal blok
WAKTU
: Sesuai jadwal blok
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU) Setelah mengikuti pendidikan cabang ilmu ini peserta didik mampu memahami dan menjelaskan aspek farmakologi obat-obat mata. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK) Pada akhir mata kuliah ini mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan penggolongan obat-obat yang biasa digunakan untuk penyakit mata (anestetika, midriatika dan sikloplegika,
obat
glaucoma,
kortikosteroid,
NSAID,
antimikroba,
pangganti
airmata/agen pelumas, agen pengering kornea), farmakokinetik; farmakodinamik; indikasi/penggunaan klinik dan kontraindikasi, dosis dan bentuk sediaan obat mata, interaksi dan efek samping, prinsip pemilihan obat mata.
POKOK BAHASAN
: Aspek farmakologi obat-obat mata
SUB POKOK BAHASAN
:
1. Pendahuluan 2. penggolongan obat-obat yang biasa digunakan untuk penyakit mata (anestetika, midriatika dan sikloplegika,
obat glaucoma, kortikosteroid, NSAID, antimikroba,
pangganti airmata/agen pelumas, agen pengering kornea) 3. farmakokinetik 4. farmakodinamik 5. indikasi/penggunaan klinik dan kontraindikasi 6. dosis dan bentuk sediaan obat mata 7. interaksi dan efek samping 8. prinsip pemilihan obat mata
KEGIATAN NO
URUTAN
PENGAJAR
PESERTA
METODE
ALAT/MEDIA
WAKTU
Ceramah
LCD proyektor
10 Menit
DIDIK 1
PENDAHULUAN
1.
Berdoa
Berdoa
2.
Menjelaskan
Memperhatikan
White Board
cakupan materi
Spidol
dan tujuan
Bahan (PPT)
instruksional acara
kuliah
Pointer
pembelajaran. 3.
Menjelaskan literatur yang dipergunakan pada perkuliahan
2
PENYAJIAN
4.
Menjelaskan
Memperhatikan
Ceramah
LCD proyektor
pendekatan
White Board
farmakologi obat-
Spidol
obat mata
Bahan kuliah
80 Menit
(PPT) Pointer 3
PENUTUP
5.
Meminta
Memberikan
Ceramah
LCD proyektor
10 Menit
mahasiswa
pertanyaan atau
Diskusi
White Board
memberi
menanyakan hal
Berdoa
Spidol
komentar atau
yang dianggap
Bahan kuliah
pertanyaan,
perlu
(PPT)
member responsi 6.
Pointer
Memberi gambaran tentang materi kuliah berikutnya
7.
Menutup pertemuan dengan berdoa
EVALUASI/PENILAIAN 1. Teknik dan instrumen penilaian : Soal ujian modul dan ujian blok pada akhir blok 2. Jumlah soal 10, Bentuk soalpilihan berganda Materi evaluasi :
penggolongan obat-obat yang biasa digunakan untuk penyakit mata (anestetika, midriatika dan sikloplegika,
obat glaucoma, kortikosteroid, NSAID, antimikroba,
pangganti airmata/agen pelumas, agen pengering kornea)
farmakokinetik & farmakodinamik
indikasi/penggunaan klinik dan kontraindikasi
dosis, bentuk sediaan obat mata, interaksi, efek samping
prinsip pemilihan obat mata
REFERENSI 1. Buku Ajar Farmakologi FK UI,edisi 5; 2008. 2. Medical Pharmacology & Terapeutics, Derek G Waller, Fourth Edition 2014. 3. Farmakologi dasar dan klinik, Katzung, B.G. 2010., Jakarta, Salemba Medika. 4. Rang and Dale’s Pharmacology, H P Rang, M M Dale et al, sixth edition, Elsevier, 2007.
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
MATA AJARAN
: Farmakologi
MATA KULIAH
: Aspek farmakologi obat-obat pada penyakit THT
PERTEMUAN
:1x
PENEMPATAN
: Blok Organ khusus
HARI/TANGGAL
: Sesuai jadwal blok
WAKTU
: Sesuai jadwal blok
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU) Setelah mengikuti pendidikan cabang ilmu ini peserta didik mampu memahami dan menjelaskan aspek farmakologi obat-obat pada penyakit THT. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK) Pada akhir mata kuliah ini mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan pendahuluan, penggolongan obat-obat yang biasa digunakan untuk penyakit THT (analgetik, anastetik, antimikroba, ceruminolitik, dekongestan, preparat flu, obat kumur, sediaan topical penyakit alergi pada THT) farmakokinetik, farmakodinamik, indikasi/penggunaan klinik dan kontraindikasi, dosis dan bentuk sediaan topikal, interaksi dan efek samping. POKOK BAHASAN
: Aspek farmakologi obat-obat pada penyakit THT
SUB POKOK BAHASAN
:
1. Pendahuluan 2. Penggolongan obat-obat yang biasa digunakan untuk penyakit mata THT (analgetik, anastetik, antimikroba, ceruminolitik, dekongestan, preparat flu, obat kumur, sediaan topical penyakit alergi pada THT)
3. farmakokinetik 4. farmakodinamik 5. indikasi/penggunaan klinik dan kontraindikasi 6. dosis dan bentuk sediaan obat topical (THT) 7. interaksi dan efek samping
KEGIATAN NO
URUTAN
1
PENDAHULUAN
PENGAJAR
PESERTA
METODE
ALAT/MEDIA
WAKTU
Ceramah
LCD proyektor
10 Menit
DIDIK 1.
Berdoa
Berdoa
2.
Menjelaskan
Memperhatikan
White Board
cakupan materi
Spidol
dan tujuan
Bahan (PPT)
instruksional acara
kuliah
Pointer
pembelajaran. 3.
Menjelaskan literatur yang dipergunakan pada perkuliahan
2
PENYAJIAN
4.
Menjelaskan
Memperhatikan
Ceramah
LCD proyektor
aspek
White Board
farmakologi obat-
Spidol
obat THT
Bahan kuliah
80 Menit
(PPT) Pointer 3
PENUTUP
5.
Meminta
Memberikan
Ceramah
LCD proyektor
mahasiswa
pertanyaan atau
Diskusi
White Board
memberi
menanyakan hal
Berdoa
Spidol
komentar atau
yang dianggap
Bahan kuliah
pertanyaan,
perlu
(PPT)
member responsi 6.
Memberi gambaran tentang materi kuliah berikutnya
7.
Menutup pertemuan dengan berdoa
Pointer
10 Menit
EVALUASI/PENILAIAN 1. Teknik dan instrumen penilaian : Soal ujian modul dan ujian blok pada akhir blok 2. Jumlah soal 10, Bentuk soalpilihan berganda Materi evaluasi :
Penggolongan obat-obat yang biasa digunakan untuk penyakit mata THT (analgetik, anastetik, antimikroba, ceruminolitik, dekongestan, preparat flu, obat kumur, sediaan topical penyakit alergi pada THT)
farmakokinetik & farmakodinamik
indikasi/penggunaan klinik dan kontraindikasi
dosis, bentuk sediaan (topical) obat THT, interaksi, efek samping
REFERENSI 5. Buku Ajar Farmakologi FK UI,edisi 5; 2008. 6. Medical Pharmacology & Terapeutics, Derek G Waller, Fourth Edition 2014. 7. Farmakologi dasar dan klinik, Katzung, B.G. 2010., Jakarta, Salemba Medika. 8. Rang and Dale’s Pharmacology, H P Rang, M M Dale et al, sixth edition, Elsevier, 2007.