1  

PROG GRAM KRE EATIVITAS S MAHASIS SWA

RANA RET TORIKA DA ALAM LAG GU-LAGU LETTO L DA AN SAR PENERA APANNYA DALAM D PE EMBELAJA ARAN SAS STRA DI KE ELAS X SMA NE EGERI 1 BU UKATEJA PURBALIN NGGA

PKM-P

Diu usulkan oleh h: Novii Anggrahen ni

(09010400081)

Wiw wit Mulyantii

(09010400066)

Oktaavia Ardiyaani

(11060100007)

U UNIVERSIT TAS MUHA AMMADIY YAH PURW WOKERTO 2013

2  

SARANA RETORIKA DALAM LAGU-LAGU LETTO DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN SASTRA DI KELAS X SMA NEGERI 1 BUKATEJA PURBALINGGA  

Disusun oleh: Ketua Anggota

: Novi Anggraheni : Wiwit Mulyanti Oktavia Ardiyani

0901040081/2009 0901040066/2009 1106010007/2011

ABSTRAK Karya sastra dapat dipahami, dinikmati, dan dimanfaatkan oleh masyrakat. Seperti halnya oleh dunia pendidikan. Dengan memanfaatkan karya sastra akan dapat menambah ilmu pengetahuan, kreatifitas, dan kepekaan emosi siswa. Memanfaatkan karya sastra, puisi salah satunya dapat diwujudkan dalam pembelajaran sastra di sekolah. Puisi yang diperdengarkan atau dilagukan adalah lagu-lagu. Lagu-lagu yang diperdengarkan tidak hanya mengandalkan bentuknya yang indah tetapi juga isi yang terkandung di dalamnya. Termasuk lagu-lagu Letto yang telah sering kita dengar. Berkaitan dengan dunia pendidikan, khususnya di kelas X SMA Negeri 1 Bukateja Purbalingga akan dianalisis sarana retorika dalam lagu-lagu Letto kemudian penerapannya dalam pembelajaran sastra. Pembelajaran sastra dengan mengalisis sarana retorika dalam lagu-lagu Letto akan menambah daya apresiasi sastra pada siswa. Tujuan Program Kreativitas Mahasiswa ini adalah menumbuhkan kreativitas dan meningkatkan kesadaran mahasiswa mengenai pemanfaatan media yang dekat dengan siswa dan menyenangkan dalam proses pembelajaran. Luaran yang diharapkan dari program ini adalah melatih mahasiswa untuk berkreasi dan mengembangkan media pembelajaran sastra sehingga kegiatan pembelajaran sastra tidak membosankan dan cenderung statis. Kegiatan ini juga diharapkan akan mampu memberikan sumbangsih terhadap pendidikan khususnya dalam pembelajaran sastra di sekolah.

Kata kunci: Pembelajaran sastra, puisi, lagu-lagu, karya sastra

3  

HALAMAN PENGESAHAN 1. Judul Kegiatan

: Sarana Retorika dalam Lagu-lagu Letto dan Penerapannya dalam Pembelajaran Sastra Kelas X SMA Negeri 1 Bukateja Purbalingga.

2. Bidang Kegiatan

: (√ ) PKM-P ( ) PKM-T : ( ) Kesehatan ( ) MIPA ( ) Sosial Ekonomi (√ )Pendidikan

3. Bidang Ilmu

( ( ( ( (

) PKM-K ) PKM-M ) Pertanian ) Teknologi dan Budaya )Humaniora

4. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap b. NIM c. Jurusan d. Perguruan Tinggi e. Alamat Rumah 5. 6.

7. 8.

: Novi Anggraheni : 0901040081 : PBSI : Universitas Muhammadiyah Purwokerto : Karang Cengis Rt 01/ Rw 01 Kec. Bukateja, Kab. Purbalingga, Jawa Tengah f. No. Telp/ Hp : 085747572813 Anggota Pelaksana Kegiatan/ Penulis : 2 Anggota Dosen Pembimbing a. Nama Lengkap dan Gelar : Dra. Eko Sri Israhayu, M.Hum. b. NIDN : 0603116501 c. Alamat Rumah : Perun Tegal Sari Indah, Jl Seruni Raya Blok D4 Ledug, Kembaran, Banyumas 53182 d. No. Telp/Hp : 081327015971 Biaya Kegiatan Total a. Dikti : Rp 10. 319.000,00 b. Sumber lain :Jangka waktu pelaksanaan : 5 Bulan Purwokerto, 12 Nopember 2012 Menyetujui Ketua Program Studi Pembimbing unit Kegiatan Mahasiswa

Drs. Eko Suroso, M.Pd NIK: ……….. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan

Anjar Nugroho, S.Ag., M.S.I. ……………..

Ketua Peneliti

Novi Anggraheni NIM: 0901040081 Dosen Pendamping

Dra. Eko Sri Israhayu, M.Hum NIDN. 0603116501

1  

A. JUDUL Sarana Retorika dalam Lagu-lagu Letto dan Penerapannya dalam Pembelajaran Sastra di kelas X SMA Negeri 1 Bukateja Purbalingga.

B. LATAR BELAKANG MASALAH Karya sastra dapat dinikmati, dipahami, dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Karya sastra merupakan hasil cipta rasa manusia yang di dalamnya terdapat luapan emosi dan ekspresi penulisnya. Satu aspek penting dari karya sastra adalah bahasa. Bahasa yang melukiskan gambar-gambar pikiran dan gambar-gambar angan-angan atau pikiran itu disebut citraan (imagery). Ditangan seorang penyair yang baik, imagi itu segar dan hidup, berada dalam puncak keindahannya, untuk mengintensifkan, menjernihkan, memperkaya. Sebuah imagi yang berhasil, menolong pembaca atau pendengar merasakan pengalaman penyair terhadap objek dan situasi yang dialaminya, memberi gambaran yang setepatnya, hidup, kuat, ekonomis, dan segera dapat dirasakan dan dekat dengan hidupnya sendiri (Baribin, 1990:54). Puisi sebagai salah satu karya sastra dapat dikaji dari berbagai aspek. Karena perkembangan puisi tak pernah lepas dari perkembangan zaman. Perkembangan tersebut ditandai adanya perbedaan karakter, tema, dan nada di setiap masanya. Dalam puisi, penyair selalu mencari kata dan menemukan bahasa untuk menggambarkan angan-angan setepat-tepatnya. Kata atau bahasa yang dipilih oleh penyair tidak hanya dapat menggambarkan angan-angan setepattepatnya, tetapi juga harus dapat menimbulkan suasana yang khusus, yang menarik, yang dapat menghidupkan gambaran angan-angan atau pikiran itu (Baribin, 1990:54). Lagu-lagu adalah bagian dari puisi yang diperdengarkan atau didendangkan. Menurut Waluyo (1995: 1), lagu-lagu yang kita dengarkan tidaklah semata-mata hanya lagunya yang indah, tetapi terlebih lagi isi puisinya mampu menghibur manusia. Puisi-puisi cinta didendangkan oleh

2  

para penyanyi dari berbagai kurun waktu dan anehnya tidak pernah membosankan karena selalu diperbaharui oleh penyairnya. Berkaitan dengan dunia pendidikan terutama penerapannya dalam pembelajaran sastra di kelas X SMA, analisis puisi akan sangat berguna. Terutama untuk menambah pengetahuan, menambah kepekaan emosi, dan membantu siswa untuk bisa menikmati dan memanfaatkan karya sastra dengan baik. Dalam menentukan bahan ajar harus dengan melihat usia dan kebutuhan peserta didik. Menyadari manfaat analisis karya sastra bagi siswa, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai sarana retorika dalam lagu-lagu Letto dan penerapannya dalam pengajaran sastra di kelas X SMA Negeri 1 Bukateja Purbalingga. Dan diharapkan melalui penelitian ini, akan ditemukan sarana retorika dalam lagu-lagu letto sehingga memudahkan siswa untuk bisa memahami karya sastra tersebut dan memanfaatkannya sebagai sarana belajar.

C. PERUMUSAN MASALAH Masalah yang akan diselesaikan dalam proposal Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian yang berjudul “Sarana Retorika dalam Lagu-lagu Letto dan Penerapannya dalam Pembelajaran Sastra Di Kelas X SMA Negeri 1 Bukateja Purbalingga” adalah bagaimana penelitian ini akan mampu memberikan alternatif media pembelajaran sastra dan mampu menambah daya apresiasi siswa terhadap karya sastra?

D. TUJUAN Tujuan Program Kreativitas Mahasiswa ini adalah menumbuhkan kreativitas dan meningkatkan kesadaran mahasiswa mengenai pemanfaatan media yang dekat dengan siswa dan menyenangkan dalam proses pembelajaran.

3  

E. LUARAN YANG DIHARAPKAN Adanya

kegiatan

ini

melatih

mahasiswa

untuk

berkreasi

dan

mengembangkan media pembelajaran sastra sehingga kegiatan pembelajaran sastra tidak membosankan dan cenderung statis. Kegiatan ini juga diharapkan akan mampu memberikan sumbangsih terhadap pendidikan khususnya dalam pembelajaran sastra di sekolah.

F. KEGUNAAN 1. Bagi Mahasiswa Pelaksana Program Kreativitas Mahasiswa ini merupakan suatu kesempatan untuk menyalurkan pikiran, kreativitas, dan gagasannya sehingga dapat menambah pengetahuan, pengalaman, dan wawasan yang luas. 2. Bagi Siswa Memperkenalkan

media pembelajaran sastra yang menghibur,

menyenangkan, dan memberikan ilmu pengetahuan. Adanya penelitian ini pun diharapkan akan menambah daya apresiasi karya sastra. 3. Bagi Guru Manfaatkan bagi guru, khususnya guru Bahasa dan Sastra Indonesia adalah dapat memanfaatkannya dalam pembelajaran sastra sehingga dapat menambah wawasan dan kelengkapan bahan ajar yang menarik bagi siswa.

G. TINJAUAN PUSTAKA Untuk memudahkan penelitian, penulis berpijak ada landasan teori. Landasan teori yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah: pengeritan puisi, sarana retorika, dan kriteria pemilihan bahan pengajaran. 1. Pengertian Puisi Secara etimologis kata “puisi” berasal dari bahasa Yunani “poieo” atau “poio” atau “poetes” yang berarti (a) membangun, (b) menyebabkan, menimbulkan, dan (3) membuat puisi. “Poetes” berarti pembuat puisi atau penyair (Mulyana dalam Baribin, 1990:1).

4  

Puisi adalah karya sastra (Reeves dalam Waluyo, 1995: 22).Puisi adalah bentuk karya sastra yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penyair secara imajinatif dan disusun dengan mengkonsentrasikan semua kekuatan bahasa dengan pengkonsentrasian struktur fisik dan struktur batinnya (Waluyo, 1995:22). Jadi, puisi itu mengekspresikan pemikiran yang membangkitkan perasaan, yang merangsang imajinasi panca indera dalam sussunan yang berirama (Pradopo, 2009: 7). Dengan demikian puisi adalah bentuk karya sastra yang imajinatif dan di dalamnya terdapat rekaman perasaan dan pikiran penyairnya yang mampu menimbulkan imajinasi dan kesan ketertarikan pembacanya. 2. Sarana Retorika Sarana retorika merupakan sarana kepuitisan yang berupa muslihat pikiran (Altenberd dalam Pradopo, 2009: 93). Dengan muslihat itu para penyair

berusaha

menarik

perhatian,

pikiran,

hingga

pembaca

berkontemplasi atas apa yang dikemukakan penyair (Pradopo, 2009: 9394). Sarana retorika menurut Sayuti (2008:253-272) adalah repetisi (pengulangan), pertanyaan retoris, ironi, asindeton, polisindenton, klimaks, dan antiklimaks. a.

Repetisi (pengulangan) merupakan sarana retorik yang berkenaan dengan perulangan, baik pengulangan kata maupun frase, pada akhir baris, termasuk pula pengulangan seluruh atau sebagian bait puisi

b.

Pertanyaan retoris merupakan sarana berbentuk pertanyaan yang diajukan tanpa perlu dijawab karena jawabannya sudah tersirat dalam jalinan

konteks

yang

tersedia,

atau

jawabannya

diserahkan

sepernuhnya kepada pembaca atau pendengar. c.

Ironi adalah bentuk penucapan kata-kata yang bertentangan dengan maksud sebenarnya, dan biasanya dimaksudkan untuk menyindir atau mengejek.

d.

Asindenton adalah gaya bahasa yang berupa acuan, yang bersifat padat dan mampat di mana beberapa kata, frasa, atau klausa sederajat

5  

tidak dihubungkan dengan kata sambung. Bentuk-bentuk itu biasanya dipisahkan saja dengan koma (Keraf, 2006:131). e.

Polisindeton adalah suatu gaya yang merupakan kebalikan dari asindeton. Beberapa kata, frasa, atau klausa yang berurutan dihubungkan satu sama lain dengan kata-kata sambung (Keraf, 2006: 131).

f.

Klimaks adalah semacam gaya bahasa yang mengandung urutanurutan pikiran yang setiap kali semakin meningkat kepentingannya dari gagasan-gagasan sebelumnya (Keraf, 2006: 124).

g.

Antiklimaks adalah gaya bahasa yang merupakan suatu acuan yang gagasan-gagasannya diurutkan dari yang terpenting berturut-turut ke gagasan yang kurang penting (Keraf, 2006: 125).

3. Kriteria bahan pengajaran. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar kelas X SMA yang menjadi landasan adanya pembelajaran puisi adalah: SK : Memahami puisi yang disampaikan secara langsung dan tidak langsung. KD : a.

Mengidentifikasi

unsur-unsur

pembentuk

suatu

puisi

yang

disampaikan secara langsung. b.

Mengungkapkan isi suatu puisi yang disampaikan secara langsung atau rekaman. Menurut Ibrahim, dkk (2003: 102) ada beberapa hal yang perlu

diperhatikan dalam menetapkan materi pelajaran, yaitu: a.

Materi pelajaran hendaknya sesuai dengan kurikulum sehingga dapat menunjang tercapainya tujuan instruksional.

b.

Materi pelajaran hendaknya sesuai dengan tingkat pendidikan dan perkembangan peserta didik pada umumnya.

c.

Materi pelajaran hendaknya terorganisasi secara sistematik dan berkesinambungan.

d.

Materi pelajaran hendaknya mencakup hal-hal yang bersifat faktual maupun konseptual.

6  

H. METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan dua variable yaitu sarana retorika dalam lagu-lagu Letto dan penerapannya dalam pembelajaran sastra di kelas X SMA Negeri 1 Bukateja Purbalingga. Objek penelitian ini adalah sarana retorika dalam lagu-lagu Letto yang berjud “Lubang Di Hati”, “Memiliki Kehilangan”, “Permintaan Hati”, “Relung Hati”, “Sampai Nanti Sampai Mati”, “Sandaran Hati”, “Sebelum Cahaya”, dan “Menyambut Janji”. Dengan demikian jumlah seluruh lirik lagu yang akan dijadikan objek penelitian adala delapan lagu. Yang akan dianalisis dalam penelitian ini adalah sarana retorika dalam lagu-lagu Letto, jadi pendekatan yang akan dipakai adalah pendekatan objektif. Pendekatan objektif adalah pendekatan yang memusatkan perhatian semata-mata pada unsur-unsur, yang dikenal dengan analisis intrinsik. Oleh karena itu, pendekatan objektif juga disebut analisis otonomi, analisis ergocentric, pembacaan mikroskopi. Pemahaman dipusatkan pada analisis terhadap

unsur-unsur

dalam dengan

mempertimbangkan

keterjalinan

antarunsur di satu pihak, dan unsur-unsur dengan totalitas di pihak yang lain (Ratna, 2011: 73). Langkah kerja dalam penelitian ini adalah: a.

Membaca teks lagu Letto untuk mendapatkan pemahaman isinya secara berulang-ulang.

b.

Memahami lirik lagu tersebut secara intensif, menyeluruh, dan mendalam.

c.

Mengklasifikasikan lirik lagu ke dalam beberapa jenis sarana retorika.

d.

Mendeskripsikan masing-masing sarana retorika yang ditemukan dalam lirik lagu Letto.

e.

Menyampaikan saran penerapan sehubungan dengan penelitian yang telah dilakukan dengan bahan pembelajaran sastra di kelas X SMA Negeri 1 Bukateja Purbalingga.

f.

Menyimpulkan hasil analisis.

7  

I.

JADWAL KEGIATAN

No 1. 2. 3. 4. 5. 6.

J.

Kegiatan Persiapan Penelusuran Pustaka Inventarisasi Data Klasifikasi Data Analisis Data Pelaporan Hasil

1 x X

2

Bulan Ke 3

4

5

x x x x x x x x x x x x x x x x

RENCANA BIAYA 1. Bahan Habis Pakai Jenis Pengeluaran

Jumlah Satuan 5 rim 10 300 8

Kertas A4 Kertas buffalo Fotocopy Pulpen untuk penelitian selama 5 Bulan 1 Toner cartridge canon 2770 7 Tinta 10 Block note / agenda 6 Stabilo 3 Penghapus (Tipe-X) 7 Penjepit Kertas 2 Flasdisk 2 Steples 1 Stepler 10 Stop Map 3 Pensil 3 Penghapus Pensil 2 Penggaris 2 Cutter 1 Lakban 2 Spidol besar 2 Gunting Sub Total

Harga Satuan (Rp) 60.000 2.000 300 15.000

Jumlah Harga (Rp) 300.000 20.000 90.000 120.000

345.000

345.000

120.000 25.000 15.000 7.500 3.000 120.000 11.000 23.000 7.500 7.000 4.500 12.500 10.000 15.000 10.000 8.000

840.000 250.000 90.000 22.500 21.000 240.000 22.000 23.000 75.000 21.000 13.500 25.000 20.000 15.000 20.000 16.000 2.589.000

8  

2. Analisis Data Jenis Pengeluaran Penelusuran Pustaka Inventarisasi Data Klasifikasi Data Analisis Data Sub Total 3. Transportasi Jenis Pengeluaran Transportasi Peneliti: Biaya Purwokerto-Bukateja: @ Rp 150.000,00 X 6

Jumlah Harga (Rp) 1.500.000 750.000 500.000 1.500.000 4.250.000 Harga (Rp) 900.000

Mitra Peneliti (2 orang): @ Rp 150.000,00 X 6 X 2 orang

1.800.000

Sub Total 4. Pelaporan dan Dokumentasi Jenis Pengeluaran Penyusunan draf laporan Penyusunan laporan akhir Penggandaan laporan Pengiriman hasil penelitian CD Video Sub Total

2.700.000

Harga (Rp) 200.000 250.000 200.000 100.000 30.000 780.000

Jadi total dana yang dibutuhkan untuk program pelatihan adalah a. Bahan habis pakai

: Rp. 2.589.000,00

b. Analisis Data

: Rp. 4.250.000,00

c. Transportasi

: Rp. 2.700.000,00

d. Pelaporan dan dokumentasi

: Rp. 780.000,00 _____________ +

Total dana yang dibutuhkan adalah

:Rp. 10.319.000,00

K. DAFTAR PUSTAKA Baribin, Raminah. 1990. Teori dan Apresiasi Puisi. Semarang: IKIP Semarang Press. Ibrahim, dkk. 2003. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Gramedia Keraf, Gorys. 2006. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: PT Gramedia.

9  

Pradopo, Rakhmat Joko. 2009. Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Ratna, Nyoman Kutha. 2011. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Sayuti, Suminto A. 2008. Berkenalan dengan Puisi. Yogyakarta: Gama Media. Waluyo, Herman J. 1995. Teori dan Apresiasi Puisi. Jakarta: Erlangga.

10  

LAMPIRAN 1.

NAMA DAN BIODATA KETUA DAN ANGGOTA a.

Ketua Pelaksana Yang bertanda tangan dibawah ini : Nama

: Novi Anggraheni

Tempat/Tanggal Lahir

: Purbalingga, 4 November 1989

Jenis Kelamin

: Perempuan

Agama

: Islam

Pendidikan Terakhir

: SMA

Alamat

: Desa Karang Cengis Kec.

Bukateja,

Kab.

RT

01/

RW 01

Purbalingga,

Jawa

Tengah Telepon

: 085747572813

Status

: Mahasiswa

Jurusan/Semestar

: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia/ VII

Hobi

: Nonton berita Purwokerto, 12 Nopember 2012 Yang menyatakan

Novi Anggraheni NIM. 0901040081

11  

b. Anggota Pelaksana Yang bertanda tangan di bawah ini saya : Nama

: Wiwit Mulyanti

Tempat/ Tanggal Lahir

: Banyumas, 2 Agustus 1991

Jenis Kelamin

: Perempuan

Agama

: Islam

Alamat

: Lumbir RT 01/ RW 05 Kec. Lumbir, Kab. Banyumas

Telepon

: 085327787355

Status

: Mahasiswa

Jurusan /semester

: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia/ VII

Hobi

: Membaca buku, mendengarkan musik, jalanjalan

Purwokerto, 12 Nopember 2012 Yang menyatakan

Wiwit Mulyanti NIM. 0901040066

12  

c.

Anggota Pelaksana Yang bertanda tangan di bawah ini saya : Nama

: Oktavia Ardiyani

Tempat/ Tanggal Lahir : Banjarnegara, 5 Oktober 1992 Jenis Kelamin

: Perempuan

Agama

: Islam

Alamat

: Desa Kandangwangi, Kec. Wanadadi, Kab. Banjarnegara

Telepon

: 08975927615

Status

: Mahasiswa

Jurusan /semester

: Pendidikan Agama Islam/3

Hobi

: Membaca

Purwokerto, 12 Nopember 2012 Yang menyatakan

Oktavia Ardiyani NIM: 1106010007              

2.

DAFTAR RIWAYAT HIDUP DOSEN PENDAMPING Nama Lengkap dan Gelar : Dra. Eko Sri Israhayu, M.Hum.

13  

Tempat, tanggal lahir

: Klaten, 3 November 1965

Jenis Kelamin

: Perempuan

Pangkat, Gol. dan NIDN

: Penata Muda, IIIC dan 0603116501

Jabatan Fungsional

: Lektor

Jabatan Struktural

: Dosen

Fakultas

: Fak. Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Institut/Universitas

: Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jl. Raya Dukuhwaluh, Purwokerto Telp. (0281) 634424, 630463

53182

Psw. 231,

232, E-mail

: [email protected]

Website:

http://www.dikti.org/UMP/ Alamat Rumah

: Perum. Tegalsari Indah Jl. Seruni Raya Blok D - 4 Ledug, Kembaran, Banyumas 53182 (0281) 684 3683 / 0815 698 7030

Pengalaman penelitian dan pengabdian masyarakat: KEGIATAN

JABATAN

SUMBER DANA

1. Penelitian Unggulan “Studi Eksperimental Penerapan Model Responsi dan Redeskripsi dalam Pembelajaran Prosa Fiksi untuk Meningkatkan Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar”.

Ketua Peneliti

Pusat Bahasa, 2005.

2. Program Penerapan Ipteks: “Strategi Pembelajaran Seni Baca Puisi dan Implementasinya untuk Guru-guru Sekolah Dasar”

Anggota Pelaksana

Ditjen. Dikti 2006

3. Kuliah Kerja Usaha “Upaya Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Mahasiswa melalui Kuliah Kerja Usaha Bidang Kepenulisan Sastra”

Ketua Pelaksana

Ditjen Dikti 2007

Purwokerto, 12 Nopember 2012 Yang menyatakan,

Dra. Eko Sri Israhayu, M. Hum. NIDN. 0603116501

CONTOH PROPOSAL PKMP.pdf

avia Ardiya. TAS MUHA. EATIVITAS. ALAM LAG. EMBELAJA. UKATEJA. PKM-P. usulkan oleh. ni. i. ani. AMMADIY. 2013. S MAHASIS. GU-LAGU L. ARAN SAS.

211KB Sizes 7 Downloads 405 Views

Recommend Documents

CONTOH PROPOSAL PKMP.pdf
Page 1 of 16. SAR. PENERA. U. PROG. RANA RET. APANNYA D. SMA NE. Novi. Wiw. Okta. UNIVERSIT. GRAM KRE. TORIKA DA. DALAM PE. EGERI 1 BU.

contoh proposal riset.pdf
Page 3 of 10. contoh proposal riset.pdf. contoh proposal riset.pdf. Open. Extract. Open with. Sign In. Main menu. Displaying contoh proposal riset.pdf. Page 1 of ...

Contoh Proposal Jadi.pdf
1. Jurusan Pendidikan Biologi. Ketua Jurusan : Deni Asballah, Cs S.PPd, M.PSi. 2. Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga. Ketua Jurusan : Zulham Iskandar ...

CONTOH-PROPOSAL-PENELITIAN-ILMIAH.pdf
ditansmisikan melalui pertumbuhan ekonomi dengan proxy Industrial Production Index. (IPI). Selanjutnya ... CONTOH-PROPOSAL-PENELITIAN-ILMIAH.pdf.

CONTOH-PROPOSAL-PENELITIAN-ILMIAH.pdf
Try one of the apps below to open or edit this item. CONTOH-PROPOSAL-PENELITIAN-ILMIAH.pdf. CONTOH-PROPOSAL-PENELITIAN-ILMIAH.pdf. Open.

CONTOH COVER.pdf
Retrying... Download. Connect more apps... Try one of the apps below to open or edit this item. CONTOH COVER.pdf. CONTOH COVER.pdf. Open. Extract.

Contoh Proposal.pdf
Page 3 of 10. Contoh Proposal.pdf. Contoh Proposal.pdf. Open. Extract. Open with. Sign In. Main menu. Displaying Contoh Proposal.pdf. Page 1 of 10.

Contoh Kuesioner.pdf
... parkir pada Kawasan Wisata Kecamatan Sempol adalah penting. untuk kepuasan Anda. 4 5. Page 3 of 8. Contoh Kuesioner.pdf. Contoh Kuesioner.pdf. Open.

Contoh-Credentialing.pdf
... School Graduate;. d. A valid New York State medical license or limited permit if the Resident/Fellow is. entering a non-ACGME accredited training program.

Contoh Paper.pdf
Mapping dengan. data citra. Page 3 of 6. Contoh Paper.pdf. Contoh Paper.pdf. Open. Extract. Open with. Sign In. Main menu. Displaying Contoh Paper.pdf.

Contoh Policy Brief.pdf
Page 2 of 2. Economic and. Social Perspectives. Food and Agriculture. Organization of the. United Nations. Policy. February 2011. Brief 13. Other publications in ...

Contoh CVa2.pdf
There was a problem previewing this document. Retrying... Download. Connect more apps... Try one of the apps below to open or edit this item. Contoh CVa2.Missing:

Contoh Policy Brief.pdf
... online at http://www.fao.org/economic/es-policybriefs. For questions or comments please contact [email protected] or write to: Economic and Social ...

Contoh Paper_2.pdf
BERBASIS JARINGAN SYARAF TIRUAN. (Jika individu). Oleh. Nur Aini Hariyo Wati. (Jika grup). Disusun oleh. 1. Nur Aini Hariyo Wati. 2. Okta Prima Indahsari.

5. Contoh RAB.pdf
There was a problem previewing this document. Retrying... Download. Connect more apps... Try one of the apps below to open or edit this item. 5. Contoh RAB.

Contoh Paper.pdf
has a higher degree of accuracy. Keywords: sweet orange, grading, artificial neural network,. backpropagation. Page 3 of 25. Contoh Paper.pdf. Contoh Paper.

Contoh LPJ.pdf
Dalam dunia pendidikan, khususnya di. Universitas Malikussaleh. Teknik adalah suatu hal yang paling penting dan paling. dibutuhkan oleh masyarakat luas, ...

Contoh Policy Brief.pdf
Whoops! There was a problem loading more pages. Retrying... Contoh Policy Brief.pdf. Contoh Policy Brief.pdf. Open. Extract. Open with. Sign In. Main menu.

Contoh CVa3.pdf
There was a problem previewing this document. Retrying... Download. Connect more apps... Try one of the apps below to open or edit this item. Contoh CVa3.

CONTOH TELAAH STAF.pdf
3. Whoops! There was a problem loading this page. Retrying... Whoops! There was a problem previewing this document. Retrying... Download. Connect more apps... Try one of the apps below to open or edit this item. Main menu. Whoops! There was a problem

Panel Proposal
Choose an option. ( ) Member of SAAS ( ) Member of ASA ( ) Processing Membership. Title of Proposed panel: Panel Abstract (200-300 words): Please, complete this form and send it, in electronic format (via e-mail), to board members. Rodrigo Andrés (r

kumpulan-contoh-program-pascal.pdf
Loading… Page 1. Whoops! There was a problem loading more pages. Retrying... kumpulan-contoh-program-pascal.pdf. kumpulan-contoh-program-pascal.pdf.

contoh-surat-lamaran-kerja.pdf
There was a problem previewing this document. Retrying... Download. Connect more apps... Try one of the apps below to open or edit this item.Missing:

Contoh-surat-kerja-sama-MOU.pdf
Memorandum of Understanding Page 3 of 7. Page 3 of 7. Contoh-surat-kerja-sama-MOU.pdf. Contoh-surat-kerja-sama-MOU.pdf. Open. Extract. Open with.