Moonlight Scupltor ~ Bahasa Indonesia:Jilid 30 Contents [hide]  1 Chapter 1 ­ Bencana Besar di Jurang Berbatu 2 Chapter 2 ­ Prajurit Api 3 Catatan Penerjemah 4 Chapter 3 ­ Puncak Tubkal 5 Chapter 4 ­ Patung Batu di Kota 6 Catatan Penerjemah dan Referensi 7 Chapter 5 ­ Rute Black Knight 8 Chapter 6 ­ Patung di Central Square 9 Chapter 7 ­ Keserakahan Tak Berujung dari Guild Hermes 10 Chapter 8 ­ Lagu untuk Bahamorg 11 Chapter 9 ­ Monster­Monster Antarosa 12 Chapter 10 ­ Kenangan Bahamorg

Chapter 1 ­ Bencana Besar di Jurang Berbatu

[edit]

Penerjemah: C.I.U Editor: Narako Weed tenggelam dalam penderitaan yang mendalam. ‘Sebenarnya aku bukanlah si jenius tersembunyi.’ Nilai akademisnya tidaklah sebagus itu. Tetapi dia berpikir bahwa Korea Selatan adalah korban dari hasil pemikiran yang tidak rasional. "Nilai tesku sedikit kurang, tapi nilai yang lainnya baik­baik saja. Ah, itu mengingatkanku pada hasil skor tes moral ... Itu sangat rendah." Kenangan ketika guru memarahi dia teringat kembali di kepalanya. Baginya, penghapusan hukuman badan terbesar adalah sekolahan! Pokoknya, rencananya untuk memancing Sulleion adalah suatu kesuksesan besar. "Mereka telah jatuh ke dalam perangkap yang kita gali. Kkuukkuk!" "Bunuh. Tangkap mereka semua, kemudian makan!" "Kuooooh!" Terdengar deru monster dari kedua sisi jurang berbatu! Sementara air dangkal mengalir melalui jurang berbatu, Sulleion berwarna kulit biru gelap, yang sedang memegang tombak dan busur, bisa terlihat. Tidak mudah bagi kebanyakan Adventurer di benua ini untuk melihat adegan seperti itu, apalagi merasa percaya diri. Mereka yang berada di dasar jurang adalah orang yang sudah ditakdirkan terisolasi dan terbunuh! Itu adalah kesan sangat kuat dari sudut pandang party yang bersangkutan.

Jari­jemari Pale yang memegang panah gemetar karena dia merasakan tekanan. "Skill memanahku membuat diriku dapat membidik di bagian atas jurang, tapi kemudian apa?" Itu tidak mungkin! Para Sulleion Warrior terus berteriak. Ini adalah tindakan untuk meningkatkan moral mereka sebelum menjalani pertempuran. Moral seekor monster memainkan peran penting dalam mengubah statistik dasar. "Manusia tidak akan bisa melarikan diri, dan mereka akan menjadi makanan kita." "Kiyaaah!" Para prajurit berteriak keras karena mereka telah mengamankan daerah yang menguntungkan pada jurang berbatu. Setidaknya ada 3.000 Sulleion Warrior yang berkumpul. Medan Pegunungan Harsel begitu curam, dan semakin mendalam, sehingga itu adalah salah satu tempat terburuk untuk menghadapi musuh. Yellowy berteriak dengan tatapan mata termenung. "Ummoooooo......" Ini adalah situasi dimana dia mungkin akan berubah menjadi steak iga. King Hydra membentangkan kesembilan kepalanya ke semua arah. Black Imoogi melebarkan sayapnya. Makhluk­makhluk terbang bisa melarikan diri ke udara, sehingga mereka yang berada di tanah sedikit membenci Weed. Namun demikian, telah diputuskan bahwa mereka akan bertarung sampai akhir. 47 patung hidup dari Las Phalanx bersedia mempertaruhkan hidup mereka. "Aku harus membunuh, bahkan satu lagi sebelum semuanya berakhir." "Walaupun aku menghilang... Aku akan tidak menyesal tentang hidupku yang singkat ini." Makhluk­makhluk yang dibuat oleh para Sculptor bertekad untuk berjuang habis­habisan dan mati dengan kekerasan. Sebaliknya Bingryong, Geumini dan para Wyvern terlihat santai. "Manusia itu merencanakan operasi yang licik." "Dia adalah orang yang licik, gol gol gol!" "Dia tidak akan membiarkan kita mati disini. Dia akan terus membuat kita bekerja." Mereka telah mengalami beberapa krisis bersama Weed, jadi, melihat kawanan monster bukanlah hal yang janggal bagi mereka. Bagi mereka, berhadapan dengan pasukan monster adalah hal yang begitu biasa seperti makan dan minum sehari­hari. Bingryong dan para Wyvern memahami Weed begitu baik. Sementara itu, teriakan para Sulleion semakin sering terdengar, dan saat itulah para Warrior siap untuk berperang. Pilihan senjata yang bisa mereka pakai adalah busur! Mereka telah menguasai dataran tinggi di jurang berbatu sehingga mereka bisa menembak panah ke bawah. Para Sulleion Warrior menggunakan panah berujung lancip, dan memiliki peluang tepat sasaran cukup tinggi, sehingga damage yang disebabkan pun tinggi. Jika panah ditembakkan secara bersamaan ke tanah, maka itu akan terjadi hujan panah. Kecuali bagi King Hydra dan Phoenix yang memiliki HP yang tinggi, yang lainnya berada dalam bahaya besar! Makhluk­makhluk terbang bisa melarikan diri ke udara, tetapi mereka memutuskan untuk bertarung

dan melindungi party Weed. Para patung hidup menghadapi krisis besar. Jika bawahannya dibantai, maka dia akan harus membuat yang baru, sehingga itu sangat disesalkan. Tapi, Weed masih saja menampakkan senyum busuk di bibirnya. "Aku juga seorang jenius." Ini adalah hari yang indah untuk melihat sesuatu yang buruk terjadi pada party lain, dan tawa hangat pun muncul di bibirnya! "Weed­nim, lakukan sesuatu dengan cepat." Weed mengambil sebuah patung setelah diingatkan oleh Irene. Itu adalah patung jurang berbatu ini! Yurin telah menggambar peta detail. Dan Weed membuat patung dari batu giok hijau. Sculpture Mastery miliknya adalah level 9 tahap Advanced, dan penggunaan material berharga sama artinya dengan pembuatan patung Fine Piece. "Ada celah kecil tapi... aku pasti bisa menggunakan ini." Pada saat itu, para Sulleion Warrior menyelesaikan teriakan­teriakan persiapan dan menarik anak panah pada busur. Anggota party Weed menatap patung tersebut. Surka yang berdiri di sampingnya bertanya. "Apakah kau akan menggunakan Sculptural Destruction?" Ketika Statistik Art­nya diubah menjadi statistik Strength atau Agility, dia bisa menunjukkan kemampuan bertarung yang luar biasa. Dia juga mengenakan Goddess Knight Armour. Jika dia menggunakan Wings of Light dan terbang pada tebing, maka dia bisa melawan para Sulleion Warrior. Tapi bukanlah itu tujuan dia mengarahkan musuh kesini. "Tidak. Skill yang akan kugunakan sekarang... Great Disaster Nature Sculpting!" Kamu telah menggunakan Great Disaster Nature Sculpting. 20 statistik Art telah menghilang secara permanen. 20.000 HP dan MP telah terkonsumsi. Semua statistik telah berkurang sebesar 15% selama 3 hari. Nature Affinity telah menurun. Great Disaster Nature Sculpting hanya dapat digunakan sekali sehari. Ketika bencana besar dipanggil, Fame atau Infamy bisa meningkat, tergantung kerusakannya. Kamu bisa saja mati di tengah­tengah bencana yang kamu ciptakan sendiri, jadi hati­hatilah. Suatu bencana terjadi di jurang berbatu, dimana dia memancing para monster. Ini adalah motif tersembunyi dari Weed! Rencana Weed cukup sempurna tapi ada masalah yang tak terhindarkan. Akan dibutuhkan beberapa waktu sebelum bencana dimulai! Dibutuhkan jangka waktu yang berbeda untuk mengaktifkan masing­ masing bencana, sehingga Weed pun tidak tau berapa lama waktu yang dibutuhkannya untuk memanggil bencana kali ini. Mereka harus fokus pada pertahanan sampai bencana itu terjadi.

"Ahem, tahap ini adalah favoritku." Sebelum pertempuran besar, Weed berdeham sebelum menyanyikan suatu lagu. Ketegangan meliputi medan perang ketika para Sulleion Warrior dan patung hidup berkumpul. Weed adalah seorang penyanyi yang bahkan tidak bisa melantunkan satu nada pun! Tapi Hwaryeong yang mengenakan anting dan kalung ruby, menyatakan sesuatu. "Aku akan mengulur waktu." Sebelum panah ditembakkan, dia berlari ke depan dan bernyanyi. Aku bangun sembari tersenyum. Perasaan mendebarkan bergetar di dadaku. Aku ingin digenggam oleh seseorang. Aku ingin bertahan sampai akhir. Lagu manis Hwaryeong menggema diseluruh jurang. Dia adalah seorang Dancer dengan skill Vokalisasi yang sangat tinggi. Dia berada pada level 4 tahap Intermediate! Kekurangannya adalah, dia merupakan kelas tanpa skill bertempur, namun monster­monster menutup mata mereka pada saat gadis itu menari, sehingga mereka merasa seperti berada dalam pesta. Meskipun bahaya, tubuhnya bergerak dengan berani dalam tarian yang berwarna­warni. Skill Vokalisasi­ nya menciptakan suara yang jelas dan indah, pada volume yang begitu beragam. "Keeek." "Wanita itu sedang menyanyi." "Jangan memperhatikan dia, dan teruslah menembak. Tangkap mereka, kemudian makan!" Itu seperti situasi dimana instrumen tidak siap untuk dimainkan pada suatu konser. Namun, Hwaryeong adalah pemain instrumen terbaik. Tidak ada mikrofon mahal, tapi dia tidak kesulitan mengekspresikan emosi dari lagu tersebut. Aku inign menyembunyikannya tetapi mereka tampaknya tau. Aku seperti ini. Aku ingin dipeluk pada pagi hari saat hujan. Dia mengangkat suaranya dan terus bernyanyi. Skill Vokalisasi miliknya membuat nada­nada tersebut dapat didengar bahkan dari atas jurang berbatu. Dia bernyanyi dengan nada rendah akurat, dan pengaturan pernapasan yang begitu prima. Bisikan manis memasuki telinga para Sulleion Warrior sehingga mereka ragu­ragu untuk menembakkan anak panah mereka. Terlebih lagi, medan jurang berbatu tersebut membuat suara itu semakin bergema! "Wanita itu bernyanyi dengan baik." "Sangat disayangkan membunuh wanita seperti itu." "Bagaimana kalau kita menangkap dia, dan menjadikannya budak?"

Para Sulleion Warrior membeku saat mereka mendengarkan lagu manis itu. Aku Ingin menjadi seorang gadis Ini memalukan. Tapi kau adalah seorang pria yang sudah menikah dengan seorang istri. Manisnya lirik tiba­tiba berubah menjadi konyol. Hwaryeong terpengaruh oleh lagu­lagu gila buatan Weed. Tapi jika kita mengabaikan liriknya, melodi dan suaranya adalah yang terbaik. Suara luar biasa jernih yang dilantunkan dari bibirnya menunjukkan kemahiran yang berkisar dari Bass ke Treble. Dia menyanyikan sebuah lagu secara murni dengan kemampuannya sendiri. Bellot juga mengeluarkan harpa dan mulai bermain. Anak perempuanmu begitu terkejut. Coklat dibelikan untuk anakmu. Wahai anakku, gigimu akan membusuk dan kau harus pergi ke dokter gigi! Tidak mengherankan bahwa dia mendapat julukan Peri saat berada di atas panggung. Dia memiliki pesona muda dan menyegarkan. Kesenian dan emosi dalam lagunya bisa terdengar jelas. Dia bisa menyanyi hampir setiap genre seperti, gairah atau kenestapaan di panggung. Penonton akan sangat menikmati aksi panggungnya berkat pesona yang tak tertahankan darinya. Karena efek karakter khusus dari tubuh Dancer Hwaryeong, asap dan lampu juga muncul di sekelilingnya. "Kueeeek!" "Komposisinya begitu indah." "Itu adalah lirik yang benar­benar bagus." Para Sulleion Warrior menyukainya, sehingga tombak dan busur mereka bergoyang.

* * *

"Siaran akan dimulai dalam hitungan…. 4, 3, 2, 1." Studio KMC Media memberi pemberitahuan bahwa mereka akan menyiarkan petualangan Weed. Walaupun petualangan tersebut disiarkan, sudah terlambat bagi Guild Hermes untuk mengganggunya. "Patualangan Weed! Ini adalah saat yang sudah ditunggu­tunggu banyak orang." Shin Hye Min tersenyum dan memulai program. Bagian 2 dari program khusus Kisah Benua Versailles! Setelah berbicara tentang berita sepele lainnya dengan anggota panel, bagian penting dari petualangan Weed sudah dimulai. Jika mereka membuang­buang waktu, maka keluhan dari para pemirsa akan semakin meroket. Hari ini, mereka mengumumkan di muka bahwa petualangan Weed akan disiarkan, sehingga rating penonton tetap sebesar 11%.

Ketika Weed dikalahkan oleh Bardray, para pegawai stasiun hanya bisa menggelengkan kepala mereka. "Ini adalah hal yang serius. Weed adalah satu­satunya orang yang dapat meningkatkan rating pemirsa seperti ini...." "Para penonton benar­benar cemas ketika Weed dan Bardray saling berhadapan satu sama lain. Dia dikalahkan dan mati, sehingga topik pun telah berakhir." "Sangat disayangkan. Penampilannya benar­benar baik." Stasiun penyiaran mengabaikan Weed setelah itu. Dia tidak sering disebutkan dalam berita, dan beberapa program acara juga tidak mengutamakan siaran tentang Weed. Tapi penonton tidak peduli tentang hal­hal tersebut, dan bersemangat seperti sebelumnya untuk menonton petualangan­petualangan Weed. Atmosfernya sulit untuk dipahami pada pandangan pertama! Sementara itu, Weed telah menjadi Raja Kerajaan Arpen, dan berhasil membuat patung besar. Sekarang, Dragon Quest secara bertahap ditampilkan. Ketika situasi di Royal Road memburuk, banyak orang mulai berharap untuk munculnya seorang pahlawan. Mereka sedang mencari pahlawan sejati yang akan mengalahkan kejahatan dan mengembalikan keadilan. "Jika kau melihat berita, selalu ada berita tentang kota jatuh atau desa yang hancur." "Bahkan, ketika berburu atau memancing di sungai, mereka akan menghadapi anggota Order of Embinyu yang sedang berpatroli, lantas semua orang disana akan mati." "Black Lion telah mengumumkan daftar orang­orang buangan. Orang­orang yang tidak mengikuti kata­kata mereka tidak akan lagi dapat menggunakan lahan berburu dan kota milik Guild Black Lion." "Mereka adalah orang­orang yang sungguh buruk." Mayoritas quest yang melibatkan Weed berakhir dengan kemenangan melawan pihak yang jahat. Sementara itu, banyak orang menyebut Bardray dengan julukan Dewa, mereka harus mengakui bahwa dia memperlakukan bawahannya dengan berlebihan setelah Quest terbarunya. Kelakuan buruk Guild Hermes juga cukup parah. "Aku pikir, Weed­nim ​ harus menang." ​ "Mereka hanya bertarung sekali. Dan itu bukan pertarungan yang adil." "Orang­orang dari Guild Hermes itu, aku benar­benar ingin ada yang menginjak­injak mereka." Orang­orang menyukai protagonis yang diinjak­injak terlebih dahulu, kemudian bangkit meskipun mendapati kesulitan setelahnya. Ketika jumlah penggemar Weed semakin meningkat, otomatis dia menjadi lebih terkenal, dan juga kebencian terhadap Bardray semakin tinggi. "Kalau begitu, kita akan melanjutkan video yang pemirsa harapkan." KMC Media memainkan video di layar. Kali ini, bukan hanya siaran eksklusif KMC Media. Stasiun lain juga mulai mengudara pada waktu yang sama. Meskipun Master Quest milik Bardray sedang berlangsung, ratingnya bahkan tidak bisa dibandingkan

dengan siaran­siaran lain yang tengah berlangsung saat ini.

* * *

Lagu Hwaryeong memberi kesan yang mendalam. Musik yang bagus memiliki kekuatan untuk membuat orang bahagia. Weed menyadari seberapa baik musiknya, meskipun itu hanyalah suara. 3.022 Sulleion Warrior telah mendengar lagu dan bersorak. Mereka tidak dapat sepenuhnya memahami lirik lagu tersebut, tetapi mereka pikir itu adalah lagu yang sangat luar biasa. Secara khusus, hal yang menarik perhatian mereka adalah penampilan mencolok seorang wanita cantik. Para Sulleion Warrior adalah laki­laki, sehingga mereka langsung bereaksi ketika melihat seorang wanita cantik. Fame naik sebesar 131 karena telah membuat hati mereka dapat dikendalikan. Weed juga memiliki kesan yang luar biasa. "Memang... Ini jelas merupakan profesi dokter gigi." Inti dari lagu itu menceritakan tentang seseorang yang memiliki anak dengan gigi busuk, dan dia hidup dengan baik ketika menikahi seorang dokter gigi. Karakter utamanya adalah seseorang yang menginginkan suami. Di balik lagu itu tertanam suatu pesan tentang perawatan gigi, dan jangan takut terhadap dokter gigi. Weed tidak bisa menyanyi, tapi lagu itu menenangkannya. "Lain kali, aku akan menggunakan kesempatan ini untuk duet." "Baiklah!" Kemudian, Weed dan Hwaryeong memutuskan untuk berkolaborasi nanti. "Kyahaoooh." "Aku mendengar lagu yang bagus. Dia sungguh berbakat, tapi sekarang aku lapar, jadi mari kita menangkap mereka dan memakannya!" Para Sulleion secara bertahap semakin sadar, setelah sebelumnya terkesima dan terhanyut di dalam lagu tersebut. Lagu pun berakhir, dan mereka sekali lagi siap untuk menyerang. Skill Vokalisasi Hwaryeong cukup tinggi, tetapi efeknya kurang begitu berdampak pada Sulleion Warrior yang mendengarkannya. Level para prajurit terendah adalah 200, sedangkan rata­rata berlevel 300. Dan setidaknya, ada 1.000 prajurit elit berlevel 420, sehingga akan sulit untuk menangani mereka dengan kekuatan patung hidup! Tapi sekarang, tanda­tanda Disaster Sculpting mulai muncul. Dududuk. Batu dari jurang mulai jatuh pada kepala para Sulleion Warrior.

"Ini adalah... Kkueeeek!" Sekumpulan batu dari atas jurang berguling ke bawah. Para Warrior mencoba untuk menghindarinya, tapi mereka saling berkumpul dan berdesakan, sehingga mereka jatuh ke bawah satu demi satu. "Wow... skill milik Weed benar­benar menakjubkan. Lebih dari 100 musuh telah mati!" Surka mengaguminya. Bongkahan batu berguling dan membuat suara gemuruh saat mendarat. Namun, ini hanyalah pertanda dari bencana yang sebenarnya. Ekspresi Weed semakin kaku. "Terakhir kali aku menggunakan Great Disaster Nature Sculpting adalah di Kerajaan Rosenheim." Dia menggunakannya di atas piramida untuk melarikan diri dari kejaran pasukan Order of Embinyu. Bencana besar menutupi daerah tersebut dengan limpahan air! "Nature Affinity milikku lebih dari 1.000....." Kekuatan Great Disaster Nature Sculpting bergantung pada Nature Affinity. Menjual bunga Selina juga memberikan peningkatan sebesar 7%. Menciptakan Garden of Gods dan berbagai item juga dapat meningkat Affinitasnya sebesar 9%. "Tapi, sekarang bukan karena item." Sembari bertualang, dia sengaja melihat bunga­bunga mekar dan rumput liar. Nature Affinity miliknya pun naik secara perlahan tapi pasti. Dia juga mengambil stek dari pohon mati dan memindahkannya ke tempat yang baik, sehingga bisa tumbuh. Dia juga menggunakan bahan ramah lingkungan seperti lumpur untuk tembikar, dan menciptakan sebuah taman botani dengan skala yang belum pernah dibuat sebelumnya di Garden of God. Keberadaan taman botani menyebabkan vitalitas tanaman semakin meningkat! Alasan dia begitu peduli terhadap pelestarian lingkungan adalah karena Great Disaster Nature Sculpting. "Aku membuat patung Magnum Opus dari Fire Elemental King. Sekarang afinitasku adalah 1.291. Jika aku menambahkan gelang bunga dan patung Fine Piece yang aku hancurkan....." Dia memikirkan sesuatu yang kuat dan tiada bandingannya. Itu adalah standar yang membuat Kerajaan Rosenheim sangat unggul daripada yang lainnya. Wajah Weed menegang. "Semuanya, berkumpulan lebih dekat." Bellot bertanya dengan tatapan aneh. "Berkumpul?" Itu adalah kata­kata yang tak terduga! "Sulit untuk menebak seberapa besar kekuatan yang akan terjadi, tapi kita pasti akan tersapu oleh bencana jika kita tidak berada di dekat pusat jurang." Weed berteriak dengan menggunakan Lion's Roar.

"Semua patung hidup, menempelah dengan erat padaku!" Bukannya tersebar dengan rapih, mereka malah berkerumun seperti kendaraan yang macet di jalanan ketika warga pulang dari kantor. Weed, rekan­rekannya, dan para patung hidup bergerak dekat dengan aliran air yang mengalir melalui tengah jurang berbatu. "Ummoooooo!" Insting bertahan hidup milik Yellowy membuat dia menempelkan dirinya tepat di sebelah Weed, dan dia tidak mau bergerak. Dia tau bahwa berada di dekat Weed adalah tempat yang paling aman! Phoenix, Bingryong dan makhluk terbang lainnya buru­buru terbang ke langit. Dan bencana mulai terjadi di jurang tersebut! Tanah longsor terjadi di jurang yang curam ketika dinding batu setinggi 2 kilometer mulai jatuh. "Kueeeeeeeeek!" "Itu tiba­tiba runtuh!" "Para Sulleion Warrior yang gagah berani, hindari itu!" Para Warrior mencoba untuk mundur kembali ke gua, tapi pintunya begitu sempit, dan mereka pun menjadi panik. Sementara mencoba melarikan diri, batu jatuh dan mereka pun bersatu menjadi bongkahan bola besar. "Kaaaaah!" "Chyu chyu chyu chyu." Para Sulleion Warrior dihantam sampai mati oleh gelontoran bebatuan! Puluhan, tidak, ratusan Warrior dibantai dengan brutal oleh batu­batu itu. Sejumlah prajurit mencoba untuk menghindarinya tapi akhirnya mereka jatuh ke jurang, dan jumlahnya tidak bisa dihitung. Mereka seperti dedaunan yang berguguran ke tanah setelah diterpa angin yang keras. Walaupun hanya seperti ini, efek bencana alam tersebut sungguh luar biasa. Longsor terjadi pada kedua sisi jurang. Weed, rekan­rekannya, dan para patung hidup bisa bersantai sambil menikmati penderitaan musuh­musuh mereka, namun mereka juga berada dalam krisis. Bongkahan batu besar raksasa jatuh dari atas. Bongkahan itu tidak berhenti dan terus bergulir ke tengah jurang. Weed berkata. "Ini adalah skill yang benar­benar kuat tetapi memiliki efek samping yang ‘kecil’....." Rekan­rekannya dan patung hidup juga tau tentang efek samping skill tersebut. Jawabannya sudah jelas. Batu­batu itu akan terus menggilas mereka tanpa ampun! Great Disaster Nature Sculpting juga bisa berarti kematian pada orang yang mengaktifkannya! "Kemarilah!" "Pindah ke kanan!" "Kyaaah! bongkahan besar jatuh dari atas....."

"Wah, sungguh menakjubkan!" "Ini benar­benar mendebarkan! Kita akan mendapat jackpot jika kita mampu bertahan hidup! Ngomong­ ngomong, tidakkah sepertinya kita akan mati?" "Aku menjalani kehidupan yang baik dan tidak melakukan sesuatu yang buruk, lantas mengapa hal ini terjadi padaku.....?" "Jangan bohong. Weed­nim! Aku akan memberikan 130 gold untuk sup yang terbuat dari daging Yellowy." "Terakhir kali kita berburu di malam hari, kau bertanya apakah aku ingin ham." "Omo, salah satu bagian dari iga sapi akan sangat lezat." "Ummoooooo!" Kelompoknya berkumpul karena ada suara gemuruh dari batuan yang menghantam tanah. Air muncrat ketika batu­batu menakutkan itu menggencet tanah! "Sekarang, kita akan hidup atau mati?" "Kita akan hidup." Weed telah mempersiapkan semuanya sebelumnya, dan dia memutuskan untuk menggunakan Great Disaster Nature Sculpting di jurang berbatu tersebut. Untungnya, dia menduduki bagian tengah jurang sebelum dia menggunakan skill itu. Banyak batu jatuh di dekatnya, tapi tak satu pun menggencet mereka. "Ini harusnya akan segera berakhir......" Batu dan kerikil longsor dalam jumlah besar, dan para Sulleion Warrior mengalami pembantaian besar­ besaran, sehingga sulit bagi mereka untuk pulih kembali. Setidaknya ada 600 prajurit yang mati tertindih batu. "Bukankah itu suatu kebohongan?" Surka menunjuk ke atas jurang berbatu dengan jarinya. Itu adalah tempat yang sulit untuk dilihat dari posisi mereka saat ini. Kugugugugung! Walaupun belum tentu terjadi, namun masih ada kemungkinan kecelakaan yang lebih besar terjadi setelah diaktifkannya Great Disaster Nature Sculpting. Ketika berguncang, bagian atas jurang berbatu miring ke depan, kemudian runtuh. Para Sulleion menggunakan gua untuk bergerak menuju ke jurang. Jurang berbatu itu berlubang dengan adanya gua, jadi ketika longsor terjadi, berarti semua gua ikut terguncang. Sehingga, normalnya sebagian jurang juga runtuh. Terdengar jeritan terakhir dari Weed! "Dasar takdir sialan......!" Tidak jelas apakah tindakannya cukup efektif, akan tetapi Irene melantunkan beberapa mantra sihir perlindungan. "Divine Protection!"

Cahaya perlindungan mengelimuti mereka semua.

* * *

Bumi berguncang dan bergemuruh! Setelah beberapa saat. Debu semakin lenyap sehingga sosok dari party Weed dan patung hidup terungkap. "Uhh, kita masih hidup." "Apakah kita benar­benar masih hidup? Rasanya seperti aku sudah mati." "Kita tidak mati?" Tidak ada yang mati, tapi Zephyr berlumuran darah. Mereka berada di tengah jurang dan King Hydra telah melindungi mereka dari potongan batu dengan menggunakan tubuhnya. "Kuwoooooh, sakit!" King Hydra memiliki HP yang terbaik, sehingga dia tidak akan mati dengan mudah. Tidak peduli berapa banyak HP­nya hilang, dia tidak akan mati selama semua kepalanya tidak terputus. Tentu saja, levelnya sebagai patung hidup tidaklah begitu tinggi, sehingga dia memiliki pemulihan HP yang cukup lambat. Dua kepala King Hydra benar­benar masih utuh, sehingga dia menjerit kesakitan sembari meminta sesuatu untuk dimakan. "King Hydra memerlukan waktu yang lama untuk kembali bergabung pada pertempuran." Weed dengan cepat menganalisis situasi ini. Runtuhnya jurang berbatu mengejutkan mereka, tapi selain King Hydra, tidak ada patung hidup yang terluka secara signifikan. "Masalahnya adalah, seberapa parah kerusakan yang diterima mereka." Keruntuhan terjadi di jurang berbatu. Sekitar seperempat dari medan telah benar­benar luluh lantah oleh bencana tersebut. Para Sulleion Warrior telah menderita banyak damage. Tapi cukup banyak yang masih bertahan. Mereka memiliki HP yang luar biasa! Mereka selamat seperti kecoa, dan makhluk­makhluk berkulit biru itu sekali lagi terlihat di jurang berbatu. "Kuooh, bunuh mereka semua!" "Atas nama Sulleion Warrior!" Para prajurit yang kuat dan ulet itu pun marah. Sepertiga dari suku mereka telah mati akibat kedahsyatan bencana tersebut. jurang berbatu telah menerima pukulan telak. Great Disaster Nature Sculpting milik Weed tidak sempurna, sehingga ada beberapa tempat yang tidak digilas oleh runtuhan batu. Para prajurit yang sehat berdiri sembari membawa busur. "Yah, kita masih harus memberikan banyak kerusakan pada mereka."

Ketika melihat skala jurang berbatu tersebut, Weed memprediksi bahwa setidaknya ada setengah prajurit yang selamat. Tapi lebih banyak yang mati atau menerima damage besar pada HP mereka. Para Sulleion Warrior bahkan menjadi lebih marah. "Bencana hari ini tidak begitu mematikan, jadi kita masih harus bertarung melawan mereka." Weed memiliki rencana jangka panjang dan jahat, sehingga para Sulleion Warrior sedang beruntung karena mereka tidak menderita lebih banyak damage.  Banyak Warrior menerima dampak sementara akibat jatuh, tetapi mereka akan pulih dalam waktu dekat. "Kita harus menyerang sebelum mereka bangun. Semuanya, serang!" Weed memberi perintah pertempuran pada pasukan patung hidup miliknya. Great Disaster Nature Sculpting telah berhasil mengguncang musuh. Para Sulleion mencoba menggunakan medan Pegunungan Harsel untuk keuntungan mereka, tetapi Weed terlebih dahulu memberikan pukulan yang telak. Sekarang, mereka berpacu dengan waktu! Kecuali bagi King Hydra dan cacing tanah yang terluka, patung hidup yang tersisa maju kearah musuh dengan berani. Yellowy tidak ingin bertarung tapi Geumini menungganginya sembari menyerbu ke pertempuran. "Multiple Shot!" Pale menempatkan panah pada busurnya, kemudian terus menembak ke arah musuh. Setelah satu panah ditembakkan, panah tersebut tersebar, dan 40 anak panah mengenai beberapa musuh. Itu adalah anak panah yang bertujuan untuk membunuh musuh, bukannya membiarkannya bertahan hidup. Itu adalah anak panah yang ditembakkan secara membabi buta ke arah para Sulleion Warrior yang baru saja terhantam batu! "Jika aku mengikuti Weed­nim, ​ maka aku tidak perlu khawatir tentang apa pun saat bertempur." ​ Adalah hak istimewa untuk bisa bertarung di medan perang seperti jurang berbatu. Pale mengambil anak panah dari tempatnya, dan menggigitnya di mulutnya, sebelum akhirnya dia menggunakan kelincahan seorang Archer untuk berlarian sambil membak. Dia mempersempit jarak menuju tempat dimana para Sulleion Warrior sedang berjuang untuk bangkit. Pale menembakkan beribu­ribu panah ke arah 100 musuh yang sedang mendekat. "Tempat ini cocok dengan seleraku. Aku akan membantai mereka semua." Romuna dengan senang hati menyiapkan sihirnya. Suatu sungai yang terbuat dari api! Mage itu menikmati pertempuran melawan 34 monster sekaligus. Tapi para Sulleion Warrior sudah menempel erat dengan batu ketika panah dilepaskan, dan mereka bersiap untuk menahan sihir. "Aku harus keluar. Aku akan menghancurkan mereka dengan semua yang aku miliki!" Surka meninggalkan Irene yang sedang merawat King Hydra, dan menyerang dengan tinjunya.

"Jika aku bisa bertahan di sini....." Zephyr juga mengeluarkan joran platinum miliknya, dan memperpanjangnya. Secara mengejutkan, joran ringan itu memiliki damage yang tinggi, dan benang pancingnya bisa digunakan secara bebas. Dengan kata lain, itu adalah senjata jarak jauh yang bagus. "Huh huh huh huh hung!" Patung hidup White Tiger berlarian, sembari menggigit para Warrior. Knight Seville, Cerberus dan Countryside Snake juga bertarung dengan aktif. Namun, banyak Sulleion Warrior yang segera memulihkan kondisinya. Para Warrior meluncurkan panah ke langit, sementara itu Wyvern, Phoenix dan Bingryong juga semakin aktif. Mereka dikejutkan dengan runtuhnya jurang, tapi mereka cepat tanggap terhadap situasi tersebut. "Master belum mati." "Dia tidak akan mati karena sesuatu seperti ini." "Ggeug ggueg, ada beberapa yang tersisa." "Bekukan mereka." "Lawan mereka secepat mungkin. Jika tidak, maka ini tidak akan ada habisnya." Bingryong menghela napas. Kemudian, Ice Breath menerjang para Warrior yang ada di lereng jurang berbatu. Phoenix bergerak ke sisi lain dari jurang, kemudian menyemburkan api. Para Wyvern terbang sembari menangkap pasukan musuh! Suatu adegan pertempuran rancu mulai terjadi saat Bellote dan Hwaryeong mulai mempersiapkan nyanyian dan tarian mereka sekali lagi. Efeknya secara signifikan berkurang setelah pertempuran dimulai, tetapi mereka bisa meningkatkan kemampuan rekannya. Hanya Weed yang belum bertarung. "Aku tidak tau berapa lama Mana­ku akan bertahan. Tidak peduli seberapa Mana yang tersisa, aku bisa membawa mereka dengan seni misterius. Summon Sculpture!" Itu adalah mantra untuk memanggil patung yang sudah dipahatnya! Para Sulleion Warrior bangun. Disana ada suara pertempuran, dan potongan batu­batu kecil yang berjatuhan ke bawah. Flame River milik Romuna telah menyapu beberapa Warrior. Golden Bird dan Silver Bird bertarung bersama­sama. Jika ini adalah pertarungan normal, maka ini akan menjadi puncak kekuatannya. Ada perbedaan dengan ketika dia dikalahkan oleh Bardray, dan setelah itu dia membuat berbagai persiapan. Wujud patung Weed perlahan bangkit dari tanah. Itu adalah Chaos Warrior Kubichya! Suatu monster petarung! Weed pernah memburu Chaos Warrior itu saat dia berada di Las Phalanx. Warrior itu memiliki otot yang tebal. Weed juga membuat wajahnya mengeluarkan kesan yang kuat! Kelopak matanya robek dari sisi ke sisi. Andaikan saja dia muncul pada suatu kencan buta, pasangannya pasti akan berlutut ketakutan.

Chapter 2 ­ Prajurit Api

[edit]

"Ini benar­benar terjangkau." Weed menatap patungnya dengan kepuasan. Dia telah membuat sebuah patung Chaos Warrior Kubichya dengan menggunakan material yang telah diperoleh dari Raja Belsos. "Ini cukup mahal, tapi aku akan menggunakannya dengan baik." Dia telah mendaur ulang materialnya. Weed menggunakan teknik memahat rahasia. "Sculpture Shapeshifting!" Sculpture Shapeshifting telah digunakan. Kasih sayang tak terbatas untuk memahat membuat sang Sculptor dan patungnya saling menyerupai satu sama lain! Dia tumbuh setinggi 2 meter 20 cm, dan api terpancar di sekitar tubuhnya. Bentuk tubuhmu telah berubah, maka sejumlah equipment tidak dapat dipakai. Saat mengenakan armor, daya tahan akan menurun karena api mencairkannya. Equipment baru dibutuhkan berdasarkan pada spesies. Sculpture Shapeshifting telah berubahmu menjadi spesies yang menguasai api. Spesies ini dapat menggunakan mantra unik teleport jarak dekat. Statistik Art­mu telah menghilang dan Strength, Agility, Wisdom­mu meningkat pesat. Wujud ini akan berlangsung hingga Sculpture Shapeshifting dibatalkan. Weed tidak memakai armor helium dan equipment lainnya karena khawatir akan rusak. Dia memiliki kapak api dan sabuk kulit dengan ketahanan khusus yang dia dapatkan dari para Chaos Warrior di Las Phalanx. Tapi, senjata unik seperti itu tidak diperlukan oleh Weed. Dragon Sword, Red Star. Ketika memperhitungkan equipment yang bisa dipakai oleh semua player, maka itu bisa disebut sebagai pedang terbaik. "Aku belum bisa menggunakan Dragon Sword semenjak pertama kali aku menemukannya. Jujur saja, aku hanya beruntung bisa mengambilnya... Sekarang mari kita bertarung." Weed mengeluarkan Red Star. Dan dia perlahan­lahan menarik pedang tersebut dari sarungnya. Sururururung! Terdengar suara seperti musik ketika pedang itu dihunus dari sarungnya. Kemudian, suara favorit Weed pun terdengar. Dragon Sword Red Star telah dipakai. Kamu masih kurang dalam tingkat persyaratan dan ketahanan terhadap api. Tapi skill Blacksmith­mu

mengijinkanmu untuk menggunakan senjata ini. Kamu tidak akan kelelahan saat menggunakan skill. Kamu akan bergerak lebih cepat dan kemungkinan dari melesetnya serangan musuh akan meningkat. Seranganmu akan menembus armor lawan. Perlindungan sihir bisa diabaikan dan ditembus. Kemungkinan menimbulkan luka parah akan meningkat, dan Fighting Spirit lawan akan berkurang. Kekuatan api akan digandakan. Kekuatan api akan sangat meningkatkan damage pada pedang ini. Ketahanan terhadap sihir +30% Sihir yang terkandung dalam pedang akan menyebabkan monster di bawah level menengah terintimidasi. Kekuatan skill serangan akan meningkat. Kamu memiliki kemampuan untuk mengendalikan api. Teknik­teknik yang tersimpan pada pedang bisa kamu gunakan. Fire Arrow, Wrath of Fire, Fire Explosion, Fire Extinction, Sword of Hell, Summon Fire Hydra. Kamu tidak dapat menggunakan skill khusus Red Star karena tidak kurangnya Wisdom, Intelligence dan Mana yang dimiliki. Earth Extinction tidak dapat digunakan karena kurangnya penguasaan Sword Mastery dan Mana. Chaos Warrior adalah suku yang menguasai kekuatan api. Red Star: saat diserang dengan api, kamu dapat mengonversinya menjadi HP dan Mana. Maksimum HP dan Mana akan meningkat sebesar 120%, dan tingkat pemulihan akan digandakan. Sebuah nyala api berwarna putih bersih membalut tubuh Weed yang telah berubah menjadi seorang Chaos Warrior. Statistik Art­nya menghilang setelah dia mengaktifkan Sculpture Shapeshifting, sementara statistik yang lain telah meningkat dengan jumlah yang besar. Pedang itu bahkan memberikan efek tambahan. "Inikah rasanya menjadi Lord yang tau segalanya?" Ketika Weed berubah menjadi Lich, dia bisa memakai item milik Barkhan dan memanggil Undead. Ada beberapa efek samping yang buruk pada kekuatan Undead, akan tetapi kekuatannya telah terbukti berkali­ kali. Weed pernah memiliki pengalaman yang menakjubkan ketika menjadi Undead, dan dia begitu keren ketika berubah menjadi Undead, sehingga para pemirsa pun menantikan siaran ulang adegan­adegan tersebut. Jurang berbatu tersebut runtuh bersama dengan mayat para Warrior, dan itu berarti dia bisa memanggil pasukan undead. Undead memiliki Strength yang kuat, tapi saat ini waktunya tidak tepat karena patung­ patung hidup dan rekan­rekannya sedang diserang. Dia begitu sayang pada patung­patung hidup miliknya seperti Geumini yang pernah memilih untuk mati, Yellowy yang menangani semua ancaman, dan Wah­sam yang selalu dia tunggangi. "Aku harus membuat mereka bekerja seumur hidup. Jika mereka mati disini, maka aku lah pihak yang

menerima kerugian. Summon Death Knight Van Hawk, Summon Vampire Lord Tori!" "Kau memanggilku, Master." "Pertahankan tempat ini. Lindungi King Hydra." "Dimengerti." Van Hawk dan Tori adalah bawahannya, sehingga mereka datang setiap kali Weed memanggil. Weed menatap jurang berbatu, kemudian dia menggunakan skill­nya. "Blink!" (Skill teleport) Pada saat itu, Weed muncul di belakang seorang Sulleion Warrior yang baru saja menembakkan panah. "Keeek?" Sulleion adalah suku yang berwujud seperti reptile, sehingga api adalah musuh alami bagi mereka. Weed memegang pedang yang terbungkus oleh api, dan mengayunkannya ke bawah. Kekuatan api telah memberikan pukulan fatal bagi Warrior itu. Mereka telah kehilangan kemampuan mereka untuk melawan. "Blink!" Weed terus bergerak melintasi jurang berbatu, dan menundukkan musuh­musuhnya yang menembakkan panah. Ketika Weed secara terus­menerus mengayunkan pedang, pilar api setinggi 8 meter mencuat ke langit. Musuh tidak bisa menghindarinya, terselimuti api tersebut, kemudian HP­nya pun merosot. Jika mereka jatuh dari jurang yang tinggi, maka mereka akan mati karena damage akibat menghantam dasar jurang! Saat ini, musuh alami bagi Sulleion adalah Weed sendiri. "Singkirkan manusia api itu." "Dia adalah lawan yang paling berbahaya." Tembakan panah dipusatkan ke arah Weed. Panah juga ditembak dari dinding batu di arah yang berlawanan. "Blink." Weed menggunakan teleportasi jarak dekat sambil menyerang, sehingga dia tidak tertangkap. Inilah sebabnya Weed sangat menderita ketika dia harus memburu para Chaos Warrior dan Kubichya. Dia mencoba untuk meniru kekuatan dan jurus Chaos Warrior. Weed mengambil keuntungan penuh dari kemampuan pedang tersebut, dan secara licik menggunakan teknik teleportasi. "Flame Explosion!" Bola api muncul dari pedangnya, menyebar ke segala penjuru, sehingga menyebabkan ledakan besar! Para Sulleion Warrior menerima damage yang signifikan, kemudian roboh ke tanah. Seharusnya, posisi Sulleion sangat menguntungkan untuk mengepung musuh dari dinding yang tinggi.

Namun pada letak geografis jurang berbatu yang sangat menantang seperti ini, jika mereka menerima serangan dan jatuh, maka semuanya akan berakhir. Karena kombinasi Disaster Sculpting dan Sculpture Shapeshifting, maka jurang berbatu ini telah menjadi makam bagi para Sulleion. Weed menggunakan teleportasi untuk melintasi kedua sisi jurang, dan mengalahkan para Warrior yang memegang busur. "Busur milik Sulleion bukanlah item yang buruk. Persyaratan levelnya rendah dan tidak ada pembatasan spesies. Terdapat juga opsi untuk menggunakan skill Quick Fire, sehingga itu adalah item yang berharga dan layak jual. Aku bisa menerima harga tinggi ketika menjualnya." Orang­orang telah menetap di Morata dari Benua Tengah, sehingga dia bisa dengan mudah menjual senjata berlevel 300. Dia terus bertarung setelah memeriksa item tersebut. "Dia datang ke sini. Tolong!" "Euweeeek. Aku ingin lari." "Heuiiik." "Kiyaaah!" Para Sulleion terintimidasi oleh kekuatan Red Star, dan mereka tidak bisa merespon serangan Weed dengan tenang. Serangan panah perlahan melemah, dan makhluk terbang milik Weed berputar­putar di sekitar jurang. Patung­patung hidup dan rekan­rekannya juga bertarung bersama di bagian bawah jurang. Ada banyak Sulleion yang terluka dan melemah setelah terkena reruntuhan batu, dan beberapa dari mereka mati selama pertarungan berlangsung. "Kami adalah prajurit yang menguasai Pegunungan Harsel, dan kami akan menyudutkan para penyusup disini. Kami masih memiliki kekuatan yang besar!" "Singkirkan semua musuh disini. Balaskan dendam untuk rekan­rekan kita dengan tangan kita sendiri!" Sesepuh suku mencoba mengangkat moral para prajurit lagi. Moral dan serangan terorganisir sangat penting dalam pertempuran besar­besaran. Kemudian, Weed muncul di sebelah sesepuh itu. "Dia datang ke sini. Panggil bala bantuan!!" "Dia adalah bos dari para penyusup itu, jadi kita harus membunuhnya!" Para pengawal sesepuh mengangkat tombak mereka. Level mereka adalah sedikit lebih tinggi dari 420. Weed pun mengaktifkan salah satu skill­nya. "Wrath of Fire!" Suatu pilar api muncul dan membakar para Warrior. Bagian terbaik Red Star adalah kemampuannya untuk mengambil kekuatan tempur musuh saat serangan berhasil mengenainya. Setelah dilahap oleh api, mereka tidak mungkin memulihkan diri tanpa dirawat oleh para Priest. Selain itu, Chaos Warrior adalah spesies yang mengisi HP dan Mana secara alami dengan api yang dipancarkan oleh Red Star.

Rasanya seperti seorang vampir yang menerima pasokan darah wanita muda yang tak terbatas. Dalam situasi itu, seorang vampir bisa menghadapi lawan yang lebih kuat, kemudian menang. Kemampuannya untuk menggunakan skill serangan sihir benar­benar telah mengubah kekuatan tempurnya. Weed memanfaatkan skill Dragon Sword dan Chaos Warrior untuk melenyapkan musuh­ musuhnya dengan karisma yang tinggi! Setiap tempat yang dia lalui, terlahap oleh api. Tentu saja, dia tidak pernah lupa untuk mengambil item jarahan yang dijatuhkan oleh para Sulleion. Sulleion telah menguasai Pegunungan Harsel untuk waktu yang lama, sehingga mereka memiliki item jarahan yang mahal. "Para Warrior, prajurit wanita itu terlihat lemah. Lenyapkan wanita itu terlebih dahulu." Beberapa Sesepuh mempermainkan patung hidup Gernika. Dia adalah seorang Barbarian Warrior yang bertarung dengan senjata pada kedua tangan. Dia menjadi incaran banyak musuh. Kemudian kepala Death Worm muncul dimana para Sesepuh berada, kemudian menelan mereka. Death Worm hanyalah seekor cacing tanah kelaparan. Namun dia cukup pilih­pilih dalam hal makanan, sehingga dia melahap komandannya terlebih dahulu. Dia menjadi cukup jinak ketika jurang berbatu runtuh, tapi sekarang dia akhirnya mulai melawan. Sementara itu, King Hydra dengan cepat memulihkan HP dengan bantuan Irene.

* * *

Pertempuran di jurang berbatu! Quest Weed telah disiarkan secara langsung dan menyebabkan kehebohan besar. Runtuhnya jurang berbatu adalah video mengejutkan yang melampaui imajinasi. Dan itu juga merupakan prestasi bagi patung­patung hidup! — Bingryong sangat kuat. — Martabatnya cukup tinggi. Monster yang kuat pun bukanlah tandingannya. — Phoenix juga kuat. Sihir AoE api­nya sungguh menakutkan. — Bawahan­bawahan Weed bukanlah lelucon belaka. Skill tertinggi Phoenix adalah menyebarkan serangan bulu dan membakar jurang berbatu. Patung­patung hidup memiliki skill yang unik dan menakjubkan. Amukan berbagai skill di jurang berbatu adalah pemandangan yang mencolok. Patung­patung hidup sangatlah populer, sampai­sampai klub penggemarnya sudah terbentuk. Para penonton juga tidak bisa mengabaikan Yellowy, Bingryong dan Wyvern yang sangat populer di Morata. Mereka juga memainkan peran penting dalam berbagai pertarungan sebelumnya. Sampai­sampai beberapa koki di Royal Road membuat es krim Bingryong dan ayam Wyvern! Para pemirsa juga menyadari kemampuan tempur Weed. — Ini berbeda dari bagaimana dia bertarung sebelumnya.

— Dia tampaknya dipenuhi dengan kekuatan yang tak terkendali. — Aku ingin melihat sesuatu seperti ini. Ini adalah Weed dari Continent of Magic. Dia benar­benar terkesan berbeda ketika membantai para monster! — Ahu.... Aku ingin melihat pertarungan yang nyata seperti itu. Tetapi sebenarnya aku hanya akan lari ketakutan. — Dia begitu kuat, namun benarkah dia pernah terbunuh oleh Bardray? — Aku penasaran, apakah ada sesuatu di balik peristiwa itu. Mungkin dia sengaja dibayar untuk kalah. Namun, bukankah diperlukan uang suap yang begitu banyak agar dia mau bersandiwara seperti itu? — Weed­Nim tidak akan melakukan sesuatu seperti itu. Jangan bicara sembarangan kalau kau tidak tau apa­apa tentang Weed­nim. — Weed­nim yang aku sukai adalah seorang pria murni dan polos, sehingga dia tidak mungkin menyetujui konspirasi seperti itu. — Tapi, kekuatannya benar­benar bukan lelucon. Dia memang Weed. Jantungku berdetak cepat setiap kali aku melihatnya! Suatu pertempuran panas sebagai Chaos Warrior! Para penonton mau tak mau menjadi semakin bersemangat sembari mereka menyaksikan pertempuran Weed. Mereka benar­benar asyik menonton pertempuran itu saat Weed menangani para pemanah dan Sesepuh. Tentu saja, Weed begitu bergairah dalam pertempuran kali ini karena keserakahan atas item jarahan yang dijatuhkan oleh para monster sangatlah berharga, namun para pemirsa tetaplah kagum ketika melihat pertarungan yang cepat dan sulit tersebut. Biasanya, mereka akan mendekat dengan hati­hati, memastikan HPnya, menerima sihir blessing, dan bertarung dengan stabil. — Jika kau berada di dalam pertarungan seperti itu, maka bukankah mendominasi semuanya adalah keputusan yang benar? — Aku tau. Weed bertarung seperti laki­laki sejati! Tidak hanya kekuatan individualnya saja yang kuat, tetapi dia juga memiliki kemampuan mengkomando yang sangat baik. Operasi taktis yang difokuskan pada patung hidup, dan mengarahkan musuh diselesaikan tanpa hambatan. Setiap kali Weed mengacungkan jari dan mengucapkan perintah, patung­patung hidup meresponnya dengan terus membantai para Sulleion. Ini seperti ketika dia memerintahkan pasukan dari kapal hantu. Tentu saja, kegaduhan pada medan perang menyebabkan Weed harus mengirim whisper pada rekan­ rekannya, sehingga penonton tidak bisa mendengarnya. — Gernika, jangan mundur. Vindex, kau telah berhadapan dengan begitu banyak musuh. Apakah kau sudah kelelahan? Sekarang, bunuh mereka! Countryside Snake, jangan hanya menjilati mereka, gunakan juga racunmu. Woi, cacing tanah! kenapa kau tidur selama lebih dari 20 detik? Badai mengganggu komunikasi mereka! Jika rekannya berada dalam bahaya, maka dia akan

menyelamatkan mereka dengan menggunakan teleportasi jarak dekat. Cara Weed memperlakukan rekan­ rekan dan bawahannya berbeda dengan apa yang biasa dilakukan oleh orang lain. — Bardray secara sengaja melemparkan orang­orangnya ke dalam bahaya. — Aku tidak tau kepribadian asli orang ini. Ini adalah perbedaan dalam kemampuan seorang komandan sejati. — Kya! Aku ingin melihat pertempuran seperti itu. Ada juga orang­orang yang merusak suasana. — Aku juga bisa bertarung seperti itu. Jika seseorang memiliki level tinggi, dan mengenakan item yang bagus, maka semua orang bisa saja melakukan hal seperti itu. — Sadarlah woi. Jika kau berada dalam situasi seperti itu, maka kau mungkin akan terbunuh hanya dalam satu menit. — Kecepatan gerakan, kecepatan reaksi dan penilaian Weed, dia mengambil keuntungan dari segala sesuatu. Bisakah aku bertarung seperti itu dalam suatu pertarungan jarak dekat seperti itu? — Pergilah. Kau bukanlah seseorang yang bermain Royal Road dengan benar. Kau mungkin bahkan tidak dapat membunuh seekor kelinci setelah kau terhubung pada Royal Road. Para penonton tidak bisa mengalihkan tatapan mata mereka dari televisi, di saat pertempuran terus berlangsung. Rasanya seperti menonton film, dan hal­hal yang tak terduga semakin membuat petualangan Weed menyenangkan. Dia berencana untuk menghancurkan musuh di jurang berbatu yang tak menguntungkan mereka. Walaupun dia berhati­hati ketika menyebabkan bencana, skill itu masihlah sangat sulit dikendalikan. Dia seharusnya memanfaatkan skill­nya, dan terus melawan musuh di pinggiran Pegunungan Harsel. Tapi Weed berkomitmen untuk itu. "Dalam kasus terburuk, aku bisa memukul mundur mereka dan melarikan diri. Aku juga bisa melarikan diri dan memanfaatkan tebing atau gunung di belakangku untuk bertahan setidaknya selama 3 bulan. Aku bisa berburu untuk makan dan minum air hujan, sehingga bertahan hidup di area ini adalah suatu hal yang tak mustahil." Sejauh ini, dia mampu bertahan dengan memanfaatkan skill patung hidupnya. Mereka tidak punya pilihan selain tetap bersemangat. "Dengan bodohnya, dia jatuh ke dalam perangkap Sulleion." "Rencananya untuk memukul mundur penyergapan ini, sudah cukup sempurna, tapi Weed tidak memprediksi sampai sejauh ini. Ah, sungguh mengecewakan." Setelah pertempuran dimulai, orang­orang yang mengikuti perkembangan ini, mendesah dalam­dalam. Tapi segera setelahnya, mereka menarik kembali perkataannya, dan sibuk memujinya. "Ohhhh! Para bawahan Weed benar­benar memiliki kemampuan tempur yang mengagumkan." "Senjata itu berasal dari Chaos Warrior Kubichya. Menurut apa yang aku dengar, itu adalah senjata naga."

"Fakta bahwa itu adalah senjata naga belum tentu benar. Tampaknya item itu memiliki kekuatan serangan yang besar, dan item tersebut juga bisa menggunakan sihir api." "Ini luar biasa! Apakah kau melihatnya? Pedang itu membakar semua panah yang beterbangan. Keberanian, dan ketepatan serangan seperti itu hanya bisa dilakukan oleh seorang Weed." "Bukankah kau mengucapkan kata­kata itu beberapa kali tentang siaran Weed?" Pujian berturut­turut diberikan padanya. Baru­baru ini, stasiun LK Game ramah dengan guild­guild bergengsi, termasuk Guild Hermes. Mereka harus akrab dengan kelompok besar untuk mendapatkan video tentang pertarungan. Sebagian dari hasil iklan selama siaran juga harus dibayarkan kepada guild bergengsi. Tapi itu tidak bisa dibandingkan dengan pemirsa yang ingin menonton siaran tentang petualangan Weed. Presenter tau apa yang penonton inginkan, sehingga mereka tidak berhenti memuji Weed. "Ohhh, Weed....." "Suatu serangan panah sedang dipersiapkan ke arahnya, dan para Warrior berkumpul. Apakah dia masih tidak menyadarinya?" "Dia mungkin tidak memiliki cukup Mana untuk melarikan diri." "Ini adalah krisis!" Para presenter mempertegang suasana saat menonton progress petualangan tersebut. Urgensi siaran itu melampaui pertunjukan final pertandingan sepak bola! "Weed telah jatuh ke bawah jurang berbatu karena serangan musuh!" "Dia jatuh dari ketinggian yang cukup tinggi, sehingga Weed harusnya menerima damage yang besar." "Ah... Bukan itu yang terjadu! Dia bergerak melalui udara dengan teknik teleportasi secara terus menerus!" "Seperti yang sudah diduga sebelumnya, dia melaluinya dengan sangat fleksibel. Dia memiliki keajaiban seperti pengaturan skill." Mereka sangat sibuk mengikuti video tersebut. "Weed sudah mendarat di tanah. Sekarang dia tertawa sembari memperoleh item jarahan!"

* * *

Weed menggunakan sihir Red Star beberapa kali. Itu seperti mengendarai taksi, setelah selalu naik bis. "Ini adalah pembantaian yang sangat manis!" Ada banyak Sulleion yang terluka dan tersebar di jurang berbatu dan Weed memburu mereka. Setelah berubah menjadi Chaos Warrior, dia bahkan tidak memakai armor. Dia bisa bertahan hanya dengan mengandalkan Perseverance dan Resilience. Red Star dan Charisma yang dimilikinya, mempermudah dirinya saat bertarung melawan Sulleion.

Kemampuan pedang untuk berteleportasi jarak pendek, dan kemampuan untuk memulihkan HP, membuat dia tidak perlu khawatir tentang menurunnya HP! "Mundur!" Sesepuh suku akhirnya memutuskan untuk mundur. Kemudian, para Warrior mulai mundur dari jurang berbatu. Mereka melewati gua sempit yang belum runtuh. Weed berteriak menggunakan Lion's Roar. "Jangan kejar mereka!" Biasanya dalam pertempuran skala besar, mereka akan mengejar musuh yang mundur. Kavaleri bisa mengejar dan mengungguli monster di dataran. Para Knight memiliki keuntungan besar, sehingga monster di daratan adalah mangsa yang bagus bagi mereka. Setelah serangan dari para Knight, para monster yang lebih cerdas memutuskan untuk melarikan diri, setelah moralnya turun. Pengejaran dan perburuan mangsa dalam beberapa hari bisa mengumpulkan item jarahan, Fame dan exp. Ada banyak manfaat yang diperoleh oleh profesi Knight. Beberapa patung hidup memiliki kecepatan pergerakan yang cepat, tapi ini adalah Pegunungan Harsel dengan medan yang curam. Weed dan patung­patung hidup juga sudah lelah, sehingga Sulleion bisa menyerang balik jika mereka dikejar. Sulit untuk mengontrol dirinya sendiri sebagai komandan, tapi kali ini, dia harus menahan hasratnya. Kemenangan bagai keajaiban telah dicapai di jurang, di Pegunungan Harsel. Selama pertempuran, musuh menjadi panik karena serangan konstan. Kemenangan telah diraih dengan kepemimpinan yang tak terduga. Bahkan dengan bawahan yang sangat baik, kemenangan tanpa kerugian sedikitpun pada rekan­rekannya adalah suatu hal yang layak mendapatkan pujian. Fame meningkat sebesar 1.210 Charisma meningkat sebesar 6 poin Leadership meningkat sebesar 5 poin Permusuhan terhadap Sulleion telah meningkat sebesar 100 Kamu telah memperoleh exp pertempuran besar Semua statistik yang berkaitan dengan pertempuran meningkat sebesar 1 poin Levelmu telah naik. "Huhuk, item­itemku sudah pergi. Ah... Salah satu yang memegang busur telah tertangkap." Weed menyesal bahkan setelah memenangkan pertempuran besar. "Aku harus menyingkirkan mereka yang berada di sekitar sini." Weed mengelilingi jurang berbatu yang runtuh bersama patung­patung hidup, dan menangani para Sulleion Warrior satu per satu. "Ampuni aku."

Seorang Sulleion Warrior memohon dengan ekspresi wajah menyedihkan. Weed berbicara dengan ekspresi menyesal. "Aku ingin melakukan itu. Tapi... aku tidak bisa, karena jika kau mati, aku bisa mendapatkan Item." Slice! Jika dia mengampuni seorang tahanan setelah kemenangan besar, maka Honour dan Dignity akan meningkat. Tentu saja, memimpin para Knight saja sudah meningkatkan banyak statistik Fame dan Honour. Bahkan, pajak Kerajaan Arpen yang lebih rendah saja sudah bisa meningkat Honour. "Tidak ada artinya makan sup dengan nasi, ketika tidak ada kehormatan. Fame juga layak didapatkan." Ketika seorang raja memiliki Honour yang tinggi, para Knight akan mengawalnya dengan patuh. Weed saat ini memiliki Honour sebesar 165 sebagai Raja Kerajaan Arpen, dan itu cukup tinggi. Lebih banyak Knight yang tidak terikat pada pihak manapun akan datang karena Fame Kerajaan Arpen tersebar di seluruh benua. "Aku mendengar ada seorang raja sejati di utara." "Itu benar, menurut para warga." "Jaraknya cukup jauh, tapi... aku akan pergi untuk bertemu Raja yang bisa aku layani seumur hidupku." Para Knight bebas dengan pakaian kulit dan jubah lusuh datang ke utara. Para Knight bebas itu membunuh monster dan beberapa dari mereka sering bersumpah setia kepada Lord lain. Tapi banyak Knight pergi untuk menemukan tuan baru setelah runtuhnya Kerajaan Kallamore. Statistik Honour milik Weed cukup rendah jika dibandingkan dengan Art, Strength atau Agility, tetapi nilai numeriknya tidak perlu dibandingkan. Raja­raja dari bangsa­bangsa lain hidup tanpa peduli tentang Honour. — Si diktator hanya ingin mengumpulkan pajak. — Bodoh sekali, para penghasut perang sama sekali tidak peduli tentang kebijakan atau jumlah. — Mereka tidak bermoral dan tidak membela ksatria. — Penindasan total. Mereka memiliki reputasi terburuk, bahkan anjing yang lewat akan menggonggong pada mereka! Secara khusus, para player yang merupakan Lord atau Raja memiliki reputasi yang sangat buruk. Dengan demikian, para Knight bebas di Benua Versailles mengembara menuju Kerajaan Arpen. Dibutuhkan banyak investasi dan kerja keras untuk menjadi seorang Knight. Ketika menerima loyalitas dari para Knight bebas tersebut, maka beberapa urusan dapat terselesaikan dengan mudah. Tentu saja, ada satu hal penting bagi Weed yang pelit. "Para Knight ini, mereka menerima terlalu banyak gaji. Biaya kerja mereka bukan lagi lelucon. Uang untuk biaya makanan mereka saja……"

Itu tidak gratis, sehingga dia sedih karena uang pajaknya akan mengalir menuju para Knight yang telah mengikrarkan loyalitas padanya. Saat ini, Kerajaan Arpen memiliki 240 Knight. Karakter dari para Knight akan berubah tergantung pada raja. Raja­raja yang hidup dalam kemewahan dan pesta pora sambil mengumpulkan pajak, akan berakibat pada Knight yang mengabaikan warga dan menikmati hedonisme[1] . Knight dari Kerajaan Arpen sangatlah hemat dan menikmati budaya. Mereka juga secara sukarela bekerja untuk menjaga perdamaian dengan melawan monster dan bandit. Mereka tidak bertarung di tempat­ tempat berbahaya, meski begitu, tidak mungkin untuk membandingkan mereka dengan standar yang sama pada kerajaan lainnya. "Kyahh, kita benar­benar menang!" Surka senang, bahkan ketika sarung tangannya compang­camping akibat memukul musuh. "Aku benar­benar berpikir bahwa aku akan mati setelah jatuh ke dalam perangkap." Weed belum memberitahu rekan­rekannya tentang rencana rinci untuk memancing musuh. Mereka hanya mempertahankan keamanan secara menyeluruh, dan berusah mendapatkan exp. Mereka terkejut dua kali karena bencana dan pembantaian musuh. Romuna memarahinya. "Tak ada hal seperti itu. Weed­nim adalah pakar dalam hal­hal yang seperti ini. Dia memiliki sejumlah tip dan trik." Zephyr juga mengakui akan hal itu. "Hari ini benar­benar terdapat hidangan yang lezat." Hwaryeong telah mengalami banyak hal ketika berburu di dungeon­dungeon di bawah kepemimpinan Weed. "Aku harus tetap mengistirahatkan sebotol anggur yang lezat selama sehari penuh, dan dia tidak akan membiarkan kami beristirahat." Di TV, strategi yang dijalankan oleh Weed dievaluasi sebagai taktik yang berani dan agresif, tapi rekan­ rekannya punya pikiran yang berbeda. ‘Setiap kali dia tersenyum seperti itu, dia sedang memikirkan trik buruknya.’ ‘Dia benar­benar licik.....’ ‘Dia pasti benar­benar mengalami banyak hal sejak kecil.’ Awal dunia memang seperti ini! Pokoknya, tujuan sebenarnya dari Weed adalah untuk menyelamatkan Arnin yang ditahan di benteng Sulleion. "Kita sudah mengalahkan sejumlah besar pasukan disini. Ayo kita berangkat kesana segera."

* * *

Benteng Sulleion di Puncak Tubkal. Itu adalah tempat dengan pemandangan yang indah. Awan dan Pegunungan Harsel bisa terlihat di bawah mereka. Para Sulleion menumpuk batu di atas gunung dan membangun suatu benteng yang tampak seperti pisau terbalik. Ketika menunggangi Wyvern dan melihat dari langit, tampak suatu medan yang membuatnya sulit untuk menyerang. Weed tiba di area tersebut bersama rekan­rekannya dan patung­patung hidup. Ini adalah tempat berbahaya untuk melakukan penyergapan. Dan tidak mengherankan bahwa Sulleion yang sudah putus asa tidak melakukan penyerangan. "Sekarang, kita hanya perlu memperoleh kemenangan disini." Pertama­tama, Weed memeriksa medan benteng melalui gambar Yurin. Kemiringan puncak bergerigi begitu parah, sehingga sulit membawa senjata perang yang dibuat oleh Blacksmith untuk melakukan pengepungan. "Para penyusup telah sampai ke sini." "Tutup pintu gerbang." "Tempatkan para Archer. Dan ambil senjata pertahanan dari gudang." Para Sulleion mengetahui kehadiran Weed dan menutup gerbang karena mereka sudah siap untuk menghadapi penyerbuan! Mereka mengambil senjata pertahanan yang dijarah atau diperoleh dari Dwarf yang ditawan. Ada banyak minyak didih, panah, busur dan perangkat yang menjatuhkan batu! "Ini akan menjadi tantangan yang sangat sulit. Tidak akan mudah untuk membuat mereka menyerahkan diri." Pale naik ke tempat tinggi dan mendecakkan lidahnya saat dia memeriksa. Benteng Sulleion memiliki dinding yang dipelihara dengan baik. Normalnya, mereka akan membutuhkan 5 kali jumlah pasukan lebih banyak jika hendak menantang mereka pada suatu peperangan yang menguras tenaga. "Asap!" Yang membuat keadaan menjadi lebih buruk, asap mengepul dari benteng. Ketika diserang oleh manusia, Sulleion akan menyalakan menara api untuk memanggil bala bantuan. "Mereka telah membuat semua persiapan." Para Sulleion yang sebelumnya tersebar di Pegunungan Harsel, sekarang sudah kembali ke benteng. Mereka memasuki benteng setelah melewati suatu gua kecil yang telah disiapkan sebelumnya, dan gua tersebut juga bisa digunakannya sebagai rute alternatif untuk menuju area luar. Pegunungan Harsel adalah area yang dioptimalkan agar para Sulleion bisa tinggal disana dengan nyaman dan menguntungkan. Sculpting Master Quest mengharuskan Weed untuk menyelamatkan Arnin, jika dia menghabiskan terlalu banyak waktu, maka dia mungkin akan kembali ke titik awal.

Pale bertanya. "Bagaimana caranya bertarung disini?" Dia percaya bahwa Weed memiliki suatu trik, entah apa. "Kita makan dulu sebelum bertarung. Makan adalah hal penting sebelum melawan mereka." Weed mengambil bahan mewah dan mememasak hidangan dengan hemat. Dia membuat roti yang baru dipanggang, dan sup yang dibuat dari kaldu daging berwarna gelap. Hidangan­hidangan tersebut bertujuan untuk membangkitkan selera. Biasanya, mereka hanya makan roti gandum dengan selai, jadi ini adalah hidangan yang mewah! "Diperlukan sedikit waktu untuk memasak hidangan ini, jadi silakan menikmatinya." Weed mengambil semua alat memasak dan bahan­bahan. Daging, sayuran dan bahan­bahan lainnya yang dibekukan oleh Bingryong, tapi kemampuan skill Cooking­nya adalah 89% level 9 tahap Intermediate, sehingga rasa masakannya tidaklah mengecewakan. Memiliki skill Cooking level 6 tahap Beginner saja sudah cukup untuk membuat aroma sedap muncul dari makanan. Ada iga babi berbumbu yang dicampur dengan daging paha domba. "Silakan nikmati makan sederhana ini. Aku sudah menyiapkan banyak, jadi jangan cepat­cepat kenyang." Ikan kakap putih, salmon, ikan gepeng, ikan cod, dan tuna! Itu adalah ikan­ikan hasil tangkapan dari laut timur Morata. Meskipun mereka telah dibekukan. Pisau Weed memotongnya sampai seukuran Sashimi! "Rasanya meleleh di mulutku." "Ah... Ada kesegaran yang terasa dengan jelas." Ketika dihidangkan, wadahnya segera kosong. "Kalian sudah melalui banyak masalah." Dia memberi irisan tuna pada patung­patung hidup. 9 kepala King Hydra saling berebutan untuk menyantap hidangan itu. "Terus makan. Ini baru saja dimulai." Hidangan Weed berikutnya berbahan telur hiu, kerang, dan ikan rebus yang dimasak dengan saus khusus. Dia menghiasi hidangannya dengan kentang, sayuran dan saus sebelum disajikan dalam wadah. Hwaryeong adalah orang pertama yang mencobanya. "Bagaimana rasanya?" Hwaryeong memejamkan mata ketika mendengar pertanyaan Surka, dia tampak memikirkan sesuatu. "Aku bisa merasakan citarasa laut saat makanan ini menyentuh lidahku. Ikan tanpa henti lahir dan berenang di laut dalam yang misterius...." Waguwagu. "Aw, mari kita makan bersama­sama!"

Weed tidak memperhatikan komentar mereka pada hidangannya. Santapan lezat tidak selalu menarik bagi selera beberapa orang. Dia hanya ingin makan Oden[2] dan tteokbokki. "Aku senang saat memasak hidangan lezat!" Weed memasak bahan­bahan dari berbagai daerah di benua ini, dan mempelajari selera mereka. Dia memiliki skill Cooking level 9 tahap Intermediate, tapi dia masih butuh waktu lama untuk melayani party­ nya. Dan dia tidak memiliki banyak waktu untuk membuat makanan. Ketika dia pergi berburu atau bertualang, dia makan hidangan sederhana. Jika dia membuka suatu restoran dengan berbagai bahan makanan yang dipasok padanya, maka akan sulit baginya untuk memasak secara profesional. Tapi dia mampu memberikan citarasa mendalam dari bahan­bahan darat maupun laut. "Berikut adalah beberapa botol wine dan Brendi[3]juga." "Kyaah, aku benar­benar ingin minum. Aku akan minum sedikit saja." Tempura ikan, tiram, sashimi, makanan ringan tradisional dan ham. Wyvern makan dengan bahagia. Yellowy meneteskan air mata saat dia menelan sayuran dan saus. "Umoooooo, ini tampaknya menjadi makanan terakhir yang pernah kita makan." "Siapa tau... Kita mungkin akan mati setelah makan ini." Perjamuan Terakhir! Geumini pergi ke sudut dan meneteskan air mata saat dia makan kerang. "Master, aku masihlah bahagia karena kita pernah bersama­sama." Weed tidak punya tujuan seperti itu, tetapi patung­patung hidup tampaknya cukup paranoid. Weed tertawa dengan puas. "Aku sering kali memarahi mereka. Kadang­kadang, aku harus membuat makanan untuk anak­anak itu. Aku tidak berpikir mereka akan tersentuh seperti ini." "Huhuhuhuk." Patung­patung hidup menitihkan air mata secara perlahan. Setelah makan, efisiensi party Weed dan patung­patung hidup meningkat. Tubuh kelelahan dan Vitality yang menurun telah dipulihkan karena istirahat yang cukup. Efek skill Cooking tahap Intermediate adalah meningkatkan setidaknya 9 level. HP meningkat sebesar 18.284, sementara Vitality dan Endurance meningkat sebesar 50%. Statistik lainnya meningkat lebih dari 35 poin! Meski begitu, peningkatan statistik tersebut tidak akan memainkan peran yang menentukan dalam pertempuran. Tetapi, jika mereka makan dengan baik, maka mereka bisa bertarung dengan lebih baik pula. Itu alasan mengapa Weed menyediakan makanan lezat dari laut dan darat, kemudian berbagi dengan rekan­rekannya. Upacara pendirian Kerajaan Arpen sangatlah sederhana, dan dia benar­benar berterima kasih kepada semua orang disini. dia ingin terus tumbuh bersama­sama patung­patung hidupnya. Dia juga berterima kasih kepada rekan­rekannya dalam berbagai hal.

Itulah sebabnya Weed tidak menyayangkan ketika dia menggunakan bahan masakan yang mahal. Tentu saja itu berbeda dengan tampilannya. "Aku hanya ingin mencoba memasak... Aku punya beberapa bahan makanan yang tersisa." "Kalau begitu, kau akan melakukan ini lagi setiap kali ada bahan makanan yang tersisa?" "Lain kali tidak akan ada yang tersisa."

* * *

3 Hiu Gila dari Becky Nin! Weed mengunjungi kapal bajak laut mereka seminggu yang lalu. Dia tiba disana dengan cepat karena skill Picture Teleportation milik Yurin. Seketika Weed muncul, dia memperlakukan kapal bajak laut itu seperti rumahnya sendiri. Dia pun menemukan sedikit makanan laut pada gudang kapal. "Kau pasti makan banyak makanan laut karena mudah untuk didapatkan." "Tidak. Aku rindu dengan makanan darat, dan lebih suka makan daging." "Aku berubah menjadi pucat ketika makan sashimi setiap hari." Weed tidak mendengarkan pendapat mereka. "Sepertinya, kau memiliki banyak makanan laut yang tersisa....." "Tidak sebanyak itu, kok." "Aku akan datang dan mengambilnya besok. Sepertinya ini semua cukup untuk mengisi delapan kereta." "Huh, apakah mungkin mendapatkan banyak makanan laut begitu cepat, walaupun kita sedang berada di laut?" "Aku ingin jenis yang berbeda seperti tiram dan kerang....." "Haha, leluconmu cukup baik." "Akhir­akhir ini, imbalan uang untuk kepala kalian meningkat cukup banyak... Selamat." "Ah, terima kasih banyak. Ini berkat membajak kapal. Memiliki dan merawat suatu kapal sangatlah sulit. Ketika berada di laut, kita memang harus menjarah tanpa pandang bulu." "Kau terkenal dan memiliki status pembunuh, maka akan sangat sial jika kau bertemu dengan seseorang yang suka mencari keuntungan. Orang tersebut bisa saja memenggal kepalamu untuk dihadiahkan pada kerajaan, kemudian membawa pulang hadiahnya." "......" Weed mengatakan "orang tersebut", namun senyum licik sudah menghiasi wajahnya, dan itu adalah senyum yang tidak akan pernah dilupakan oleh 3 Hiu Gila dari Becky Nin. Itu adalah ancaman yang cukup besar, dan Weed adalah seseorang tega melakukan itu tanpa pikir panjang. "Kau benar­benar orang jahat yang kami hormati. Kau tidak lupa dan masih saja memeras kami."

"Kami masih memiliki jalan panjang yang harus dilalui. Masih ada banyak hal yang harus kami pelajari." "Didalam dunia kejahatan, pasti ada perbedaan di antara kita!" Hiu Gila itu menggunakan armada mereka untuk mengumpulkan sejumlah makanan laut. Mereka hampir tidak memenuhi kuota yang diminta saat Weed dan Bingryong datang. Namun Weed tidak mengumpulkan itu untuk sesuatu yang gratis. "Jika kau mengambil itu, maka bukankah orang­orang menganggapnya sebagai perampokan?" Faktanya, itu memang benar­benar merupakan perampokan. "Tapi, adalah hal yang salah jika memberi uang di antara kita." "Bagaimana kalau….." "Kita adalah teman dekat yang bertualang bersama­sama, sehingga tidak boleh ada kesepakatan uang di antara kita." "......" 3 Hiu Gila dari Becky Nin bukanlah jenis orang yang gemar menolak uang. Tapi mereka harus mempertimbangkan pihak lain yang terlibat. Mereka tau apa yang diharapkan oleh Weed. "Aku memiliki bakat untuk menebak bakat orang lain." Kapal bajak laut itu terbuat dari kayu busuk! Sesuatu yang dibuat oleh seorang Sculptor akan menjadi jimat yang bagus di lautan. Kecepatan pergerakan kapal akan meningkat, dan mereka tidak akan menderita banyak kerusakan ketika terterpa badai. Skill bajak laut dan statistiknya juga membantu. Banyak patung dibuat untuk keperluan di darat, tapi patung yang melekat pada haluan akan memiliki efek yang lebih besar. Heint membuat tawaran yang berbeda. "Kya! Aku bersedia memberimu uang untuk sebuah patung." Mereka ingin suatu patung yang mengekspresikan kejahatan bajak laut. Weed akan merasa berdosa jika hanya membuat satu patung. Weed memiliki hubungan dengan mereka, sehingga dia tidak bisa mengatakan tidak. Dia akan merasa berdosa jika memerlukan kesepakatan dengan mereka di masa mendatang. "Aku akan membuatkan lebih banyak patung untuk kalian." Weed juga membuat patung lebih banyak untuk kapal­kapal lainnya. Itu disebut penawaran 1+1! Dia membuat lumba­lumba yang sesekali biasa terlihat di lautan. Lumba­lumba sering berenang­renang di sekitar kapal, meningkatkan kecepatan berlayar, dan keberuntungan! "Untuk melakukan hal ini..... kami akan bekerja lebih keras sebagai bajak laut di masa depan." "Aku senang jika kau puas. Kalau begitu……" Weed menampilkan senyum busuk di bibirnya. Senyum itu tetap tertempel di bibirnya ketika dia meninggalkan kapal bajak laut 3 Hiu Gila dari Becky Nin.

Catatan Penerjemah

[edit]

1.  ↑ Hedonisme adalah gaya hidup mewah penuh hura­hura. 2.  ↑ Oden (おでん atau 御田) adalah masakan Jepang berupa berbagai bahan yang direbus di dalam kuah (dashi) yang antara lain dibuat dari katsuobushi, kombu, dan kecap asin. Bahan­bahan yang dimasukkan bisa beraneka ragam, dan tidak terbatas pada lobak, konnyaku, telur rebus, chikuwa, dan chikuwabu. 3.  ↑ Brendi (bahasa Inggris: brandy, berasal dari bahasa Belanda, brandewijn) adalah istilah umum untuk minuman anggur hasil distilasi, dan biasanya memiliki kadar elit alkohol sekitar 40­60%. Bahan baku brendi bukan hanya anggur, melainkan juga pomace (ampas buah anggur sisa pembuatan minuman anggur) atau fermentasi sari buah. Bila bahan baku tidak ditulis pada label, brendi tersebut dibuat dari buah anggur asli. Wikipedia Bahasa Indonesia tanpa perubahan.

Chapter 3 ­ Puncak Tubkal

[edit]

Weed menyadari fakta bahwa dia tidak punya banyak waktu. Para Sulleion secara luas tersebar di seluruh Pegunungan Harsel dan mereka memiliki tingkat perkembangbiakan yang cepat. Jadi, hanya masalah waktu sebelum jumlah mereka kembali meningkat dan pulih sepenuhnya. "Sayangnya, pertarungan harus diakhiri hari ini." Jika dia menggunakan Great Disaster Nature Sculpting, maka dia bisa memberikan pukulan besar sejak awal. Tetapi skill itu memiliki pembatasan, yaitu dia hanya bisa membuat bencana sekali dalam sehari. Jika dia menunggu, maka jumlah para Warrior akan semakin meningkat. "Meskipun aku bisa menggunakan bencana, aku tidak boleh membunuh Arnin, jadi aku harus bertarung dengan cara biasa." Great Disaster Nature Sculpting hanya akan menyebabkan masalah besar untuk rencana penyelamatannya. Weed sekali lagi menggunakan Sculpture Shapeshifting untuk mengubah menjadi Chaos Warrior Kubichya. "Yang paling penting adalah kecepatan. Semuanya, persiapkan diri kalian untuk pertempuran!" Rekan­rekannya dan patung­patung hidup punya harapan besar. "Apa strategimu kali ini?" "Apakah ada sesuatu yang akan mengubah medan habitat Sulleion?" "Taktik yang bahkan tak bisa aku bayangkan sepertinya selalu berhasil." Irene, Pale dan Bellote gugup saat mereka melihat dari samping. Patung­patung hidup sudah siap untuk mengikuti perintah apapun dari Weed. Mereka sudah makan cukup banyak, sehingga mereka bisa mengerahkan kemampuan mereka lebih besar. "Umoooooo, aku akan terus hidup."

"Gol gol gol, aku senang berada disini bersama semua orang." "Wah­sam akan mati duluan sebelum aku." Yang tertua di antara para Wyvern, Wah­il membentak Wah­sam. "Ya, aku akan mati terlebih dahulu." "Master akan menunggangimu sendirian... Karena dia tau bahwa punggungmu yang datar sangat luar biasa." "Guuuh, bukan itu. Kau tidak tau betapa sulitnya itu." "Aku kenyang!" "Aku makan banyak telur burung unta beberapa saat yang lalu." "Aku ingin makan satu lagi saja!" "Aku ingin memakannya!" Di tengah­tengah situasi ini, kecemburuan juga terjadi! Weed memberikan mereka kehidupan di Las Phalanx, sehingga keakrabannya dengan mereka masihlah rendah. Saat ini, siaran langsung juga sedang terjadi di stasiun TV. Lebih dari puluhan juta pemirsa menontonnya secara langsung di rumah, atau di kedai­kedai Royal Road, sembari mereka makan dan minum bir. Mereka sedang menonton Petualangan Weed, bukannya berdagang di alun­alun pasar. "Sekarang, mari kita mulai." Weed memberi perintah. "Teman­teman, ayo serang. Ayo mulai!" Dia memilih serangan frontal. Dia benar­benar tampak ceroboh saat berlari menaiki lereng menuju benteng berbentuk seperti pisau! Patung­patung hidup milik Weed juga mengikutinya menuju benteng. Yellowy, Geumini, Fire Giant, White Tiger, Knight Seville, Warrior wanita Gernika, Swordswoman Vindex, dan High Elf Eltin…. semuanya berlari bersama dengan dia. Makhluk­makhluk yang terbang di udara juga bersiap untuk menyerang. Panah ditembakkan setelah mereka memasuki jangkauan benteng di Puncak Tubkal. "Teleport!" Weed seketika berteleport di depan gerbang. "Sword of Hell!" Red Star menyemburkan api yang menutupi seluruh pedang. Damage telah meningkat sebesar 329%

Weed memukul gerbang dengan segenap kekuatannya. Kwaaaang! Suara gemuruh terdengar ketika gerbang tersebut menerima hantaman! Gerbang Benteng Tubkal telah hancur. Semua statistik tempurmu telah meningkat sebesar 1 poin. Ketika gerbangnya hancur, para Sulleion Warrior yang telah menunggu, segera menyerbu keluar. "Manusia yang tidak adil." "Singkirkan pemimpin musuh." Panah dan tombak ditembakkan padanya, tapi Weed hanya meresponnya dengan menggunakan skill. "Teleport!" Tempat berikutnya dia muncul adalah suatu rumah di dalam benteng! "Tidak ada disini." Weed mencincang rumah kayu itu dengan Red Star. Dan seluruh bangunan dilalap api dalam hitungan detik. "Disana! Dia berada di tempat yang dilalap api." "Teleport!" Dia menghindari kepungan para Sulleion dan ber­teleport ke jantung benteng! "Kuwaaaaah!" "Lenyapkan mereka." "Habisi semua bajingan yang datang kesini sampai mati!" Weed bisa mendengar suara pertempuran di gerbang. Rekan­rekannya dan patung­patung hidup telah diblokir oleh kawanan Sulleion. Terasa gelombang goncangan dan dinding bergetar ketika Death Worm merambat melalui tanah, sehingga dinding­dinding itu pun roboh. Suatu pertempuran sengit sedang berlangsung di antara dinding tebal dan gerbang yang rusak. Patung­ patung hidup yang bertubuh besar tidak bisa melewati gerbang, tetapi tubuh mereka bertindak sebagai garis pertahanan terakhir. "Kau harus membuat mereka bertarung dengan baik." Weed memberi Geumini perintah. Geumini memang pemalu, tapi dia bisa bertarung dengan baik. Gerakan mereka tidak efisien, tetapi tujuan Weed sebenarnya bukanlah untuk menguasai benteng ini. Weed akan menyusup ke dalam benteng sendirian untuk menyelamatkan Arnin. "Patung­patung hidup tidak boleh mati, jadi mereka harus menjaga hidup mereka dengan hati­hati. Mereka harus bertarung secara tidak berlebihan." Untungnya, Irene adalah penyembuh yang handal, sehingga Weed bisa merasa lega.

"Keeeeook!" Seekor buaya raksasa yang merangkak bernama Nile, dia membuka matanya saat mendekati gerbang. Dia bisa mengerahkan kekuatan maksimum di sungai atau rawa. Kakinya yang pendek dan ekornya yang berat membuat dia bekerja keras ketika mendaki dan menuruni gunung. Gerakannya akan menjadi lebih cepat karena pertempuran terus berlanjut, tapi tidak bisa mempertahankannya begitu lama. Dia melambaikan ekornya sambil berjalan merangkak, sehingga Hwaryeong dan Bellote benar­benar berpikir bahwa dia adalah makhluk yang imut. "Weed­nim, apakah Nile benar­benar harus bertarung? Aku akan mengerjakan bagiannya, jadi tidak bisakah kau melepaskan Nile?" "Omo, lihatlah pola ini di sisi perutnya, Unni!" Mereka tidak setuju bahwa Nile berpartisipasi dalam pertempuran. Mereka tidak ingin debu atau memar merusak kulit lembutnya! "Waktu adalah uang. Cepat selesaikan ini!" Benteng ini dibangun di atas puncak yang begitu tinggi, sehingga medannya tidak begitu lebar. Kebanyakan bangunan hanya memiliki 1 atau 2 tingkat, sehingga daerah yang harus dicari oleh Weed cukup sempit. Country Mouse dari Las Phalanx juga menyusup melalui lubang di dinding untuk mencari Arnin. Para Sulleion memiliki pertahanan ketat, tetapi mereka tidak bisa menghentikan Country Mouse yang berkeliaran disekitar. "Bunuh dia!" Masalahnya adalah para Sulleion mewaspadai Weed yang memegang Red Star, dan mereka terlalu bergerombol. Itu adalah usaha yang wajar yang dilakukan lawan untuk membunuh pemimpin pihak lain dalam suatu penyergapan. Weed telah memasuki benteng, sehingga mereka tidak perlu mengirim pasukan keluar. Ada setidaknya 300­400 Warrior yang mengejar Weed. "Tak ada disini. Teleport!" Weed terus mencari Arnin sembari menebas setiap prajurit musuh yang terlihat olehnya. Dia harus mencari di setiap bangunan, sehingga dia tak bisa bergerak bebas dan membutuhkan beberapa waktu. Country Mouse juga mencari di setiap bangunan, tapi yang dicari tidak ada. "Aku tidak akan mengizinkanmu untuk masuk kesini. Kyahat!" Seorang Sulleion Warrior melompat ke arah Weed. Weed menangkis tombak musuh dengan pedangnya. Kobaran api Red Star menyebar ke musuh. "Chieeeeek!" Musuh kesakitan, dan dia memperoleh item jarahan! Weed tidak ingin melawan. Dia mungkin sudah memanfaatkan kekuatan Red Star sebagai seorang Chaos Warrior, tapi itu tidak cukup untuk melawan ratusan musuh di benteng mereka. Teknik teleportasi juga membutuhkan Mana, sehingga ada batas tertentu, dan dia tidak boleh menggunakannya secara berlebihan.

"Dia datang dengan ke arah sini." "Blokir. Kiyaaaaaah!" Para Warrior berlari menuju Weed dengan tombak yang diacungkan didepan mereka. Syuik! Dia memotong tombak­tombak tersebut dengan menggunakan sabetan Red Star. Lalu, dia menyerang sembari melewati sisi mereka. Para Sulleion Warrior tewas ketika mereka terbungkus api, dan Weed berpindah ke musuh berikutnya. Dia tak berpengalaman dalam menangani Red Star, tetapi efek itu tidak sulit untuk digunakan sebagai serangan. Jika dia membidik bagian tubuh yang tepat, maka dia bisa melancarkan serangan beruntun yang tergantung pada penurunan HP. Setelah menghajar musuh seperlunya, dia beralih ke musuh yang berikutnya. Weed secara efisien berburu sekawanan Sulleion secara terus menerus. Dia adalah seorang ahli pembantaian yang efisien. Tidak hanya itu, Weed juga terampil dalam memainkan pedang, dan juga tidak ada seorang pun yang bisa mengumpulkan item jarahan secepat dia. Dia tidak akan pernah meninggalkan satu Item pun di medan perang. "Heraim Fencing!" Weed membantai 5 Sulleion Warrior dengan serangan terus­menerus. Mereka terperangkap oleh bola api kematian dan item jarahan pun disikat oleh Weed! Weed menyerang dengan cepat, sehingga HP­nya berkurang cukup banyak. Dia tidak mengenakan armor Helium atau jenis armor lainnya. Oleh karena itu, Defense­nya cukup rendah dan HPnya mengalami banyak penurunan secara akumulatif. Dia mampu menahan Damage tersebut karena Red Star memiliki kemampuan untuk memulihkan HP­nya. "Disini juga tidak ada." Benteng Tubkal adalah surga bagi para Sulleion Warrior. "Grrrrk, aku mendengar teriakan dari sini!" "Dia memasuki bangunan." "Beberapa dari kalian, bentuk tembok pertahanan!! Sedangkan sisanya, teruslah berusaha untuk menyingkirkan dia." Setiap pergerakan Weed disiarkan secara langsung. Para Sulleion bertarung lebih defensif dibandingkan ketika mereka bertarung di jurang berbatu, sehingga sulit untuk mencari bangunan yang menjadi targetnya. Mereka adalah para Warrior elit berlevel 400 yang belum muncul dalam pertempuran sebelumnya! Weed sesekali berlari di sekitar untuk memprovokasi para Warrior elit, dan memancing mereka untuk mengejarnya. "Woi bajingan jelek. Penampilanmu setidaknya harus seperti diriku." "Bunuh dia!"

"Teleport!" Dia mencari beberapa tempat di benteng yang tidak dijaga oleh musuh, dan berlari ketika musuh sudah menemukannya. "Manusia api itu pasti berada di sekitar sini." "Disana!" Dia harus terus mencari pada tempat­tempat tertentu di benteng tersebut dengan Mana yang semakin terbatas, sementara itu jumlah musuh semakin bertambah. Tapi dia harus menemukan Arnin dengan cepat, dan menyelamatkannya. Jika tidak, tentu dia akan gagal pada quest ini! — Country Mouse, sudahkah kau menemukan sesuatu? Weed mengirim whisper sembari bertarung. — Ciiit, ciiiit! Country Mouse telah mencari di antara bangunan­bangunan yang ada, tapi dia masih tidak bisa menemukan apa­apa. Bangunan disini sangat buruk, sehingga mudah bagi hewan pemakan segala seperti dirinya untuk melalui celah­celah di pintu atau lubang. Tapi Arnin masih tidak ditemukan dimanapun. "Tidak mungkin untuk mencari di seluruh tempat pada benteng ini satu­per­satu....." Rekan­rekannya dan patung­patung hidup juga memiliki waktu yang terbatas. Itu sebabnya Weed menarik perhatian para Sulleion Warrior ketika mencari di dalam benteng. "Masih saja tidak ada....." Weed memeriksa gudang dan bangunan terlantar, tapi masih tidak bisa menemukan tempat dimana tahanan disekap. "Aku perlu mengubah sudut pandangku. Aku tidak bisa hanya terburu­buru mencari di sekitar dengan membabi buta. Teleport!" Weed naik ke menara tertinggi di benteng. Para Wyvern terbang kesana­kemari menyerang para prajurit yang ada di tanah, sementara rekan­ rekannya dan patung­patung hidup melawan Sulleion di sekitar dinding. Pale dan Romuna terus bertarung secara aktif, sementara tubuh Hwaryeong menari­nari tanpa lelah untuk menarik perhatian para musuh. Serangan musuh semakin gencar ketika gadis itu menghentikan tariannya. Mereka juga sibuk meladeni musuh, bahkan lebih sibuk daripada Weed. "Orang itu naik." "Kita harus menjatuhkan dia. Awas." "Kejar dan bunuh dia!" "Lemparkan tombaknya." Tombak dan panah terbang ke arah Weed. Tidak ada waktu untuk berpikir dengan tenang. "Aku harus membuat Arnin bekerja. Lagi pula, aku tidak tau apakah dia masih hidup ataukah sudah mati.

Dia menghabiskan seluruh hidupnya di penjara dan bekerja...." Itu adalah pola pikir seseorang yang gemar mengeksploitasi tenaga kerja. Setelah menyelamatkan Arnin, dia akan membuatnya bekerja seperti budak. "Melarikan diri dari tempat ini pasti seperti mimpi baginya. Dia bekerja sepanjang hari dan hanya diberi makanan minimum. Dia akan bersyukur atas kedatangan orang seperti diriku, kemudian aku akan menyelamatkannya." Pintu dan jendela bangunan di dalam benteng tidak begitu cocok sebagai penjara. Mereka tidak akan dimanjakan selama 2­3 tahun, tapi akan dibuat untuk bekerja selama 100 tahun. "Tidak akan ada udara segar atau sinar matahari. Jika mempertimbangkan karakteristik Sulleion, dia pasti dipenjara di bawah tanah....." Di bawah benteng! Itu pasti merupakan tempat di mana mereka menawan tawanan. Sampai sekarang, Weed berpikir dari sudut pandang manusia normal, namun Sulleion adalah ras yang juga tinggal di bawah tanah. Weed mengirim whisper pada Country Mouse. — Apakah ada sesuatu seperti gua di dalam tanah? — Cit cit! ada — Dimana lokasi pintu masuknya? — Ada 2 lokasi pintu masuk. Yaitu, di depan penginapan para Warrior, dan di samping bangunan besar di tengah. Sementara itu, para Sulleion Warrior tiba di menara dimana Weed berada. HP Weed sudah menurun menjadi 46%. Red Star mengisi ulang HP dan Mana, tapi jika pertempuran ini semakin panjang, maka akan berbahaya. "Teleport!" Weed berpindah ke bangunan besar di tengah.

* * *

Pale sesekali melihat api melambung tinggi pada suatu bangunan dan dia mengaguminya. "Dia benar­benar berani....." Rencananya adalah memasuki benteng sendirian! Itu adalah rencana yang brilian, tetapi jika dia mati, maka misi penyelamatan ini akan gagal. Benteng itu dibangun di puncak Tubkal yang curam, jadi benar­ benar sulit untuk membuatnya menyerah dalam suatu pengepungan. Weed telah melihat gambar Yurin dan membuat keputusan untuk melawan Sulleion. "Rencana untuk menarik perhatian musuh menggunakan Chaos Warrior hanya dapat digunakan oleh Weed­nim." Tapi benar­benar ada kemungkinan baginya untuk kembali setelah menyelamatkan Arnin. Pale telah

melihat banyak kasus dimana Weed mencapai kesuksesan yang aneh. Tetapi walaupun dia berpikir demikian, kali ini tampaknya akan sangat sulit terjadi. "Pokoknya, kita harus memastikan mereka berkumpul di dinding sebanyak mungkin. Kita harus menahan mereka. Perhatikan Vitality dan Mana­mu saat bertarung." Pale menembakkan panah ke arah kepala prajurit di dinding. Patung­patung hidup juga memanjat dinding dan bertarung. Zephyr dan Surka juga menguasai area dinding. Mereka bertarung bersama Gernika, Vindex dan Seville. Pale melihat seekor Wyvern yang membidik musuhnya. "Wah­sam, di sebelah sini!" Wah­sam yang sebelumnya hanya berputar­putar di udara, kini mulai terbang ke arahnya. "Aku akan pergi bersamamu." Pale dan High Elf Eltin menunggangi Wah­sam dan terbang ke langit. Jika seorang Archer memiliki posisi yang cukup tinggi, maka jangkauan dan kekuatan serangan mereka menjadi semakin kuat. Dia melihat pemandangan yang juga sedang disaksikan oleh Wyvern. King Hydra berkepala 9 meraih panah dan tombak sedangkan Death Worm menggeliat melalui tanah dan menghantam musuh. White Tiger dan Cerberus tengah melakukan balapan lari di sepanjang dinding sembari menggigit musuh­musuh mereka. Nile si buaya merangkak perlahan­lahan, tapi ketika dia tertangkap musuh, dia dengan cepat menggigit mereka menjadikan mereka makanan ringan. Dia adalah seekor buaya besar yang membuka matanya yang mengantuk sambil melahap para Sulleion Warrior! Weed telah melilitkan lembaran plester kulit pada tubuhnya, sehingga Nile tidak menerima banyak damage dari serangan tombak. Patung­patung hidup memiliki level yang cukup tinggi. Pertarungan mereka melawan para Sulleion adalah tontonan yang menakjubkan. "Aku benar­benar ingin datang ke tempat seperti ini. Kau tidak perlu khawatir ketika berada di belakang Weed­nim." Mereka pernah ikut serta dalam pembangunan piramida, atau pertempuran melawan Immortal Legion. Pale melihat seluruh benteng dari atas, dan menembakkan anak panahnya. Dia menghela napas sambil menarik anak panah dari tabungnya. Dia begitu menikmati saat­saat ketika menembak para Archer musuh.

* * *

Kir adalah seorang pemula yang memulai di Morata. "Heh, tempat ini direkomendasikan oleh player­player lain, tapi apakah hanya ini yang kudapat?" Papan informasi tentang Royal Road merekomendasikan bahwa Morata adalah kota terbaik untuk pemula. Bahkan orangtuanya juga berada di Morata.

"Nak, kau akan melihat Royal Road." "Kenapa harus aku?" Ayahnya mengatakan itu dengan napas dalam. "Kau tidak memiliki teman." "Teman­teman tidak diperlukan untuk hidup di dunia ini." "Kau mungkin bertemu pacar sembari bertualang." "Pernikahan adalah kuburan kehidupan." "...Namun, Royal Road adalah suatu hal yang layak. Kehidupan kota suram dan hambar. Kau akan merasakan semangat perintis di Royal Road yang tidak mungkin terjadi di zaman modern. Ini adalah suatu tempat peristirahatan dan taman bermain bagi orang dewasa. Banyak hubungan bisa dijalin di Royal Road, jadi ini pasti bermanfaat untukmu." "Aku akan lulus ujian pegawai negeri." "......" Si anak tidak bisa memahami niat sebenarnya dari sang orang tua. Tapi Kir merasa ingin tau tentang Royal Road, sehingga dia pun memulai petualangannya. Dia membacanya di papan pengumuman, tapi dia masih belum yakin tentang memulai di Morata. "Aku tidak harus percaya kata­kata orang lain di jaman ini." Kir memutuskan untuk melihat­lihat Morata. Dia berbicara dengan para penjaga di Central Square terlebih dahulu. "Kau adalah manusia yang baru memulai petualangan, jadi jangan pergi terlalu jauh. Lebih baik kau mengerjakan tugas sederhana di sekitar alun­alun untuk membeli peta kota." Kir mengabaikan kata­kata mereka dan melakukan perjalanan di seluruh tempat. Banyak orang­orang berdagang dan memasuki toko di pasar. Para Merchant tertawa setelah perdagangan mereka sukses. Beberapa player memiliki perut yang tebal, dan itu adalah bukti seorang Merchant peringkat tinggi. "Karena ada banyak orang membeli dan menjual Item, ini tampaknya adalah pusat kota. Ini adalah kota yang cukup besar….." Wisatawan berjalan di sekitar objek wisata Morata. Kir pun mengikuti mereka. "Kota ini benar­benar indah tapi rumor tersebut tampaknya hanyalah omong kosong yang fantastis!" Dia berpikir bahwa semua cerita itu hanyalah hal yang dibesar­besarkan, dan dia mendaki bukit bersama wisatawan. "Kyah, keren sekali!" Ketika melihat kota dari bukit, bangunan tampak menakjubkan. Art Center, Great Cathedral, Grand Library, patung dan berbagai bangunan bergaya Eropa yang lainnya berdiri kokoh disana. Para Architect memainkan peran aktif sehingga ada beberapa bangunan yang tampak mirip. Melihat dari tempat yang tinggi, itu benar­benar tampak seperti suatu lukisan suatu kota. Di luar terdapat

Forge of Hestia dan Menara Penelitian. Pemandangan itu sangatlah indah. Itu adalah pemandangan kota yang menarik! Itu adalah hal terbaik yang Kir lihat sejauh ini. Aroma hutan berbeda dari polusi dan bangunan berjubel dalam kehidupan nyata, sehingga itu benar­benar membuat hatinya berdebar. "I­ini adalah pemandangan yang agak layak untuk disaksikan. Tapi itu masih tidak cukup untuk membuat aku mengaguminya." Kir datang ke Painter's Hill. Ketika dia melihat sekeliling, ada sesosok Painter yang sedang menggambar, dan dia sangatlah menawan. Tergambar monster yang meneteskan air liurnya, ada juga pemandangan perkotaan dan pertempuran berdarah antara Elf dan Orc. Turis dan player membayar harga tinggi untuk membeli lukisan­lukisan tersebut. "Sia­sia menghabiskan uang pada hal­hal seperti itu." Kir menuruni bukit dan terus berjalan. Para Chef sibuk berbisnis di jalanan kota. Itu adalah tempat dimana mereka bisa merasakan hidangan yang lezat. "Aku harus mencobanya nanti. Lebih baik aku makan sesuatu yang lezat. Tapi, aku penasaran seperti apa rasa hidangan itu." Kir menuju tempat dimana gubuk­gubuk berkumpul. Dia telah membaca berbagai informasi pada papan pengumuman. Manfaat pajak yang lebih rendah dan patung, berbagai fasilitas dan berbagai quest! Itu adalah hal yang benar­benar terealisasi di kota ini, tapi itu bukan satu­satunya hal yang Morata banggakan. — Ada banyak cewek cantik di antara para Priestess Freya. — Ketika aku tau bahwa mereka hanyalah NPC, maka Morata... Huhuhu. Disini terdapat banyak wanita yang berpenampilan menarik. Ini adalah alasan yang membuat dia memulai di Morata, tapi dia masih meragukan kebenaran cerita itu. "Dari apa yang aku lihat sejauh ini... Mereka tampak sedikit cantik." Kir masih saja tidak mengakui bahwa dia melihat berbagai hal yang indah, kemudian dia pun berjalan menuju desa penuh gubuk. Kemudian, dia melihat sesosok gadis mengenakan pakaian pemula sedang menanam benih kentang di ladang. Di setiap gubuk terdapat sepetak ladang yang sempit, dimana orang bisa menanam kentang atau ubi jalar. "Yah, bisa bertemu dengan seorang gadis cantik di tempat seperti ini....." Kir tidak bisa memahaminya, sehingga dia menuju ke atas lebih jauh lagi. Seoyoon sedang bekerja di ladang tanpa ada seorang pun disana, sehingga dia melepas topengnya ketika wajahnya mulai berkeringat. "Keheok!" Kir merasa jantungnya berhenti berdetak saat melihat Seoyoon. Itu adalah kecantikan level seorang dewi! "Owaaaah....."

Kir tidak bisa bicara. Seoyoon sedang menanam kentang untuk memberi makan sapi. Dia adalah penduduk kerajaan yang diperintah oleh Weed, namun dia masih saja tinggal di sebuah gubuk. "T­Tempat ini adalah Morata."

* * *

Dungeon! Kamu adalah penemu pertama Underground Tubkal Fortress Hadiah: Fame naik sebesar 2.610 Exp dan item drop rate akan digandakan selama seminggu Masing­masing jenis monster pertama yang terbunuh akan menjatuhkan item paling langka yang bisa dijatuhkan Seperti yang sudah diduga, lubang di dalam benteng yang Weed masuki mengarah pada fasilitas bawah tanah yang penting. Ada sepuluh Sulleion Warrior elit yang melindungi pintu masuk. "Penyusup, kau berani masuk ke tempat seperti ini!" Mereka adalah prajurit elit yang memiliki level jauh lebih tinggi dan juga memiliki equipment yang lebih baik. Weed pikir, ini tidak akan mudah karena dia ketahuan oleh mereka. "10 musuh adalah jumlah yang cukup banyak. Teleport!" Dia berteleport untuk melewati Warrior elit penjaga pintu masuk. "Kueeek!" "Kkiyaaaah!" Para Warrior elit menjerit ketika mereka mengejar dia. Tombak yang mereka melemparkan terbang melewati Weed dan hanya menghantam langit­langit dan lantai. Terasa suatu sensasi merinding! "Kalau aku tertangkap, maka aku pasti akan mati!" Weed berlari dengan kecepatan penuh. Dia berlari ke kanan setiap kali persimpangan muncul, tapi dia mencoba untuk mensurvei terowongan lain sebanyak yang dia bisa. Dia berharap untuk menemukan sel penjara tempat Arnin ditahan. Jika dia menemukan pintu tertutup, maka dia berusaha secepat mungkin untuk membukanya. "Tidak dibenarkan adanya manusia yang memasuki kawasan ini." "Bunuh dia!" Dia hanya menemukan para Sulleion Warrior elit di beberapa ruangan. Mereka berbaris di bagian belakang Weed sembari mereka terus mengejarnya. Ada lebih dari 100 musuh berkumpul, sehingga tidak mungkin untuk melawan mereka dan menang!

"Ada 2 langkah pada strategiku." Langkah 1 adalah menjauh dari musuh. Langkah 2 adalah lari secepat mungkin. Weed membungkukkan tubuh bagian atas dan berlari merangkak. Itu adalah skill pergerakan yang meningkat kecepatannya sebesar 60%. Posisinya sedikit lebih rentan, tapi dia menggunakan metode apapun untuk bertahan hidup. "Tangkap dia….." "Jadikan dia makanan untuk anak­anak kita." "Haruskah kita panggang dia?" "Dia sudah sedikit terpanggang. Dia hanya seorang pelari." Sulleion Warrior sedang mendiskusikan bagaimana cara menghabisi nyawa Weed sembari mereka terus mengejarnya. Bahkan, dungeon ini tidak berbeda dari rumah mereka, sehingga Weed terjebak tak berdaya di dalamnya. "Penyusup datang ke sebelah sini!" Sekarang, para Warrior bahkan muncul didepannya. Weed bertolak ke arah lain. Para Warrior berlarian di sekitar, sehingga dia tidak bisa pergi sesuka hatinya. "Tempat ini sangat dalam... Dan aku harus memilih dimanakah tempat yang mungkin menjadi penjara Arnin." Weed memandang ke depan dan memilih arah dimana terdapat percabangan jalan, sambil dia terus berlari. Namun ada dua Warrior elit yang menghalangi jalannya. "Mati kau!" Musuh mengejar dari belakang, sehingga dia terpaksa membatalkan skill Quadruple Run sembari terus bergerak maju. "Close Eyes Tightly!" Sebilah tombak telah menusuk bahumu. HP telah berkurang banyak. Sebilah tombak telah menghantam kepalamu. Critical hit! Kamu telah jatuh kedalam keadaan kacau. Ketika dia membuka matanya lagi, pemandangan di sekitarnya bergoyang, termasuk para Warrior elit yang membuntuti di belakangnya. Penglihatannya berantakan karena keadaan kacau, sehingga sulit untuk menemukan jalan. Bahkan ketika dia berlari ke dinding, Weed dengan putus asa mencari tempat terbuka, sembari tetap mencoba berlari. Situasi terburuk sedang berlangsung!

‘Kondisi kacau akan berlangsung selama 13 detik.....’ Para Warrior elit yang mengejar semakin memperpendek jarak di antara mereka. "Dia pergi ke sana!" Weed berlari ke dinding, namun karena keadaan kacau, para Warrior bisa mengejarnya dengan sangat cepat. Ini juga merupakan habitat mereka, sehingga mereka mengambil jalan pintas dan muncul di depannya. Pada akhirnya, dia terpaksa menjalankan operasi langkah 3. Dia berlari ke depan sekaligus melindungi kepalanya. "Close Eyes Tightly!" Pepepek! "Close Eyes Tightly!" Papak! "Close Eyes Tightly! Jika kau bisa membunuhku, maka bunuhlah aku sekarang juga!" Dia terus mendorong para Sulleion Warrior agar menjauh dan menerobos! Meskipun dia masih memiliki skill defensif, HP Weed masih saja terus menurun. Dia memanfaatkan kekuatan Red Star, tapi itu hanyalah pilihan terakhir. Meskipun lorong itu sempit, pasukan elit terus berkumpul, sedangkan patung­patung hidup dan teman­ temannya tidak akan bisa bertahan selamanya. Waktu yang dimiliki Weed semakin berkurang. "Waktu tidak berlalu secepat ini ketika aku bekerja paruh waktu dengan mencuci piring di suatu restoran." Deolkeong. "Ah... Penyusup. Bunuh dia!" Setiap kali Weed membuka pintu, yang ditemuinya hanyalah para Sulleion penjaga. "Astaga. Tidak banyak HP dan Mana tersisa...." Jika dia terus­menerus menerobos musuh, maka dia tidak akan memiliki HP, Mana atau waktu yang cukup.

Chapter 4 ­ Patung Batu di Kota

[edit]

"Tangkap dia di sini, kemudian makan dia!" Moral para Warrior semakin naik ketika Weed lari. Jika setidaknya 4 Warrior memblokir, maka Weed bisa melakukan teleport tanpa gangguan. "Dia pasti tak punya rasa yang sedap! Makanan itu akan buruk bagiku." "Baunya lezat." "Di sana!" Para monster berlarian untuk menangkap Weed. Tapi situasi sekarang berarti dia tidak bisa bertahan lebih

lama lagi. Suatu panah baja telah menusuk sisi tubuhmu.

Weed terus terluka oleh hujaman panah dan tombak, sembari masih berusaha melarikan diri. Dia tidak memakai armor apapun sebagai Chaos Warrior, sehingga HP­nya terus menurun, dan bahkan perban tak banyak membantu. Dia bahkan terseok­seok di dinding sembari berlari dengan kecepatan tertinggi, sehingga HP­nya menurun sampai di bawah 10%. Tidak masalah mempertahankan HP yang rendah ketika berada dalam suatu perburuan yang stabil, tapi sekarang, itu adalah hal yang amat berbahaya. "Aku benar­benar harus menghindarinya!" Weed mengukur jarak antara dirinya dan para Sulleion Warrior yang mengejar. Dan dia mengeluarkan skill yang sejak tadi dipakainya. "Teleport!" Dia berteleport ke suatu ruangan yang sudah dilewatinya sebelumnya! Dia bersembunyi di sudut ruangan dan menunggu para Sulleion Warrior pengejar lewat. "Dia pergi ke arah sana." "Itu adalah tempat dimana pemimpin kita berada. Hentikan dia bagaimanapun caranya!" Weed menunggu sampai dia tidak bisa mendengar lagi suara langkah kaki. "Aku beruntung. Entah bagaimana, aku berhasil bertahan hidup." Dia merasa bahwa dia telah memasuki tempat yang cukup dalam. Dia mencabut panah baja yang bersarang di tubuhnya, kemudian mengoleskan obat­obatan herbal pada lukanya. Obat herbal telah terbakar, sehingga efeknya hanya dapat aktif sebesar 37%. "Ah…. Obat herbalku yang berharga. Berapa banyak yang akan kudapat jika kujual sekarang ke toko.....?" Setelah pengobatan sederhana, Red Star dengan cepat memulihkan HP dan Mana­nya. HP­nya sebesar 23% dan Mana sebesar 31%, kemudian Weed meninggalkan sudut ruangan tersebut. "Aku hanya akan melihat­lihat sedikit." Tadadadadak! "Dia pasti berada di suatu tempat disini." "Aku akan ke sana!" Weed langsung saja bersembunyi di sudut ruangan lagi ketika dia mendengar langkah kaki dan teriakan para Sulleion. "Aku harus memulihkan setengah dari HP­ku."

Weed memandang Red Star. Ini adalah pertama kalinya dia menggunakan pedang tersebut dengan benar. Itu seperti pedang dewa dengan ukiran pola sihir yang rumit pada pedang tersebut. Sihir serangan besar tersegel di dalamnya. "Aku bahkan bisa mengeluarkan lebih banyak kekuatan pedang ini jika levelku naik...." Weed serakah terhadap kekuatan pedang itu. Siapa pun yang melihat Red Star pasti akan menginginkannya. Atribut api meningkatkan kekuatan tempur beberapa kali. Jika saja pedang ini memiliki efek samping ringan, maka ini dapat digunakan untuk melawan seekor naga. "Aku harus merasa lebih nyaman. Aku tidak boleh tertangkap, maka aku harus bergerak secara diam­ diam." Weed memutuskan untuk pergi keluar setelah HP­nya mencapai 46%. Dia tidak punya pilihan selain untuk menerjang bahaya karena waktu adalah uang. "Kalau begitu, aku harus pindah ke strategi berikutnya." Weed mengeluarkan sebuah patung. Itu adalah patung seorang Sulleion Warrior elit yang telah dia ukir sebelumnya! Rahangnya panjang terkulai, dan ada sisik di lehernya "Sculpture Shapeshifting!" Tubuh Weed berubah dari Chaos Warrior, menjadi Sulleion Warrior elit. Red Star pun dilepas dan dia memakai senjata busur yang sebelumnya dia peroleh sebagai item jarahan. Dia meninggalkan lorong itu, dan dengan santai bergabung dengan Warrior lain. Mereka memberi Weed tatapan penuh kecurigaan, dan memeriksanya dari atas sampai ke bawah. ‘Mungkinkah aku ketahuan? Memang... kalau dipikir­pikir, Sculpture Shapeshifting tidak mengubah aroma tubuh.’ Sculpture Shapeshifting bukanlah transformasi sepenuhnya. Ada banyak alasan mengapa seseorang bisa terdeteksi dan menemui kesulitan saat menipu spesies yang memiliki penciuman tajam. Tapi untungnya, para Sulleion tidak memiliki lubang hidung, sehingga mereka tidak memiliki indera penciuman. Si Warrior elit itu bertanya. "Kau tampaknya terluka. Dari mana datangnya luka­luka ini?" Weed menggeleng dan berbicara. "Aku bertarung melawan penyusup itu." "Dimana? Setiap orang gempar mencari dia." "Aku makan dia." "Apakah ada sedikit tersisa?" "Tidak. Rasanya juga gak enak. Eh, ngomong­ngomong...." Weed mencoba bercakap­cakap dengan si Warrior elit yang tidak meragukan dia. Kaki berselaput mereka mendecit pada tanah, dan sisik­sisik memenuhi dirinya sembari dia memegang tombak.

Dia belajar meniru perilaku khusus spesies seperti ketika dia berubah menjadi Orc Karichwi. Dia tidak memiliki keraguan atau penyesalan dalam berbohong atau menipu. Weed sudah cukup ahli dalam menipu, sampai­sampai dia mampu memberikan perkuliahan khusus tentang teknik­teknik menipu lawan. "Orang itu datang kesini untuk menyelamatkan para budak yang disebut Arnin, sehingga lebih banyak penyusup mungkin akan datang nanti." "Ah, jadi itu yang mereka cari? Kalau begitu, kita perlu melindungi sel penjara. Ayo kita pergi dengan cepat." Si Warrior elit itu berjalan menyusuri lorong dan memilih persimpangan yang tepat. Weed mengikuti mereka sembari mengarahkan tombaknya ke tanah. Dia sengaja melakukan itu karena dia melihat Sulleion yang terluka berjalan dengan cara seperti ini. "Aku juga ikut." "Kau boleh beristirahat. Ada 10 prajurit disana." "Aku masih bisa bertarung. Aku ingin makan lebih banyak penyusup." "Kalau begitu, ayo kita pergi." Weed dipandu oleh si Warrior elit dan tiba di depan sel Arnin. Mereka naik 3 lantai, bukannya turun lebih dalam dari ruang dimana Weed bersembunyi barusan. Sel penjara yang menahan Arnin cukuplah besar. Itu dijaga oleh 10 Warrior elit dan Weed beserta “teman" barunya semakin menambahkan jumlah penjaga. ‘Ini dia kelompok lainnya. Andaikan saja jumlah mereka hanyalah 1 atau 2 orang.’ Weed harus membuat penilaian. Sekarang, dia tau lokasi penjaranya, dia bisa kembali atau menggunakan kesempatan ini. Dia harus menanganinya sebelum keributan di luar berakhir. ‘Menyusup ke sini dengan menggunakan Sculpture Shapeshifting tidaklah sulit, tetapi masalahnya adalah melarikan diri bersama dengan Arnin akan sulit.’ Weed memilih untuk menerobos. "Summon Death Knight Van Hawk, Summon Vampire Lord Tori!" Ada kabut tebal ketika Death Knight dan Vampire Lord dipanggil! "Master, apakah aku harus bertarung?" "Aku tidak ingin minum darah reptil... Apakah kau lupa rasa berkelas dari darah seorang bangsawan? Seorang gadis cantik juga tak apa­apa." Van Hawk dengan patuh menghunuskan pedangnya, tapi Tori melihat sekeliling dengan kening berkerut. "Cepat bertarunglah! Mereka bukan makanan." Death Knight dan Vampire Lord menyerang para Warrior elit. "Pengkhianatan!"

Weed melemparkan tombaknya dan langsung menusuk dua Warrior elit dengan Daemon Sword miliknya. Tapi tidaklah mungkin untuk memberikan pukulan besar. Para Warrior elit memiliki level yang cukup tinggi. Lagipula, kulit mereka memiliki kualitas khusus, sehingga serangan biasa tidak akan efektif. Meskipun badan mereka ramping, tombaknya memiliki Strength yang cukup kuat, dan bisa melancarkan serangan jarak jauh. Sebelas Warrior elit akan sulit bagi Weed dan dua makhluk panggilannya. "Van Hawk, kita tak punya waktu lagi. Lawan mereka sebanyak­banyaknya. Tori, kau mundur ke belakang!" Van Hawk menyerang dengan ngawur, sembari memblokir panah dan tombak dengan pedangnya. Seorang Death Knight tidak akan mundur dari pertempuran. Sword of Darkness yang Weed buat juga memancarkan aura gelap. Tori mundur ke belakang, menggunakan sihir kutukan, dan skill vampir! "Keeek, ini adalah bangsawan vampir malam!" "Jangan melihat mata merahnya." Para Sulleion secara naluriah takut pada Tori. Konsentrasi mereka rendah, sehingga mereka terkena sihir cuci otak milik Tori. Tori menunjukkan kekuatan sesuai dengan monster berlevel tinggi. Weed memilih untuk menyerang dari sisi. Dia membidik suatu monster di sebelah kanan. "Radiant Sword!" Lima burung pipit muncul dari Daemon Sword dan memotong para Warrior elit! Itu adalah prajurit yang membawa Weed ke sini. "Kueek, kupikir kau adalah rekanku...." "Hidup ini hanyalah serangkaian pengkhianatan. Itulah orang dewasa." "Bajingan kotor!" "Air adalah hal yang berharga, jadi aku hanya mencuci seminggu sekali!" Prajurit yang membawa kesini Weed mati! "Sword­cloning!" Setelah itu dia menggunakan skill Sword­cloning, tujuannya adalah mengecoh lawan agar mereka memusatkan perhatian pada tubuh palsu. "Konsentrasikan serangan kita!" Weed, Van Hawk dan Tori mulai berburu, sedangkan klon mengecoh mereka. Formasi mereka berubah pada menyerang satu sasaran. "Kita tak boleh memberikan mereka lebih banyak waktu. Habisi mereka!" HP Weed dan Van Hawk menurun dengan jumlah yang besar. Namun, mereka bisa bertarung lebih mudah ketika 7 prajurit musuh tersisa. Tori memulihkan HP­nya dengan menghisap darah mereka, dan mulai menyerang musuh dengan cepat.

Sementara itu, Weed dan Van Hawk berhasil melenyapkan masing­masing 2 musuh. Ini bukanlah situasi dimana kau harus menghemat Mana. Masih ada 3 musuh tersisa, tetapi dia tidak tau kapan bala bantuan akan muncul. Setelah pertempuran berakhir, dia mengambil napas dalam­dalam sambil berpikir. "Ini tidak mudah." Van Hawk menerima banyak Damage sementara Tori menjadi lebih pucat karena rasa darah lawannya tidak cocok dengan seleranya. HP Weed sekali lagi turun sampai 7%. "Seperti yang sudah kuduga sebelumnya, tentang Sword of Darkness dan Tempting Vampire Ring yang pernah kubuat." "......" Untuk tetap bertahan hidup, dia harus membuat mereka bekerja! Weed mengambil item dari Warrior elit. Dia tidak boleh kehilangan harta apapun, karena itu mungkin adalah item yang sangat diperlukan. Kamu telah memperoleh kunci Penjara Bawah Tanah. Kunci ini dapat digunakan untuk membuka pintu yang terkunci dengan segera. Kkirik. Dia akhirnya bisa menjumpai Arnin, spesies patung hidup yang dibuat oleh Kaisar Geihar Von Arpen. Ini adalah momen yang menyenangkan! "Aku telah menghadapi banyak masalah, sehingga aku harus membuat mereka bekerja seumur hidup!"

* * *

Shin Hye Min sangat berduka. "Ahh, serangan terhadap Benteng Tubkal terasa fantastis bahkan setelah terjadi pertempuran di jurang berbatu." Oh Joo Wan menerima kata­katanya. "Ini adalah pertarungan yang benar­benar menakjubkan. Melihat pengepungan berlangsung dengan latar belakang yang benar­benar indah." Shin Hye Min adalah seorang Ranger, jadi dia berpikir tentang betapa menyenangkan jikalau dia ikut berpartisipasi di dalam pertempuran tersebut. Patung­patung hidup itu sangat bersemangat saat mereka bertempur, sedangkan para Sulleion Warrior bertarung untuk melindungi rumah mereka. Patung­patung hidup menggunakan skill, sedangkan prajurit mengambil keuntungan dari medan untuk mempertahankan bentengnya dengan agresif. Ada banyak adegan yang memikat mata dan luar biasa. "Weed tidak cukup beristirahat, dan menyerang dengan buru­buru. Apakah Shin Hye Min mengantisipasi ini?"

"Metode Weed selalu di luar dugaan." "Tapi pertempuran itu tampaknya tidak seperti yang dia harapkan." "Ya, tampaknya memang begitu. Meskipun menerima pengorbanan besar di jurang berbatu, masih ada cukup banyak Sulleion Warrior yang tersisa. Saat ini, tampaknya tidak mungkin baginya untuk membuat benteng tersebut menyerah." "Kita harus berasumsi bahwa serangan hari ini adalah kegagalan. Dan situasi Weed saat ini hanya akan memperburuk kondisinya besok atau lusa." Patung­patung hidup berhenti memanjat dinding, sementara Pale dan rekan­rekannya telah beralih ke mode bertahan. Mereka dipukul mundur oleh bala bantuan yang tak pernah habis dari gua­gua yang terhubung pada Benteng Tubkal. "Weed­nim ​  harus memulihkan kembali kekuatannya." ​ Ini ditentukan oleh script untuk mengakibatkan penarikan, tapi itu benar­benar menjadi berbahaya setelah berlalunya beberapa saat. Meskipun level Phoenix dan Bingryong tinggi, jumlah Sulleion Warrior terlalu banyak. Mereka muncul dari gua sempit satu demi satu untuk ambil bagian dalam pertarungan.

* * *

Ketika dia membuka pintu, bisa terlihat sejumlah besar Arnin sedang tidur di tanah. Mereka adalah patung patung­patung hidup yang diperlakukan sebagai budak. "Kamu siapa?" Arnin yang tertidur, kini terbangun dan melihat Weed. "Aku….." Weed memusatkan kekuatan pada matanya. Dia mencoba untuk memompa air mata kebahagiaan, tapi senyum busuk tidak bisa lenyap dari wajahnya. Dia mendengar tentang situasi pertempuran di luar melalui whisper dari Irene, lantas dia pun mengatakan. "Teman­teman kalian, yaitu para Ellyon, meminta bantuan padaku. Kami disini untuk membantu kalian melarikan diri dari penjara ini." "Sungguh?" Arnin bangkit. Bahkan ketika mereka melakukan itu, mereka masih lebih kecil daripada Dwarf. Quest: Teman Ellyon Kamu telah bertemu dengan spesies Arnin. Arahkan mereka untuk keluar dari Puncak Tubkal dengan aman. Kemampuan berkembangbiak milik Arnin telah dibatasi sampai mereka bisa hidup dalam kebebasan. Totalnya ada 342 Arnin yang masih hidup sampai saat ini. Kamu harus kembali pada Ellyon tanpa ada satu Arnin pun yang mati.

Jika lebih dari 10 Arnin kembali dengan keadaan hidup, maka Ellyon akan memahami bahwa ini adalah permintaan yang sulit. Sekarang, yang dia harus lakukan adalah mengeluarkan mereka semua dengan aman. Weed membungkuskan perban di sekitar tubuhnya dan mengkonfirmasi sesuatu. "Apakah kalian bisa bertarung?" Dia telah menyiapkan banyak tombak untuk pinjamkan pada para Arnin. "Kami tidak tau bagaimana caranya bertarung." "Kalau begitu, setidaknya kalian pasti tau caranya memegang pedang. Bukankah begitu? Pikirkan tentang itu." "Tidak, kami tidak tau." "Bahkan sihir atau sihir roh juga berguna." "Kami tidak tau bagaimana cara menggunakan sihir." Ini seperti menuntun 342 anak kecil yang tidak tau bagaimana caranya berkelahi ke medan perang. "Kurasa, aku harus tetap melakukannya." Weed berubah kembali menjadi Chaos Warrior Kubichya. Itu adalah wujud yang sangat cocok untuk pertempuran. Sekali lagi, Red Star dipakai lagi. "Ikuti aku dengan baik. Berhati­hatilah agar tak satu pun dari kalian tertinggal di belakang." Saat dia hendak pergi, Arnin pun berbicara. "Maaf, hewan kami juga ada disini. Kami tidak bisa pergi tanpa membawa mereka." "Mohon bawa juga hewan kami." "Kami merawat mereka dan memberi mereka nasi setiap hari, sehingga kami tidak bisa hidup sendiri." Ddiring! Quest: Teman Ellyon Arnin ingin membawa hewan yang mereka besarkan untuk pergi bersama­sama. Jika kamu mencoba untuk membawa mereka dengan paksa, maka kemungkinan besar akan ada banyak masalah. Jika kamu menyelamatkan hewan tersebut, maka mereka akan berterima kasih dengan tulus. Weed menghela napas panjang. "Apakah di kehidupan sebelumnya aku pernah mencelakakan suatu negara[1] ...?" Dia tidak tau mengapa hidupnya berubah drastis seperti ini. Entah bagaimana caranya, dia harus berhasil dalam upaya untuk menyelamatkan Arnin. Weed menjilat bibirnya. "Aku akan menyelamatkan hewan kalian nanti, maka ikutlah denganku." "Sungguh?"

"Ya, tentu saja." Sejujurnya, Weed tidak pernah berniat datang kembali untuk menyelamatkan hewan tersebut. Ini adalah tempat perburuan yang nyaman, tapi rekan­rekannya yang lain tengah kesulitian melawan para Sulleion. "Tapi, menyelamatkan hewan kalian adalah pekerjaan yang cukup mustahil. Bahkan jika kita berhasil lolos, para Sulleion akan mengambil hewan kalian, lantas memakannya." "Kami tidak akan pergi tanpa mereka." Sayangnya, kebohongannya kali ini tidak berguna. "Ini akan berbahaya. Dengan skill­ku saat ini, akan sulit untuk membawa kalian keluar dengan aman, apalagi bersama hewan itu. Kalian lah yang harus tetap hidup. Teman kalian, para Ellyon, sedang menunggu di Morata." "Aku ingin membesarkan hewan itu. Aku lebih suka kau datang lagi ke sini untuk menyelamatkan kami, setelah kau menyelamatkan hewan­hewan itu." Weed datang ke sini setelah melalui berbagai macam kesulitan..... Tingkat kesulitan quest ini terlalu tinggi. ‘Namun aku tidak boleh menyerah disini.....’ Standar player utara cukup tinggi, sehingga pasti ada banyak orang yang berburu di Pegunungan Harsel. Namun jumlah player yang berburu disini masihlah kecil, jadi akan jauh lebih efisien untuk berburu di dungeon yang aman, atau tempat berburu lainnya. Kepahitan lebih maju daripada para player lainnya! Quest itu sulit karena dia tidak bisa melawan Sulleion yang jumlahnya terus meningkat. ‘Aku tidak bisa meninggalkan patung­patung hidup, kemudian kembali lagi kemari..... Itu akan memakan waktu terlalu banyak.’ Monster tidak memiliki kecerdasan dan juga akan tumbuh dengan cepat. Jumlah mereka akan terus bertambah bahkan lebih banyak, sehingga pertahanan benteng semakin kuat. Jadi dia harus membuat keputusan sekarang. ‘Jika aku membawa 10 Arnin kembali ke Morata dengan paksa.....’ Itulah idenya untuk menyelesaikan quest ini. Tapi, secara paksa mengambil 10 Arnin saat berperang agaknya terlalu.... "Ya, aku akan menyelamatkan binatang yang telah kalian besarkan!" Suatu rencana yang penuh dengan keputusasaan! Dalam kasus terburuk, Weed akan melarikan diri sendiri dan mencari kesempatan berikutnya, atau dia akan menculik beberapa Arnin. Jika dia membawa mereka dengan paksa, maka quest tidak akan sukses, dan Fame­nya yang tinggi akan jatuh. Keakraban juga akan jatuh, dan dia tidak akan bisa menyuruh mereka bekerja untuk Kerajaan Arpen. Tapi semakin dia ragu­ragu, maka keselamatan para patung hidup akan semakin terancam. "Terima kasih banyak."

"Dimana letak hewan yang kalian besarkan?" "Sangat dekat dari sini. Kami akan memandumu." Weed memimpin bersama Van Hawk dan Tori. Dia membunuh setiap Sulleion Warrior sebelum mereka memiliki kesempatan untuk memanggil bala bantuan. Rekan­rekannya bisa mati setiap saat, seingga dia tidak bisa merasa tenang. Kemudian, salah satu Arnin berkata. "Orang­orang ini tidak seperti manusia normal." Para Warrior dari bawah tanah sibuk berbondong­bondong muncul ke permukaan. "Tempatnya ada di sudut ruangan yang lain." Ada 4 Warrior elit yang menjaga pintu masuk. Weed mengkonfirmasi keadaan tubuhnya, dan mengambil napas dalam­dalam sebentar. "Van Hawk, bunuh 3 dari mereka. Tori, habisi salah satu dari mereka dengan cepat.". "Mengerti, Master." Van Hawk dan Tori segera mulai berburu. Kali ini, hanya ada 4 musuh, dan dia menggunakan Red Star sehingga mereka tidak mengalami kesulitan dalam membunuh para Warrior elit itu, dan mendapatkan kunci untuk membuka pintu. Mata Weed pun melotot. "Mereka adalah....."

* * *

Pertempuran di Puncak Tubkal. Vitality dan Mana milik Pale hampir mencapai batas. Patung­patung hidup masih bertarung, tapi mereka kelelahan karena musuh terus muncul tanpa henti. Mereka diintimidasi oleh makhluk terbang dan King Hydra, sehingga para Sulleion tidak berani menyerang. Bahkan dalam keadaan lelah, Hwaryeong dan Bellote terus menarik perhatian musuh melalui performa dan tarian. Pale menarik panah dari tabungnya dan berteriak. "Apakah belum ada kabar dari Weed­nim?" Dia menembak panah tepat ke dahi seorang Warrior! Dia tidak tau apakah karena mereka mempertahankan benteng atau damage­nya terlalu besar, tapi para prajurit menyerang dengan hati­hati. Mungkin alasannya lebih menakutkan. Para Sulleion menyerang dengan hati­hati di sekitar mangsa mereka yang kuat untuk meningkatkan kekuatan, sehingga mereka bisa menyingkirkan semua lawannya sekaligus. Irene yang sedang menyembuhkan HP patung­patung hidup memberikan jawaban. "Tunggu sebentar."

"Kita harus mundur. Katakan pada Weed bahwa sekarang adalah saatnya untuk mundur." "Dia mengatakan bahwa jika kita menunggu beberapa saat lagi, maka misi ini akan berhasil." "Apa artinya…..?" Pada saat itu. Puluhan Griffin terbang dari benteng Sulleion di Puncak Tubkal. Banyak harimau gigi pedang[2]yang melalui gerbang terbuka. Arnin duduk di kepala para harimau gigi pedang tersebut. Ternyata, para Sulleion tidak memelihara hewan jinak seperti kelinci, domba, babi, ayam atau sapi. Malahan, mereka membesarkan Griffin dan harimau gigi pedang untuk dimanfaatkan sebagai makanan. Sulleion juga membesarkan mereka untuk ditunggangi di udara, ataupun di darat. Jika mereka memiliki waktu yang lebih lama, maka mereka akan menjadi lebih kuat dan mampu memperluas daerah kekuasaannya di Pegunungan Harsel. Masalah ini terselesaikan ketika Weed melihat Griffin dan harimau gigi pedang. Dengan menerima permintaan para Arnin, dia “membunuh dua burung dengan satu kali lemparan batu". Griffin dan harimau gigi pedang yang diperoleh secara gratis ini menyerang para Sulleion Warrior atas permintaan para Arnin. "Kueek, mereka telah muncul di luar!" "Ini adalah masalah besar. Masalah besar." Para Sulleion sibuk mempertahankan benteng, sehingga mereka tidak bisa menghentikan Griffin dan harimau gigi pedang yang terus bergerak menjauh. "Serang para Archer, dan buka jalan untuk harimau gigi pedang!" Di bawah komando Weed, party­nya berhasil mundur dengan aman dari Puncak Tubkal! Para Sulleion yang tengah menderita sejumlah damage tidak bisa mengejar mereka. Ddiring! Pertempuran melawan Sulleion di Puncak Tubkal telah berakhir imbang. Sulleion adalah penguasa Pegunungan Harsel. Jika kamu menguasai benteng mereka, maka kamu akan dapat menguasai area pegunungan. Tapi, adalah suatu keajaiban bahwa kau berhasil melarikan diri dengan aman tanpa ada satu pun yang mati. Para Sulleion yang menderita kerusakan yang cukup parah akan memilih Warchief[3] dan memperkuat pertahanan mereka terhadap serangan lain. Fame telah didapatkan berdasarkan kontribusimu dalam pertempuran. Weed membawa patung­patung hidup dan kembali ke Morata bersama rekan­rekannya. Griffin dan harimau gigi pedang menetap di daerah timur dan selatan Pegunungan Harsel. Mereka akan selalu waspada pada serangan Sulleion.

* * *

".....Jadi, aku sudah kembali dengan selamat." — Terima kasih banyak. Aku sempat berpikir bahwa aku tak akan pernah bertemu dengan teman­ temanku lagi. Ddiring! Quest Teman Ellyon telah selesai. Sculptor Weed telah menyelamatkan Arnin yang dipaksa menjadi buruh oleh para Sulleion. Spesies patung hidup, yaitu Arnin dan Ellyon telah menetap di Kerajaan Arpen. Patung­patung hidup mengingat kejayaan masa lalu Kekaisaran Arpen, dan akan bekerja untuk kerajaan ini. Kamu telah menunjukkan keberanian, kemampuan memerintah yang heroik, dan pengambilan keputusan berdasarkan keselamatan orang lain. Fame meningkat sebesar 2.580. Levelmu telah naik. Spesies patung hidup, yaitu Arnin dan Ellyon akan bekerja untuk kerajaan. Tingkat keakrabanmu dengan spesies patung hidup telah meningkat. Mereka tidak akan melupakan kesan yang kau berikan ketika mengatasi bahaya besar untuk menyelamatkan mereka. Karisma meningkat sebesar 15. Leadership meningkat sebesar 23. Kamu telah memperoleh exp pertempuran besar. Semua statistik yang berkaitan dengan pertempuran telah meningkat sebesar 3. Weed tertawa hangat. Dilihat dari siaran TV baru­baru ini, seseorang tidak harus tampan untuk menjadi populer. dia menyipitkan matanya dan tertawa sembari menghina. "Aku benar­benar senang karena aku bisa bertemu denganmu." Sculptor Master Quest selesai. Alih­alih mendapatkan equipment atau item, ternyata keahlian Arnin adalah membesarkan hewan. Kerajaan Arpen membesarkan ternak yang dapat digunakan sebagai sumber penghasil kulit, daging, makanan, dll, sehingga mereka berguna bagi banyak bidang pembangunan. ‘Aku bisa membuat mereka bekerja selamanya.’ Mereka lolos dari cengkraman Sulleion dan kini berpihak pada Weed. Satu­satunya hal harus Weed lakukan sekarang adalah mengeksploitasi mereka sebanyak­banyaknya. "Pokoknya, lebih baik menetap di kerajaanku." Kerajaan Arpen milik Weed di utara muncul sebagai negara yang berisikan para player pemula. Jika dia secara komprehensif melihat kekuatan ekonomi, kekuatan militer dan kekuatan kerajaan secara keseluruhan, itu bukan tandingan bagi Benua Tengah yang sudah kuat sejak dahulu kala. Satu­satunya

cara untuk mengatasinya adalah eksploitasi! Faktanya, situasi di sekitar Weed tidaklah baik. Bardray dan Guild Hermes menyatukan Kerajaan Haven dan Kallamore, dan skalanya sudah cukup untuk disebut sebagai Kekaisaran. Setelah kekalahan Guild Black Lion, mereka juga menguasai Kerajaan Tullen melalui Guild Beden. Mereka memiliki kekuatan ekonomi dan kekuatan militer terbaik. Mereka juga memiliki para player berlevel tinggi. Ada rumor bahwa syarat­syarat untuk bergabung dengan Guild Hermes adalah sesuatu yang mustahil. Kekuatan mereka setara dengan gabungan Guild Cloud, Guild Roam dan kelompok tentara bayaran Black Sword. Mereka adalah Guild yang dirancang untuk memerintah kerajaan. Tidaklah mungkin Kerajaan Arpen bisa dibandingkan dengan kekuatan, kemampuan pendanaan, dan pasukan militer mereka. "Mereka tidak akan pernah menawari aku kontrak. Guild Hermes pasti mengalami kemunduran jika melakukan hal itu." Hal ini benar­benar jelas bagi Weed. Guild Hermes telah menghunuskan pedang mereka padanya, sehingga dia tidak bisa lagi kembali dan mengusahakan perdamaian. Kerajaan Arpen masih lemah, tapi bawahannya akan melakukan hal apa saja untuk menyukseskan Sculpting Master Quest­nya. Weed baru saja menyelesaikan tahap ke­14 dari Master Quest. Tidak banyak tahap tersisa sampai dia menjadi Master Class yang sesungguhnya. "Aku akan mendapatkan sejumlah besar uang jika aku yang pertama kali berhasil!" Stasiun penyiaran akan membayar hadiah besar untuk menunjukkan Master Class pertama kali. Julukan sebagai Master Class pertama harus diamankan hanya untuk dirinya. Kemudian, ransel Weed terbuka, dan sebuah patung rusa yang belum diberikan nyawa olehnya melangkah keluar. Baby Deer, penampilannya masih bersih, sehingga Weed berpikiran untuk menjualnya dengan harga yang layak. Ada bentuk­bentuk tertentu yang terkadang sangat populer. Baby Deer berkata. "Sculptor­nim yang dapat menghembuskan kehidupan ke dalam seni." Weed merasa berdosa setiap kali dia dipuji sebagai seorang seniman. Itu adalah pekerjaan yang membutuhkan kreativitas, jika tidak, maka dia akan merasakan penderitaan tak berujung. Ketika diwawancarai dalam siaran, ada topik besar tentang bagaimana mereka memilih profesi sebagai Sculptor. Dia tidak bisa mengatakan bahwa dia memilih profesi tersebut karena kesalahan, dan sejak itu dia bekerja keras dalam hidupnya. Tapi Weed menjawab dengan wajah serius. "Ya. Berbicaralah, Deer." "Aku bersyukur bahwa kau menghargai patung­patung di dalam hatimu." "......"

Weed sedikit malu ketika mendengar kata­kata itu. "Terima kasih telah memberikan kehidupan pada kami, dan memastikan bahwa kami bisa menjalani kehidupan layaknya makhluk hidup yang normal." "Kau tidak perlu mengatakan itu. Ini hanya sesuatu yang harus aku lakukan. Aku ingin dunia melihat patung yang manis seperti dirimu." Terkesan seperti dialog yang harmonis antara ayah dan anak. Yellowy berdiri di sampingnya, yaitu patung hidup yang sering dipanggilnya dengan sebutan Steak Daging Iga, membenci kata­katanya. "Seorang Sculptor seperti dirimu adalah satu­satunya manusia yang dapat memahami perasaan patung. Oleh karena itu, aku ingin agar kau melakukan sesuatu untukku. Bisakah kau pelajari lebih lanjut tentang kami, para patung?" Ddiring! Mata Patung Tantangan baru sebagai seorang Sculptor adalah untuk memperluas pemahamanmu tentang patung. Kurung dirimu di dalam patung, bahkan sampai kau tidak merasakan hembusan angin. Jika kamu melihat dunia melalui mata patung selama 1 bulan, maka kau akan belajar banyak hal. Tingkat Kesulitan: Sculpting Master Quest Persyaratan Quest: Sculpture Mastery Level 8 tahap Advanced. Jika patung tersebut dihancurkan oleh hewan atau orang lain, maka kau akan gagal. Jika kamu melepaskan skill Sculpture Formation, maka kamu akan gagal. Kamu telah memperoleh skill Sculpture Formation. Sculpture Formation: Tubuhmu dibuat menjadi sebuah patung. Seluruh tubuhmu akan terbentuk dari batu ketika skill tersebut kamu pakai. Kamu tidak akan dapat bergerak selama 1 bulan ketika skill masih akif. Walaupun koneksi terputus, patung batu tersebut akan tetap utuh dengan daya tahan yang tergantung statistik Art milikmu. "Hmm." Dalam sekejap, Weed menyelesaikan perhitungannya untuk quest ke­15. Dia beruntung karena itu adalah Master Sculpting Quest yang hampir 100% berakhir dengan keberhasilan. Dia hanya perlu bersantai dengan tenang, dan menghabiskan waktu satu bulan penuh sebagai sebuah patung batu. Waktu di Royal Road adalah empat kali lebih lebih cepat daripada waktu di dunia nyata, sehingga waktu yang dia tempuh tidak akan selama itu. Weed tersenyum dan berkata. "Aku ingin lebih memahami perasaan kalian. Aku akan mengambil kesempatan ini untuk belajar." Kamu telah menerima Quest.

"Terima kasih, karena telah menerima permintaanku." Baby Deer sekali lagi kembali menjadi patung. Mata boneka kayu! Biasanya rata­rata harganya adalah 1 gold, tapi pajak membuat harganya meningkat setidaknya menjadi 4 Gold. Dan keluhan Weed mulai terdengar. "Profesi Sculptor memberiku kesulitan setiap saat." Pokoknya, dia harus mengerjakan quest tersebut. Dia harus cepat mengakhirinya. ‘Setidaknya, tidak akan ada risiko yang signifikan.’ Dia harus menunggangi Wyvern dan terbang ke tebing, sebelum menggunakan skill. "Tidak. Sesuatu yang mengerikan mungkin akan terjadi." Setelah Great Disaster Nature Sculpting yang meruntuhkan jurang berbatu, dia menyadari bahwa tebing pasti merupakan tempat yang tidak aman. "Dataran bukanlah pilihan yang baik karena monster pasti berada disana. Tengah laut juga merupakan tempat yang berbahaya....." Ada juga bencana di laut. Badai dan bahaya yang tak terbayangkan selalu terjadi di laut. Dia hanya perlu mecari di perpustakaan Morata untuk menemukan banyak kesialan yang berhubungan dengan laut. Saat ini, pantai dan Pelabuhan Varna telah dibangun di sekitar Morata. Ada banyak player yang menikmati petualangan laut, memancing, berenang, dll. "Aku tidak percaya pada orang­orang di dunia ini... Dimanakah tempat yang bisa aku gunakan untuk menghabiskan waktu selama 1 bulan?" Weed memutuskan untuk menggunakan tempat di dalam kota Morata. Ketika mempertimbangkan monster dan alam, Morata dinilai sebagai tempat yang paling aman. "Perlu menghabiskan waktu selama 1 bulan." Ada banyak patung yang dipajang di dalam kota. Sculptor bekerja di jalanan, tapi banyak juga yang bekerja di Art Center dan Katedral. "Aku hanya harus menjadi patung lain di jalanan." Weed tau bahwa dia tidak harus memberitahu siapa pun tentang ini. Quest itu sendiri tidaklah sulit, tetapi ada banyak orang yang dendam pada dirinya. "Ada Guild Hermes dan player­player yang pernah kurugikan di Continent of Magic. Setidaknya ada 100,000–200,000?" Jumlah player yang dendam padanya setara dengan jumlah penduduk pada suatu kota yang kecil! "Mereka akan datang berbondong­bondong jika mereka mengetahui akan hal ini. Mereka benar­benar akan mengganggu."

Weed berjalan menuju tempat yang redup di Morata. Ketika menghadapi para Vampire di masa lalu, dia telah melakukan banyak perburuan disini, tapi kota telah berkembang sejak saat itu. Bangunan yang baru dibangun membuatnya merasa berbeda setiap kali datang ke Morata. "Tempat yang bagus adalah tempat yang jarang didatangi oleh orang. Suatu tempat yang tenang, dimana aku tidak akan menerima gangguan." Sebenarnya, tidak ada tempat pada Morata, yang tidak dilewati oleh orang­orang. Kota ini telah tumbuh menjadi suatu kota yang besar, dan sekarang merupakan ibukota kerajaan. Kereta sering lewat, dan pemula berlarian di sekitar. Weed menyembunyikan wajahnya di balik jubah, dan melewati jalur tengah. Dia pergi ke pinggiran Morata dan memutuskan untuk mengambil tempat pada sisi jalan menuju bukit. "Tempat ini bagus. Tidak banyak orang di sekitar sini....." Dia memahat patung dan menunggu selama 1 jam, tapi tidak ada yang lewat. Weed mengenakan Goddess Knight Armour, Daemon Sword, Baharan Bracelet dan Elegant Black Helmet of Young Noble sebelum menggunakan skill. "Sculpture Formation!" Skill Sculpture Formation telah digunakan. Kamu tidak bisa bergerak selama skill ini aktif. Dia menjadi patung batu dari ujung kaki sampai ujung rambut. Setelah seluruh tubuhnya menjadi batu, dia tidak bisa bergerak, sehingga dia merasa agak pengap. Dia memandang dunia melalui mata patung, tetapi bahkan ketika mensurvei daerah sekitar dengan gelisah, mata batu itu pun tidak bergerak. ‘Ini cukup sempurna, dan tidak ada orang yang akan mengetahuinya.’ Weed senang menjadi satu­satunya orang yang memegang rahasia. Dan setelah 10 menit berlalu. Hwiing. Beberapa daun jatuh ke jalan. Itu adalah tempat yang benar­benar tenang di Morata, jadi tempat itu sangat membosankan. Yang bisa dia lakukan hanyalah melihat perubahan pemandangan dan burung pipit yang berlalu dan terbang. ‘Pokoknya, jika quest­nya berhasil, maka aku akan mendapatkan sesuatu yang bagus. Aku ingin hujan turun.’ Weed semakin bosan tapi dia masih mempertahankan wujudnya. Namun, dia harus makan nasi dan juga bersih­bersih. Mengerjakan berbagai tugas dan aspek fisiologis tubuhnya adalah bagian penting dari hidup sebagai manusia! ‘Yah, ini bukan masalah besar. Morata adalah tempat yang aman. Aku kira, aku akan pergi bersih­bersih.’ Weed log out dari game.

Catatan Penerjemah dan Referensi

[edit]

1.  ↑ T / N : Ini adalah ungkapan penyesalan bagi seseorang yang menganut aliran reinkarnasi. Dosa di kehidupan sebelumnya akan sangat berdampak pada kehidupan saat ini. Itulah yang membuat Weed berkeluh kesah atas kemalangannya yang tak kunjung berakhir. 2.  ↑ E/N: Spesies kucing besar (sebutan lain dari spesies yang mirip kucing tapi besar, seperti harimau, singa, jaguar dll) purbakala. Nama lainnya Smilodon atau biasa kita kenal sebagai harimau bergigi pedang, merupakan ras kucing purba machairodonts yang sudah lama punah. Kucing besar zaman purba ini diperkirakan merupakan hewan endemik Amerika Utara dan Amerika Selatan, dan hidup sekitar 10.000 tahun yang lalu padazaman Pleistocene (penjelasannya terlalu panjang, jadi aku singkat saja. Ini adalah zaman yang berkisar antar 2.588.000 hingga 11.700 tahun yang lalu). Bagi yang pernah nonton atau suka filmIce Age, karakter Diego adalah gambaran dari spesies ini. Smilodon mendapatkan julukan "saber­tooth" (gigi pedang) karena bentuk gigi taringnya yang sangat panjang menyerupai pedang. Dan meskipun kucing ini terlihat mirip dengan harimau, tetapi menurut penelitian, kucing ini sama sekali tidak terkait dengan Harimau atau jenis kucing lain yang termasuk subfamily Pantherinae (macan, singa, harimau). Kucing ini merupakan subfamili dari Machairodontinae. maaf kalau penjelasannya terlalu panjang, penjelasan ini dari sisa­sisa ingatanku dari program Discovery Channel yang pernah aku tonton, ditambah sedikit browsing. 3.  ↑ E/N: pemimpin militer setara dengan raja atau komandan tertinggi Pasukan Aliansi.

Chapter 5 ­ Rute Black Knight

[edit]

Banyak player di Benua Versailles sibuk melakukan Quest Kelas mereka. Mereka dikenal Ranker! Mereka memiliki level dan skill kelas tertinggi, sehingga para player bersemangat setelah mengetahui fakta tersebut. "Apakah kau melihat Chase­nim?" "Kyah! Dia tidak goyah sedetikpun, dan memasuki pemakaman di tengah malam." "Dia tampaknya mencari suatu patung besi yang berkarat." Sementara orang­orang melakukan petualangan untuk menjadi Master Class, para player sedang melihatnya dengan ketertarikan yang tinggi. Kemudian CTS Media menayangkan suatu berita eksklusif. "Kami baru saja mendapatkan informasi dari orang yang sedikit lagi menjadi Master Class." "Yoo Hye Na­ssi, sungguh menarik. Siapakah dia?" "Ya, aku akan memberitahumu segera. Jika aku mengatakan bahwa dia adalah seorang Dwarf, maka semua orang mungkin akan tau." Blacksmith di Kuruso bernama Fabio! Adalah suatu kabar yang eksklusif ketika mereka memberitakan bahwa dia hampir menguasai skill­nya sepenuhnya. Dia berhasil sampai sejauh ini tanpa mengerjakan quest apapun, dan hanya tinggal di bengkelnya sembari membuat equipment. Dia dianggap sebagai Blacksmith terbaik, dan CTS Media memperoleh informasi

yang dapat dipercaya bahwa dia semakin dekat untuk menjadi Master Craftsman. "Ah... Jika itu memang Blacksmith Fabio, maka kemungkinannya cukup tinggi. Yoo Hye­na­ssi, tapi aku belum mendengar kabar apapun tentang Master Quest Class­nya." "Aku sudah memeriksa, dan dia bahkan belum memulai Master Quest­nya. Satu­satunya tujuannya tampaknya adalah meningkatkan skill untuk mencapai tahap master." Setelah menonton siaran itu, para player dengan bersemangat pergi ke Kuruso di Kerajaan Thor untuk menerima senjata­senjata itu. Senjata dari Master Blacksmith! Nilai dan kelangkaanya tidak bisa dibayangkan, sehingga bahkan sulit untuk menetapkan harga tinggi. Jika Fabio menguasai skill Blacksmith pertama kali, maka dia akan menerima kemuliaan yang besar. Begitupun bagi orang pertama yang menyelesaikan Master Quest. Tantangan para player terkenal lainnya disiarkan secara langsung, dan Master Quest menjadi semakin kompetitif.

* * *

Bardray telah maju ke tahap 16 dari Master Quest­nya. "Knight Telmedun, aku akan memasrahkan pertahanan benteng padamu." "Silahkan lihat dengan cermat. Kami akan memotong kepala pasukan pemberontak itu." Divisi Knight dan infanteri milik Bardray menang dalam pertempuran, dan memperoleh kompensasi yang sangat besar. Mereka mengerjakan aktivitas tentara bayaran dan menjarah kota dengan kejam! Mereka adalah Knight yang bersenjata berat dan infanteri terlatih. Dia merekrut anak laki­laki berbakat dari kota­ kota sebagai Knight. Bardray sedang membangun tempat dalam buku­buku sejarah Benua Versailles! Knight dan infanteri mengangkat pedang yang tajam. Knights Telmedun. Batalion infanteri Telmedun. Terdiri dari 65 Knight dan 4.000 infanteri! Mereka saat ini bekerja di samping Kastil Fontainebleau untuk menangani pasukan pemberontak. Bardray memiliki kewenangan untuk memerintahkan semua pasukan. "Aku suka ini." Bardray memutuskan setelah memeriksa medan Kastil Fontainebleau dan desa di sekitarnya. "Dinding benteng tebal dan tinggi yang bagus untuk bertahan, dan ini adalah tempat yang kaya." Ketika para pemberontak berusaha menyerang, para Knight menghadang mereka. Knight Telmedun dibesarkan agar merasa tidak takut dan sanggup membunuh musuh dengan brutal, bahkan musuh yang

sudah menyerah tetap akan dibantai. Dan ada perjamuan untuk merayakan kemenangan mereka. "Wahai Knight Telmedun, apa impianmu?" Ketika Lord bertanya, Bardray mengeluarkan pedangnya dan berkata. "Seseorang yang kuat memiliki segalanya. Mimpiku adalah menjadi lebih kuat." Para Knight Telmedun lainnya juga mengeluarkan pedang mereka dan membuat janji yang sama. "Kuaaak!" "Pengkhianatan! Lindungi Lord!" "Pengawal!" Banquet hall, dimana musisi bermain dan tersedia makanan eksotis, kini menjadi berantakan dengan berserakan darah. Para infanteri sedang menunggu di lorong dengan busur mereka untuk bertahan terhadap tentara. Bardray menguasai Kastil Fontainebleau. Ddiring! The Bloody Knights telah selesai. Para Knight Telmedun telah menguasai Kastil Fontainebleau. Knight telah mencapai prestasi gemilang di medan perang, dan pertumpahan darah membuat mereka menjadi suatu eksistensi yang tidak bisa diabaikan. Fame telah meningkat sebesar 3.329. Kamu telah gagal untuk mendapatkan Honour dengan quest ini. Dignity dan Honour telah menurun sebesar 13. Loyalitas para Knight dan infanteri telah jatuh karena tindakan pengecut. Reputasi Kerajaan Dale telah jatuh. Strength telah meningkat sebesar 11. Fighting Spirit telah meningkat sebesar 19. Quest Black Knight ke­16 telah selesai! Normalnya, dia akan memberikan pelayanan kepada para bangsawan berperingkat tinggi, atau mendapatkan wilayah. Tetapi, walaupun pelayanan yang setia diberikan dan perang besar dimenangkan, tidak ada jaminan dia bisa mendapatkan wilayah yang bagus. Itu karena Bardray hanya mengambilnya dengan paksa. Seorang Knight biasa berpikir tentang loyalitas dan kehormatan. Namun, itu adalah hal­hal yang tidak penting bagi Black Knight yang tanpa henti mengejar kekuatan dan kekuasaan. "Aku harus terus membuat mereka berlatih." Quest itu sudah selesai, tapi Bardray tidak berniat menghentikan pelatihan Knight dan infanteri. Itu adalah Quest Black Knight yang terkait dengan pertempuran, sehingga keberadaan divisi Knight adalah hal yang

penting. Takdir para Knight Telmedun adalah terus ditempa agar bisa dimanfaatkan oleh Bardray. "Dan sekarang aku harus....." Bardray menutup matanya. Quest Black Knight berikutnya akan muncul ketika dia menutup matanya. Rasanya seperti sesuatu yang mendesak keinginannya. Pembakaran dataran luas. Jeritan terdengar ketika benteng runtuh. Knight Telmedun dan infanteri dengan kejam membantai semua orang. Tentara Bardray dibesarkan untuk menghancurkan segalanya. Itu merupakan dendam pada raja yang mencampakkan dia. Ddiring! Rute Black Knight Black Knight menawarkan kesetiaannya kepada siapa pun. Kamu secara alami menapaki jalanmu untuk membalas dendam terhadap raja. Kamu memiliki keserakahan tak terbatas untuk memperoleh kekuasaan. Kamu menggunakan apapun untuk mendapatkan apa yang kamu inginkan. Kamu mungkin mendapatkan kekuatan yang lebih besar setelah mencapai tujuanmu. Tapi, ini bukan hadiah yang diberikan kepada orang­orang yang benar..... Tingkat Kesulitan: Black Knight Master Quest. Persyaratan Quest: Sword Mastery level 9 tahap Advanced. Divisi Knight diperlukan. Teknik pedang rahasia dapat diciptakan melalui quest ini. Suatu teknik baru akan lahir tergantung pada perilaku dan tindakan yang ditunjukkan pada Quest. Pembuatan skill baru lahir dari proses ketika menyelesaikan Master Quest Class. Itu adalah teknik yang hanya dimilik oleh Bardray, yaitu sang Master Black Knight baru. Kamu tidak memiliki kemampuan skill yang diperlukan dalam Sword Mastery untuk memulai Quest. Artinya, kau masih belum bisa menyelesaikan Quest ini. Dahi Bardray berkerut. "Sayang sekali." Sword Mastery­nya hanya level 8 tahap Advanced. Dia membutuhkan 10% lagi untuk meningkatkan penguasaannya. Dia tidak bisa memulai Quest, atau membuat teknik rahasia baru. Di depan Bardray, wujud Kastil Fontainebleau terdistorsi untuk menjadi Knight Telmedun yang berlutut.

Ketika dia mendorongnya, mereka menghilang seperti kabut setelah terkena sinar matahari, dan dia kembali ke ibukota Kerajaan Haven, yaitu Kastil Aren. Dia tidak bisa mengeluh karena dia tidak memenuhi syarat untuk menyelesaikan quest.

* * *

Tailor Drago. Dia adalah salah satu dari tiga Tailor terbaik di benua ini, termasuk Cadmus. Dia melakukan perjalanan ke utara setelah mendengar bahwa Morata telah menjadi pusat kota bagi para Tailor. "Mereka memiliki teknik kain tenun terbaik. Kerajinan kulitnya juga bagus, itu benar­benar yang terbaik di benua ini." Morata dianggap sebagai kota terbaik dalam hal menjahit sejak zaman Kekaisaran Niflheim. Namun, sudah beberapa waktu berlalu sejak runtuhnya zaman Kekaisaran Niflheim, dan Benua Tengah telah semakin maju dalam hal budaya, keuangan dan kekuatan militer. Karena musim dingin dan aktivitas monster, daerah ini telah tertutup. Morata terutama unggul dalam kerajinan kulit dan kain. Berkat para Dwarf dari Kerajaan Thor, Elf dan Barbarian, tempat ini sekarang memiliki produktivitas yang besar. Benua Selatan berisikan suatu peradaban sihir misterius, sedangkan terdapat suku­suku yang kuat di Benua Barat. Akhir­akhir ini, seluruh benua sedang dibangun melalui teknologi dan perdagangan. Beberapa kerajaan sedang mengalami penurunan berkat dampak Order of Embinyu, monster dan alasan yang tidak diketahui lainnya. Sebaliknya, Morata saat ini sedang berkembang, dan ini adalah berkah besar untuk para Tailor. Drago memiliki toko pakaian di Morata. Orang­orang datang ke Bingryong Square di Morata untuk memesan pakaian padanya. Tailor Drago adalah ahli dalam pakaian wanita. Dia membanggakan kemampuannya ketika dia datang ke Morata dan meningkatkan jumlah pelanggannya. Pelanggannya adalah Adventurer level tinggi, Merchant dan tentara bayaran profesional. Yang lainnya hanyalah pelanggan biasa di masa lalu yang berasal dari Benua Tengah. Mereka pun memesan beberapa pakaian padanya. Keahliannya adalah menggunakan kain terbaik untuk pameran. Drago dan Cadmus adalah Tailor yang rajin membuat pakaian di Morata. Ddiring! Hasil karyamu adalah tren terkemuka pada pakaian modis di Morata. Pakaian mewah yang kamu buat telah terdaftar sebagai komoditi khas Morata. Dia adalah seorang Tailor yang menuangkan upaya kerasnya untuk membuat poduk, sehingga terdaftar sebagai komoditi khas Morata. Tailor adalah profesi yang dihormati oleh penduduk di Morata, sehingga

kain dan kulit dikembangkan untuk mereka. Pakaian mewah terdaftar sebagai komoditi khas yang bisa dijual untuk bangsawan ataupun Mage. "Toko khusus Robe. Disini terdapat desain yang berbeda, dan pola tergantung pada level dan sihir." "Jubah yang berkibar ketika ditiup angin juga ada. Jubah yang khusus dibuat untuk meningkatkan Agility juga ada." "Celana. Ada bahan yang ringan dan elastis, sehingga celana itu tidak akan terasa tidak nyaman ketika berburu. Ini terbuat dari kain terbaik Morata yang memiliki Defense dasar, sejuk dan akan mampu menahan air hujan." Keinginan orang­orang untuk memiliki pakaian tidak pernah berakhir. Ini seperti wanita yang mengenakan pakaian ketika mendaki gunung, dan pakaian tersebut harus cocok dengan nuansa pegunungan Alpen atau Himalaya. Di Benua Versailles mereka harus melawan monster, sehingga mereka tidak memperhatikan harga ketika membeli pakaian dengan mutu yang sedikit lebih baik. Mereka bahkan mengenakan pakaian dengan resitensi sihir untuk berburu rusa. Dengan demikian, penerimaan pajak Tailor di Morata cukuplah besar. Bisnis Drago di Morata masih terus berkembang dengan pesat. "Sekarang, skill Sewing­ku adalah level 8 tahap Advanced." Dia membuat gaun dengan perhiasan dan meningkatkan satu level penguasaan. Ada banyak Bard dan Dancer di Morata, sehingga banyak pesanan pakaian yang diterimanya terkait dengan profesi­profesi tersebut. Hwaryeong juga merupakan salah satu pelanggan tetapnya. "Aku belum memenuhi syarat, karena skill­ku hanya level 8 tahap Advanced... Haruskah aku menantang Tailor Master Quest?" Drago tidak cukup dikenal dalam hal perindustrian. Dia adalah seorang pria berkerah biru* sehingga sulit untuk mendapatkan popularitas melalui petualangan seperti Weed. Kenyataannya adalah, Tailor tidak se­ populer Blacksmith. Sebagian besar kelas petarung lebih suka memakai armor daripada pakaian kulit. [E/N: berkerah biru atau dalam bahasa inggris "blue collar" adalah salah satu tingkatan pekerja, yang mana "blue collar" ini adalah pekerja kasar dengan taraf kehidupan sederhana. Tingkatannya diatas "white collar"] "Tidak masalah jika aku ditampilkan pada siaran. Maka, aku dapat menjual pakaianku dengan harga yang lebih tinggi." Drago memutuskan untuk memulai Tailor Master Quest. Dia pergi ke Guild Tailor di tengah malam dan berbicara dengan seorang instruktur. "Aku tau bagaimana cara mendandani seseorang, dan sekarang aku ingin membuat pakaian terbaik." Dia mulai Tailor Master Quest dengan harapan besar! "Wahai Tailor, sejauh ini kau telah membuat banyak pakaian bagi banyak orang." Drago mensortir kain, membuat pakaian, memperoleh uang, dan itulah pekerjaan sehari­harinya. Dia

membuat puluhan pakaian tiap hari. Ketika menerima permintaan, mungkin itu adalah pesanan untuk membuat banyak desain yang sama untuk suatu guild, bukannya pesanan pribadi. Ada juga pesanan seperti seragam untuk Geng Bubur Rumput, sehingga dia harus selalu memiliki ratusan bahan persediaan di gudangnya. "Sebagai seorang Tailor, adalah suatu hal yang benar­benar penting untuk setia kepada pekerjaan dasar. Ketika kau membuat pakaian dengan kesalahan, maka kau akan merasa berdosa ketika pakaian itu dikenakan oleh orang lain." "Aku pikir juga begitu." "Ilmu­ilmu dasar diperlukan untuk terus menapaki jalan seorang Tailor. Jika kau pergi ke gudang guild dan menjahit 100.000 mata boneka, maka kau pasti akan meningkatkan ilmu­ilmu dasar tersebut." Ddiring! 100.000 Mata Boneka Jahitlah mata boneka dengan cermat. Jika kamu mendistribusikan boneka yang telah selesai dibuat untuk anak­anak di Morata, maka mereka akan sangat senang. Tingkat Kesulitan: Tailor Master Quest. Persyaratan Quest: skill Sewing Level 8 tahap Advanced. Produk yang rusak harus kurang dari 20. Jika quest gagal, maka kau harus mulai dari awal. "S­Sebuah quest seperti ini untuk permulaan....." Masa depan yang suram berada di depan Drago.

* * *

Weed terhubung sesekali dengan Royal Road seiring waktu berlalu, tapi tidak ada hal istimewa yang terjadi. Daun jatuh di kepalanya, dan burung juga bertengger untuk bermain. ‘Quest ini memang terlalu mudah. Hanya soal waktu sampai aku berhasil.’ Pagi, siang dan malam. Sangat sedikit perubahan terjadi di sudut kota tempat Weed berubah menjadi batu, sedangkan matahari terus terbit dan terbenam secara bergiliran. ‘Aku pasti bisa menyelesaikannya dengan mudah, sehingga aku bisa mengakhiri Master Quest­ku.’ Enam hari berlalu tanpa terjadi suatu hal pun. Satu­satunya hal yang bisa dia lakukan adalah menonton lingkungan sekitar, sehingga Weed pun semakin bosan. Walaupun bukit memiliki pandangan yang indah dari pantai, kebosanan terus menginggapinya seiring berlalunya waktu. Dia berada di daerah pinggiran,

sehingga Weed tidak bisa melihat sebagian dari Morata. ‘Tidak ada sesuatu yang serius saat ini.’ Dia melihat pergerakan benda­benda di sekelilingnya sebentar, sebelum akhirnya dia memutuskan untuk pergi latihan di dojang, dan mengerjakan pekerjaan rumah tangga. Dan dia pun log out lebih awal hari ini. Dan beberapa orang mendekatinya setelah 20 menit berlalu. "Disini adalah jalan menuju lahan perburuan rubah?" "Pasti di daerah ini....." "Jalannya telah diblokir." "Kurasa, kita tidak bisa menjumpai rubah hari ini." Empat orang pemula berjalan dengan membawa tali dan perangkap. Mereka menerima quest untuk mengumpulkan kulit dan ekor rubah, sehingga mereka memilih jalan pintas. Namun, mereka pergi ke tempat yang salah. "Jelas­jelas bukan disini tempatnya, jadi mari kita pergi ke tempat lain." "Eh? Ada patung disini." "Melihat patung­patung di Morata adalah hal yang biasa." "Lihat lebih dekat. Bukankah itu tampak seperti patung dari Raja Weed?" Ddiring! Kamu mengapresiasi Sculptor Weed. Weed memiliki Fame besar sebagai seorang petualang, Sculptor dan Raja. Dia meninggalkan patung dirinya sendiri disini. Kamu bisa merasakan keberanian, kehormatan dan kepemimpinan Weed dari penampilannya. Tingkat pemulihan HP, Mana dan Vitality akan meningkat sebesar 37% selama satu hari. Pengaruh patung akan meningkat sebesar 6%. Level skill seorang Adventurer di dungeon akan meningkat sebesar 1. Leadership meningkat sebesar 29. Kecepatan pergerakan telah meningkat sebesar 12%. Fame akan meningkat dengan tambahan 20% saat menyelesaikan perburuan atau quest. Ketika menyelesaikan permintaan khusus dari penduduk Kerajaan Arpen, prestasi negara telah meningkat dengan tambahan sebesar 50%. Semua statistik telah meningkat sebesar 9. Patung ini dijiwai dengan blessing dari cahaya kuat yang akan menghambat aktivitas monster kegelapan di dekatnya. Sebagai peninggalan budaya, kekuatan politik di wilayah ini telah diperluas. Semua statistik yang berkaitan dengan pertempuran, petualangan dan seni telah naik sebesar 1 berkat patung pahlawan besar.

"Ini bukan lelucon, ini....." "Benda seperti ini bersembunyi di tempat beginian! Ini adalah harta karun." Para pemula dengan hati­hati menyentuh patung itu. "Rasio tubuh manusianya benar­benar menakjubkan. Kakinya agak pendek tapi....." "Jika warnanya tidak lebih gelap, maka aku akan benar­benar berpikir bahwa patung ini hidup. Terlihat benar­benar mirip." Setelah mengamati patung, para pemula menyadari bahwa patung itu tidak tertancap ke dalam tanah. "Haruskah kita bawa?" "Benda ini terlalu berharga untuk berada di tempat seperti ini, jadi mari kita pajang di alun­alun. Kemudian, banyak orang akan dapat melihatnya." Namun, bobot patung itu terlalu berat untuk dibawa oleh 4 orang pemula. "Aku akan pergi dan membawa beberapa orang. Jaga harta karun ini." "Ya. Aku mengerti. Cepatlah!" Salah satu pemula berlari ke Central Square dan berseru. "Sebuah patung dari Weed­nim ​ telah ditemukan! Ini adalah karya besar dari hasil karyanya, tetapi kami ​ tidak bisa membawanya sendirian. Seseorang, tolong datang dan bantu kami!" Ada orang­orang yang sedang berdagang, berwisata, mencari party untuk bergabung, atau hanya ngobrol, dll Banyak dari mereka menoleh ke arahnya. "Beneran nih?" "Tidak ada alasan bagiku untuk berbohong. Patungnya ada disana!" "Ayo pergi." "Geng Bubur RUmput, cepat pergi!" 2.000 orang meninggalkan Central Square sekaligus! Statistik akan naik ketika melihat patung, sehingga orang­orang yang hendak berburu juga datang kesana. "Apa itu?" “Ada apa dengan itu?" "Suatu patung Weed­nim ​ telah ditemukan." ​ "Sungguh?" Jumlah orang­orang semakin meningkat! Tak lama kemudian, bukit itu penuh sesak dengan orang­orang. "Ini benar­benar patung Weed­nim. Ini adalah patung miliknya." "Jangan mendorong dari belakang!" "Pertama­tama, ayo kita membawa ini ke alun­alun. Para Warrior yang memiliki Strength tinggi harus

membantu terlebih dahulu." "Ini sama pentingnya dengan membawa batu untuk Garden of Gods atau piramida! Hanya 20 orang yang meneruskannya." Seorang Tailor menutupi patung dengan kain. Dan para Warrior yang kuat langsung mengangkat patung tersebut! "Kosongkan jalan di depan!" "Mohon menyingkir dari jalan." Mereka harus mengangkutnya dengan halus dan perlahan, sehingga tidak boleh ada banyak orang yang mengganggu di jalan. Patung Weed dipajang di samping altar dan air mancur Central Square, sehingga bisa dilihat dari jarak jauh.

Chapter 6 ­ Patung di Central Square

[edit]

Ketika Weed terhubung lagi dengan Royal Road, semuanya telah berubah. Central Square lebih sempit daripada Bingryong Square dan Light Square, tapi itu adalah tempat yang paling ramai. ‘Keheok! Kenapa aku disini….?’ Weed bingung, tapi orang­orang sibuk dengan urusannya masing­masing, seperti biasa. Para pemula mengisi ember dengan air, dan melihat patung­patung yang mereka lewati. "Patung ini baru saja ditemukan?" "Ya. Patung ini terlihat seperti sungguhan." "Aku ingin menyentuhnya....." Dua orang perempuan sedang melihat patung dari dekat. "Tapi tidak terlalu tinggi." "Wajah juga tampak biasa." Para player perempuan berlalu begitu saja, dan beberapa pemula lain yang menggunakan pakaian biasa pun muncul. "Weed­nim, aku akan mengikuti Weed­nim ​ dan hidup dengan penuh semangat. Mohon lihatlah aku di ​ masa depan." Para Merchant yang menyelesaikan bisnis mereka, menutup kios, dan berbicara dengan orang lain. "Terima kasih banyak karena telah membantu mengembangkan Morata. Aku senang melakukannya." Weed masih dalam keadaan menjadi sebuah patung, jadi dia berdiri diam tanpa bisa bergerak sedikitpun. Para Merchant berdiri di samping altar dan menatap patung dengan wajah serius. Para Warrior dan Adventurer yang berburu bersama party­party juga mendekatinya. Di Morata,

menghargai karya seni adalah suatu hal dasar yang harus dilakukan sebelum keluar kota. Jika mereka tidak menghargai patung atau lukisan sebelum pergi berburu, maka mereka akan dicerca. "Ini adalah pertama kalinya aku mengunjungi tempat ini. Aku pergi untuk berburu di tempat yang jauh, kemudian mati, tapi aku masihlah menikmatinya." Mereka tidak pernah membayangkan bahwa patung itu sebenarnya adalah Weed yang berubah menjadi batu. Dwarf yang cebol juga datang. "Kyah! Aku sudah melakukan perjalanan di seluruh benua, dan Morata adalah tempat pertama dimana aku mencicipi bir yang enak. Aku benar­benar bersyukur bahwa tempat yang ramai seperti ini dibuat." Paman dan bibi yang saling berpegangan tangan juga datang untuk melihat patung itu. "Aku dari Geng Bubur Rumput." "Horeeee untuk Raja Weed!" Beberapa player yang menyukai Weed tidak datang dengan tangan kosong. Mereka meninggalkan bunga liar dan rumput hasil dari berburu di bawah patung tersebut. Bahkan mereka yang sudah log out, masuk lagi ke game untuk mengagumi patung tersebut, dan berbicara tentang pengembangan Kerajaan Arpen. "Adalah suatu keuntungan menjadi penduduk Kerajaan Arpen. Sungguh." "Ya. Sudah kubilang padamu bahwa itu adalah hal yang tepat untuk masuk kerajaan ini. Tidak ada tempat lain yang seperti ini di benua ini." Sosok para pemula yang baru saja memulai Royal Road bisa terlihat sedang berjalan­jalan di sekitar Central Square. Tidak mungkin bagi mereka merasakan kebosanan ketika melihat orang­orang yang beraktivitas dengan semangat. Orang­orang mencari party untuk berburu, atau seseorang yang sedang berdagang juga hadir di Central Square. Para Bard juga mementaskan pertunjukan di depan umum sembari diiringi oleh berbagai instrumen. Hati Weed juga merasakan damai saat mendengar musik itu. ‘Penduduk menikmati saat­saat mereka disini... Dan bahkan bisnis tetap berjalan di tengah malam. Para Merchant mendapatkan sejumlah besar uang. ’ Dia benar­benar bahagia sebagai seorang raja. ‘Sangat cocok untuk menarik pajak pada mereka.’

* * *

Suatu pertemuan rahasia Geng Bubur Rumput. "Pemeliharaan fasilitas diperlukan untuk berbisnis di desa Ekwinok." "Ada permintaan untuk Architect Monbert. Memperluas bangunan komersial akan meningkatkan skala

pasar dalam jangka pendek." "Desa Yusellin, sekarang tidak ada sesuatu yang istimewa disana, tetapi desa itu memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi, ini semua berkat dungeon." "Haruskah kita mengirim Adventurer sehingga dia mencocokan karakteristik sebagai suatu desa perintis?" "Log­nim, aku mendengar bahwa baru­baru ini kau tidak bisa melakukan pekerjaan karena sibuk mengerjakan quest, jadi aku merasa gak enak karena memintamu melakukan pekerjaan ini." "Berkat meningkatnya jumlah orang yang berpindah, desa gubuk itu pun semakin tumbuh." "Suatu lahan konstruksi untuk pemukiman telah disusun di atas bukit yang curam. Untuk saat ini, kita tak perlu terlalu mengkhawatirkannya." Geng Bubur Rumput bangga dengan masa­masa kemakmuran yang sedang dialami kotanya. Kelompok ini cukup besar karena para pemula datang dengan sendirinya untuk bergabung dengan Geng Bubur Rumput ketika mereka memulai di Kerajaan Arpen. Para anggota Geng Bubur Rumput memiliki kekaguman yang mendalam setiap kali Weed memerintah dengan bijaksana. "Bangunan­bangunan megah diselesaikan atas nama kita. Mari kita gunakan itu dengan sungguh­ sungguh!" "Aku benar­benar berpikir bahwa orang seperti Weed­nim hanya dilahirkan sekali setiap seribu tahun." Lord lain dibanding­bandingkan dengan dirinya. "Lord desa Boron menghancurkan sebuah benteng untuk membangun benteng yang baru." "Itu hanyalah omong kosong. Weed­nim seperti bintang hitam raksasa. Ck ck." "Jika uang itu digunakan oleh Weed­nim, ​ maka dia sudah bisa membangun bangunan lain." ​ "Apakah kau sudah dengar bahwa desa Dians telah menaikkan pajak sebesar 2%?" "Apakah mereka akan terus menaikkan pajak?" "Itu sangat mengerikan!" Sumber loyalitas anggota adalah pembicaraan seperti ini. Weed dihormati secara tulus oleh Geng Bubur Rumput. Sementara orang lain sedang menghadapi perang, kehancuran dan pajak yang tidak menguntungkan, Morata adalah satu­satunya tempat yang layak untuk hidup di Benua Versailles. Raja Weed menyinari dunia dengan pesonanya yang indah! "Ada banyak makanan yang lebih lezat daripada bubur rumput. Kita bukanlah seekor sapi, jadi kita tidak bisa makan bubur rumput selamanya. Aku sudah berada pada suatu tahapan, dimana aku bisa minum sup kacang atau makan steak. Aku benar­benar bodoh." Itu adalah pengakuan dari seorang pemula yang memulai di Morata. "Aku selama ini melupakan alasan mengapa Weed­nim ​ memberi kita bubur rumput!" ​

"Bubur rumput! Bubur rumput! Bubur rumput!" "Semangat Bubur Rumput yang melambangkan kebebasan akan terus berlanjut mulai dari sekarang. Walaupun kita memiliki sup daging hangat, kita tidak bisa melupakan rasa pelit dan pahit dari bubur rumput!" "Hidup Geng Bubur Rumput!" Bubur rumput mungkin menjadi makanan untuk pemula, tapi itu juga merupakan simbol kebebasan. "Kita seperti rumput yang terinjak. Satu akar bisa dengan mudah dicabut tetapi, jika kita berkumpul bersama­sama, maka kita bisa mencapai sesuatu. Ikuti Weed­nim!" "Bubur rumput, bubur rumput, bubur rumput!" "Bukan hanya rumput. Ini adalah perpaduan upaya kita untuk tumbuh!" "Bubur rumput, bubur rumput, bubur rumput!" Para anggota Geng Bubur Rumput dari Morata semakin meluas di seluruh wilayah Benua Utara. ­ Weed­nim, diperlukan banyak orang terampil. ­ Tidak masalah jika aku harus makan bubur rumput. Adalah suatu hal yang tidak masuk akal jika melihat fakta bahwa Mapan juga berpartisipasi dalam pembentukan kelompok itu di masa lalu. Setelah Kerajaan Arpen didirikan, anggota Geng Bubur Rumput secara aktif mencari kerja. Morata menerima masuknya sejumlah besar orang di negeri dengan luas lahan yang sangat terbatas, tapi kota itu semakin kuat, sehingga sebanding dengan kerajaan. "Kota ini harus berkembang lebih cepat. Kita tidak bisa membiarkan situasi yang akan membuat Weed­nim kerepotan." "Banyak orang sudah bekerja, tapi kita membutuhkan seseorang untuk mengelola jalan dan desa­desa. Weed­nim memiliki banyak pekerjaan yang harus diselesaikan sejak dibunuh oleh Bardray." "Itu adalah kesalahan kita. Kita harusnya keluar dan membela dia ketika hal itu terjadi!" Geng Bubur Rumput mulai membersihkan area, bangunan, tempat berburu, kemudian mereka bertualang di wilayah Kerajaan Arpen. "Unit Bubur Tunas Bambu. Ayo kita berburu di dekat Sungai Rubens hari ini. Kita harus menjadi yang terdepan untuk pemulihan perdamaian. Pergi dan kumpulkan para alumni." "Para player Tunas Bambu, berkumpulah disini!" "Unit Jamur Payung, apa yang kalian lakukan? Monster sedang menyerang Kastil Staen! Ayo kita pergi sekarang!" "Wooo, tangkap semuanya!" Di masa lalu, mereka hanyalah perkumpulan para pemula, tapi seiring berlalunya waktu, level mereka naik secara keseluruhan. Monster yang berlevel cukup tinggi berkeliaran di dataran saat mereka berinvestasi pada bangunan, atau memulihkan perdamaian. Investasi yang berani dan beberapa waktu dibutuhkan bagi desa­desa untuk melakukan perkembangan,

dan wilayah Kerajaan Arpen juga harus semakin luas. Itu merupakan proses pembangunan yang akan ditanggung oleh akumulasi kekuatan para player. "Lord, kau harus membayar kembali berkah Yang Mulia. Sebagai seorang Architect, kupikir kau harus menamai suatu alun­alun dengan nama Weed­nim." "Karya seni itu ada di sini." "Bisnis akan berlangsung selama satu atau dua hari. Haruskah aku membuka toko umum pertama di desa Armang? Jika aku berdagang selama minggu, maka aku akan dapat mengembalikan investasiku."

* * *

Suatu guild kecil dari Benua Tengah berpindah ke Kerajaan Arpen. Mereka juga ingin dimasukkan ke dalam Geng Bubur Rumput. "Apakah kita benar­benar harus membuang identitas guild untuk bergabung dengan Geng Bubur Rumput?" "Guild Master­nim, itu adalah suatu keharusan di dalam Kerajaan Arpen." "Apakah ada pembatasan pada tempat perburuan atau sejenisnya? Tapi aku belum pernah mendengar tentang apa pun yang menjadi milik eksklusif Geng Bubur Rumput." Para player yang bermigrasi dari Benua Tengah sudah kenyang akan penganiayaan. Mereka datang ke utara untuk menghindari itu, tapi jika di Benua Utara pun ada pembatasan, maka akan sangat disayangkan. "Tidak ada yang seperti itu. Anggota premium Geng Bubur Rumput akan menerima diskon 5% pada semua restoran di kota ini." "Apakah itu restoran milik Lord?" "Tidak. Sebagian besar pemilik restoran adalah anggota Geng Bubur Rumput, jadi kita juga akan menerima manfaatnya. Kau juga akan mendapatkan ekstra lauk. Dan kau akan menerima diskon 10% ketika membeli item berburu dari Merchant." "Itu tidak masalah." "Kau akan mendapatkan diskon ketika menyewa kuda atau kereta, dan jadwal awal pertunjukan akan dijual padamu dengan setengah harga." "Apakah hanya itu?" "Diskon juga bisa kau dapatkan ketika membeli lukisan dan patung! Kita juga menyediakan informasi tentang petualangan, lahan berburu, dan memberikan kredit keamanan untuk bisnis. Jika kau terjebak pada suatu quest yang sulit, maka kami akan membantumu dengan senang hati." Geng Bubur Rumput memberikan manfaat yang cukup besar!

* * *

Seoyoon bertopeng sedang berjalan disekitar Bingryong Square. "Disini jual mantel bulu lembut. Kau dapat memakainya untuk membalut armormu. Harga terendah adalah 390 gold." "Jangan ragu untuk melihat­lihat. Semua item yang diperlukan untuk berburu ada disini. Item bekas juga tersedia." "Dendeng ikan segar! Rasanya saat mengunyah sangatlah berbeda. Dendeng ikan dapat dikunyah sembari kau bertempur agar merasa selalu kenyang." Dia mendekati seorang Merchant yang terlibat dalam bisnis. "Permisi, dimana aku bisa membeli peralatan makan dan furniture?" "Apakah kau membeli untuk suatu gubuk?" "Ya." "Ada banyak item untuk rumah gubuk yang dijual di area ini. Item untuk menghias gubuk pun dijual di Bull Square." "Terima kasih." Merchant mendengar suara yang indah dan hangat dari balik topeng tersebut. Entah kenapa, dia sangat yakin bahwa suara itu terucap dari seorang gadis berparas menawan. Seoyoon menuju ke Bull Square untuk membeli peralatan makan dan furniture yang akan cocok suatu gubuk. Membuat furniture juga merupakan pekerjaan sampingan bagi seorang Sculptor. Jika mereka menggunakan kayu pohon, maka mereka bisa mengukir meja, tempat tidur, kursi, meja makan, sofa, dll Tapi terlepas dari desain, daya tahan juga merupakan bagian penting. "Oppa, ini adalah seekor singa." Pasangan juga datang untuk membeli berbagai macam item guna menghias gubuk mereka. Mereka bisa menemukan dekorasi untuk ruang tamu, kamar tidur, dapur, den, dll dengan harga yang cukup layak. Setelah mendekorasi rumah, mereka bisa beristirahat, dan juga memamerkannya kepada teman­teman, sehingga itu adalah godaan yang tidak bisa mereka abaikan. Seoyoon mengambil berbagai barang, tapi dia segera menyadari bahwa ada beberapa yang kurang lengkap. "Item yang kau cari... kau sungguh memiliki selera yang bagus. Itu sedikit mahal. Jika kau pergi ke Central Square, maka Merchant Anders akan menjualnya." Ketika mencari item di Central Square, Seoyoon menemukan patung Weed di dekat air mancur. "......" Dia tau bahwa itu tampak persis seperti Weed. Seoyoon mengamati dan menunggu berlalunya kelompok orang yang menonton patung tersebut, lantas dia pun mendekati patung itu.

Dari dekat, itu tampak sama persis dengan Weed. "......" Meskipun waktunya adalah malam hari, Seoyoon membeli item dari Central Square dan menghabiskan waktu disana. Yang orang­orang lakukan untuk menghabiskan waktu disana hanyalah berbelanja. Di Central Square ada item­item lain dan atraksi yang layak dilihat. Waktunya tidak pasti, tapi biasanya bar semakin sibuk di malam hari. Mereka melayani orang­orang yang hendak pergi berburu di pagi hari. Suasananya sedikit tenang karena waktunya adalah malam hari, tapi Central Square adalah pasar yang buka 24 jam. Ada hidangan pagi seperti barbekyu beruang yang tersedia, sehingga pasar bahkan lebih ramai. "Ada pertunjukan Hairen di tempat tersebut." "Gadis itu sudah kembali ke Morata?" "Ayo kita pergi untuk melihatnya, cepat!" Banyak player pergi untuk melihat pertunjukan seorang Bard perempuan yang populer. Semakin sedikit orang yang memperhatikan patung Weed. Ketika patung Weed pertama kali dipamerkan, Central Square diserbu oleh sejumlah penonton. Efeknya, penjualan Merchant di Central Square meningkat sebanyak 10 kali lipat. Tidak seperti kota­kota lain, Morata adalah kota yang kaya manfaat budaya. Para pemula dan player level tinggi bisa mendapatkan peningkatan statistik dari patung Weed. Tapi patung itu sudah dipamerkan selama 10 hari di Central Square, sehingga perhatian padanya semakin memudar seiring berlalunya waktu. Namun, masih ada waktu sibuk, dimana terdapat antrean penonton yang ingin melihat patung itu. Seoyoon diam­diam mendekati patung dan melihat sekeliling. Pencahayaan sihir gemerlapan dimana­ mana, meskipun waktunya adalah malam hari. Sehingga, alun­alun terselimuti oleh cahaya remang­ remang. ‘Apakah aku benar?’ Jantung di dadanya berdegup kencang. Seoyoon dengan ringan mengangkat wajahnya yang ditutupi dengan topeng. Ketika cahaya bulan bersinar di wajahnya, pada saat itu, Seoyoon dengan ringan mencium patung itu.

* * *

Lee Hyun terhubung pada situs lelang item setelah sekian lama tidak mengunjunginya. Saat ini, sumber pendapatannya adalah bayaran dari stasiun TV, bukannya penjualan Item. "Hrmm, harga item­itemnya belum terlalu anjlok seperti yang aku duga sebelumnya." Ini adalah hal pertama yang dia khawatirkan tentang Royal Road. Jika tidak ada player baru, maka harga

item akan anjlok. Namun, Royal Road selalu menarik player yang jumlahnya semakin meningkat. Pertumbuhan Kerajaan Arpen yang begitu cepat adalah bukti dari pengaruh para pemula di bawah level 50. Pengaruh mereka secara individual sangatlah lemah, namun lain cerita jika mereka berkumpul sekaligus! Kulit binatang disediakan pada perdagangan harian, sehingga industri penjahitan kulit juga berkembang setiap harinya. Item yang diperlukan untuk pemula juga bisa diperoleh, sehingga aktivitas komersial tumbuh dengan cepat. ‘Tidak akan masalah jika aku menjual sedikit item­ku.’ Lee Hyun mengatur waktu penjualan. Harga pasar berfluktuasi dalam beberapa menit, tetapi jika orang­ orang mengantre untuk mendapatkan suatu item, maka harganya akan melesat. Senjata yang berguna ditemukan pada suatu perburuan, dan metode tempur baru juga dikembangkan. Sementara itu, profesi yang terkait dengan pertempuran adalah yang paling populer di Royal Road, profesi seperti Thief atau Adventurer juga sangat diperlukan. Perisai besar dan tebal berguna dalam pertempuran berkepanjangan melawan monster yang memiliki serangan cukup kuat. Namun, seorang Mage atau Archer adalah anggota dari suatu party yang bertugas untuk menurunkan HP musuh. Jika mereka memiliki blessing Priest, maka Knight tidak perlu repot­repot bertahan dengan menggunakan perisai. Oleh karena itu, harga perisai telah jatuh. Perisai masihlah dibutuhkan untuk pengepungan atau perburuan di dungeon, maka item tersebut masih laku sampai pada batas tertentu. "Item sihir masih mahal... Tidak baik untuk menjadi seorang Mage." Harga item Mage eksklusif melampaui perkiraan! NPC cenderung memiliki kesan yang bagus terhadap para Mage karena kemampuan intelektual yang tinggi. Dalam sebuah party berburu, mereka hanya melepaskan serangan sihir dari belakang. Ada efek cepat dan damage luar biasa dari mantra yang membutuhkan penghafalan, sehingga Mage adalah profesi yang sangat populer. Mereka juga memiliki berbagai sihir sampingan seperti terbang di udara, berteleport, atau berjalan di atas air, sehingga itu merupakan profesi yang menarik. Tapi item­item sihir benar­benar sulit untuk dibuat, dan equipment harganya cukup mahal. "Masih belum waktunya untuk menjual satu set equipment Barkhan." Item Necromancer masih berada pada level yang rendah atau menengah, sehingga dia harus menunggu beberapa saat sebelum menjual equipment Barkhan tersebut. Jika Lee Hyun menjual item itu, maka akan ada keributan besar di situs lelang. Dia dengan tenang menjelajahi situs lelang sembari melihat produk yang menggemparkan banyak pengguna. Armor Tallock. "Jangan bilang......" Dia mengklik lelang tersebut. Dan muncul suatu item yang tak asing baginya! Itu adalah Item yang dia

perbaiki dan dipoles setiap hari. — Bukankah ini adalah armor yang pernah nongol di TV? — Armor yang God of War Weed gunakan? — Lihatlah ID orang yang menjualnya. — Itu adalah Bardray. — Suatu jackpot yang sempurna. Harga awal untuk Armor Tallock adalah 1,3 juta Won! Itu bukan harga yang rendah, tetapi banyak orang yang menaikkan penawaran. Item itu memiliki berbagai opsi, tapi batas levelnya adalah 350, dan itu relatif rendah. Fakta bahwa harganya mencapai 3,7 juta Won adalah karena Weed pernah menggunakan armor tersebut! Lelang berakhir dalam 5 hari, sehingga harganya cenderung melonjak semakin tinggi. Lee Hyun menggigit bibir. "Bardray, bajingan itu....." Bardray dianggap sebagai Warrior terkuat di benua itu, dan dihormati sebagai player yang unggul. Dia adalah saingannya, tapi Weed tidak memiliki rasa permusuhan terhadap dirinya. Namun setelah melihat lelang tersebut, amarah mulai membakar Lee Hyun! "Bardray, aku pasti akan membunuhmu nanti. Dan….." Lee Hyun akan membalas dendam lebih dari satu cara. "Aku juga akan mengambil suatu Item, dan menjualnya dengan harga tinggi!" Itu sudah cukup untuk membuat tubuh Lee Hyun merasa lemas. Kemarahannya bergejolak karena dia mengalami kerugian besar!

* * *

Jalan ke Universitas Korea. Lee Hyun menaiki bus. Biasanya dia berjalan, tapi kali ini dia naik bus untuk menghemat waktu, dan sekarang dia pun menyesalinya. Dia bertemu junior dari fakultasnya di bus. "Sunbae­nim, halo. Apakah kamu pergi ke kampus?" "Ya." Orang yang menyapa Lee Hyun adalah junior yang mengikuti Choi Sang Jun. Di Royal Road, mereka juga pernah berburu bersama­sama di Tambang Melbourne. "Apakah kau punya waktu untuk makan nasi denganku? Aku benar­benar ingin mendengar tentang

petualanganmu." "Aku sudah sarapan." "Ini adalah waktu makan siang. Apakah kau ingin menikmati Tonkatsu di kantin Humaniora Hall? Itu enak." "Aku ingin melakukannya, tapi aku hanya minum air hari ini karena aku lagi sakit maag. Aku tidak boleh makan makanan yang mengandung banyak minyak." "Aku akan mentraktirmu." "Aku tiba­tiba lapar." Sudah ada banyak rumor tentang karakter Lee Hyun di antara para junior. Meskipun ada fakta bahwa identitas asli Weed dari Royal Road masih belum diketahui, mereka telah melihat dia mengisi ayam. Dia tak pernah absen di kelas, kecuali untuk aktivitasnya selama Diklat. "Kami memiliki sunbae seperti itu di fakultas kami?" "Bukankah tampaknya dia menghindari kita? Dia tidak menoleh ketika aku menyapanya." "Aku mendengar bahwa dia tidak mendengarkan kuliah di kelas. Dia hanya menulis pada buku catatannya. Baru­baru ini, dia bahkan tidak mengirimkan laporannya. Memiliki sunbae seperti itu benar­benar merepotkan." "Ah, dia adalah orang yang selalu dekat dengan Seoyoon sunbae­nim?" Keberadaannya begitu sepele bagaikan tiram pada air pasang di laut! Namun, itu semua berubah setelah diketahui bahwa dia adalah God of War Weed. Para junior mengatakan hal yang tak ada gunanya setiap kali dia berada di kelas. "Bukankah Lee Hyun sunbae adalah orang yang luar biasa? Dia tampaknya terkunci dalam pemikiran yang mendalam, dan penuh penderitaan...." "Mungkinkah itu yang disebut "paksaan dalam penampilan"? Kebanyakan orang membual tentang God of War Weed, tapi dia hanya menghadiri kuliah dengan tenang..... Kyaah! Itu adalah dua kepribadian yang menarik." "Dia memiliki wujud yang benar­benar garang saat bertarung. Aku ingin melihat Orc Karichwi." "Bukankah dia memiliki profesi sebagai seorang Sculptor? Harusnya, itu adalah profesi yang sangat sulit. Aku tidak pernah berpikir aku akan melihat patung yang cantik saat bertualang." "Apakah kau pergi ke Morata? Dia adalah seorang pahlawan yang sempurna. Aku benar­benar ingin makan bersama Lee Hyun sunbae­nim, walaupun hanya satu kali saja." "Saudaraku mengatakan kepadaku untuk meminta tanda tangan, tapi aku gemetaran... Apa yang harus aku katakan?" Lee Hyun langsung menjadi sunbae besar di fakultas virtual reality. Dia pun menjadi bintang di kampusnya. Lee Hyun tidak ingin diganggu oleh para juniornya sampai dia lulus. Untungnya, tidak banyak wanita berani melangkahi dinding kokoh bernama Seoyoon yang selalu membatasi Lee Hyun dari gadis­gadis lain. "Kenapa mereka berdua bertemu?"

"Kelemahan apa yang mereka ketahui?" "Apakah gadis itu juga membawakan dia makan siang? Aku benar­benar suka Seoyoon sunbae." Itu juga berubah belakangan ini. "Aku pikir, mereka berdua memang terlihat serasi." "Seoyoon sunbae pasti punya alasan untuk memilih dia." Lee Hyun sedang makan Tonkatsu di ruang makan kampus. Selain makanan bergizi yang dimasak oleh seseorang, dia benar­benar menyukai Tonkatsu dan Ramen. ‘Ketika aku masih kecil, aku benar­benar ingin makan Tonkatsu bersama adikku.....’ Itu bukanlah restoran, tapi dia benar­benar senang ketika makan Tonkatsu beku di rumah bersama adiknya. Tonkatsu mengingatkannya pada makanan di rumah, tetapi dia belum makan hidangan itu akhir­ akhir ini. Itu karena minyak yang digunakan untuk memasak! "Aku ingin tau seperti apa orang yang ideal bagimu? Aku suka seorang pria yang bisa kuajak bertualang." "Ah iya." Seug Seug. Lee Hyun langsung memotong Tonkatsu dengan pisaunya ketika dihidangkan. Daging dipotong menjadi bagian­bagian yang sesuai. "Seseorang yang bisa melindungi aku. Jika kami pergi menjelajah ke tanah yang tidak diketahui bersama­ sama, maka bukankah itu adalah suatu hal yang bagus ketika kami berbagi pengalaman yang mendebarkan?" Omul Omul. "Ya, itu akan sangat menyenangkan." "Jangan­jangan, kau adalah pacar Seoyoon? Kami pernah bertemu di Royal Road sebelumnya." "Kok tau?" "Ya. Aku mendengar bahwa kalian pergi berkencan di kapsul." "Betul." Lee Hyun merasakan cita rasa yang memuaskan sambil mengunyah Tonkatsu. ‘Tonkatsu­nya enak!’ Lee Hyun tidak merasakan minyak sedikitpun. Dia tidak tertarik pada kegaduhan yang dibuat oleh para junior yang duduk di sekelilingnya. Wajah mereka sama sekali tidak terekam pada ingatan Lee Hyun. Lee Hyun tidak keluar sampai dia selesai makan dan bangkit. "Aku kenyang. Kalau begitu, sampai jumpa nanti." "Ya, sunbae­nim!" Ekspresi si junior menunjukkan kepuasan, dia pikir dia telah berhubungan baik dengan seniornya. Dia

berharap bahwa mereka bisa ngobrol dengan akrab jika bertemu di kampus, mulai dari sekarang. Dan mungkin, Lee Hyun akan memberikan item­item pendukung di Royal Road, atau mengajaknya mengerjakan suatu quest yang bagus! Lee Hyun berjalan saat matahari terik bersinar di atas kepalanya. Dia melihat pohon besar dimana dia pernah duduk di bawahnya bersama Seoyoon selama 1 tahun. "Tidak mungkin bagiku makan bekal makan siang, setidaknya selama satu tahun." Makanan dari Seoyoon tidak akan datang lagi. Lee Hyun menjadi semakin pucat ketika liburan berlalu, dan adiknya menyadari itu, sebelum dia akhirnya membuat suatu keputusan. Di malam hari, adiknya memasak pasta kacang­babi rebus, lantas berkata secara lembut. "Kelas utamamu, yaitu Painting, adalah kelas khusus dan Royal Road tampaknya akan mengenakan pajak pada tubuhmu akhir­akhir ini." Tubuh Lee Hyun tidak lagi seperti yang dulu. Dia mengembangkan otot dengan ber­jogging 10 kilometer setiap pagi. "Tubuhmu tidak tampak begitu baik, dan kau sering terserang flu akhir­akhir ini...." Dia sengaja sering mandi dengan menggunakan air dingin. Maka tentu saja dia sering terserang flu. Dia juga tidur tanpa selimut, dan makan banyak es krim. Tentu tubuhnya akan terasa sakit dan merasa dingin! Dia juga terjaga sepanjang malam sehingga matanya bengkak dan merah. "Oppa, apakah kau merasa benar­benar sakit?" Lee Hye Yeon meletakkan tangannya pada dahi Lee Hyun. Ketika adiknya merasakan suhu tubuhnya, itu begitu panas, sehingga dia pun terkejut. Dia meletakkan air panas dalam botol dan menempelkannya di dahi kakaknya. Lee Hyun minum banyak air hangat dan juga berlari sampai seluruh tubuhnya berkeringat. Dia pun berbicara dengan lemah. "Aku masih bisa menahannya. Aku hanya sedikit sibuk dengan beberapa hal." "Ayo kita pergi ke rumah sakit." "Aku tidak butuh rumah sakit!" Dia adalah tipe orang yang tidak akan pernah memalsukan penyakit yang cukup serius untuk dibawa ke rumah sakit! "Kalau begitu, beristirahat yang cukup untuk sementara waktu. Ngomong­ngomong, besok kau berangkat jam berapa?" "Apakah aku dapat pergi ke kampus? Aku ingin pergi, tapi aku tidak tau apakah tubuhku akan terasa lebih baik besok. Aku khawatir kondisi tubuhku akan semakin memburuk jika aku pergi ke kampus." "Perkuliahan awalnya dimulai pada minggu pertama. Kalau begitu, tinggalah di rumah saja." "....."

Lee Hyun tidak harus pergi ke kampus, sehingga dia bisa bermain Royal Road seharian. Layaknya bumerang, dia bisa kembali ke masa lalu. Lee Hyun membuat gerakan lebay layaknya orang yang kelelahan, sambil bersandar pada kursinya. "Pokoknya, aku harus mempertimbangkan kondisi tubuhku. Ada banyak waktu pada liburan, tapi setelah aku pergi ke kampus, maka hari­hariku akan lebih sulit." "Kau akan dapat melakukannya dengan baik, Oppa. Aku juga akan membantumu jika kau membutuhkannya." "Aku hanya ingin beristirahat perlahan. Aku selalu tampak sibuk dan tidak bisa menikmati hidup." "Oppa....." Dia berpura­pura sakit dengan adiknya, dan memutuskan untuk cuti selama 1 tahun dari perkuliahan! "Aku akhirnya bebas dari sakit kepala." Lee Hyun berjalan melalui Universitas Korea sembari mengingat­ingat kenangan 1 ½ tahun yang lalu. "Bangku itu berubah karena biaya pendaftaran yang aku bayar. Bahkan bunga­bunga yang ditanam di taman bunga juga... Gym dan ruang makan staff juga memanfaatkan uangku." Matanya menangkap pemandangan yang tak asing baginya. "Tapi, jika aku mengambil cuti selama 1 tahun, maka aku tidak perlu membayar biaya kuliah." Cuti adalah fasilitas paling bermanfaat ketika kau berkuliah di universitas! Lee Hyun pergi ke kantor fakultasnya dan mengisi aplikasi absensi. Seharusnya, hukum di Korea adalah hal yang harus dipenuhi sebelum perkuliahan dimulai, tapi itu tak lagi berlaku. Alasan yang dia tulis pada aplikasi absensi adalah: 'Dendam pada Bardray.'

* * *

Lee Hyun kembali ke rumah dengan langkah ringan. Dia cukup santai karena tidak perlu membayar uang kuliah selama 1 tahun. "Absen selama 1 tahun mungkin akan diperpanjang sampai 2 atau 3 tahun ke depan." Jika adiknya kuliah di luar negeri, maka dia akan menggunakan segala cara untuk memperpanjang cutinya. Dia pergi ke halaman dan memberikan nasi pada Boshin. "Makan yang banyak." Guk guk guk! Boshin tampaknya cukup peka untuk melindungi dirinya sendiri, dan dia sedang diet hari ini. "Kau harus meningkatkan banyak berat badan. Lemak harus kau timbun pada tubuhmu....." Dia ingin log in ke Royal Road, tapi dia memiliki tumpukan tugas yang harus dikerjakan. Lee Hyun juga

memberi makan kelinci dan bebek. Terkadang, pekerjaan seperti itu cukup rumit, tapi dia tidak boleh berhenti merawat hewan piaraan. Adalah suatu hal yang menyenangkan saat melihat mereka tumbuh semakin besar setiap hari! Sementara Lee Hyun sedang menikmati waktu damainya, terdengar keributan konstruksi dari tetangganya yang baru pindah beberapa waktu lalu. Lee Hyun tinggal di area perumahan, tetapi lahan yang paling luas di sebelah telah dijual baru­baru ini dengan harga tinggi. Lantas, rumah­rumah kecil di lahan tersebut dirobohkan, kemudian dibangun suatu rumah yang lebih besar. Dan itu adalah rumah Seoyoon! Dia mendengar bahwa Lee Hyun mengambil cuti kuliah, dan menyuap tetangga sebelah. Tentu saja, Seoyoon hanya berencana untuk membangun pagar kayu Amerika sederhana pada sisi dinding yang melekat pada rumah Lee Hyun. Upaya Ban Jik­seok untuk merebut hati Seoyoon gagal total.

* * *

Choi Ji­hoon duduk di suatu kafe, dimana dia bisa melihat Sungai Han. "Saatnya telah tiba….." Hari ini adalah hari kencannya dengan Lee Hye Yeon. Dia pikir, akan menyenangkan untuk pergi nonton film atau makan di tempat yang bagus, tapi akhirnya dia hanya memutuskan untuk pergi bersepeda. ­Aku ingin bersepeda 1 bulan yang lalu. Tapi tidak jadi, karena aku lelah. Lee Hye Yeon memang menakutkan. Terlepas dari fakta bahwa dia sibuk setiap hari, dia masih saja menyetujui kencan hari ini. Sementara Choi Ji­hoon memesan kopi dan kue, mata para wanita di kafe menatapnya. Dia adalah seorang pria berperawakan tinggi dan berpakaian rapi, sehingga wajar jika para gadis menatapnya. Tapi Choi Ji­hoon tidak lagi mempedulikan mereka. Dia sudah takluk oleh pesona Lee Hye Yeon, sehingga dia tidak bisa menyukai wanita lain. "Dia adalah seorang wanita yang benar­benar baik." Gadis itu tidak menyerah pada kondisi yang sulit, dan tumbuh dengan baik. Choi Ji­hoon benar­benar berbeda dari dirinya yang mengunyah permen karet di masa lalu! "Cerdas, rapi dan tampan, benar­benar terlihat suatu kesenjangan. Jika kami dapat hidup bersama dengannya, maka apapun akan tampak sepele." Kantung tebal di bawah kelopak matanya adalah akibat kurang tidur. Cho Ji­hoon merasa senang bahkan ketika menunggu kedatangan si pujaan hati. Suatu kencan di pagi hari adalah suatu perkembangan besar pada hubungan mereka. Burururu!

Ponsel bergetar, dan nama Lee Hye Yeon melayang di layar. "Aku kira, dia akan datang sekarang." Choi Ji­hoon merasa jantungnya berdebar lebih cepat saat dia menjawab telpon tersebut. "Dimana kamu sekarang?" Dia datang lebih awal daripada waktu janjian, meski begitu, dia tidak malu untuk mengatakan bahwa dia tiba sebelum Lee Hye Yeon. ­ Maafkan aku. Aku tiba­tiba memiliki beberapa pekerjaan yang harus diselesaikan, jadi aku tidak bisa pergi. "Aku paham. Tidak masalah. Jika sesuatu terjadi, maka apa boleh buat." Choi Ji­hoon adalah orang yang pengertian. "Tapi, apa yang sudah terjadi? Apakah kamu sedang kesulitan?" ­ Oppa membuat kekacauan saat mencuci. Rambutnya tertinggal di kamar mandi... aku harus membantu. "Itu….." Choi Ji­hoon tidak lebih penting daripada urusan kamar mandi! ­ Mungkin Ji­hoon oppa harus datang ke sini? "A­Aku tidak pandai membersihkan kamar mandi....." ­ Kau tidak mau pergi ke sini? "Aku akan pergi. Haruskah aku pergi ke rumahmu?" ­Terima kasih. Cepatlah datang. Choi Ji­hoon meraih kunci dan dompet sebelum bangkit dari kursinya. Dia memeriksa waktu pada arlojinya yang mewah. Banyak wanita terpesona oleh tubuh Choi Ji­hoon. Namun kenyataannya adalah, Choi Ji­hoon harus pergi dengan cepat karena permintaan mutlak dari seorang gadis.

Chapter 7 ­ Keserakahan Tak Berujung dari Guild Hermes

[edit]

Weed sekali lagi log in ke Royal Road. ‘Ada banyak orang di alun­alun saat ini.’ Disini, perkembangan Morata sangat terasa ketika melihat alun­alun. Dia mendengar cerita dari para Merchant dan player yang sedang berjalan­jalan di sekitar. ‘Sekarang hanya tersisa 6 hari lagi.’ Quest ini mengharuskan dia untuk bertahan 1 bulan. Dia bosan berdiam diri sebagai sebuah patung, tapi

itu adalah quest yang bisa dia selesaikan dengan aman. Ada juga orang­orang yang muncul di alun­alun ketika hari sudah senja. Fajar pun berlalu dan lebih banyak orang yang datang. Dia melihat burung terbang di kala matahari terbit, dan dia juga merasakan cahaya hangat dari matahari. ‘Hari ini juga tidak ada sesuatu yang serius.’ Kecil kemungkinan terjadi insiden berbahaya di tengah alun­alun, jadi yang dia lakukan hanyalah menonton orang­orang dengan senang. Weed sering terlibat dalam bisnis di Benteng Serabourg di Kerajaan Rosenheim. Dia berbisnis sebagai Sculptor, Chef, dan Blacksmith, sehingga dia mampu memonopoli pelanggan seiring waktu berlalu. Para Merchant yang sukses dalam suatu petualangan besar dan memperoleh keuntungan melimpah dari perdagangan, muncul di Morata secara teratur. "Katanya Spenson­nim telah menemukan tanah suci milik Order of Lugh di Argoldia." "Ah, mereka akhirnya berhasil." "Mereka sedang dalam proses memulihkan kekuatan pedangnya. Mereka yang bertahan sampai akhir dari quest tersebut menerima jackpot besar." Dia juga mendengar berita tentang para Adventurer lainnya dan item­item yang populer. Dia juga mendapatkan informasi tentang Class Master Quest berbagai macam orang yang sudah memenuhi syarat untuk menjalaninya. Penguasaan skill yang diperlukan untuk kelas tempur sedikit rendah. Walaupun mereka tidak terkenal, orang­orang yang tengah meningkatkan skill dasar sudah berani coba untuk mengikuti Class Master Quest. Mereka tidak berpikir akan menjadi yang pertama untuk memperoleh keberhasilan, tapi itu masih layak dicoba. Dan itu mungkin akan meningkatkan Fame mereka, sehingga jumlah orang yang menjalani Master Quest meningkat menjadi 54 peserta. Weed hampir berada di tahap terakhir Master Quest, sehingga dia tidak tertarik pada pesaing lainnya. ‘Berita tentang Bardray jarang terdengar belakangan ini... Aku tidak tau apa yang dia lakukan. Aku harap dia menanam benih labu di suatu tempat.’ Kebenciannya terhadap orang itu semakin besar karena lelang Armor Tallock!

* * *

Hari keputusan untuk Guild Hermes. "Perang akan dimulai pada dini hari ini." Lafaye menyatakan itu pada pertemuan para pemimpin. Pasukan sudah menunggu di perbatasan Kerajaan Lasalle. Bardray juga menghentikan progress Master Quest­nya sementara waktu untuk

memerintah pasukan Kerajaan Haven. Lafaye berbicara untuk menentukan keputusan penting. "Kita akan lenyapkan aliansi United Supremacy ketika kita menyerang Kerajaan Lasalle." United Supremacy adalah aliansi besar dari guild­guild bergengsi di Benua Versailles. Daripada memperluas dan bertarung satu sama lain, mereka lebih memilih untuk bergabung dan menjaga wilayah mereka masing­masing. Guild Hermes lah yang terlebih dahulu melanggar perjanjuan ini berkat invasi ke Tambang Melbourne milik Guild Black Lion. Mereka telah menerima peringatan dari guild bergengsi lainnya di aliansi United Supremacy, sehingga mereka mengerahkan pasukan untuk melawan Kerajaan Lasalle, sekaligus itu merupakan deklarasi perang terhadap seluruh benua. Para pemimpin cukup khawatir terhadap hal ini. "Apakah ada langkah­langkah balasan yang mereka ambil ketika kita kita meninggalkan aliansi?" "Guild Hermes kita memang kuat, tapi jika mereka bergabung bersama­sama untuk melawan kita, itu masihlah suatu hal yang merepotkan." Rencana untuk menduduki Kerajaan Lasalle sudah ditetapkan, tapi mereka tidak mungkin tidak merasa cemas. Lafaye dengan hati­hati menjelaskan. "Menurut situasi saat ini, guild lainnya belum menyelesaikan ekspansi wilayah mereka. Mereka masih bertarung melawan musuh­musuh lain di kerajaan, sehingga akan sulit bagi mereka untuk melancarkan pasukan militer terhadap kita." Lafaye adalah “meriam" eksternal Guild ini. Bardray berperan sebagai kontrol yang besar pada Guild Hermes, tapi itu karena Lafaye memberinya izin. Tujuan penting dan rencana rinci untuk guild, ditentukan oleh Lafaye dan para penasehatnya. Hal­hal seperti pengembangan kerajaan, pengukuran personel, pendidikan militer dan negosiasi diplomatik…. semuanya dilakukan oleh Lafaye. Guild Hermes telah tumbuh berkat Lafaye. Ini semua juga berkat staf intelijen di balik Lafaye dan dukungan penasihatnya, sehingga keputusan­keputusan yang dia tentukan memiliki standar yang baik. "Dan aku sudah menyiapkan beberapa langkah pencegahan terhadap beberapa guild yang harus kita perhatikan pergerakannya." "Aku tidak pernah mendengar tentang hal ini. Apa rencananya?" Wilayah Guild Hermes cukup besar, dan mereka memiliki 100 pemimpin. Dengan demikian, tidak semua dari mereka tau segala sesuatu tentang rencana tersebut. "Masih terlalu dini untuk mengatakan padamu. Aku memberikan kekuatan pada musuh­musuh yang menentang mereka. Ada sabotase, pembunuhan tokoh kunci, dan dukungan seperti dalam kasus Guild Beden yang mengambil kendali Kerajaan Tullen."

"Rencana itu sangat sukses dalam kasus Guild Black Lion dan Kerajaan Tullen. Jika rencana itu berjalan dengan baik, maka kita akan dapat membuat mereka kebingungan. Tapi apakah kita memiliki pasukan dan dana untuk membiayai perang melawan Kerajaan Lasalle?" "Aku memutuskan untuk menggunakan pasukan yang dikirim ke Morata untuk memburu Weed. Perkumpulan tempur rahasia lain juga disiapkan. Pajak dari Kerajaan Kallamore cukup besar, sehingga kita bisa membiayainya." "Kita menginjak ekor yang panjang*. Jika mereka melihat apa yang kita lakukan, maka tidakkah kita akan berada dalam posisi yang lebih sulit terhadap guild lain?" [Menginjak ekor yang panjang adalah sebuah Idiom atau kiasan. Ekor hewan biasa didefinisikan sebagai sesuatu yang bisa membuat si hewan marah ketika diinjak. Nah, menginjak ekor yang panjang juga bisa diartikan sebagai: cari gara­gara, atau melakukan sesuatu yang beresiko tinggi. Menginjak ekor pendek saja sudah bikin sial, maka menginjak ekor panjang lebih sial lagi.] "Semua pihak sudah mengawasi kita. Walaupun mereka menyerang, pasukan kita lebih besar saat ini. Bahkan jika aliansi United Supremacy hancur, itu tidak ada artinya bagi kita, sedangkan aliansi itu terus mengawasi Guild Hermes. Maka, akan lebih baik jika kita menjadi pihak yang melancarkan serangan terlebih dahulu." Apapun itu, Guild Hermes harus melawan guild bergengsi jika mereka ingin menaklukkan benua. Kerjasama sementara yang pernah mereka jalin dengan aliansi hanyalah untuk kepentingan mereka sendiri! Guild Hermes menyembunyikan kekuatan mereka dan dapat dengan cepat menguasai Kerajaan Kallamore.  Guild bergengsi semakin tegang dan terus mengawasi mereka. Jadi, mereka memutuskan untuk menjalankan strategi yang menarik perhatian terlebih dahulu. Ekspansi kekuatan militer Guild Hermes berjalan secara halus, ini semua berkat ketenaran Bardray. Mereka berdiri sebagai puncak kekuatan luar biasa yang tidak bisa dibandingkan dengan kekuatan guild lain.

* * *

Invasi kejutan Guild Hermes pada Kerajaan Lasalle! Unit Mage dikerahkan dalam skala besar, mereka menghancurkan benteng dan memulai peperangan. Para Knight dilatih dengan standar terbaik, sementara infanteri dan pasukan berarmor adalah yang terbaik di benua ini. Adegan pasukan berbaris pada dataran wilayah Kerajaan Lasalle adalah pemandangan yang benar­benar menakutkan. Berita hangat! Kerajaan Haven yang merupakan salah satu negara besar di benua ini telah menyatakan perang terhadap Kerajaan Lasalle.

Kerajaan Lasalle tidak akan mampu menahan serangan mereka, dan hanya masalah waktu sampai wilayah mereka diduduki! Pergerakan cepat Kerajaan Haven akan memiliki dampak yang besar pada benua ini. Terjadi histeria massal, itu artinya tak ada berita yang lebih panas daripada kasus ini. Banyak pertempuran terjadi pada Benua Tengah tapi perang antara kerajaan bukanlah sesuatu yang terjadi setiap hari. Kerajaan Haven unggul dalam hal: daerah teritorial, populasi, kekuatan militer dan ekuatan ekonomi. Oleh karena itu, invasi ini adalah peperangan sepihak yang tidak imbang, dan stasiun penyiaran melaporkannya berita itu dengan berat hati. Kerajaan Lasalle bahkan tidak akan bertahan 5 menit ketika melawan Kerajaan Haven, jika dipertimbangkan perbedaan kekuatan antara mereka. Yang membuat keadaan menjadi lebih buruk, kualitas dan kuantitas militer juga tidak sebanding. — Guild Hermes telah menyerang? Apakah ada yang sudah menyerah? — Aku adalah seorang Merchant. Semua orang telah menutup toko dan pindah, tapi tempat mana yang aman? — Aku tau bagaimana Bardray bertarung. Perang akan berakhir dengan kekalahan Kerajaan Lasalle, jadi mari kita pergi jalan­jalan. Para Knight Guild Hermes dilatih dengan berbagai taktik serangan yang berguna melawan tentara lemah dari Kerajaan Lasalle, pada suatu medan penuh dataran. Pasukan Kerajaan Haven benar­benar membuat Kerajaan Lasalle kewalahan, hanya masalah waktu sampai kerajaan itu benar­benar diduduki. — Suatu perang telah terjadi lagi. Aku muak dan bosan. — Guild Hermes terlalu mengerikan. Apakah mereka benar­benar harus menyebabkan perang untuk memperluas wilayah mereka, sementara Benua Tengah masih menderita akibat ulah Order of Embinyu? — Ini semua karena besarnya kekuatan yang mereka miliki. Yang menderita kerusakan adalah pihak yang lemah. Tentu saja, tidak banyak orang yang berpikir sehat dengan menggunakan kepala mereka. Para pemirsa mengikuti peristiwa ini melalui papan berita, dan mereka mengecam ambisi Guild Hermes. Beberapa guild yang tergabung di dalam United Supremacy mengadakan pertemuan darurat untuk mempersiapkan usaha penanggulangan. Invasi Guild Hermes pada Kerajaan Lasalle jelas­jelas akan mematikan aliansi. Tapi mereka sudah terlibat dalam perang, sehingga tidak mungkin untuk menyiapkan kekuatan militer berskala besar. Tidak mungkin untuk menghentikan Guild Hermes dengan pasukan kecil. "Akankah Guild Roam membantu kita?" "Guild Cloud sepertinya mampu, jadi kami akan bergabung dengan kalian." "Bagaimana dengan Kelompok Black Sword Mercenary?" "Kami baru saja ditugaskan untuk menyelesaikan suatu permintaan yang sulit, jadi kami tidak bisa menyumbangkan banyak orang." Beberapa guild yang tergabung pada United Supremacy bersimpati satu sama lain, tetapi masing­masing dari mereka ingin mengurangi kerusakan sebanyak mungkin. Ada guild bergengsi lainnya, tetapi Guild

Hermes diam­diam telah merekrut mereka sebagai pendukungnya. Pertemuan dilanjutkan, tapi kumpulan pasukan ini tidak menjadi aliansi secara resmi.

* * *

Equipment, skill, tempat berburu, dan tentara bayaran terbaik disewa untuk seorang Shaman. Dain menerima semua keuntungan tersebut ketika berburu di dungeon. Guild Hermes memperlakukan dia secara berbeda dari player lainnya dalam guild. Guild Hermes memiliki kebijakan perlakuan istimewa berdasarkan kemampuan individu, tapi Dain menerima perlakuan khusus lebih dari normal. "Siapa dia?" "Aku tidak tau. Guild Master­nim mengenalnya secara pribadi. Dia mengatakan kepada kami untuk memberikan dukungan yang dia butuhkan." Dain memiliki kemahiran skill tinggi sebagai Shaman, sehingga level naik dengan cepat. Tim pendukung Guild menghubunginya secara berkala. "Apakah kau perlu sesuatu yang lebih?" "Saat ini aku baik­baik saja." "Jika kau membutuhkan item­item, beritahu kami saja. Dan jika ada suatu kota atau benteng yang ingin kau perintah, minta saja pada kami." Mereka yang memiliki kemampuan lebih di Guild Hermes, ditawarkan suatu wilayah. Namun jika mereka tidak menunjukkan skill yang mumpuni di medan perang, maka mereka akan dicopot posisinya. Namun, mereka masih akan memberikan Dain posisi walaupun dia tidak memiliki skill yang unggul. Termasuk Bardray dan Lafaye, dia adalah salah satu dari 7 anggota inti yang mendirikan Guild Hermes, pada permulaan Royal Road. Bahkan jika Guild Hermes memberi prioritas kepada mereka yang memiliki kemampuan lebih, para pendiri Guild tetaplah diberlakukan dengan berbeda. Dain tidak peduli tentang kekuatan, tapi dia tertarik pada Kerajaan Kallamore. Setelah dijarah oleh Guild Hermes, hampir tidak ada cukup makanan yang tersisa untuk warga, sampai­ sampai beberapa dari mereka mati kelaparan. "Wilayah manapun yang dimiliki oleh Kerajaan Kallamore tak masalah." "Izin dari Guild Master­nim diperlukan untuk Kerajaan Kallamore... Aku akan menghubungimu setelah melakukan konfirmasi." Guild memberi balasan hanya dalam beberapa jam. Kerajaan Kallamore bukanlah sesuatu yang besar, sehingga mereka menawarkan wilayah kepadanya. "Tolong selamatkan populasi disana, karena tingkat keamanannya cukup rendah." "Tempat dengan keamanan rendah? Memang... Tempat­tempat itu menguntungkan untuk berburu sehingga bagus untuk meningkatkan Fame. Aku mengerti."

Hari berikutnya, Guild Hermes memutuskan untuk memberikan Kastil Evaluk pada Dain. Itu adalah salah satu tempat yang paling padat penduduknya di daerah Kerajaan Kallamore, tapi kerusuhan sering terjadi karena pajak yang berlebihan. Monster juga sering muncul disana, sehingga itu adalah tempat yang benar­ benar berbahaya. "Para Knight dan infanteri juga akan mendukungmu. Dan kau tidak perlu membayar pajak selama 3 bulan." Ini merupakan kelanjutan dari perlakuan istimewa padanya. Setelah Dain menjadi Lord, dia memotong pajak bagi warga dan memfokuskan anggaran pada perbaikan sarana dan dinding. Invasi monster pun menurun, sehingga level penurunan loyalitas warga melambat. Prioritas pertama adalah mendapatkan kembali kepercayaan warga. Dia adalah satu­satunya Lord di Kerajaan Kallamore yang menginvestasikan anggaran pada seni. Ruang pameran disiapkan bagi para Sculptor dan Painter. Kallamore adalah kerajaan para ksatria. Setelah itu diduduki, bunga kesenian mulai mekar.

* * *

Weed mendengar berita tentang perang ketika dia masih menjadi patung di alun­alun. Para Merchant berjalan­jalan di sekelilingnya dan menyebarkan rumor, tapi topik yang mereka bicarakan hanyalah tentang perang. "Para player di Kerajaan Lasalle hanya bertarung beberapa kali sebelum akhirnya mereka mati. Aku mendengar bahwa tujuh kastil telah diduduki hanya dalam waktu 1 hari." "Wahh, ini benar­benar menakutkan. Kenapa mereka begitu cepat?" "Aku mendengar bahwa tentara itu dibagi menjadi tiga divisi dan menggunakan serangan secara bergelombang. Setiap divisi memiliki 150.000 pasukan... Aku bahkan tidak bisa membayangkan itu." Para Merchant di alun­alun cemas. Perang di Benua Tengah juga akan memiliki pengaruh terhadap mereka. Akan ada sejumlah besar pengungsi dan harga bahan­bahan seperti gandum dan besi menjadi tidak stabil karena inflasi besar­besaran. Weed hanya bisa berdoa sambil terus mendengar berita kemenangan Guild Hermes. ‘Gagal… Gagal… kuharap mereka gagal total.’ Dia memiliki hubungan bermusuhan dengan Guild Hermes sehingga akan merepotkan jika mereka berkembang semakin besar. Seorang Adventurer berlari dan berkata. "Kali ini mereka menerima perlawanan berarti, tetapi akhirnya Guild Hermes berhasil menduduki Benteng Suokun!" Tapi Weed tidak kecewa. Guild Hermes memang besar tapi ada banyak variabel dalam perang.

‘Kalah…... Kalah…..’ Para Merchant yang sedang berbisnis di sekitar patung juga berceloteh. "Aku mendengar bahwa mereka baru saja menduduki Dataran Ellabas. Laju pengambil alihannya sangatlah cepat." Tubuhnya tidak bisa bergerak dan dia dipaksa untuk mendengarkan berita tentang kemenangan Guild Hermes. Terkadang, dia juga mendengar berita tentang Guild Roam atau kelompok tentara bayaran Black Sword. Mereka mulai menyelinap keluar dari kerajaan mereka sendiri, dan melancarkan perang agresi terhadap kerajaan lainnya. Invasi Guild Hermes pada Kerajaan Lasalle menyebar seperti gelombang di Benua Tengah. Setelah aliansi United Supremacy rusak, para anggota menyerbu ke dalam perang tanpa pandang bulu. "Sekarang, ini benar­benar zamannya perang." "Hidup kita akan berubah karena kekacauan yang tengah terjadi di Benua Tengah." "Pertempuran ini mungkin akan menjadi kelahiran suatu Kekaisaran. Kemudian, kita akan harus hidup di bawah kekuatan mereka di masa depan." Kabar tentang perang menurunkan minat masyarakat pada Master Quest. Orang­orang di alun­alun dan stasiun penyiaran yang berbicara tentang quest semakin menurun. Master Quest menghadirkan persaingan sengit, tapi Adventurer Chase, Warrior Paiton, Farmer Miretas dan Sculptor Weed tidak memiliki progress yang cepat pada quest­nya. Mereka harus pergi ke tempat yang jauh, mengalahkan kejahatan legendaris atau menemukan sesuatu yang legendaris. Class Master Quest mengungkapkan sejarah tersembunyi Benua Versailles. Quest itu sangatlah sulit, kecepatan progress begitu lambat, dan pengetahuan yang mereka peroleh tidak ditayangkan pada siaran. Jika mereka adalah orang pertama yang menyelesaikan Master Quest, maka mereka akan mendapatkan kehormatan dan diakui sebagai yang paling menonjol dalam profesi mereka di benua ini. Tapi Benua Versailles sekali lagi dilalap oleh perang, dan Order of Embinyu menyebar seperti api, sehingga minat player beralih ke stasiun TV yang menayangkan perang. "Weed­nim ​ adalah satu­satunya orang yang bisa dipercaya." ​ "Ya. God of War akan melindungi kita." "Weed­nim ​ harus membunuh Bardray." Banyak orang mencari Weed, tapi dia sekarang sedang menjadi patung yang ditutupi oleh hujan dan debu. Cuaca menjadi gelap dan basah saat malam tiba. Hanya ada 2 hari tersisa sampai quest­nya selesai. Periode itu hanya satu bulan, tapi dia sangat bosan, jadi dia ingin pergi berburu. ‘Cuaca ini pasti mengganggu Yellowy.....’ Weed menghabiskan 2 hari lagi sebagai patung sebelum akhirnya benar­benar menyelesaikan Quest­nya.

Ddiring! Mata Patung telah selesai Kamu telah berhasil memahami menjadi patung dalam waktu yang ditentukan. • Kemahiran skill Sculpting telah meningkat. • Fame sebesar 2002 telah diperoleh sebagai patung yang merubah kota. • Perseverance­mu telah meningkat sebesar 39 karena telah menghabiskan waktu sebagai patung. • Endurance telah meningkat sebesar 17. • Luck telah meningkat sebesar 21. • Berkat pengalaman baru, statistik Art­mu telah meningkat sebesar 51. • Nilai budaya dari Kerajaan Arpen telah meningkat. • penguasaan skill Sculpting telah meningkat sebesar 0,9%. Weed menyadari sesuatu ketika mengerjakan quest tersebut. Dia tidak tau tujuan dari quest ini, tapi sekarang dia bisa memahami sedikit­banyak tentang hati suatu patung. "Ini membosankan." Itulah intinya! Patung terlihat bagus dari sudut pandang orang yang lewat dan melihatnya, tapi bagi si patung, itu benar­benar membosankan. "Ini tidak akan sulit untuk dijual." Patung buatannya adalah yang paling populer. Filosofi Weed dalam hidup adalah mencoba dan membeli hal­hal yang bahkan 200 Won lebih murah. Quest Mata Patung telah selesai. Sebagai seorang Sculptor sampai sejauh ini, kamu telah menemukan Ratzeburg, yaitu kota pertama di benua ini. Pertanyaan Elf telah terjawab. Orc telah diajarkan memahat. Dwarf telah mengakui skill Sculpting­mu. Sculpting dari Kekaisaran Arpen sudah meluas ke dunia lagi. Ras Ellyon telah ditemukan. Ras Arnin telah diselamatkan. Kamu telah menciptakan sejarah baru sembari menapaki jalanmu sebagai Master Sculptor. Seniman dan Sculptor di benua ini akan menghormatimu. Sekarang, kamu bisa melanjutkan ke tahap selanjutnya dari Master Quest. Silakan temui para Ellyon dan mendengarkan cerita mereka. Efek dari skill Sculpture Formation telah berakhir. Tubuh kakunya kembali normal. Sudut mata Weed berkedut seperti ketika menonton suatu film drama yang sedih. Tapi air matanya tidak pernah mengalir! Dia telah melalui perjalanan panjang dengan Sculpting Master Quest.

‘Sekarang, ini hampir berakhir.’ Dia ingat apa yang dia rasakan ketika pertama kali memahat. ‘Aku benar­benar berpikir bahwa hidupku akan hancur... Bahkan dalam situasi yang sulit, aku tidak menyerah pada seni.’ Pada awalnya, dia terpuruk dengan menjual patung seharga 2 silver. Dia membuat patung bahkan saat berburu dan mengerjakan quest. ‘Meskipun begitu, aku sudah banyak mengalami suka cita.’ Dia juga membuat Bingryong setelah datang ke Benua Utara yang dingin, dan melawan vampir. ‘Aku menerima pencerahan penting tentang seni selama mengalami badai es. Seni tidak berbeda dari alam.’ Dia bisa membuat patung dengan menggunakan segala sesuatu di alam. Piramida rusak dan sphinx yang dihancurkan oleh Order of Embinyu juga merupakan kenangan yang berharga. Dia menggunakan kekuatan patung untuk melawan Immortal Legion. Bahkan Wyvern yang dia beri kehidupan, masih berguna sampai saat ini. Weed menyelesaikan petualangannya dengan sini memahat, sehingga tidak mungkin baginya untuk memisahkan diri dari seni memahat. Pembangunan Morata juga berasal dari pemahatan. Blacksmithing, Sewing, Fishing, Mining, Sailing, adalah skill­skill yang dia pelajari untuk menunjang skill Sculpting­nya. Ini adalah takdir naas seorang Sculptor. Kenangan berharga langsung saja mengisi kepalanya, ketika dia berpikir tentang hal itu. ‘Setelah aku menguasai seni Sculpting, maka aku perlu menguasai Blacksmithing.’ Tentu saja, dia juga akan menguasai skill Sword Mastery ketika melawan monster. Tujuan Weed adalah menguasai semua skill! Pokoknya, sekarang prioritasnya adalah meninggalkan Central Square. Dia telah menghabiskan 1 bulan sebagai patung, maka akan janggal jika dia tiba­tiba bergerak. Masih ada orang yang berbicara di sekitar air mancur, sehingga Weed masih mempertahankan posturnya sebagai patung. Dia memegang Daemon Sword dan Sculpting Knife sambil menatap langit. Dia bahkan tidak mengedipkan mata ketika orang menatapnya. ‘Hrmm..... Ketika kau sudah bisa bergerak, berusaha tetap diam adalah hal yang sulit dilakukan.’ Tidak ada acara yang berlangsung di Morata Central Square, tapi tempat itu selalu penuh dengan orang. ‘Suatu kesempatan akan datang.’ Hari semakin senja, dan Weed masih saja mempertahankan pose tubuhnya. Dan setelah langit gelap gulita, dia melihat kereta yang mendekati tempatnya. Weed berpindah saat kereta lewat. Dia dengan cepat mengenakan jubah dan menggunakan skill Quadruple Run untuk meninggalkan posisinya. "Eh? Patung Weed­nim hilang? Tadi masih ada disini kok."

"Dimana patung itu sekarang?" "Aku gak tau. Itu hilang tiba­tiba." "Tidak ada hal yang seperti itu. Sepertinya patung itu tidak bisa bergerak."

* * *

Weed bertemu Ellyon yang sedang bekerja di tambang. "Tolong katakan padaku, apa yang harus aku lakukan selanjutnya." Langkahnya untuk menyelesaikan Master Quest tinggal sedikit lagi, sehingga Weed mendesak mereka. Para Ellyon meletakkan beliung mereka dan menerima dendeng sapi yang Weed berikan pada mereka. — Jika itu adalah kau maka kami bisa percaya. Ini adalah kisah yang belum kami beritahukan padamu. Di masa lalu, manusia mulai pergi berperang setelah Kekaisaran Arpen terpecah belah. Ada patung­ patung hidup seperti kami yang tersebar di seluruh benua, dan hidup di tempat lain. Weed mengangguk. "Tampaknya seperti itu. Apakah kau ingin agar aku mengumpulkan spesies lain?" Tujuannya adalah mendapatkan spesies patung hidup lainnya, dan membuatnya bekerja! — Tidak, bukan itu. Ada seorang teman yang tidak hidup dengan manusia, dan melindungi kami di benua ini. "Siapakah dia?" — Pahlawan Bahamorg dari Kekaisaran Arpen. Dia adalah suatu eksistensi yang lahir bersama kami. Video yang familiar muncul di depan Weed.

* * *

Setelah Kekaisaran Arpen terpecah, terjadi peperangan sesama manusia. Selama era perang, Britten Alliance, Kallamore, Tullen, Masen, Gradian, Norton, semuanya menghilang. Kemudian, Kerajaan Mapon dan Bromba terbentuk. Kekuatan manusia melemah dan monster menyerang sekali lagi. Patung­patung hidup dari Kekaisaran Arpen tertangkap sebagai tahanan, namun beberapa selamat dan menemukan pemukiman baru. Bahamorg. Ketika Kekaisaran Arpen mempersatukan benua, dia adalah pahlawan yang memimpin patung­patung hidup. "Kurehah!" Dia berteriak dengan suara yang keras ketika dia melawan musuh dan monster. Dia adalah seorang

pahlawan yang memainkan peran aktif untuk melawan sihir yang merajalela. Tidak ada senjata yang tidak bisa dia atasi, dan dia mengalahkan monster besar dan para Mage senior.

* * *

‘Dia sangat kuat.’ Weed berpikir sembari dia menonton video tersebut. Jika dinilai dari pertempuran yang telah dilihatnya pada video tersebut, dia jauh lebih kuat daripada Golden Bird. dia bahkan mungkin setara dengan orang menikamkan pedang pada Barkan! Sebagai mantan pengawal Kekaisaran, dia adalah bagian salah satu kelas monster terkuat. ‘Akan sangat bagus jika aku bisa memperkerjakan dia.’ Ellyon dan Arnin adalah pekerja yang stabil, sedangkan Bahamorg adalah pahlawan yang lahir untuk berperang. "Jadi, apa yang terjadi?" — Dia bertempur di pemukiman untuk menyelamatkan teman­teman lain. Jika bukan karena dirinya, mungkin akan sulit bagi kami untuk bertahan hidup secara langsung. Dia tidak pernah beristirahat dan selalu berpindah ke tempat lain untuk memperjuangkan keselamatan teman­teman kami. Weed juga menyukai poin itu. Ada banyak monster kuat. Tetapi jika mereka tulus, maka dia bisa membuat mereka bekerja dengan sangat baik. Weed akan mengeksploitasi targetnya, dan membuat mereka bekerja untuk keuntungan pribadinya. — Tapi ketika kami melihat dia di akhir hayatnya, sekujur tubuh Bahamorg dipenuhi luka dan racun. Dan dia bisa mati setiap saat dalam kondisi seperti itu. "Oh!" Weed pikir itu adalah hal yang sangat disayangkan. Suatu patung hidup luar biasa yang bisa dimanfaatkan sebagai pekerja, ternyata sudah mati. — Aku kasihan pada Bahamorg. Bisakah kau mencari tau apa yang telah terjadi padanya? Dia mungkin kembali ke ibukota Kekaisaran Arpen. Sudah lama sejak dia mati, tapi kami masih ingin mendengar kabar tentangnya. Pahlawan Bahamorg Bahamorg yang tanpa henti mencari kekuatan! Suatu patung hidup yang Geihar Von Arpen, yaitu sang Kaisar Kekaisaran Arpen, buat setelah dia iri pada kekuatan Barbarian. Dia adalah seorang pejuang terkenal yang berdiri di garis depan pada setiap pertempuran. Setelah Kekaisaran Arpen terpecah, nasib Bahamorg tidak diketahui. Para Ellyon ingin mengetahui saat­saat terakhirnya. Ini adalah petualangan terakhirmu dalam Class Master Quest.

Jika kamu menyelesaikan misi ini, maka itu bisa mengarah pada proses terakhir untuk menjadi Master Class. Tingkat Kesulitan: Sculpting Master Quest Persyaratan Quest: Sculpture Mastery Level 8 tahap Advanced Diperlukan skill Sculpture Life Bestowal. "Akhirnya, ini adalah ujung dari petualangan panjangku." Seperti yang sudah diduga sebelumnya, permintaan terakhir tidaklah mudah. Ini seperti menjatuhkan koin 100 Won pada suatu tempat, kemudian berusaha menemukannya lagi 1 tahun kemudian. Atau seperti babi panggang yang baru saja dia beli, tiba­tiba menghilang tanpa jejak. Tapi Weed tidak mau menyerah di ujung petualangannya yang panjang dan melelahkan. Weed adalah tipe orang yang selalu bisa menemukan jalan keluar ketika posisinya tersudut! "Ibukota Kekaisaran Arpen... Aku akan menemukannya." Kota Besar Antarosa! Ada reruntuhan Istana Kekaisaran Arpen dan bangunan kota yang masih tersisa. Para monster sering menyerbu tempat itu pada malam hari, tetapi puing­puing yang berserakan dimana­ mana membuatnya bahkan lebih berbahaya. Disana tidak ada perlindungan dari dinding, dan tidak ada penjaga yang ditempatkan! Pada permulaan Royal Road, terjadi ledakan jumlah Adventurer yang berekspedisi disana. Banyak magic item dan buku­buku sejarah ditemukan. Sejumlah besar pengetahuan dan harta di Benua Versailles ditemukan di Antarosa. Di masa lalu, itu adalah ibukota Kekaisaran Arpen, dan terdapat berbagai jenis bangunan. Terdapat banyak benda bernilai sejarah dan seni yang tinggi. Sampai sekarang pun masih banyak para Adventurer yang menggali harta karun disana, untuk mengharapkan jackpot. "Aku akan melakukan upaya yang terbaik untuk menyelidikinya." Kamu telah menerima quest. — Aku akan menunggu kabar baik darimu. Bahamorg adalah seorang pahlawan yang melindungi kami. "Aku akan memenuhi permintaanmu sampai akhir tanpa menyerah. Dia harus hidup...."

Chapter 8 ­ Lagu untuk Bahamorg

[edit]

Weed menerima bantuan Yurin dan tiba di ibukota Kekaisaran Arpen, Antarosa. "Puing­puing bangunan yang sudah hancur benar­benar berserakan di sekitar."

Reruntuhan yang sudah melalui masa selama 1.000 tahun! Beberapa bangunan hanya memiliki langit­ langit yang cacat sementara lainnya sepenuhnya hancur, sehingga tidak mungkin memperkirakan wujud asalnya. Tidak ada bangunan yang masih utuh. Daerah itu sangat luas, dan juga memiliki banyak monster. Ada perpaduan serigala lemah dan monster kuat, ada juga monster bos berlevel 520. Tempat itu adalah habitat inti, sehingga segala macam monster dapat ditemukan disana. Kekayaan dan kekuasaan Istana Kekaisaran telah menghilang ketika para Adventurer mencari harta, sembari menavigasi monster. Bentuk bangunan indah di masa lalu tinggal kenangan. Banyak monster tinggal di bawah tanah Antarosa. Mereka membangun sarang di jaringan limbah yang rumit, dan mereka naik ke permukaan pada malam hari. Antarosa lebih besar dari Morata dan juga lebih besar daripada seluruh Kerajaan Arpen. Disana ada pertempuran melawan monster setiap malam. Bahkan para Ranker bereputasi sekalipun tidak bisa mengambil risiko untuk berburu sekelompok monster. Bahkan Guild bergengsi tidak akan mampu menangani semua monster yang berkeliaran di malam hari. Ada ratusan ribu monster yang hidup di bawah tanah. Banyak Adventurer masuk ke bawah tanah karena penasaran, kemudian mati. Antarosa mungkin merupakan ibukota Kekaisaran Arpen, tapi itu juga merupakan tempat impian bagi pemburu harta karun yang mendambakan jackpot. Jika mereka menggali reruntuhan rumah bangsawan, terkadang mereka akan menemukan logam mulia, equipment mahal, ataupun perhiasan. Setiap kerajaan berhasrat untuk memiliki perhiasan kuno itu, dan jika seseorang memberikannya kepada raja, maka mereka bisa menjadi Lord. Atau, mereka menemukan item yang bisa mereka pakai sendiri, itulah sebabnya banyak pemburu harta mengadu peruntungannya disana. Reruntuhan dekat sungai. Ada sebuah kedai di sebelah sungai lebar, awalnya sungai itu mengalir melalui Antarosa. Tamu berada disana untuk menerima quest atau menemukan harta karun. Suatu akomodasi yang stabil diperlukan untuk menjelajahi daerah Antarosa yang begitu luas. "Ohuhuhuk, aku menggali tanah selama tiga hari dan tidak bisa menemukan apa­apa." "Baisul­nim, jangan kecewa, minum saja alkoholmu." "Kyah, sungguh menyebalkan! Aku sedang mencari Mansion Hidram, tapi aku tidak pernah menemukan lokasi bangunan tersebut. Aku sudah menggali di lima titik, tapi itu sia­sia. Jika tau ujungnya akan seperti ini, mendingan aku berburu di dungeon." "Illedo­nim, aku mendengar kau menemukan sesuatu di sekitarnya?" "Sebuah gumpalan emas kecil. Aku akan lebih suka buku sihir." Jika mereka beruntung, maka mereka bisa mengumpulkan berbagai barang dari Antarosa, sehingga selalu ada banyak orang­orang yang mencari disana. Ratusan orang menggali di reruntuhan, dan tinggal di penginapan atau bar. Weed makan makanan di suatu bar, dan mendapat beberapa informasi. Jika dia mendengarkan dengan tenang, maka dia bisa memperoleh informasi. Ini adalah area yang luas, sehingga para Adventurer aktif

dalam bertukar informasi. "Sisi selatan tangki air telah hampir sepenuhnya diselidiki. Belum ada orang yang menemukan apapun disana akhir­akhir ini." "Istana Kekaisaran ditemukan setelah menggali di 7 titik yang berbeda. Puluhan ribu player bisa muat di dalam istana sebesar itu." "Aku mendengar bahwa setiap orang yang memasuki tempat itu, tidak pernah keluar hidup­hidup." "Jika tempat itu berbahaya, maka pasti terdapat banyak harta di dalamnya!" Sulit menemukan suatu daerah pada reruntuhan itu, tanpa adanya player yang menggali. Weed minum susu dan makan roti. Itu adalah daerah di Royal Road, dimana madu dan susu benar­benar mengalir. Ketika mempertimbangkan standar player, itu benar­benar tempat berbahaya karena adanya monster. Jika 100 orang masuk, paling­paling hanya 1­2 yang keluar dalam keadaan hidup. Tapi harta dan equipment secara konsisten ditemukan, dan orang­orang yang menemukannya akan mendapatkan keuntungan besar. Harta karun terus bermunculan seraya para Adventurer berhadapan dengan bahaya dan kematian. Tapi, hampir mustahil untuk mengeksplorasi katakombe karena ancaman monster. Masih banyak harta yang tertidur disana. Item­item dari Antarosa akan sangat membantu bagi para player yang kurang beruntung dalam mendapatkan modal di Benua Versailles. Sekarang, hanya Adventurer yang baik lah yang bisa mengelilingi dan berpetualang di benua ini. "Aku harus menyerah pada permintaan dari Count Charlemange. Aku datang untuk menyelamatkan Stone Lion... Bobotnya sepertinya masih bisa ditoleransi, tapi aku pikir, aku akan dapat menemukannya dengan cepat." "Masih belum dapat juga?" "Aku tidak bisa menemukannya, tidak peduli berapa kali aku mencarinya. Seseorang pasti telah menemukannya terlebih dahulu." Cerita­cerita dari orang­orang yang sedang minum terus mengalir ke telinga Weed. Tapi satu­satunya informasi yang dia dengarkan hanyalah tentang pencarian harta karun. ‘Bahamorg... Tidak ada yang tau dia.’ Patung­patung hidup memiliki harapan hidup ketika mereka diberi nyawa. Jika mereka tidak mati dalam pertempuran, maka mereka juga akan tumbuh dewasa dan menua. Walaupun Bahamorg selamat, lamanya waktu pasti sudah membuat dirinya menua, dan akhirnya mati. "Tidak ada jaminan bahwa dia ada disini... aku akan lebih nyaman bekerja." Sculpting Master Quest memiliki berbagai makna yang berbeda! Weed makan makanannya dan menunggu sampai malam. Dan malam hari adalah waktunya untuk para monster keluar dari sarangnya! Dia bisa melihat monster bergerak pada skala besar di luar jendela. Monster terbangun dan berjalan di antara reruntuhan. Inilah tanah dimana suatu legenda besar sedang tertidur!

Menurut sejarah, Antarosa hilang ketika Kekaisaran Arpen pecah. Tempat ini menjadi target invasi militer dan penjarahan. Setelah itu, monster melanda dan akhirnya orang­orang meninggalkan kota ini begitu saja. Dan Antarosa menjadi kota yang dikendalikan oleh monster. Kota ini termasuk dalam wilayah Britten Alliance, tapi para Merchant tidak mendekati daerah ini. Para player tinggal di bar dan penginapan yang disembunyikan oleh kekuatan sihir. Weed aman, tapi hatinya tidak merasa nyaman. "Apakah kau mau bermalam disini? Biayanya 30 gold." Harga yang terlalu mahal untuk menginap satu malam. "Bisakah kau sedikit menurunkan harganya?" "Tidak, pelanggan­nim." "Aku tidak ingin mengatakan ini, tapi aku adalah orang yang sangat terkenal di benua ini." "Kalau memang demikian, berarti kau punya banyak uang." Pemilik penginapan memiliki karakter keras kepala. Weed pun kehabisan akal.

* * *

Para Geomchi instruktur dan praktisi menyerbu Dungeon. "Ini adalah pintu masuk ke dungeon." "Kami pergi terlebih dahulu, Master­nim!" Kemahiran berburu mereka menjadi luar biasa setelah para Geomchi belajar Sword­cloning dan Radiant Sword. "Ini adalah efek dari skill." "Sepertinya begitu. Ini dapat digunakan dengan mudah layaknya mesin cuci." Mereka mencapai level 400 hanya dengan menggunakan skill dasar, dan sekarang mereka memanfaatkan skill serangan milik mereka dengan benar. Mereka juga menginvestasikan poin statistik pada Wisdom dan Intelligence. Serangan mereka juga meningkat seiring naiknya penguasaan masing­masing skill. Dan saran yang diberikan oleh Weed sangatlah penting. "Meskipun Master­nim sangat menyetujui ketika kita bertarung dengan mengorbankan nyawa sendirian, tapi bagaimana dengan berburu dalam party?" "Kami ingin melakukan itu tapi... party kami harus berisi orang­orang yang layak." Para Geomchi instruktur dan praktisi mencoba berburu bersama suatu party di Pegunungan Yuroki. Mereka ingin bertarung bersama­sama dengan prajurit perempuan, tapi tidak banyak yang datang ke utara.

"Poin kontribusimu bisa kau gunakan untuk menyewa Priestess untuk berburu. Ada Katedral Order of Freya di Morata, sehingga kita akan mudah memilih Priestess." "Kuheom! Jika kau mengatakan demikian, maka aku akan melihat­lihat." Geomchi menuju Light Square bersama murid­muridnya. "Seragam itu benar­benar cantik." "Master­nim! Apakah kau melihat Priestess yang barusan lewat? Wajah polos seperti itu benar­benar tipe idealku. Tekstur rambutnya juga sangat indah....." "Sahyung ketiga, seseorang datang kesini!" Para Priestess dari Order of Freya memancarkan kecantikan yang menakjubkan. Itu sebabnya Order of Freya sangat populer di kalangan player. "Haruskah kita mengambil seorang Priestess, kemudian pergi berburu?" "Ya. Weed­nim mengatakan bahwa itu adalah hal yang memungkinkan dengan menggunakan poin kontribusi kita, Master­nim!" Para Geomchi instruktur memasuki Katedral Order of Freya. "Rupanya orang­orang yang akan membantu kami telah datang. Apa yang kalian inginkan? Jika kalian ingin senjata yang lebih baik, maka kami akan memberikannya." Sampai sejauh ini, mereka terus menyingkirkan monster dan mengumpulkan banyak poin kontribusi yang tidak pernah mereka gunakan. Poin kontribusi tersebut sudah cukup untuk memperoleh senjata dan mempekerjakan banyak Priestess. Para player umum tau bagaimana memanfaatkan poin kontribusi tersebut, tapi sulit bagi mereka untuk mendapatkannya. Kebanyakan Swordsmen tidak bersedia mengambil risiko pinalti kematian. "Aku ingin senjata, tetapi tidak diperlukan sekarang. Sebaliknya, aku akan pergi berburu sehingga bolehkah aku membawa seorang Priestess?" "Jika kau hendak melawan monster, maka tentu saja para Priestess akan mendukungmu. Pastikan bahwa mereka tidak terluka atau terbunuh. Jika itu terjadi, maka akan sulit untuk menempatkan para Priestess pada situasi berbahaya lagi." "Aku akan memastikan bahwa tak setetes air pun akan mengenai tangan mereka." Setiap Geomchi instruktur menyewa 1 Priestess. Mereka tidak tau nilai dari poin kontribusi yang telah mereka raih sampai sekarang. Berkat para Priestess, efisiensi berburu mereka meningkat 3 kali lebih baik. Menerima blessing dan pengobatan selama pertempuran adalah hal yang bagus! "Ini adalah dunia yang indah....." "Kita beruntung karena sudah tau caranya sekarang." "Dengarkan! Jika kita terluka, maka mereka akan menyentuh kita untuk menggunakan skill penyembuhan!" Para Geomchi menggunakan metode pertempuran yang berbeda. Biasanya, mereka memakai cara simpel dan efektif saat menyerang dan bertahan. Tapi mereka secara sengaja bertarung lebih agresif setelah

melihat para Priestess yang bersedia menyembuhkan mereka jika terluka. Mereka benar­benar melindungi para Priestess dari serangan monster. Para Priestess disewa menggunakan poin kontribusi, sehingga mereka tidak harus berbagi exp dan item jarahan. "Master­nim, kami akan pergi juga." "Pergi dan kumpulkan mereka dengan cepat." Para praktisi juga pergi ke Morata untuk mengumpulkan beberapa Priestess, "Aku minta maaf, tapi saat ini tidak ada Priestess yang tersisa untuk diajak pergi berburu. Sebaliknya, yang ada disini sekarang adalah Priest laki­laki...." "Tidak apa­apa!" Setelah Priestess dari Order of Freya kehabisan stok, mereka menyewa Priestess dari agama­agama lain! Karena para monster mengepung Benteng Vargo, maka poin kontribusi yang berharga menurun dari waktu ke waktu. Terkadang, invasi monster masih terjadi di Benteng Vargo, namun daerah itu sudah distabilkan. "Permainan pedang benar­benar indah." "Aku mengerti, Master­nim!"

* * *

Weed meninggalkan penginapan lebih awal keesokan harinya. "Pertama­tama, aku harus melihat setiap patung yang ditemukan disini." Sebagian besar item yang digali disini sudah dijual kepada para bangsawan dari Kerajaan Britten Alliance. Memori di patung itu mungkin mengandung beberapa petunjuk. "Fame­mu sebagai seorang Sculptor sudah terkenal di benua ini. Count Baldmong mencintai seni. Silahkan masuk." "Aku sudah mendengar banyak cerita tentang petualanganmu. Aku selalu ingin bertemu denganmu." "Aku mendengar ada seorang raja dari kerajaan kecil di utara, maka suatu kehormatan untuk bertemu denganmu disini." Tidak sulit bagi Weed untuk menemui para bangsawan dari Kerajaan Britten Alliance. Tetapi jumlah patung yang sudah ditemukan sangatlah sedikit. Patung­patung itu bahkan tidak dipajang pada lorong­lorong kastil, melainkan disimpan di gudang. "Ini adalah patung yang sangat elegan." "Patung ini sangat tua. Ini mungkin berisi beberapa informasi sejarah." "Bolehkah aku melihatnya sebentar?" "Tentu saja."

"Identify!" Patung singa yang sudah retak dan terkelupas. Ketika dia memeriksa memori yang terkandung di dalamnya, Istana Kekaisaran dan ibukota Kekaisaran Arpen bisa terlihat. Sulit untuk membayangkannya sekarang, tapi berbagai patung hidup makmur dan tinggal disana. Sebuah patung Kaisar Geihar Von Arpen yang dia pahat sendiri, tengah berdiri di dekat air mancur dan harta terbesar benua dapat terlihat disana. "Aku tau bentuk kota ini di masa lalu, sehingga menemukan harta sepertinya akan sedikit lebih mudah." Jika dia memperoleh petunjuk tentang harta, maka dia akan pergi ke tempat itu, dan menggalinya. Dia ingin melakukan itu, tapi sekarang dia adalah Raja Kerajaan Arpen, sehingga ada sopan santun yang membatasi tindakannya. "Bahamorg tidak muncul." Banyak patung yang digali telah rusak. "Bolehkah aku memperbaikinya sedikit?" "Akan menjadi suatu kehormatan jika seorang Sculptor terkenal sepertimu untuk memperbaikinya." Weed menerima quest untuk mengembalikan patung yang rusak, kemudian memeriksa memori yang terkandung di dalamnya lagi. Terlihat video yang menunjukkan pemandangan sekitarnya dengan lebih detail, tetapi saat­saat terakhir Bahamorg masih tidak bisa ditemukan. "Aku sudah memperoleh sedikit informasi. Aku harus berpikir positif. Tidak baik bagiku untuk terus­terusan berpikiran negatif. Setidaknya, aku tau bahwa Bahamorg tidak berada di tempat dimana patung ini ditemukan. Kalau begitu, sepertinya aku harus bekerja lebih keras." Weed membuka peta reruntuhan. Dia benar­benar tidak tau apakah Bahamorg berhasil kembali ke kota ini. Kemungkinan besar dia sudah mati dalam perjalanan pulang. Jika dia tidak kembali ke Antarosa, maka radius quest akan semakin luas. Ini benar­benar bukan Quest yang mudah.....

* * *

Satu minggu kemudian. "Disini juga tak ada." Weed meletakkan sekop dan beliungnya. "Aku belum mempelajari apapun dari reruntuhan ini...." Sementara itu, dia pergi di sekitar Antarosa seperti yang dilakukan oleh para Adventurer lainnya, lantas menggali tanah. "Apakah kau ingin bekerjasama denganku?"

"Beliungmu tampaknya tidak biasa. Seakan­akan ada gelombang yang terpancar darinya." Dia menerima banyak tawaran dari para player lain. Strength dan Vitality miliknya membuat Weed tampak seperti sedang bermain whack­a­mole*. Begitu dia mulai menggali, reruntuhan berserakan dimana­mana. [Aku lupa apa namanya. Itu lho, permainan memukul tikus­tikusan yang keluar secara acak dari lubang dengan menggunakan alat pemukul yang mirip palu tapi besar.] Weed menolak semua tawaran mereka, dan terus berkonsentrasi pada galiannya. "Bahamorg... Pahlawan Barbarian kuno... Equipment­nya pasti bagus... Jika aku berhasil menemukannya... Ini akan menjadi harta yang akan menyebabkan datangnya badai uang... Menara sihir itu... Gudang harta Istana Kekaisaran..." Dia berubah menjadi seorang pemburu harta karun sambil mencari Bahamorg. Namun benar­benar tidak mudah untuk mencari harta karun di Antarosa. Satu­satunya penghasilan dari satu minggu kerja hanyalah dua armor antik. Dilihat dari nilai sejarahnya, setidaknya dia bisa menerima 1.500 s/d 2.000 gold. Dengan skill yang dimiliki Weed, jika dia melelehkan armor itu, kemudian membentuknya ulang, maka dia bisa membuat armor berlevel 300. Para Adventurer lain berpikir bahwa perolehan seperti itu adalah imbalan layak setelah 1 minggu bekerja penuh. Tapi Weed terus menggali berulang kali, dan mencari Bahamorg. Dia terus menggali sepanjang hari, kemudian pulang ke penginapan ketika hari semakin senja. Skill Mining­nya naik dari level 1, menjadi level 2 tingkat Intermediate. Tekniknya untuk menggali tanah semakin berkembang! "Biaya penginapan terlalu mahal, maka aku tidak bisa terus­terusan menggunakan metode ini." Meskipun Weed memiliki kemampuan menggali sangat baik, tidak mungkin baginya mencari patung pada area reruntuhan yang begitu luas. Dia menggali di lokasi yang paling mungkin untuk menemukan sesuatu. "Sejauh ini, aku tidak beruntung, namun ketika aku berhasil nanti, semuanya akan berubah!" Takdir malang selalu diimbangi dengan keberuntungannya. "Suatu metode pencarian yang berbeda....." Weed memiliki kemampuan penalaran yang sangat baik. Sejauh ini, dia telah menghabiskan 98% dari hidupnya sebagai seorang pekerja! "Satu­satunya hal yang aku tau adalah Bahamorg sedang menuju ke Antarosa pada akhir hayatnya." Weed berani memutuskan untuk meninggalkan puing­puing di reruntuhan. Dia bisa memanfaatkan berbagai skill seperti Mining, Sculpting atau Sculptural Memory, tapi wilayah ini terlalu luas. Dan berbagai skill lainnya yang telah dia pelajari tidaklah berguna. "Akan sangat beruntung jika aku bisa menemukan item­itemnya disini, tapi tidak ada jaminan." Weed tidak menemukan petunjuk apapun meskipun menggali selama seminggu. Selain itu, beliungnya semakin bergetar ketika mendekati harta, namun harta itu bukanlah petunjuk pada keberadaan Bahamorg. Tujuannya bukanlah menemukan harta Kekaisaran Arpen, tetapi menemukan informasi tentang Bahamorg.

"Informasi apa yang bisa kugunakan untuk mencarinya?" Weed menata ulang pikirannya. Dia tau bahwa Bahamorg sangat kuat. Dia membaca buku­buku sejarah di perpustakaan Morata, tetapi kisah tentang Bahamorg tidak termuat pada buku­buku itu. "Mungkin kalau aku...." Weed mengeluarkan Sculpting Knife miliknya. Dia menggunakan batu yang awalnya adalah dinding untuk mengukir wujud Bahamorg.

* * *

Monster malam mulai berkeliling di sekitar Antarosa. Mereka saling bertarung satu sama lain, dan juga berburu binatang kecil. Kadang­kadang, manusia mirip monster juga akan menggali untuk menemukan berbagai benda Monster di Antarosa dilengkapi dengan kecerdasan yang tinggi. Terkadang mereka mengumpulkan harta dan memakainya. Sehingga, para player ingin berburu kawanan monster yang memakai perhiasan & harta. Tapi makhluk­ makhluk itu lebih kuat di malam hari. Pada siang hari, mereka tinggal di lorong­loronga yang rumit di bawah tanah, sehingga mereka sulit untuk dilacak. Beberapa player berhasil menangkap mereka, namun resikonya sangat tinggi. Walaupun monster lemah menemukan harta, monster yang lebih kuat akan segera merampok harta tersebut. Banyak harta berakhir di tangan monster kelas bos. Monster juga menemukan patung Bahamorg yang Weed ukir. "Kiiik?" "Kuooh." Monster tidak tertarik dan hanya melewatkan itu. "Aku lapar." "Aku akan pergi ke sana." Mereka menyukai emas, perak dan perhiasan. Gunungan harta tersimpan di dalam sarang mereka. Tapi seperti yang sudah diduga sebelumnya bahwa beberapa monster tidak mengabaikan karya seni. "Keeek, ini.....?" Sebelum matahari terbit, suatu monster menemukan patung tersebut dan tampaknya dia tertarik. ‘Bagus, rencana ini sukses.’ Weed telah berubah menjadi seekoe burung gagak dan mengintip melalui celah di reruntuhan. Monster yang mengenali patung Bahamorg adalah sebuah petunjuk! "Kenapa kau melihatnya dengan tatapan seperti itu, kikikik."

"Lumatkan saja." Kwajijijik, pasasak, sseoook! Suatu monster mengayunkan kapak dan memecahkan patung itu! Weed harus menyaksikan pemandangan dimana karyanya sedang dihancurkan. ‘Bajingan itu.....!’ Dia tidak punya pilihan selain bertahan ketika para monster berkeliaran di sekitar Antarosa. Monster pergi di pagi hari, tapi hanya beberapa potong patung yang Weed bisa lihat. "Tampaknya ada masalah pada hasil karyaku dengan bentuk ini." Weed memutuskan untuk memperbaikinya. Dia bisa membuat patung dari material selain batu!

* * *

Saat senja sebelum malam datang. Weed membuat patung lagi. "Moonlight Sculpting!" Cahaya cemerlang terpancar dari tangannya dan menerangi langit! Cahaya mencolok digunakan untuk membuat patung yang indah. Moonlight Sculpting sangat berguna karena dia hanya perlu menggunakan sedikit di patung yang berbeda. Suatu patung yang terbuat dari cahaya! Lapisan kaca halus dan warna yang mewah ditambahkan pada patungnya, sehingga terlihat lebih indah. Tapi kali ini, dia membuatnya dari cahaya, sehingga patung tersebut melayang di udara. Itu adalah patung Bahamorg! Weed membuat bentuk prajurit Barbarian dari cahaya. "Bukankah cahaya akan mencolok dalam kegelapan? Aku tidak ingin terlalu terang." Dia tidak ingin membuat sesuatu yang terlalu terang seperti papan petunjuk arah. "Monster juga suka sinar. Nuansa warna perlu diatur." Weed mencampur cahaya perak dan emas dari langit Antarosa untuk mengukir bentuk Bahamorg. Dia tidak memiliki cukup waktu, jadi itu adalah pekerjaan yang dia buat dengan sungguh­sungguh. Patung itu dibuat terburu­buru, tapi dia berpengalaman menangani cahaya. Patung Bahamorg selesai dan sudah melayang di langit Antarosa. "Sekarang, dia akan dikenali." Weed memutuskan untuk menunggu dengan nyaman. Kali ini, monster tidak akan mampu menghancurkannya.

* * *

"Ini adalah patung Weed." "God of War Weed ada disini!" Suasana di Antarosa menjadi heboh ketika para Adventurer melihat patung cahaya. Mereka menganggap Weed sebagai idola mereka. Sementara bertualang sendiri, mereka menghadapi kesulitan besar. Ketika mereka frustrasi dan akan menyerah, Weed mengatasi banyak hambatan, sehingga dia adalah sosok yang dicari­cari banyak orang. "Dimana dia?" "Aku ingin tau quest macam apa yang membawanya kesini." "Orang­orang kurang tertarik pada Antarosa akhir­akhir ini, tetapi mereka akan datang berbondong­ bondong berkat kehadiran Weed­nim disini." Tempat dimana Weed pergi selalu berakhir dengan keramaian. Sama seperti ketika orang­orang mendatangi tempat­tempat yang pernah dikunjungi oleh selebriti di TV. Kapten kapal berlayar menuju Las Phalanx, sementara paket pariwisata dilepaskan pada lokasi lainnya. "Apakah dia berada di daerah ini?" "Dia mungkin sudah pergi. Dia selalu muncul secara tiba­tiba, kemudian lenyap. Dia bahkan mungkin sedang makan steak di Morata." "Itu benar, player Royal Road sering bertanya­tanya tentang apa yang sedang dia lakukan." "Dia biasanya menyamar ketika bepergian." Para player tidak pernah melihat ketika Weed sedang duduk di suatu kedai sendirian. Dia telah melepaskan skill Sculpture Shapeshifting, dan tidak lagi berwujud seekor gagak, tapi mereka masih tidak bisa menemukan Weed. Dia bisa menyamar sempurna hanya dengan mengubah sedikit model rambutnya! Bahkan, kadang­kadang sahabat dekatnya juga terkejut. Dia mengenakan kain dingin dan armor dalam pertempuran, tetapi daya tahannya akan melemah. Sehingga, dia beralih ke pakaian pemula, dan suasananya benar­benar berubah. "Waktunya telah datang." Weed selesai makan ketika malam semakin larut. Agak sulit untuk membeli makanan karena ada begitu banyak orang yang berlalu­lalang di sekitar reruntuhan. Para Adventurer juga datang ke kedai untuk mendapatkan informasi dari orang lain. Hari ini, bukannya gagak, dia malah menggunakan Sculpture Shapeshifting untuk berubah menjadi monster.

Chapter 9 ­ Monster­Monster Antarosa

[edit]

"Ada sesuatu disana." "Apa? Apakah ada sesuatu yang bisa dimakan?" "Tidak." "Kalau begitu, aku tidak tertarik." Monster Antarosa juga acuh tak acuh terhadap patung cahaya. "Singkirkan itu." "Kya kya." Mereka melemparkan kapak dan batu. Weed naik ke tumpukan puing­puing yang sepi dan memandang mereka. "Lihatlah matanya." Ada bola mata berminyak di antara mata yang robek. "Moncong yang bahkan makan spesiesnya sendiri." Weed tampak seperti monster yang disebut Deruger, sehingga dia dihindari oleh kebanyakan orang. Dia memiliki karisma besar sebagai monster yang mendominasi, tapi penampilannya juga memainkan peran tersendiri. Weed bergumam sambil mengamati sikap monster. "Semua orang iri pada wajahku. Menjadi seorang ahli bedah plastik adalah hal yang bagus. Dokter­dokter itu sering mendapatkan uang, jadi itu bukanlah profesi yang buruk." Bahaya yang melekat pada kehidupan masyarakat adalah kesalahan sedikit saja bisa menyebabkan hancurnya mimpi mereka! Weed terus mengamati monster yang melihat patung di langit, dan menunggu suatu reaksi khusus. ‘Mungkin petunjuknya juga tidak ada disini.’ Informasi tentang petualangan sering kali tersembunyi dengan rapih. Quest ini memiliki tingkat kesulitan yang tinggi karena Weed diwajibkan melacak suatu patung hidup yang berasal dari jaman dahulu kala. Tetapi, bahkan anak anjing di pegunungan pun kenal Weed, sehingga dia berencana untuk memanfaatkan Fame­nya yang tinggi. Jika dia memposting info di papan pengumuman, maka para player akan mencari Bahamorg dan memberikan informasi. NPC yang hidup di seluruh benua juga akan melihat misi Weed, dan memberikan info tentang hal itu. Seperti itulah keutamaan yang bisa dia peroleh dengan Fame yang tinggi sebagai seorang Sculptor.

* * *

Penduduk desa membuat banyak kegaduhan. "Apakah kau tau Sculptor Weed? Dia membuat patung di Antarosa."

"Itu adalah patung terbuat dari cahaya yang sangat indah. Patung itu menerangi Antarosa di malam hari." "Setiap Adventurer yang mendengar cerita ini, ingin pergi untuk melihatnya. Sampai sebegitunya ya." Para Adventurer dari Antarosa pergi ke desa­desa lain dan menyebarkan berita tentang patung Weed. Rumor menyebar antara penduduk di seluruh benua. Bangsawan yang menyukai seni juga memiliki ketertarikan yang besar. "Sebuah patung prajurit Barbarian! Ini adalah hasil karya Sculptor Weed, jadi aku pasti ingin memilikinya, tetapi tidak mungkin untuk membawanya ke sini." "Belakangan ini, patung buatan Weed diperlukan untuk menjamin martabat kaum bangsawan. Aku tidak akan menyesal walaupun aku membuang keuntungan selama 1 tahun untuk mendapatkan hasil karya yang diciptakan oleh Weed." Quest juga terjadi pada Guild Sculptor di dekat Antarosa. "Weed adalah seorang seniman sekaligus petualang sejati. Dia memiliki status sebagai seorang raja, namun dia masih saja sudi berkelana mengelilingi benua. Ketika orang­orang datang untuk melihat patung cahaya, maka mereka mungkin mendapatkan imbalan berupa beberapa patung berharga."

* * *

Song Su­cheol menyelesaikan pekerjaan paruh waktunya, lantas kembali ke rumah. "Fiuh, hari ini benar­benar panjang." Dia bekerja di warung ayam goreng untuk mengumpulkan uang, guna memenuhi biaya perkuliahan. Setiap hari dia harus memotong dan menggoreng ayam, sehingga dia selalu pulang dalam keadaan lelah. "Aku ingin tau apa yang sudah terjadi hari ini." Dia menyalakan komputer dan memeriksa papan buletin. Baginya, membaca apa yang orang lain katakan tentang Royal Road adalah suatu hal yang menarik. Dia selalu memeriksanya setiap hari. Level karakternya hanyalah 156, tapi dia masih tertarik. "Aku sedang berada di daerah tanpa adanya quest khusus... Seseorang yang disebut Millennium Fox tampaknya telah memperoleh tombak yang langka." Royal Road terlalu luas, sehingga ada papan pengumuman terpisah untuk berbagai desa, kota, dan istana. Judul: Topik tentang patung Weed Judul: Martabat patung cahaya Judul: Weed adalah yang terbaik Judul: Bagaimana agar aku bisa menikahi Weed?

"Weed telah membuat satu lagi kehebohan." Weed adalah dewa bagi Song Su­cheol. Stresnya bisa dilepaskan ketika menonton petualangan Weed.  ong Su­cheol menyukai Weed bukan karena dia menikmati petualangannya saja. Player­player lain yang bermain Royal Road di Benua Versailles juga akan memiliki rasa kasih sayang untuknya. Guild bergengsi berubah menjadi jahat, dan mulai membunuh para player. Petualangan Weed berisikan upayanya untuk melindungi ketenangan benua. Dia membuat Benua Versailles menjadi sedikit lebih mudah untuk didiami, sehingga orang­orang ingin menghiburnya dan memberikan dukungan. "Ah, disini...." Antarosa! Itu tidak jauh dari kastil dia berada saat ini di Kerajaan Britten Alliance. "Kurasa, aku pernah melihat patung ini sebelumnya." Patung cahaya itu terasa tak asing baginya. Dia jelas­jelas pernah melihat patung itu pada suatu saat di masa lalu. Judul: Patung yang mengapung di Antarosa Judul: Seberapa jauh efek kekuatan ekspresif Weed? Judul: Pengakuan jujur ​ d ari seorang Sculptor. Tidak mungkin untuk ditiru oleh pemula. ​ Tidak peduli berapa banyak posting yang dilihatnya, tidak ada yang melihat bentuk asli dari patung tersebut. "Sungguh menakjubkan. Tidak ada yang tau identitas sebenarnya?" Song Su­cheol memikirkannya. Weed pasti membuat patung di Antarosa untuk menyelesaikan Master Quest­nya. Jika dia menulisnya di papan pengumuman, sehingga publik mengetahuinya, maka itu mungkin menjadi penghalang bagi Weed. "Aku harus pergi berburu sesegera mungkin. Untungnya, serigala berkembang biak dengan cepat, sehingga mudah untuk berburu bersama party." Song Su­cheol memasuki kapsul dan log in ke Royal Road. Tapi dia merasa hampa karena dia mengetahui sesuatu, namun tidak bisa melaporkannya. "Aku harus menulis surat penggemar untuk Weed­nim." Email Weed tercatat di situs lelang, dan banyak orang sudah mengetahuinya. Ribuan orang mengirim email setiap hari, sehingga mungkin tidak akan dibaca. "Namun aku ikut bermain Royal Road berkat Weed­nim." Song Su­cheol berpikir secara hati­hati sebelum mengirim surat. Judul: Hallo Weed­nim.

Kau mungkin tidak membaca pesan ini, tapi aku adalah player pemula yang biasa dipanggil Jer, dan tinggal di Kastil Edgar di Kerajaan Britten Alliance. Kelasku adalah seorang Warrior. Aku ingin melindungi orang, dan menggunakan berbagai jenis senjata. Kali ini, aku melihat patung yang mengapung di langit Antarosa. Weed­nim harus datang ke Kastil Edgar untuk melihatnya. Mayat prajurit Barbarian yang mengungkapkan ciri­ciri yang sama? Aku melihat mayat tersebut di dalam Dungeon, tapi dia sudah dibunuh oleh monster. Aku terlalu takut kembali untuk mencari item, tapi Weed­nim pasti melihat itu, karena kau membuat patung dengan wujud yang serupa dengan mayat tersebut. Aku ingin bicara lagi, tapi sekarang aku harus terhubung log in ke Royal Road. Kuuharap kau tetap sehat untuk menjaga kedamaian benua.

* * *

Kastil Edgar! Itu adalah tempat yang penuh sesak dengan Merchant dan Traveller karena merupakan area milik Kerajaan Britten Alliance. Para pemula yang memilih tempat ini untuk memulai game bisa mendapatkan semua jenis item dengan harga murah. Ada banyak Merchant dengan pengawal atau permintaan untuk memusnahkan monster, sehingga begitu banyak profesi petarung juga berada disini. Meskipun begitu, sejumlah besar player telah pergi ke utara. Mereka iri pada perekonomian Kerajaan Arpen yang dinamis. "Mencari party untuk berburu serigala merah. Aku adalah seorang Warrior. Levelku adalah 156, dan memakai armor baja dengan daya tahan sebesar 53!" Jer berteriak penuh semangat di alun­alun. Setelah level tertentu tercapai, akan sulit untuk berburu, kecuali mereka pergi berburu bersama party. Dalam kasus Jer, dia berburu lebih bersemangat daripada orang lain dan meningkatkan levelnya. "Shaman mencari party untuk berburu serigala merah. Aku level 174, dan memiliki skill yang sangat diperlukan untuk membantu perkembangan orang lain." Seorang Shaman perempuan bernama Sullia muncul di depan Jer. Serigala merah baru­baru ini menjadi spesies buruan yang populer, sehingga orang yang memburunya akan mudah mendapatkan party. Serigala merah berlevel 200, tapi kulit mereka bisa dijual dengan harga mahal, sehingga banyak orang memburu mereka. Suatu party tersusun dari beberapa profesi sebelum mereka pergi berburu. Jer mengawasi mereka dengan mata iri. Jika seorang Warrior tidak memiliki kemampuan, maka party­nya akan berada dalam resiko yang tinggi. Ketika party berantakan karena serangan monster, dia memiliki kewajiban untuk tinggal di lahan berburu sampai akhir, dan sampai dia mati. Itulah sebabnya, biasanya seorang Warrior ditunjuk

sebagai pemimpin party, tetapi tidak banyak orang mengenal jer. Para player yang pernah berburu bersamanya, meningkatkan level lebih cepat daripada Jer, sehingga mereka pergi ke daerah lain untuk mencari tantangan baru. Cukup banyak orang pergi ke utara. Biasanya pemimpin party adalah seorang Warrior, dan mereka tidak ingin ada 2 Warrior dalam satu party, sehingga kesempatan Jer sangat tipis untuk mendapatkan party. Mereka lebih memilih Knight yang dilengkapi dengan armor dan familiar terhadap lahan perburuan. Kemudian, seorang pemandu berlevel 200 bernama Scott, dengan Fame yang cukup tinggi, tiba di Kastil Edgar. "Nah, tak perlu basa­basi, jadi... apakah kau mau berburu bersama kami? Aku memiliki seorang Priest, Mage, dan Thief. Semuanya siap." "Ya, aku mau." Jer dengan cepat menerima tawaran itu, karena kesempatan ini tidak akan datang dua kali. Party berburu Scott cukup terkenal karena kinerjanya yang efisien, jadi dia pikir, dia bisa mengikuti dan meningkatkan levelnya. "Apakah kau seorang Shaman?" "Ya." "Ayo pergi bersama." "Terima kasih banyak." Dan mereka pun mulai berburu di Pegunungan Rondis yang terdapat habitat serigala merah. Kemudian, Jer dan Sullia mengalami perlakuan kasar. "Belum jelas bagimu? Bawakan monsternya padaku. Ah, kau begitu lambat." "Kenapa kau mencoba untuk mengambil item­nya? party kami memiliki aturan bahwa hanya orang­orang yang berburu pertama kali yang boleh mengambil item­nya. Kau tidak paham?" "Nanti kalau perburuan berakhir, kau tidak perlu khawatir tentang biaya perbaikan. Party ini akan berburu sepanjang hari, jadi persiapkan semangatmu." Jer bertugas untuk menarik perhatian monster dan bertahan. Para player lain pada party tersebut hanya mempertahankan posisi mereka, dan menyerang. Si Priest kadang­kadang merawat dia jika terluka namun lambat, sehingga dia tidak bisa menahan perasaan cemas. Sebagai Shaman, Sullia harus menyerang, memberi blessing, dan menyembuhkan, sehingga dia sangat sibuk. Meskipun mereka mendapat perlakuan kasar, mereka tidak bisa meninggalkan party karena Scott cukup terkenal, jadi jika dia menyebarkan desas­desus tentang perlakuan buruk, mereka akan lebih sulit untuk menemukan party baru lainnya. Tapi seseorang telah mengikuti Jer sejak dari Kastil Edgar. Dia adalah orang yang mengenakan pakaian pemula yang kotor! Dia duduk di balik pohon dan mengukir patung, sambil menunggu berakhirnya perburuan. Beberapa kali, pria itu bergumam. "Ada defisit pada asuransi kesehatan tahun ini."

Dia terkadang mendesah saat beristirahat. "Inflasi terus meningkat... Hidup menjadi semakin sulit dengan perekonomian yang kian memburuk. Hidupku akan semakin melarat, kecuali aku dapat durian runtuh." Dan dia masih memiliki mimpi bahagia. "Aku harus berhemat dengan ketat, sehingga aku bisa tidur nyenyak." Dia terus mengukir sambil melihat Jer dianiaya oleh party­nya. Jer dan Sullia bekerja keras selama 3 jam sebelum akhirnya mereka dibuang. "Apakah kau menerima quest untuk memeriksa Pegunungan Bermer?" "Ya. Itu sedang heboh. Quest tersebut tidak akan berhasil kecuali aku memiliki skill menebas batu." "Kami sedang menuju kesana. Jer dan Sullia bukan bagian dari party kami, sehingga tidak mungkin untuk pergi ke sana bersama­sama dengan mereka. Kalau begitu, sampai jumpa nanti." Jer dan Sullia ditinggalkan disana sendirian. "Bagaimana kalau kita kembali ke kastil lagi?" "Ini akan memakan banyak waktu. Mencari party lain di sekitar sini mungkin adalah pilihan yang lebih baik." Party berburu lain juga menantang Pegunungan Rondis. Itu bukan tantangan dari dungeon yang berbahaya, sehingga orang­orang tidak perlu dua Warrior atau seorang Shaman. Sementara mereka berpikir, si pria yang dari tadi memahat, akhirnya bangkit dari duduknya, lantas menghampiri mereka berdua. "Kau adalah Warrior yang bernama Jer kan?" "Ya, itu adalah aku." Jer memiringkan kepalanya ke satu sisi, sembari melihat orang yang berbicara kepadanya. ‘Eh. Aku pernah melihat dia di suatu tempat.’ Orang itu berpakaian seperti seorang pemula biasa, tetapi perawakannya sangat familiar bagi Jer. Dia jelas­jelas seseorang yang penting. ‘Apakah aku pernah berburu dengannya sebelumnya? Apakah dia pernah meminjamiku pedang yang murah sebelumnya?’ Ingatannya tidak buruk, tapi dia tidak bisa mengingat apapun tidak peduli seberapa keras dia berpikir. Pria itu pun berkata. "Apakah kau ingin berburu denganku jika kau punya waktu?" "Yah, dengan keadaan seperti ini, aku tidak memiliki party, jadi aku pun bersedia." Jer bersedia terus maju. Walaupun dia masih belum bisa mengingat siapakah si pria itu, dia tetap menganggapnya orang baik. "Oh, tapi Sullia­nim....." "Tidak masalah. Kau tidak perlu khawatir padaku."

Akan tetapi, pria tak misterius itu melamun sambil menatap Sullia. ‘Equipment itu.’ Cinta pertamanya, Shaman Dain pernah memakai jenis equipment yang sama. "Kau juga boleh ikut bergabung dengan kami." "Sungguh? Terima kasih! Aku akan bekerja keras." Dia adalah seorang Shaman, jadi dia lebih tertarik pada sihir daripada pertempuran fisik. Jer dan Sullia bergabung dengan party pria misterius itu. Jer bertanya. "Apakah rekan­rekanmu berada pada tempat yang jauh dari sini?" "Anggota party­ku hanya kalian." "Eh? Kalau begitu, kita perlu merekrut profesi lainnya." Jer memandang party lain di dekatnya. Mereka terdiri dari berbagai profesi, sehingga tidak mungkin untuk berburu hanya dengan mengandalkan Warrior dan Shaman. "Kita saja sudah cukup." Pria itu penuh dengan keyakinan! Sullia tersenyum cerah dan bertanya. "Apakah kau memiliki pengalaman berburu serigala merah?" "Aku belum pernah melakukannya. Meskipun begitu, aku pernah berburu makhluk yang sama." "Serigala ini lebih kuat dari yang kau pikirkan. Tidak mungkin dengan memburunya hanya dengan kekuatan seperti ini...." Sementara Sullia mengatakan itu, serigala merah berjalan di belakang pria itu. "Hati­hati!" Serigala merah memiliki kebiasaan tiba­tiba menyerang saat dia berada dekat dengan sesuatu. Si pria melihat ke belakang dan mengerutkan kening. "Ssup!" Kakang! Kkang kkang! Serigala merah menggunakan segenap upaya terakhirnya untuk coba melarikan diri, tetapi akhirnya dia mati! Jer dan Sullia takjub. Jika seseorang berlevel lebih dari 200 dan mengenakan armor, maka dia bisa dengan mudah memburu serigala merah. Namun dia telah membunuh serigala merah dengan menggunakan semangat tempur yang agresif! "Tempat berburunya bukan disini." "Kalau begitu, kemana kita harus pergi?" "Kita akan berburu di dungeon."

Berburu di Dungeon! Jer adalah seorang Warrior, jadi tentu saja dia ingin mencobanya. Tapi dia tau betapa berbahaya berburu di dalam dungeon. "Kita akan berburu di dungeon sendirian? Dimana itu?" "Jer­nim tau lokasinya." "Aku?" Jer bertanya dengan wajah bingung. "Aku tidak tau dimana lokasinya. Apakah kau hanya mengejekku?" Wajah si pria perlahan­lahan menjadi jelas. "Jangan bilang... Mungkinkah......?" "Kau menyadarinya. Itu benar." "Apa ini adalah mimpi?" "......"

* * *

Dungeon Drafukin! Level rata­rata monster disana adalah 430, jadi itu merupakan tempat yang berbahaya. Banyak party terkenal yang berburu di Kerajaan Britten Alliance, harus pulang dengan kekecewaan, bahkan beberapa diantara mereka mati. Banyak party berburu datang ke sana, tapi tidak pernah mencapai ujung dungeon. Tingkat bahayanya lebih tinggi dari biasanya, tetapi itu adalah tempat yang bagus untuk meningkatkan level mereka. "Disini." Jer memandu Weed dan Sullia. "Aku pernah berburu disini bersama Guild Cloud sebelumnya." "Ah, aku ingat. Bukankah mereka mengadakan kampanye besar dan pergi berburu sekitar 4 bulan yang lalu?" "Mereka hanya mencapai lantai 3 bawah tanah sebelum akhirnya mundur. Aku mengikutinya ketika aku jatuh ke dalam perangkap, dan melihat mayat prajurit Barbarian." Weed mengganti armor dan pedangnya dengan equipment terbaik miliknya. Dia juga menggunakan skill Armor Polishing dan Sword Grinding. "Kalau begitu, ayo kita pergi." "Apakah kita benar­benar akan berburu di sini?" Sullia bertanya dengan nada tak yakin.

"Tentu saja. Summon Death Knight Van Hawk, Summon Vampire Lord Tori!" Persiapan berburu selesai setelah memanggil Death Knight dan Vampire Lord. "Tolong gunakan beberapa blessing pergerakan." "Aku akan menggunakannya sekarang. Maknanya tidak diketahui. Angin dingin bertiup. Tolong buat rekanku menjadi lebih ringan. Bahkan jejak mereka akan menjadi ringan. Spirit of the Wolf*." [Kalimat di atas adalah mantra, jadi jangan terlalu diambil pusing maknanya.] Seorang Shaman bisa menggunakan berbagai blessing untuk meningkatkan kecepatan gerakan, serangan dan pertahanan. Walaupun penyembuhan mereka lemah dibandingkan para Priest, mereka masih cukup berguna. Banyak orang yang bepergian ke kota­kota jauh membayar sihir untuk menerima blessing dari Shaman. Dalam kasus Weed, dia memiliki Yellowy dan Wah­sam, jadi dia tidak begitu memerlukannya. Monster­monster dengan afiliasi kegelapan yang disebut Drakin muncul di lantai 1. Mereka tampak seperti kadal biasa, tapi jauh lebih besar dan bisa menggunakan black magic. Jer dan Sullia menyaksikan pertempuran yang menarik. "Aku akan tidak menyesal walaupun aku mati." "Aku tidak peduli tentang kematian, karena aku bisa pamer kepada teman­temanku nanti." Weed memerintahkan Van Hawk. "Majulah ke depan dan bertarung." "Dimengerti." Jika sulit, maka dia lebih suka mengirimkan bawahannya terlebih dahulu. Black magic milik Drakin tidak efektif terhadap resistensi milik Death Knight. Van Hawk memiliki level lebih tinggi daripada para Drakin, sehingga dia bisa mengalahkan mereka dengan aman. Tapi pertahanan kulit Drakin cukup tinggi, sehingga mereka tidak mudah mati. Mereka akan terus menggigit atau menggunakan black magic setiap kali diserang. "Seharusnya tidak ada masalah. majulah, Tori." Weed juga digunakan Tori dan perburuan pun berhasil. Dia memiliki pengetahuan tentang monster sebelumnya. Tapi tak peduli berapa banyak dia membaca tentang monster atau menonton video, melihatnya secara langsung adalah pengalaman yang berbeda. Ketika dia menggunakan semua skill untuk berburu, itu lebih mudah daripada yang dia pikirkan sebelumnya. "Mereka memiliki pertahanan yang cukup kuat. Pusatkan seranganmu pada satu titik!" Waktu berburu Darkin berkurang karena serangan terpusat. Kekuatan penghancur dari serangan beruntun Heriam Fencing juga sukses mengenai sasarannya. Pada awalnya, butuh 4 menit untuk berburu, dan waktunya disingkat menjadi hanya 45 detik. "Sekarang sudah tidak masalah, tapi aku harus mengumpulkan beberapa bantuan lagi. Summon Sculpture!" Golden Bird, Silver Bird, Yellowy, Geumini, High Elf Eltin dan Barbarian perempuan Gernika dipanggil.

Dengan patung­patung hidupnya, Weed bisa membentuk susunan party setiap saat. Satu­satunya hal yang dia sesalkan adalah, tidak ada satu pun dari patung­patung hidup tersebut yang tau caranya menggunakan holy magic. Poin kontribusi milik Weed pada berbagai religius membuat dia bisa menyewa seorang Priest, tapi dia tidak ingin melakukan itu. Meskipun dia harus berhati­hati dengan patung­patung hidupnya, dia masih enggan untuk menggunakan poin kontribusinya untuk menyewa para Priest. "Ayo pergi." Weed berjalan bersama dengan patung­patung hidup yang mengesankan. Setiap kali 1­2 Drakin muncul, mereka segera mendapatkan serangan terpusat. Van Hawk, Tori dan patung­patung hidup memiliki Strength yang besar, sehingga HP monster habis dengan cepat. "Bahamorg, yang merupakan prajurit Kaisar Geihar Von Arpen terbaring disini. Kita harus pergi ke tempat itu. Tidak ada waktu untuk beristirahat." "Ssajakjak!" Golden Bird lebih rajin dari biasanya ketika berburu. Mereka menghabisi gerombolan monster di lantai 1 dengan sangat cepat. Sullia sudah menyiapkan beberapa sihir pengobatan, tapi ternyata dia tak perlu melakukan apa­apa. Dia adalah seorang Shaman yang memiliki kemampuan cukup baik, oleh karena itu, dia cukup frustasi dalam perburuan ini karena hanya menonton semuanya berjalan dengan lancar. Weed memanfaatkan skill perban, pengetahuan herbal, dan skill Sewing untuk membuat perban kelas terbaik. "Berapakah kekuatan bertahan armor itu?" Jer merasa janggal, dan dia pun bertanya. Drakin menyerbu ke arah Weed, tapi dia tampaknya tidak terluka serius. Ini adalah pertahanan menakjubkan dari Goddess Knight Armor. "Armor ini, lebih baik daripada yang aku pikirkan sebelumnya. Dan aku telah menambahkan 900 Perseverance dan 500 Resilience." "Keheok." Weed mengukir patung dan meningkatkan Perseverance­nya. Dia telah membaca berbagai cerita, tapi perburuan ini memang cukup menyeramkan. Monster bahkan tidak memiliki kesempatan untuk memukul mereka! Drakin menunjukkan sihir pertempuran yang bahkan lebih menakutkan pada lantai 2 bawah tanah. "Golden Bird dan Silver Bird, ganggu musuh. Eltin Beri dukungan dari belakang dengan melepaskan panah." Patung­patung hidup terbiasa berburu dengan Weed  Jer dan Sullia tidak bisa berbuat apa­apa dan mereka hanya mengamati dari belakang. Dungeon ini memiliki standar terlalu tinggi, sehingga mereka hanya akan menjadi gangguan jika mereka ikut menyerang. Tapi, adalah suatu kehormatan yang besar

ketika mampu mengikuti dan menonton pertempuran Weed. Tentu saja, mereka menelan air liur setiap kali Drakin mati. Jika mereka bisa mendapatkan sedikit item rampasan, maka itu akan menjadi jackpot besar! Tapi, tentu saja Weed tidak menunjukkan perhatian pada mereka. Selama pertempuran, Weed terfokus pada pengambilan japtem, bahkan ketika rekan­rekannya sibuk menghadapi Drakin. Jer dan Sullia hanya bisa merasakan peran sebagai pembantu yang dilupakan pada perburuan kali ini. "Ah, benar juga! Aku tidak memberikan undangan party. Aku sering berburu sendirian. Dan biasanya aku menerima undangan dari rekan­rekanku." Ddiring! Raja Kerajaan Arpen Weed­nim ​ telah mengundangmu untuk bergabung pada party­nya. ​ Keduanya menerima undangan tersebut untuk bergabung bersama party Weed. "Kehadiran kami dalam party tidak akan berarti banyak." Perbedaan level mengakibatkan exp yang diterima tidak akan banyak berpengaruh. "Tunggu sebentar." Dan perburuan pun terus berlanjut sekali lagi. Levelmu telah meningkat.

Exp besar dari Drakin! Jer dan Sullia tidak akan menerima banyak exp dari berburu serigala merah, karena levelnya terlalu rendah. Namun, kecepatan perburuan Weed dan patung­patung hidup terlalu menakutkan, sehingga level mereka pun naik. Jumlah akumulasi exp meningkat.

Chapter 10 ­ Kenangan Bahamorg

[edit]

Weed berbicara kepada mereka. "Tidak ada pengaruh besar pada level. Lebih baik kau terus meningkatkan kemampuan skill. Walaupun kau meningkatkan levelmu sekarang, pilihan yang lebih baik adalah berinvestasi pada skill dan statistik." Dia mampu melihat karakteristik pertempuran profesi lain hanya dengan melihat. Jer adalah Warrior yang bertarung secara langsung dengan monster, sehingga dia perlu memperhatikan skill. Weed terus memimpin perburuan ini, sembari diikuti oleh 2 orang anggota party­nya yang baru. Ada ketegangan tinggi karena ini adalah dungeon yang berbahaya, tapi masihlah terasa membosankan bagi Jer karena dia hanya kebagian peran pendukung tanpa banyak berkontribusi. Weed menanyai dia. "Bukankah seharusnya kau memiliki HP yang tinggi sebagai seorang Warrior?"

"Ya! Tapi aku tidak pernah membayangkan bahwa aku memiliki peran disini." "Tori, disini ada tamu." Bahkan seorang Warrior berlevel rendah dapat berguna untuk party itu! Darah Jer diserap oleh si vampir sehingga Resilience dan Vitality­nya meningkat. Itu bukan bantuan khusus, tetapi Sullia juga meningkatkan kemampuan skillnya dengan pemberian blessing dan magic lain yang diperlukan. Mereka langsung bergerak ke lantai 2 bawah tanah, kemudian langsung menuju lantai 3! Tidak ada hambatan yang berarti disini. Patung­patung hidup milik Weed telah dikondisikan dengan sempurna dalam pertempuran. Butuh sedikit lebih banyak waktu daripada melewati Lantai 2, tetapi mereka tidak menemui kesulitan berarti ketika Weed memimpin party tersebut. Jer khawatir ketika pertama kali membentuk party, tetapi hasil menunjukkan bahwa itu adalah keputusan yang benar. Mereka bahkan tidak melewati setengah dari lantai 3 sebelum tiba di tempat tujuan. Itu adalah jalan sempit yang hampir mustahil diterobos oleh mereka. Di sampingnya terdapat tebing yang gelap. "Disinilah tempatnya. Ini adalah tempat dimana aku jatuh dan menemukannya. Tebingnya tidak dalam, tapi ada banyak monster di bawah beserta mayat Barbarian tersebut, sehingga kita harus berhati­hati." "Aku mengerti. Ini adalah tempat yang berbahaya. Van Hawk, Tori." "Kau memanggilku, Master." "Terjunlah ke bawah pada saat yang sama denganku." "Dimengerti, Master." Weed melompat turun bersama Van Hawk dan Tori. Tapi mereka hanya jatuh sedikit sebelum sayapnya direntangkan! Tori segera membuka jubah hitamnya yang berkibar, dan menghentikan pergerakan mereka di udara. "Yahaaaak!" Hanya Van Hawk yang jatuh! Sementara dia jatuh dan menerima serangan terpusat dari monster, Weed dan Tori mendarat dengan selamat. Anak­anak Drakin tinggal disini. Golden Bird dan Silver Bird bergabung untuk menyerang musuh, sementara yang lain menembakkan panah. Tetapi, Weed hanya berada disana untuk membereskan sisanya. "Disini." Weed menemukan tubuh Barbarian yang mati dalam posisi bersandar pada dinding. Pahlawan Bahamorg dari Kekaisaran Arpen. Dia telah mati di medan perang dan kembali menjadi batu. Kondisi jasadnya mengerikan dengan banyak tancapan panah, kapak, dan pedang patah yang tertanam di tubuhnya. "Dia benar­benar sudah mati." Benar­benar memerlukan banyak waktu untuk menemukan dia pada quest ini. Weed mencari pada semua wilayah Antarosa dan juga mencari jejaknya di Kerajaan Thor, sebelum akhirnya dia dapat menemukannya

disini. "Apapun itu, adalah suatu keberuntungan aku bisa menemukannya disini." Weed melihat kenangan patung itu. "Identify!" Kamu telah mengamati mayat patung hidup. Konfirmasi informasi rinci tidak bisa diberikan. Nama

Bahamorg

Aligment

Agresif

Level Spesies

577 Barbarian

Profesi

Iron Blood Warrior

Gelar

Immortal Warrior

Fame

8.932

Suatu bentuk kehidupan yang Kaisar Geihar berikan pada patung. Dia selalu berada di garis depan pertempuran dan memberikan banyak kemenangan untuk Kekaisaran Arpen melawan monster­monster kuat. Di masa lalu, dia adalah seorang pahlawan legendaris dari Kekaisaran Arpen, tapi sekarang hampir tidak seorang pun tau dimana lokasinya berada. Loyalitas dan kasih sayang kepada Kaisar Geihar sangatlah spesial. Dia terus berpindah­pindah di benua dan bertarung setelah Kekaisaran Arpen pecah, sampai akhirnya dia mati karena luka­lukanya yang serius. + Dapat menangani semua senjata + Memiliki Vitality dan Resilience layaknya baja + Dapat meningkatkan Defense dan moral sekutu melalui teriakan + Penuh kehidupan bagaikan air mancur + Master skill bertahan + Resistensi sihir yang sangat baik + Konsentrasi tinggi + Tidak diketahui + Tidak diketahui + Skill khusus: Tidak diketahui + Tidak diketahui Dan Weed melihat kenangan Bahamorg.

* * *

"Sekarang, namamu adalah Bahamorg." "Dimengerti. Tapi aku akan menjalani hidupku sendiri." Bahamorg lahir pada periode Kekaisaran Arpen. Dan hidupnya dihabiskan bertarung sejak awal

kelahirannya sampai akhir hayat. Dia bertarung melawan musuh dan monster di dataran, gurun, tebing, gua, rawa, dll. Dia mengalahkan binatang liar di salju dan monster yang menyerang kota. "Kuhaaaah!" Teriakan liar bergema. "Jika disini ada musuh, maka aku akan menyingkirkannya. Aku suka bertarung." Pedang dan panah tidak bisa menembus tubuhnya, sembari dia menerobos gerbang dengan Strength yang luar biasa. Bahkan, serbuan pasukan Knight yang terasa seperti gunung tidak bisa membuat dia mundur. Bahamorg tumbuh menjadi pahlawan Kekaisaran Arpen. Dan setelah kematian Kaisar Geihar, dia bertarung untuk melindungi patung­patung hidup. "Aku adalah milik Kaisar... Sekarang aku tidak punya siapa­siapa." Bahamorg terus menunjukkan pengabdiannya pada Kaisar Geihar. Dia membantu patung­patung hidup lainnya, ketika kembali ke Antarosa. Keadaan mentalnya yang memburuk semakin melemahkan tubuhnya yang kuat. Segudang luka­lukanya semakin buruk, dan racun menyebar di seluruh tubuhnya. Monster dan Assassin juga menyerangnya di sepanjang jalan. Pada akhirnya, dia terpaksa berhenti untuk mengobati lukanya ketika menuju ke Antarosa. Pada akhirnya, dia diserang oleh Drakin di dungeon ini, dan dengan demikian, prajurit terbaik di Kekaisaran Arpen pun mati.

* * *

Ddiring! Kamu telah memperoleh informasi yang diperlukan untuk Quest Pahlawan Bahamorg Jika kamu memberitahu para Ellyon tentang saat­saat terakhirnya, maka questnya akan selesai. Weed berdiri di depan mayat Barbarian itu. Jer dan Sullia mengerti bahwa mayat itu adalah hal yang diperlukan untuk menyelesaikan quest, sehingga mereka hanya menunggu dengan tenang. Weed menutup matanya dan memeriksa video yang dia lihat. Dia adalah seorang Warrior yang menggunakan tubuhnya sendiri untuk melawan serangan dari musuh­ musuhnya. Itulah cara Bahamorg menjadi seorang Warrior sejati. "Dia memang layak untuk disebut pahlawan." Dia merindukan Kaisar Geihar, sehingga dia kembali ke Antarosa hanya untuk mati. Seorang prajurit yang sudah biasa merasakan sakit, ternyata tidak bisa menanggung rasa sakit di dalam hatinya. "Apakah herbal ini benar­benar bagus?" "Itu membuat kulitku menjadi lebih indah."

"Gol gol gol. Aku ingin memakainya juga." Tiba­tiba dia mendengar suara Gernika, Eltin dan Geumini menggosokkan suatu herbal yang baik untuk kulit ke wajah mereka! Yellowy juga makan herbal itu. "Wah." Suatu desahan langsung saja muncul dari mulut Weed. Kesan kepahlawanan Bahamorg hilang seketika dari pikirannya! "Tidak harus kembali sekarang." Weed telah menemukan Bahamorg, yaitu Warrior yang mengabdikan hidupnya untuk Kekaisaran Arpen, dan sekarang dia sedang terbaring sendirian. Weed menghormatinya sebagai Warrior, sehingga dia tidak tahan melihatnya dalam keadaan seperti itu. Tentu saja, dia harus menghidupkan kembali patung itu, dan membuatnya bekerja selama­lamanya. "Sculpture Life Bestowal!" Hidup diberikan kepada mayat pahlawan Bahamorg. Patung telah memperoleh kehidupan baru. Efek ukiran patung tersebut tidak diterapkan, dan level akan berkurang sebesar 5% dari sewaktu dia masih hidup. Tidak mungkin bagi Weed untuk berburu sembari membuat Garden of the Gods. Sejak saat itu, dia pergi dengan rekan­rekannya pada Makam Raja Belsos, kemudian menghadapi Sulleion, sehingga dia mencapai level 416. Level dan statistik Art yang dia tingkatkan dengan susah payah, kini mengalami penurunan, tapi itu adalah harga yang layak untuk mengembalikan hidup Bahamorg. Tubuh fosil Bahamorg mulai bergerak lagi. Mayat dengan tubuh tertusuk berbagai jenis senjata, dan bersandar pada dinding itu, mulai terbangun secara bertahap. Pahlawan Kekaisaran Arpen telah dibangunkan oleh Weed setelah waktu yang lama. "Tempat ini adalah....." Bahamorg berbicara dengan wajah bingung. Suatu kurun waktu yang lama telah berlalu, sehingga tidak mudah baginya untuk mengingat kembali masa lalu. Weed malah berharap bahwa dia lupa segalanya. ‘Dengan begitu, aku bisa menjejalkan ajaran aku padanya.’ Bahamorg menggeleng dan berbicara dengan suara rendah dan berat. "Ah, Yang Mulia Kaisar Geihar sudah mati, dan aku sedang dalam perjalanan ke Antarosa." "....." Ternyata ingatannya masih sempurna. Tidak seperti Geumini yang tubuhnya hancur, Bahamorg hanya mengalami luka parah. Weed mulai berpura­pura. "Namaku adalah Weed, dan aku juga menghormati Yang Mulia Kaisar Geihar, jadi aku pun menapaki jalan

sebagai seorang Sculptor." "Aku Bahamorg. Apakah aku hidup lagi berkat dirimu?" "Kita akan bersama­sama di masa depan. Kau memiliki banyak cedera, jadi tolong jangan banyak bergerak. Aku akan merawatmu." "Aku….." Sullia mencoba untuk pergi keluar, tapi dia ditahan dengan bisikan! Kesan pertama sangatlah penting, sehingga dia membalutkan perban dengan lembut. "Ya ampun, ini pasti luar biasa sakit." Weed dengan lembut menarik senjata dan panah yang tertancap pada tubuh Bahamorg. Dia bisa mengolah item­item tersebut dan menjualnya nanti! ‘Masih dalam kondisi bagus.’ Dia bisa memperkirakan harga untuk item­item tersebut. Begitu senjata itu dilepaskan, tingkat pemulihan Bahamorg melaju pesat, setara dengan Troll. Dia bahkan mengenali Golden Bird. "Senolia... Kenapa kau ada disini?" "Bahamorg, lama tak jumpa." "Semuanya masih membingungkan." Bahamorg dan Golden Bird merasa lega sekarang, karena mereka bertemu kembali setelah sekian lama. Mereka mulai berbagi kenangan tentang Kaisar Geihar. Weed pun memahami sesuatu. Masa lalu telah berlalu. Pelindung Kekaisaran Arpen akan bekerja untuknya di masa depan.

* * *

Jer dan Sullia juga menunggangi Wyvern untuk kembali ke Morata. Mereka telah memutuskan untuk menetap di utara setelah bertemu Weed. "Harga rumah gubuk disini relatif murah, jadi silakan bersenang­senang." "Ya. Terima kasih banyak." "Kalau begitu, aku akan pergi." Ada banyak tempat menarik untuk dilihat di Morata, sehingga perhatian mereka pada Weed menurun. Morata adalah tempat pilihan untuk pemula, sejak berita tentang itu mulai disiarkan. Informasi tentang berbagai tempat terkenal di Morata seperti Painter's Hill, juga sudah disiarkan. Mereka mulai sibuk menetap di Morata. Weed mengawasi mereka saat pergi dengan tatapan mata yang hangat. "Bertambah lagi 2 orang yang bisa kutarik pajaknya."

* * *

Kastil Vent, Merchant Gamong! "Aku sudah mendengar banyak rumor. Kau telah membawa zaitun yang berharga! Sungguh ada banyak orang yang mencari zaitun akhir­akhir ini. Tentu saja, harga yang pantas akan diberikan." Keuntungan skala­besar telah diperoleh. Fame telah meningkat sebesar 126. Kamu telah berhasil dalam serangkaian transaksi dan kemampuan skill Accounting­mu telah meningkat menjadi level 2 tingkat Intermediate. Kamu bisa mendapatkan harga yang lebih tinggi ketika membeli dan menjual item­item. Kemampuan untuk mengelabui pembeli naif telah diperoleh. Kamu telah memperoleh exp perdagangan. "Hehehe, terima kasih banyak." Dia menjual semua barang­barangnya yang dari Morata pada Kastil Vent. Penguasaan skill dengan cepat meningkat sementara jumlah transportasinya mencapai 12 gerbong. "Aku mendengar bahwa Merchant Gamong menumpuk banyak kekayaan akhir­akhir ini." "Kemampuan dagangan milik Gamong sangat baik. Dia memiliki pemikiran membantu orang sembari memperoleh keuntungan.... Itu adalah sikap seorang Merchant yang terpuji." "Apakah kau ingin belajar tentang perdagangan? Akan lebih baik bagimu untuk belajar dari Merchant Gamong. Dia bisa menjual item­item yang diperoleh dari Morata dengan harga mahal." Para player Merchant diharuskan untuk peka terhadap rumor. Para pemula akan menyerah pada bahaya. Mereka akan bepergian ke tempat yang lebih jauh hanya untuk tambahan sebesar 4 chopper pada harga zaitun yang ditawarkannya. Belilah dengan harga murah dan jualah dengan harga semahal mungkin! Ketika jumlah barang hanya cukup untuk mengisi satu gerbong, maka tambahkan perbedaan harga sampai setinggi mungkin. Jika mereka mengirimkan barang secara rutin, dan memperoleh keuntungan yang besar, maka Fame akan naik. Fame seorang Merchant sangat penting dalam hal tingkat keberhasilan quest dan kompensasi. "Siapa Gamong?" "Apakah dia Merchant terbaik yang menjual persediaan bahan makanan dari Morata?" Banyak player Merchant ingin bertemu dengan Gamong. Para Merchant pemula tidak punya modal saat membeli makanan pertama kali! Produk pertanian Morata berkualitas tinggi, sehingga baik untuk berkembang di tahap awal. Dengan martabat suatu kota yang membanggakan, barang­barang dari Morata diperdagangkan ke berbagai tempat. "Tuan, aku sudah tiba." "Waktunya masih fajar, jadi kau datang lebih awal hari ini."

"Ya. Itu berarti, barang­barangnya masih segar. Hari ini aku membawa dua belas gerbong penuh barang." "Aku hanya akan membeli barang segar dari Merchant Gamong. Harganya juga sedikit lebih murah daripada kemarin. Apa lagi yang diperlukan?" "Apakah kau memiliki potongan besi?" "Tidak ada yang besar... Tapi jika itu adalah Merchant Gamong, maka aku harus menerima!" Para Merchant pemula yang mendengar percakapan antara Gamong dan pelanggan, terkejut. Jika orang lainnya berbicara, maka tidak akan ada ketertarikan dalam perdagangan. — Mungkin aku akan mengambil sesuatu dengan harga yang adil. Jika kau tidak ingin menjualnya, maka bawa saja ke jalanan. — Kau ingin mengurangi harga suatu barang? Aku tidak akan menjualnya begitu melihat di tempat lain. Namun mereka memuji Merchant Gamong! "Permisi, mungkinkah kau adalah seorang Merchant dari Benua Tengah?" Seorang Merchant pemula yang membawa japtem di tasnya, mengumpulkan keberanian untuk bertanya. "Nggak. Aku mulai di Morata. Aku adalah bagian dari unit Jamur Payung di Geng Bubur Rumput." "Ah... Lalu bagaimana kau bisa menjadi begitu terkenal?" Ada suatu aturan diantara Merchant di Benua Tengah, yaitu jangan pernah menanyakan rute perdagangan orang lain. Mereka menghargai pengetahuan, tetapi mereka tidak berbagi dengan orang lain. Karena Merchant adalah profesi yang mengharuskan seseorang berkeliling di berbagai tempat untuk membangun koneksi dan perdagangan. Gamong berbeda dalam hal ini dari orang lain. "Aku sering berdagang di Kastil Vent." "Kastil Vent...." "Ah! Kastil Vent yang tak seorang pun boleh masuk! Aku sudah melihatnya di papan pengumuman. Kau benar­benar pergi kesana untuk berdagang?" "Ya!" Gamong memberitahu Merchant pemula, tentang suatu metode. "Aku bisa memperkenalkanmu ke Kastil Vent. Mereka masih kekurangan banyak bahan makanan. Maukah kau membeli beberapa barang, dan pergi bersamaku ke Kastil Vent?" "Terima kasih banyak." "Aku tidak akan pernah melupakan ini." Kebanyakan Merchant pemula terfokus pada pengumpulan japtem dan perdagangan ke Benua Tengah. Namun lebih dari 100 Merchant masuk ke Kastil Vent. "Gamong pernah memperkenalkan dirimu, sehingga kau boleh masuk." "Jika Gamong merekomendasikanmu, maka aku bisa mempercayai dirimu dan memulai perdagangan." "Ini benar­benar susu segar. Aku sudah mencari ini dari dulu. Aku akan ingin membelinya sebelum barang

ini menjadi populer, apakah kau punya lagi? Aku bersedia membayar 17 chopper untuk satu botol!" Para Merchant pemula mencetak keuntungan besar pada Kastil Vent. Walaupun jumlahnya secara individual tidak banyak, mereka masih memperoleh harga jual yang lebih tinggi daripada harga beli, sehingga itu adalah kemenangan besar bagi mereka. Sejak saat itu jalur, perdagangan yang mulus terjalin antara Morata dan Kastil Vent. "Banyak orang yang masuk belakangan ini, mungkin mereka ingin mencicipi rasa bir. Aku kekurangan banyak barang akhir­akhir ini, maka apakah aku harus berdagang? Seharusnya aku bisa mendapatkan sedikit lebih banyak." "Aku akan memilikinya besok!" Para Merchant mulai percaya bahwa mereka mungkin akan memperoleh kesuksesan di utara, sehingga mereka pun mulai bergerak kesana bersama gerbong­gerbong mereka. Kerajaan Arpen telah diperluas, sehingga perdagangan juga meluas pada desa­desa lainnya. "Apakah kau mampir di Ekwinok?" "Tidak. Aku menjual semua item­ku di Desa Armang." "Barangku juga sudah ludes terjual... Aku harus kembali ke Morata secepat mungkin. Semua persediaan dungeon di Desa Yusellin telah terkonsumsi, sehingga mereka mendapatkan kesulitan!" Para Merchant pemula membawa item yang diperlukan, dan mereka dengan penuh semangat pergi ke utara. Para Warrior dan Knight bukanlah satu­satunya yang berperan dalam kemajuan suatu kerajaan. Kegiatan para Merchant membantu dalam “menggemukkan" kerajaan. Pembangunan desa, tingkat kelahiran, teknologi, budaya, ekonomi, produksi pangan, dll…. semua tumbuh berkat keringat para Merchant. Para Merchant membentuk jembatan perdagangan dari Morata ke seluruh utara. Gamong tidak memiliki monopoli lagi, jadi dia menyerah untuk mendapatkan banyak kekayaan. Kastil Vent kehilangan banyak item, tetapi para Merchant lain membelinya, sehingga sulit untuk menjual dengan harga mahal. "Hehehe, sangat beruntung bahwa Kastil Vent masih berkembang." Gamong percaya bahwa para Merchant bisa terus hidup ketika seluruh daerah di Benua Utara dikembangkan. Jika Kerajaan Arpen diperluas dan dikembangkan, maka Merchant akan menjadi kaya. Gamong makan bubur jamur payung sembari berbicara dengan Merchant lain tentang niatnya. "Ide Gamong­nim ada benarnya. Aku akan berusaha lebih keras. Kuuuk." "Tokkung­nim, kau baik­baik saja?" "Aku punya 870 HP tersisa... Aku belum mati." "Jika seperti ini, maka aku harus mendapatkan sendok lebih banyak." Para Merchant menjual produk berkualitas dan juga menyebarkan budaya dan politik Morata pada wilayah­ wilayah di Utara. "Kastil Ibellin belum menerima siapapun. Apakah Gamong­nim sudah berhasil?" "Belum. Tapi, pada akhirnya berbagai barang akan dijual disana. Barang dari Morata adalah barang

kualitas tinggi, sehingga peluang suksesku tinggi!" Para Merchant mempertaruhkan nyawa dan harta mereka saat menantang perdagangan di Benua Utara. Tentu saja, pengaruh dan kekuatan ekonomi Kerajaan Arpen meluas bersama­sama dengan jalannya perdagangan.

* * *

Cabang Dark Gamer di Morata. Mereka sering berkumpul pada suatu bar di Bull Square. Banyak wisatawan dan player berbondong­ bondong ke Morata. Ada juga tempat untuk berburu di utara, sehingga Dark Gamer aktif di daerah ini. "Kota ini adalah yang terbaik karena harga disini benar­benar murah." "Itu karena pajak yang rendah." "Kerugiannya adalah, kompensasi untuk quest pendamping rendah." "Namun ini masih merupakan tempat yang baik untuk semua orang. Tempat ini benar­benar indah." Partisipasi dalam perang atau hal­hal berbahaya, seperti: pengawalan melalui dungeon adalah sumber pendapatan bagi para Dark Gamer. Morata adalah tempat yang damai, sehingga mereka mendapatkan sedikit uang dari permintaan, jika dibandingkan dengan tempat lain. Itu sebabnya para Dark Gamer adalah tipe petapa, atau mereka yang berharap agar petualangan terus berkembang. Tempat ini memiliki pasar yang aktif, karya seni, alun­alun, katedral, perpustakaan besar, Menara Penelitian, Forge of Hestia dan Garden of the Gods…. Sehingga tempat ini memiliki infrastruktur terbaik. Pajaknya juga rendah, dan tidak ada biaya untuk dungeon atau lahan perburuan. Itulah sebabnya banyak player berlevel tinggi membuang posisi mereka, kemudian datang ke utara. Dengan selesainya Bangunan Megah dan Garden of the Gods, berarti para player level menengah bisa dengan mudah berkembang. Sampai­sampai sebuah desa kecil terbentuk dari orang­orang yang bermigrasi dari Benua Tengah hanya dalam hitungan hari. Para player yang berlevel relatif tinggi memperluas poulasi secara signifikan, menyebabkan pendapatan pajak yang lebih tinggi, dan mengakibatkan pengembangan lebih cepat. Cabang Dark Gamer yang didirikan di Morata berkembang setelah satu minggu saja. Di lantai dua bar tersebut. Para Dark Gamer mengadakan suatu pertemuan penting. "Aku mendengar bahwa kekuatan Guild Hermes berkembang pesat dari orang­orang yang berpartisipasi dalam perang di Benua Tengah." "Mereka secara intensif merekrut tentara bayaran dan Dark Gamer, sehingga mereka jelas­jelas sedang mempersiapkan diri untuk perang." Dark Gamer tersebar di seluruh benua. Berita tentang perkembangan benua terus dipantau oleh mereka.

Guild Hermes, Guild Cloud, Lion Star, Guild Roam dan Black Sword Mercenaries. Mereka adalah Guild bergengsi yang membagi dan memerintah berbagai daerah di benua ini. "Guild Hermes diam­diam ikut campur dalam urusan Kerajaan Tullen." "Ekspansi ini sangat cepat dan berbahaya." Jika mereka menambahkan Kerajaan Tullen menjadi bagian dari Haven dan Kallamore, maka Guild Hermes akan menjadi semakin besar. "Bagaimana kekuatan guild lainnya jika dibandingkan dengan Guild Hermes?" "Sulit untuk ditebak, tapi Guild Hermes pasti dua atau tiga kali lebih kuat daripada yang lain. Guild lainnya memang merupakan masalah, tapi Guild Hermes adalah ancaman terbesar." Para Dark Gamer tidak ingin salah satu dari kekuatan­kekuatan tersebut mengontrol Benua Versailles. Mereka tidak ingin adanya gejolak dan perang. Mereka ingin benua dipenuhi dengan kebebasan dan semangat petualangan. "Setelah pemenang di Benua Tengah diputuskan, mereka akan memperluas jangkauannya ke tempat lain. Hanya soal waktu sampai mereka mencapai Benua Utara. Tempat dimana kita hidup sekarang, suatu hari nanti akan semakin berkurang." Para Dark Gamer merasakan krisis yang akan datang. Mereka tidak bisa melepaskan keuntungan mereka di benua ini. "Tapi apa yang bisa kita lakukan?" Setiap Dark Gamer menghadapi keadaan yang berbeda, tapi keuntungan adalah hal yang selalu mereka prioritaskan. Walaupun mereka memiliki kemampuan individu yang kuat, tetap saja akan sulit untuk berurusan dengan Guild yang mampu mengambil alih Benua Tengah. "Kita melakukan hal­hal yang bisa kita lakukan. Itulah mengapa kita berada di Morata." "Tempat itu sangat mudah, gratis dan bagus untuk semua orang." "Siapapun yang mengontrol Benua Tengah, pasti akan melawan Kerajaan Arpen nanti." "Itu sudah pasti, tapi Kerajaan Arpen tidak akan mampu menghadapi mereka." Para Dark Gamer menilai Kerajaan Arpen memiliki kemungkinan pengembangan tinggi. Ada banyak pemula dan pendatang dari Benua Tengah. Kecepatan pengembangannya cukup pesat, tapi kekuatan mereka tidak akan mampu menentang kekuatan militer dari Guild di Benua Tengah. "Kemampuan militer Raja Arpen cukup rendah. Dia belum mempromosikan kerajaan, atau memerintah wilayah­wilayah dengan baik." "Aku mendengar kabar bahwa Benteng Vargo memulai pembangunan tambang." "Tidak bisakah kita bergabung dengan militer?" Jika para Dark Gamer bergabung dengan military Kerajaan Arpen, pasti aka nada peningkatan kekuatan yang besar. Tapi mereka adalah orang­orang yang bertindak untuk keuntungan sendiri, sehingga mereka tidak cocok untuk menaati perintah orang lain, atau memimpin di medan perang.

"Kita melakukan hal­hal yang bisa kita lakukan. Setiap orang pasti sudah pergi ke perpustakaan." "Tentu saja kami sudah kesana. Tempat itu berguna untuk menyelidiki quest­quest." "Banyak orang datang ke Kerajaan Arpen hanya untuk mengunjungi perpustakaannya yang besar." "Ada banyak permintaan menumpuk disana." "Seperti yang kau katakana, aku pun terkejut melihatnya." Terlihat para pemula dan player yang menerima quest sembari berbicara dengan warga, atau perburuan akan didaftarkan pada perpustakaan. Daftar beberapa quest yang belum terpecahkan ditumpuk disana, mulai dari yang termudah sampai dengan yang tersulit. Morata memiliki banyak player pemula, jadi kebanyakan quest yang terdaftar disana memiliki tingkat kesulitan rendah, tapi ada permintaan dengan berbagai pembatasan dan tingkat kesulitan yang tinggi. "Kita harus menyerbu quest­quest itu dengan agresif. Itu juga akan membantu Kerajaan Arpen." "Itu ide yang bagus." Para Dark Gamer memutuskan untuk mengumpulkan keuntungan dari quest, dan itu juga akan menguntungkan Kerajaan Arpen. Perintis, penundukkan monster, berburu harta karun, penemuan, dll. Penyelesaian berbagai quest akan berguna bagi Kerajaan Arpen dalam berbagai hal. "Apakah kekuatan kita akan cukup untuk berkontribusi pada Kerajaan Arpen?" "Pasti akan cukup." "Jika kita mulai bergerak sekarang, maka para Dark Gamer lain juga akan mengikuti kita." "Aku telah memposting tentang quest yang diperoleh dari perpustakaan, dan banyak orang telah bergabung." Para Dark Gamer mulai memainkan peran yang kuat di balik bayangan dari Kerajaan Arpen. Cabang Morata memberitahu Dark Gamer lain tentang keputusan mereka melalui papan buletin. Mereka dapat mengumpulkan simpati dari Dark Gamer lain yang memainkan peran aktif pada benua tengah, timur, selatan dan barat. Kebijakan mereka menyatakan bahwa mereka tidak akan melawan secara langsung terhadap setiap guild atau kerajaan. Akan tetapi, jika mereka secara diam­diam mendukung Kerajaan Arpen, maka itu tidak akan merugikan mereka. "Kerajaan Arpen... Sungguh menarik." "Aku tau Weed sewaktu bermain Continent of Magic. Dia selalu melakukan segala sesuatu sendirian. Sekarang, akan baik­baik saja jika kita pergi berburu atau bertualang di sekitar Morata." Para Dark Gamer berbondong­bondong ke Kerajaan Arpen.

* * *

Ibukota Kerajaan Lasalle menyerah kepada Guild Hermes setelah dua hari berperang. Ini adalah situasi dimana semua orang hanya bisa melongo ketika melihat kekuatan militer Guild Hermes. — Mereka akan memperhatikan pengelolaan urusan domestik Kerajaan Lasalle untuk saat ini. — Guild Hermes harus mengkonsolidasikan kekuatan kami di Lasalle sebelum orang­orang bersekutu untuk melawan mereka. Namun langkah berikutnya dari Guild Hermes, bertentangan dengan harapan mereka. Mereka tiba di perbatasan Kerajaan Britten Alliance 10 hari setelah menduduki Kerajaan Lasalle. "Tunjukkan pada mereka martabat Kerajaan Haven yang agung." "Guild Hermes tak terkalahkan." Ada ribuan Knight dan pasukan militer yang jumlahnya melampaui 550.000 orang. Semua Knight mencengkeram pedang mereka. "Pukul drum untuk menyatakan tanda­tanda serangan!" Suatu serangan kasar terjadi bersama tabuhan suara drum. Suatu bentrokan dengan Guild Cloud bergengsi yang mengontrol Kerajaan Britten Alliance tak terelakkan. Ini adalah perang terbesar yang akan terjadi di benua ini.

Moonlight Scupltor _Jilid 30 - Baka-Tsuki.pdf

Moonlight Scupltor _Jilid 30 - Baka-Tsuki.pdf. Moonlight Scupltor _Jilid 30 - Baka-Tsuki.pdf. Open. Extract. Open with. Sign In. Main menu. Whoops! There was a ...

1MB Sizes 16 Downloads 148 Views

Recommend Documents

MOONLIGHT SHADOW.pdf
He is famous for his hit album Tubular Bells/ Yellow Submarine. Are you familiar with the words in the box below ?.Look up the words that you. don't know in a dictionary. Carry away shadow far away moonlight grieving push through. pray glow Heaven wh

Moonlight-Masquerade-Moonlight-Trilogy-Book-3.pdf
Page 1 of 3. Download ]]]]]>>>>>(-PDF-) Moonlight Masquerade (Moonlight Trilogy, Book 3). (eBooks) Moonlight Masquerade (Moonlight Trilogy, Book 3).

Jilid 1.pdf
b ..111l^yry.o L..sLaE ..11ly1rr11t -: Oq _ :r+ [email protected]. 9l. YYIY.,..ga - ar"

MOONLIGHT SHADOW.pdf
Carry away shadow far away moonlight grieving push through. pray glow ... Will you come to talk to. me this night ... Page 1 of 1. MOONLIGHT SHADOW.pdf.

Jilid 3.pdf
-b ..111tAY1Y.o ,.E=UE ..\1lYttt11l .irta Jl+J - ,::.r+ [email protected]. gt. VY!Y ','..p -. :-"411 za' - L**1 ir-JrJl :4t'll. ,1. "11lll1oo'to s..

Jilid 5.pdf
3l. YYIY.,..ga -'i^\l a=- - qr.r-.ll a!--.;*Jl i

Moonlight Revised Exerpt.pdf
Page 1 of 23. Chapter One. It all began in the rose garden. A light blue Buick convertible pulled up to the entrance of the driveway. leading to a limestone mansion. The mansion itself was barely visible from the. street, but from there, the passersb

moonlight-waltz-by-fenny-wong.pdf
Jul 22, 2009 - ... keyakinan akan membuahkan hasil yang diinginkan. Page 3 of 11. moonlight-waltz-by-fenny-wong.pdf. moonlight-waltz-by-fenny-wong.pdf.

Download JoyToKey.v5.4.2.FULL[11.04.2013]-Moonlight .pdf ...
Sign in. Loading… Whoops! There was a problem loading more pages. Retrying... Whoops! There was a problem previewing this document. Retrying.

29084749-Tamar-Jalis-Siri-Bercakap-Dengan-Jin-Jilid-5.pdf
Page 1 of 122. [1]. Source: http://komuniti‐sbdj.blogspot.com. Tamar Jalis. Siri. Bercakap Dengan Jin. Jilid 5. Page 1 of 122 ...

Moonlight fanfic version excerpt.pdf
Loading… Page 1. Whoops! There was a problem loading more pages. Retrying... Moonlight fanfic version excerpt.pdf. Moonlight fanfic version excerpt.pdf. Open. Extract. Open with. Sign In. Main menu. Displaying Moonlight fanfic version excerpt.pdf.

PDF Eleventh Grave in Moonlight
Page 1 ... missing people, philandering business owners, and, oh yeah...demons, hell ... But Charley's learning to make peace with her fate: Sure, the forces of hell are ... she can still find a way to have her happily-ever-after after all…right?

Moonlight-In-The-Morning-Edilean.pdf
Moonlight-In-The-Morning-Edilean.pdf. Moonlight-In-The-Morning-Edilean.pdf. Open. Extract. Open with. Sign In. Main menu.

Isi Jurnal LP3M vol 3 jilid 2.pdf
There was a problem previewing this document. Retrying... Download. Connect more apps... Try one of the apps below to open or edit this item. Isi Jurnal LP3M ...

M. Natsir - Capita Selecta Jilid 1.pdf
... apps below to open or edit this item. M. Natsir - Capita Selecta Jilid 1.pdf. M. Natsir - Capita Selecta Jilid 1.pdf. Open. Extract. Open with. Sign In. Main menu.

kronik-revolusi-indonesia-jilid-iv-by-pramoedya.pdf
Cerita dari Blora (1952). Page 3 of 6. kronik-revolusi-indonesia-jilid-iv-by-pramoedya.pdf. kronik-revolusi-indonesia-jilid-iv-by-pramoedya.pdf. Open. Extract.

pdf-0744\escape-by-moonlight-by-mary-nichols.pdf
Whoops! There was a problem loading more pages. Retrying... Whoops! There was a problem previewing this document. Retrying... Download. Connect more apps... Try one of the apps below to open or edit this item. pdf-0744\escape-by-moonlight-by-mary-nic

24790501-Tamar-Jalis-Siri-Bercakap-Dengan-Jin-Jilid-4.pdf
24790501-Tamar-Jalis-Siri-Bercakap-Dengan-Jin-Jilid-4.pdf. 24790501-Tamar-Jalis-Siri-Bercakap-Dengan-Jin-Jilid-4.pdf. Open. Extract. Open with. Sign In.Missing:

30 Chairs in 30 Hours
Jan 22, 2018 - 3. Cut and assemble your chair. Use what you learn from the 7s challenge to complete your design. Draw, cut and assemble your finished project and submit it to us in the Project Space. Rules. 1. Two people per group. 2. Two chairs per