SURABAYA & SEKITARNYA JADWAL SALAT SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA

Sumber Referensi yang Mencerdaskan

04:03 11:42 15:07 17:57 19:13

JAKARTA & SEKITARNYA

duta.co

SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:29 12:06 15:32 18:20 19:35

Berlangganan

TIDAK TERIMA KORAN DUTA

SURABAYA 031- 829 9985 JAKARTA 021 3190 6159

SURABAYA 0821 3185 7586 JAKARTA 0852 5834 3301

Rabu, 18 Januari 2017 n 19 Rabbi’ul Tsani 1438 H

HARGA : Rp 3.500

“Anggap Iman Hari Akhir Hanya Ramalan” Tudingan Rizieq soal Pidato Mega Siap Lapor Polisi tapi Buka Komunikasi JAKARTA - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab siap melaporkan pidato Megawati Soekarnoputri dalam HUT ke-44 PDI Perjuangan beberapa waktu lalu. Namun, Rizieq menyatakan masih membuka pintu komunikasi. Sedangkan PDIP siap meladeni jika Rizieq

melaporkan sang Ketum. FPI memang belum secara resmi melaporkan Ketum PDIP Megawati tersebut di HUT PDIP pada Selasa (10/1) lalu. “Soal (pidato) Megawati, itu baru penyampaian informasi di Mabes Polri. Kami siap dimediasi 24 jam oleh

kepolisian, kalau kami salah kami minta maaf ke Megawati, begitu juga sebaliknya,” ujar Rizieq pada rapat dengan Komisi III DPR di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (17/1) kemarin. Dalam pidatonya, Mega menegaskan bahwa PDIP partai ideologis dengan ideologi Pancasila. Dengan diakuinya 1 Juni 1945 sebagai hari lahir, maka kata dia, Pancasila adalah ideologi sah bangsa Indonesia. Mega kemudian menyebut Pancasila sebagai ideologi bangsa akhir-akhir

ini terganggu. Ada sekelompok orang yang berusaha memaksakan ideologi tertutup. “Ideologi tertutup tersebut hanya muncul dari suatu kelompok tertentu yang dipaksakan diterima oleh seluruh masyarakat. Mereka memaksakan kehendaknya sendiri; tidak ada dialog, apalagi demokrasi,” demikian pidato Megawati. Dilanjutkan Mega, para penganut ideologi tertutup ini melakukan tin-

PIDATO MEGA DIPERSOALKAN FPI …para pemimpin yang menganut ideologi tertutup pun memosisikan dirinya sebagai pembawa ‘self fulfilling prophecy’, para peramal masa depan. Mereka dengan fasih meramalkan yang akan pasti terjadi di masa yang akan datang, termasuk dalam kehidupan setelah dunia fana, yang notabene mereka sendiri belum pernah melihatnya.”

“ BACA: “Anggap Iman: ..., hal 7

Polisi Boleh Jabat Pembina Ormas Syaratnya Tak Anti-Pancasila dan Tak Berorientasi Bisnis JAKARTA - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Anton Charliyan menjadi pembina Ormas Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) yang lagi ‘berseteru’ dengan Front Pembela Islam (FPI). Polri pun menjelaskan bahwa anggota polisi, termasuk

para jenderal, boleh menjadi pembina satu Ormas/LSM/organisasi. Namun ada syaratnya, Ormas itu tidak boleh anti-Pancasila dan tak berkaitan dengan bisnis (orientasi profit).

“ BACA: Polisi Boleh ..., hal 7

ntr

TEMBAK MATI BANDAR: Polisi memperlihatkan jenazah bandar narkoba Brian alias DJ Dan, saat rilis kasus narkoba di RS Polri Kramat Jati, Jaktim. Kapolri Jenderal Tito Karnavian didampingi Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan (foto kiri atas) menginterogasi para tersangka. Kapolda Irianto menunjukkan barang bukti. Baru kali ini, rilis kasus narkoba, Polri memamerkan jenazah bandar yang ditembak mati.

Kapolri Siapkan Kamar Mayat bagi Bos Narkoba JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menginstruksikan jajarannya untuk menembak mati para bandar yang mencoba melawan petugas saat ditangkap. “Kalau melawan, berakhirnya pasti di kamar jenazah,” tegas Tito di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (17/1).

r enungan Keluarkan sifat kemanusiaanmu yang bertentangan dengan kehambaanmu, agar kau mudah menyambut panggilan Yang Haq dan dekat dengan-Nya. Ibnu Atha’illah al-Iskandari Sufi Besar Abad VII di Mesir, wafat 709 H

jagat unik

Jokowi Cukur Rambut di Barber Shop Bogor

Bagas Gumilang (22) dan Jumadi tak menyangka barber shop mereka di Bogor, Hunky Dory, dihampiri Presiden Joko Widodo, Sabtu (14/1) lalu, untuk cukur rambut. Jokowi datang pukul 11.30 WIB bersama Kaesang Pangarep, putranya. Tiga puluh menit sebelumnya, Bagas yang bersantai dengan dua pegawainya dikejutkan kedatangan 3-4 anggota Paspampres yang melakukan sterilisasi. Video Jokowi potong rambut itu lalu diunggah Kaesang di channel YouTube pribadinya, berjudul “Pilok #25: Mas Jumadi Nyukur Bapak”. Selama menemani Jokowi, Kaesang menggoda sang ayah. “Nanti kalau Bapak bagus, aku tak (akan) ke sini sendiri. Biar yang percobaan Bapak saja,” canda Kaesang. “Kalau bapak-bapak kan, kalau rambutnya jelek biasa. Kalau anak muda jangan sampai rambutnya jelek.” Kaesang juga menggoda ayahnya agar memakai gel pomade lokal buatan mahasiswa Bogor. “Itu pakein dikit saja, Mas. Tapi botaknya ditutupi... Jangan kelihatan,” ungkap Kaesang kepada Jumadi.lemo

Sengaja datang ke RS Polri, Tito mengaku mengapresiasi jajarannya di Polda Metro, khususnya Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan. Tito menilai saat ini bandar bukan hanya mengedarkan narkoba tetapi sudah berani melawan petugas. Sebagai contoh dari hasil pengung-

kapan sindikat narkoba di kawasan Hayam Wuruk, Senin (16/1), petugas mengamankan dua pucuk senjata api dari pelaku. Oleh karena itu, mantan Kapolda Metro ini menginstruksikan jajarannya untuk tidak takut atau segan menembak mati bandar narkoba yang mencoba melawan petugas.

“Apa yang saya sampaikan untuk melakukan tindakan tegas itu dilaksanakan dengan adanya satu orang yang terpaksa kita lakukan tindakan tegas dan meninggal dunia. Akhirnya kembali ke tempat ini lagi, ke kamar

“ BACA: Kapolri Siapkan ..., hal 7

Jaksa: Sudah Ada Deal-Deal Dulu Keterangan Saksi Eks Staf PT PWU Pojokkan Dahlan SURABAYA - Dahlan Iskan (DI), terdakwa dugaan perkara korupsi pelepasan aset PT Panca Wira Usaha (PWU) Jatim, terpojok oleh kesaksian Budi Raharjo, staf keuangan PT PWU ketika pelepasan aset berlangsung. Dalam keterangannya, Budi mengatakan ada dana masuk sebelum proses lelang pelepasan aset dilaksanakan. Kasus pelepasan aset PT Panca Wira Usaha (PWU), berupa tanah bangunan, di Kediri dan Tulungagung, milik BUMD Provinsi Jawa Timur. Jaksa Penuntut Umum (JPU) menilai, kalau transaksi jual beli aset itu terjadi sebelum ada pembukaan penawaran. Hal itu dibenarkan oleh Trimo, salah satu ag-

“ BACA: Jaksa: Sudah..., hal 7

NTR

CURHAT KE KOMISI III: Ketua FPI Rizieq Shihab di ruang Komisi III Gedung DPR Senayan, Jakarta, Selasa (17/1), guna menyampaikan persoalan yang telah ia laporkan ke Mabes Polri, Senin (16/1). Salah satunya soal Kapolda Jawa Barat yang menjabat ketua Dewan Pembina Ormas GMBI.

Kiai Ma’ruf: Fatwa MUI untuk Dipatuhi JAKARTA – Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan hukum positif yang belakangan jadi polemik di masyarakat dan media sosial, dibahas dalam diskusi di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Jakarta Selatan, Selasa (17/1/2017). Ketua MUI Dr KH Haji Makhruf Amin memastikan tidak pernah ada benturan

duta/eno

DIPOJOKKAN SAKSI: Dahlan Iskan saat jalani sidang di Pengadilan Tipikor Waru, Sidoarjo, Selasa (17/1) kemarin. Terlihat Yusril Ihza Mahendra, kuasa hukum mendampinginya.

Ketua MPR: Jangan sampai kita jadi kuli di negeri sendiri Kini, profesi kuli pun direbut TKA China… Ada konversi minyak tanah ke elpiji 3 Kg, Pertamina irit Rp197 T Taktis, setelah dikonversi, subsidi dihapus…

“Tak Ada Alat Medis di Kereta, Saya Beli Gunting”

PERSALINAN dalam kereta tersebut terjadi sekitar satu minggu yang lalu, namun hingga kini masih jadi viral di Instagram. Pada Kamis (5/1/2017) akun Instagram resmi milik Kereta api PT Kereta Api Indonesia (Persero) @keretaapikita merilis sebuah foto sekaligus fakta

“ BACA: Kiai Ma’ruf:..., hal 7

Comment

Viral kisah Persalinan dalam Kereta di Stasiun Jombang, Jatim

Mendebarkan dan mengharukan, penumpang melahirkan di kereta dengan selamat, dibantu customer service (CS) PT Kereta Api Indonesia (KAI) Stasiun Jombang, Jawa Timur. CS cantik yang kisahnya membantu persalinan di kereta jadi viral itu adalah Dwi Agustin Vicky Wilnawati.

antara fatwa MUI dengan hukum positif di Indonesia. “Yang ada malah positifisasi fatwa. Fatwa diserap jadi hukum positif, dia menjadi hukum positif,” ujarnya dalam diskusi di kompleks PTIK, Jalan Tirtayasa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

yang mendebarkan. Peristiwa berlangsung sehari sebelumnya yakni Rabu (4/1/2017) siang. Seorang bayi lahir di sebuah gerbong Kereta Api Rapih Dhoho relasi Surabaya Gubeng-Kertosono. Bayi perempuan tersebut kemudian diberi nama Dwi Rania Dhahaniawati. Melegakan, ibu dan bayi lahir dengan selamat. Namun, ada aksi heroik di belakangnya. Dwi Agustin Vicky Wilnawati, seorang customer service (CS) di Stasiun Jombang berhasil membantu persalinan penumpang yang mengalami pecah ketuban tersebut. Wanita cantik yang akrab dipanggil Wilna ini sebelum menjadi customer service di PT KAI pernah mengenyam pendidikan sebagai

“ BACA: “Tak Ada ..., hal 7

tanya jawab keislaman Kolom tanya jawab keislaman ini diasuh KH Abdurrahman Navis LC MHI, wakil ketua PWNU Jatim, direktur Aswaja NU Center Jatim. Pembaca bisa mengajukan pertanyaan via email ke: [email protected]. net.id atau SMS ke 08121624247

Ingin Bertobat dan Diqishas (2-Habis) Assalamu’alaikum Wr. Wb. Kiai, saya laki-laki berumur 45 tahun. Saya ingin tobat bahkan saya ingin di Qishas saja karena saya telah berbuat zina dengan istri orang. Saya pernah kirim surat kepada Kedutaan Besar Arab Saudi agar memanggil saya untuk dihukum pancung agar dosa saya terampuni, tetapi sampai saat ini tidak ada jawaban. Kiai, hati saya gelisah karena takut dengan ancaman Allah! Adakah jalan lain agar Allah SWT menerima tobat saya? NN - Pasuruan

IST

HEROIK, MENGHARUKAN: Foto-foto Wilna membantu persalinan di kereta api di Stasiun Jombang, Jatim, yang kisahnya jadi viral.

Wa’alaikumussalam Wr. Wb.

“ BACA: Ingin Bertobat..., hal 7 Editor : Mohammad Hakim Layouter : Ismail Amrulloh

02

NASIONAL

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 RABU, 18 JANUARI 2017

PINI

Sarungan Jokowi dan Simbol Kemajemukan Oleh : Abd Hannan BEBERAPA hari kemarin, pubik kembali dibuat terperangah oleh ulah Jokowi, pasalnya tersebar luas di dunia maya sebuah foto yang memperlihatkan Jokowi tengah berdiri di atas karpet merah dengan pakaian bawahan sarung, atasan jas berdasi, serta peci hitam di kepalanya. Keberadaan petugas pengawal yang saat itu memberi hormat semakin menambah kesan pembeda. Jadilah gambar tersebut menjadi viral, baik itu di media cetak maupun olnline, terlebih lagi media sosial (medsos). Carita di atas kian menambah dan melengkapi cerita-cerita sebelumnya, seperti ketika Jokowi megundang para ulama ke gedung Istana Presiden, Jakarta. Saat itu, Jokowi duduk bersama mereka dengan cara lesehan sebagaimana tradisi dan kebiasaan dunia pesantren. Momenmomen seperti inilah yang kemudian membuat pembeda pada sosok presiden jebolan PDIP ini, sehingga tidak mengherankan manakala mendapat pengakuan dan kecintaan dari rakyat Indonesia. Dari sini pula, dapat dilihat betapa Jokowi tahu betul bagaimana menghibur dan menarik perhatian. Di tengah rakyat Indonesia memimpikan sosok pemimpin yang dapat ngemongi, dekat pada masyarakat akar bawah, mengusung identitas lokal, dan dapat mengakomodir kepentingan semua kelompok, Jokowi pun hadir. Barangkali, hanya di pemerintahan kali inilah keberadaan padagang kaki lima dapat ‘berjualan’ bebas di kompleks Istana. Siapa dapat menduga, rapat kabinet sekelas kementerian disuguhi makanan-makanan sederhana, produk khas lokal seperti singkong rebus, kacang rebus, pisang rebus dan nasi goreng.

Mengapa Pajak Kendaraan Bermotor Saya Naik? SAYA baru saja membayar pajak PKB untuk mobil Ford Fiesta pada tanggal 4 Januari 2017 sebesar Rp 3.307.500. Hal ini sungguh mengejutkan karena seharusnya nilai pajak PKB ini menurun dibandingkan tahun 2016. Tanggal 11 Januari 2017, saya mencari informasi cara menghitung pajak PKB untuk perpanjang STNK tahunan di website samsat-pkb.jakarta.go. id. Di sana terulis jumlah pajak PKB terutang mobil saya untuk tahun 2017 adalah sebesar Rp.2.646.000. Sehingga terdapat selisih lebih bayar sejumlah Rp 661.500. Mohon penjelasan petugas atau dinas terkait atas selisih bayar ini dan bagaimana saya dapat menerima kelebihan bayar tersebut. Apakah mungkin juga dilakukan perhitungan ulang atas pajak PKB tahun 2016 karena nilainya juga lebih tinggi dibandingkan pajak PKB pada tahun 2015.

Warisan Sejarah Terlepas dari segala kontroversi dan spekulasi yang muncul, ada baiknya melihat gaya kontras seorang jokowi sebagai

Junita Email: [email protected]

bagian dari upaya menggali kembali dan menguatkan sisi koderati masyarakat Indonesia yang majemuk, plural dan bineka. Dalam hal sosial kultural, baik sarung, jas, dan peci hitam memiliki historis sendiri, warisan sejarah bahkan merupakan symbol perjuangan melawan kaum imprealisme. Sarung misalkan, sekalipun pertama kali muncul di Yaman—di sana biasa disebut Futah—, namun seiring berkembangan zaman, sarung pun masuk dalam kebudayaan Indonesia, bahkan menjadi bagian identitas, khususnya masyarakat muslim yang tradisionalis (baca: Nahdlatu Ulama’). Alkisah, pada

dikenalkan oleh penjajah. Karenanya, pada awal kemunculannya pakaian jas mengundang perdebatan hebat, terutama di lingkungan muslim tradisionalis yang menganggab Jas sebagai buatan orang non Islam. Bagaimana dengan Peci hitam? keberadaan Peci hitam sebagai salah satu ikon Indonesia di mata dunia tidak lepas dari sosok sang proklamator, Soekarno. Peci—disebut pula dengan songkok— hitam diperkenalkan pada saat dirinya menghadiri sebuah pe srtemuan. Melihati soekarno datang dengan balutan peci di atas kepalanya, setiap orang memandang heran dan sesekali bertanya-tanya, dan

Kemajemukan Indonesia tidak boleh dimunculkan sepihak, namun harus universal dan menyapa semua kalangan. Kalaupun tidak seluruhnya, paling tidak menunjukkan bahwa tidak ada marginalitas, diskriminatif, apalagi penyangkalan pada kaum minoritas. saat Presiden Soekarno meminta KH. Abdul Wahab Chasbullah, tokoh sentral di Nahdlatul Ulama’ untuk datang ke Istana, beliau pun hadir ke istana dengan atasan menggunakan Jas dan bawahan menggunakan sarung. Ini, adalah penegas bahwa sarung bukan semata tentang pakaian, melainkan juga sebagai bagian dari sejarah perjalanan Indonesia yang patut dijaga, dilestarikan dan dipertahankan. Jika sarung identik dengan masyarakat tradisional, maka penggunaan atasan Jas seringkali disandingkan dengan model pakaian ala modern, yang lumrah dikenakan masyarakat berstatus sosial tinggi, pejabat public, dan kaum birokrat. Jas sebagai model pakaian kelas atas boleh dikata adalah symbol nasionalis, namun dipercayai pula sebagai bagian kebudayaan barat, yang dibawa dan

Soekarno pun merespon mereka dengan kata-kata perjuangan, ’kiat memerlukan suatu lambang daripada lambang keperibadian Indonesia’. Peci adalah jati diri Indonesia sekaligus symbol pergerakan yang mengakar dari masyarakat bawah. Simbol Kemajemukan Indonesia adalah tentang kemajemukan, beragam suku, bangsa, ras, agama ada di bumi Indonesia, masing-masing hidup berdampingan, saling melengkapi dan saling menghormati. Sedari awal kelahirannya istilah-istilah seperti pluralism, multikuturallisme, multietnis dan sejenisnya telah melekat erat, baik itu secara natural maupun factual. Apa buktinya Indonesia itu memiliki koderati majemuk, plural, dan multikultur? Mudah saja menjawab dan membuktikannya. Dari segi konstitusional

keberadaan kita di atas bumi pertiwi ini diikat oleh dasar filosofis negara, yakni Pancasila beserta turunannya berupa UUD 45. Dan itu juga diperkuat oleh semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Semboyan ini adalah representasi persatuan dan kesatuan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri atas beraneka ragam budaya, bahasa daerah, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaan. Adapun secara faktual bisa dilihat dari keragaman bangsa-negara kita, baik itu dalam hal natural ataupun kultural. Tengoklak ke sisi kiri dan kanan ke depan dan belakang. Lihatlah betapa bangsa ini didiami oleh macam rupa individu dengan logat bahasa dan ciri khas pakaian yang berbeda; ada yang berpostur tubuh tinggi, pendek, sedang; berwarna kulit putih, sawo mateng, hitam; berambul ikal, kriting, lurus. Diantara dari mereka semua ada yang lahir dari suku Bugis, Jawa, Minang, Papua, Batak, Dayak dan lainnya. masing-masing hidup dalam keberagaman, saling mengisi dan saling menghidupi relegiusitas, budaya, tradisi dan seterusnya. Itulah fakta akan jati diri kemajemukan Indonesia. Kemajemukan Indonesia tidak boleh dimunculkan sepihak, namun harus universal dan menyapa semua kalangan. Kalaupun tidak seluruhnya, paling tidak menunjukkan bahwa tidak ada marginalitas, diskriminatif, apalagi penyangkalan pada kaum minoritas. Gaya sarungan, jas, dasi, dan peci hitam jokowi adalah cerminan pluralitas. Di balik itu, ada pesan yang hendak disampaikan bahwa seorang pemimpin negara tidak cukup menunjukkan dirinya sebagai sosok yang disegani, dihormatin, dan dipatuhi, namun juga harus menjadi cermin yang memancarkan kemajemukan bangsanya. Penulis adalah pengamat sekaligus akademisi sosial di Pascasarjana Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Airlangga Surabaya.

Diapresiasi PT KAI, Dapat Hadiah Rp 10 Juta Uang Rupiah Ditemukan di TKP Teroris Istambul „ Sambungan dari Hal 1

“Tak Ada perawat. Wilna pun kemudian melakukan persalinan sesuai dengan keahlian yang dimilikinya meski dengan keterbatasan peralatan. Penumpang wanita itu harus segera dibantu persalinannya lantaran mengalami pecah ketuban dan dikabarkan saat itu kepala bayi sudah terlihat. Berikut kisah lengkapnya seperti dikutip dari postingan foto dan kisah dari Instagram @ keretaapikita: Suatu siang di KA Rapih Dhoho relasi Surabaya Gubeng-Kertosono terjadi hal yang mengharukan. Ketika KA memasuki Stasiun Jombang, terdapat seorang penumpang yang merupakan ibu hamil mengalami pecah ketuban. Ketika hendak dibawa ke rumah sakit, sang ibu sudah menunjukkan tanda-tanda hendak segera melahirkan. Hadir untuk membantu proses kelahiran adalah Customer Service KAI yaitu @wilnavicky yang pernah mengenyam pendidikan sebagai perawat. Dan berkat mukjizat dari yang maha kuasa, bayi tersebut dapat dilahirkan di kereta, dan kemudian dibawa ke RS Jombang. Bayi perempuan tersebut kemudian diberi nama Dwi Rania Dhahaniawati. Jika bayi tersebut lahir di KA yang lain, kira-kira nama yang tepat apa ya? #keretaapikita Postingan ini menuai ribuan tanggapan netizen dari yang memuji Wilna, menjawab pertanyaan admin Instagram soal

nama yang tepat, ungkapan syukur hingga permintaan traktir. Ternyata Wilna mendapatkan penghargaan dari PT KAI dan pemberian uang senilai Rp 10 juta. Wilna, wanita cantik berhijab ini mendadak populer setelah berhasil membantu persalinan. Doa dan harapan netizen untuknya melalui akun Instagram PT Kereta Api mengalir deras. Terima kasih dan selamat untuk Wilna. Pengalaman Pertama Wilna akhirnya cerita panjang lebar tentang kejadian tersebut. Dia menceritakan pengalamannya di Kereta Inspeksi dalam perjalanan Jakarta-Cikampek, Selasa (17/1) kemarin. Proses persalinan memang terjadi saat kereta berhenti di Stasiun Jombang. “Kepala Stasiun Jombang Pak Sutrisno, memberi tahu bahwa adanya proses persalinan di dalam kereta, kemudian rekan saya Polsuska Rara sudah berada di dalam kereta,” kata Wilna. Dia mengatakan, saat itu kereta penuh sesak oleh penumpang, sehingga menyebabkan bayi kekurangan oksigen dan menyebabkan wajahnya membiru. “Bayi dalam kondisi lehernya terlilit tali pusar dan tidak menangis atau merespons apa pun, namun akhirnya dengan bantuan teman saya untung melonggarkan ruangan, akhirnya bayi itu merespons,” katanya. Wi l n a m e m a ng l u l u s a n Akademi Keperawatan yang sering membantu kakaknya seorang bidan dalam melayani persalinan. Namun, pada hari itu merupakan pengalaman pertamanya menangani langsung persalinan dengan alat medis seadanya dan di atas kereta.

HARIAN UMUM

MASYARAKAT

Penasehat Ahli: KH. A. Mustofa Bisri KH. A. Hasyim Muzadi

As’ad Said Ali Dr. H. Alwi Shihab

Pemimpin Umum/Penanggung Jawab : Drs. H. Choirul Anam Direktur : Mokhammad Kaiyis Dir. Operasional : Achmad Hizbullah Fahry Dir. Keuangan : Ahmad Nahidlul Umam General Manager : Eko Pamuji Pemimpin Redaksi : Mokhammad Kaiyis

“Di kereta tidak ada alat medis, hanya ada alat P3K saja kemudian saya membeli gunting yang telah dibersihkan oleh alkohol untuk membantu menggunting tali pusat yang membelit leher bayi, dengan keyakinan mantap, saya lakukan itu dan Alhamdulillah terselamatkan,” katanya. Setelah itu, seorang ibu dan bayi dibawa ke rumah sakit terdekat dengan ambulans. Atas ketulusan hati Wilna dalam membantu persalinan, PT Kereta Api Indonesia memberikan apresiasi setinggi-tingginya serta memberikan hadiah berupa Rp10 juta. Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia Edi Sukmoro menyampaikan apresiasinya atas pertolongan Wilna dalam menyelamatkan nyawa penumpang. “Di media sosial sampai menjadi viral mempertanyakan kok lulusan Akademi Keperawatan bisa masuk kereta, itu bukan hal penting, yang penting setiap personel KAI bisa memberikan¿ pelayanan yang terbaik kepada penumpang,” katanya. Ke depannya, Edi mengatakan akan memberlakukan aturan larangan bagi ibu hamil yang sudah menginjak usia sembilan bulan untuk naik kereta. “Daripada nantinya terjadi kemungkinan terburuk dan kita pun tidak punya tenaga medis, alat medis hanya ada alat medis biasa, bukan alat medis persalinan,” katanya. Selain itu, Ia juga mengimbau kepada seluruh personel untuk sigap ketika menghadapi kejadian serupa. “Tidak pandang apakah dia hanya petugas karcis, masinis, harus ada rasa kemanusiaan seperti itu,” katanya. z tri, ntr

ISTAMBUL - Polisi Turki mempublikasikan foto barang bukti dari tempat kejadian perkara (TKP) penangkapan pelaku penyerangan di kelab malam Reina, Istanbul, awal bulan ini. Dalam foto-foto yang diambil, terlihat sejumlah mata uang asing, termasuk rupiah pecahan 10.000 dan 2.000. Hal ini jelas terlihat dalam foto yang diambil kantor berita The Associated Press. Uang tersebut ada di dalam sebuah kantung belanja terselip di antara sejumlah uang dari berbagai negara. Dilansir dari Daily Mail, Selasa (17/1) kemarin, dua pistol, sebuah kartu SIM ponsel dan uang lebih dari 100.000 euro juga ditemukan di TKP. Secarik kertas berisi tulisan tangan juga ditemukan di TKP. “Lakukan apa yang kau mau. Aku tidak peduli lagi dan tidak bisa membantu siapa pun. Aku tidak tahan lagi. Tapi kalau kau menginginkan ini baiklah. Tapi aku akan berada jauh dari dia,” demikian bunyi tulisan tangan itu. Pelaku penembakan kelab malam Reina di wilayah Ortakoy, Istanbul, Turki pada malam perayaan Tahun Baru akhirnya dibekuk oleh polisi Turki. Penangkapan

IST

TERORISME DI ISTAMBUL : Uang rupiah yang ditemukan di TKPI teroris Istambul dan foto pelaku yang dirilis kepolisian setempat. tersebut berlangsung di distrik Esenyurt. Pelaku bernama Abu Muhammed Horasani tertangkap saat bersembunyi bersama anaknya yang masih balita. Horasani atau dikenal juga dengan nama Abdulgadir Masharipov yang merupakan

keturunan Uzbekistan masuk ke Turki lewat Suriah. Pria ini merupakan pelaku utama penembakan di kelab malam Reina di wilayah Ortakoy, Istanbul. Akibat tindakannya, 39 orang, 20 di antaranya adalah warga asing. z dlm

Ikuti Enam Syarat Tobat „ Sambungan dari Hal 1

Ingin Bertobat Tapi yang menjadi syarat paling dasar justru tobat. Dan syarat tobat adalah. Pertama, meninggalkan dosa tersebut. Sebelum tobat dilakukan, seorang yang berdosa harus berhenti dulu dari melakukan dosa-dosanya. Sebagaimana Ibnul-Qoyyim katakan: ”Tobat mustahil terjadi, sementara dosa tetap dilakukan”. Kedua, menyesal atas perbuatannya. Bukan cuma berhenti dari dosa, tetapi harus muncul sebuah perasaan sesal di dalam hati yang paling dalam atas dosa itu. Rasulullah bersabda: ”Menyesal adalah tobat”. Ketiga, berazzam untuk tidak

mengulangi lagi. Ibnu Mas’ud berkata: ”Tobat yang benar adalah: Tobat dari kesalahan yang tidak akan diulangi kembali, bagaikan mustahilnya air susu kembali pada kantong susunya lagi.” Keempat, ikhlas. Ibnu hajar berkata: “Tobat tidak sah kecuali dengan ikhlas”. Allah berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, bertobatlah kepada Allah dengan tobat yang semurni-murninya” (QS. At Tahrim : 8). Yang dimaksud tobat yang murni adalah tobat yang ikhlas. Kelima, sebelum mati. Tobat harus dilakukan pada masa diterima-nya tobat, yaitu sebelum saat sakaratul maut (kematian) dan sebelum matahari terbit dari barat atau qiamat terjadi. “Dan tidaklah tobat itu di-

terima Allah dari orang-orang yang mengerjakan kejahatan (yang) hingga apabila datang ajal kepada seseorang di antara mereka, (barulah) ia mengatakan: “Sesungguhnya saya bertobat sekarang” (QS. An-Nisaa : 18). Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya Allah menerima tobat seorang hamba, selama belum dalam sakarotul-maut” (HR Tirmidzi). Barang siapa yang bertobat sebelum matahari terbit dari barat, Allah akan menerima tobatnya” (HR Muslim). Di samping syarat-syarat di atas, dianjurkan pula bagi orang yang bertobat untuk melakukan salat dua rakaat yang dinamakan Salat Tobat, berdasarkan hadis yang diriwayatkan dari Abu Bakar Radhiyallahu ‘anhu,

bahwa ia mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Jika seorang hamba berbuat dosa kemudian ia pergi bersuci (berwudhu’), lalu ia shalat (dua raka’at), lalu ia mohon ampun kepada Allah (dari dosa tersebut), niscaya Allah akan ampunkan dosanya”. Kemudian beliau SAW membaca surat Ali Imran ayat 135. “Dan orang-orang yang apabila mengejakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat kepada Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka, dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu sedang mereka mengetahui”. (Ali Imran : 135).” wallahu a’lam bisshawab. z

Redaktur Pelaksana: Mahrus Ali, Mohammad Hakim. Koordinator Liputan: Mohammad Natsir. Koordinator Daerah/Event: Imam Ghozali. Redaktur: Endang Lismari, Tri Suryaningrum, Abdur Rohman, Imam Ghozali. Wartawan: Ahmad Fathis Su’ud, Abd. Aziz, Ari Armandianto, Andi Mulya, Tunggal Teja Asmara, Henoch Kurniawan, Arif Arianto, Zainal Mutaqin. Fotografer: Ridho’i, Wiwik Wulandari. Biro Daerah: Probolinggo: Ahmad Faisol. Pasuruan: Abdul Aziz, Hamzah Pujiono. Lumajang: Lukmanul Hakim, Ali Imron. Bondowoso: Haryono. Banyuwangi: Jamhari. Jember: Achmad Syaifudin. Bangkalan: Moh Amin. Sampang: Fathurahman. Pamekasan: Habib As Siddiq. Biro Sidoarjo: Ahmad Yani, Yudi Irawan, Luthfi. Gresik: Abdul Salim, M Shopii, Agus Salim Lutfi. Bojonegoro : Kuzaini. Lamongan: Kadam Mustoko, Sunardi. Malang Raya: Rio Hendra (Koor), Muhammad Zen, Haris Sugiarto, Yusron Fuadi. Mojokerto: Arif Rahman, Yusuf Widayat. Jombang: Nurul Yaqin, Muhtazuddin. Kediri: Nanang Priyo. Nganjuk: Adi Mulyadi. Madiun: Agoes Basoeki, Aribowo. Blitar: Hendik Budi Y. Tulungagung: Jarot Prawira. Trenggalek: Tatang Dahono Tuban: Syaiful Adam. Ponorogo: Siti Noor Aini. Jakarta: Khoirul Huda Sabily, M.Saefullah, Hamzah P, Teguh. Depok: Aan Humaidi. Desain Grafis: Ismail Amrulloh (Koordinator), Ahmad Faiz Muda, Sulistyorini, Abida Al Aliyah, Dewi Ayu Manila, Imron. Karikaturis: Iskandar Zubair. IT Support: Nardi. Website Desainer: Dody Tri Kapisha. Keuangan: Putut Kartika Candra (kabag), Wahyu Setyawati; Nurul Faizah (Jakarta); Marketing Eksekutif: Maulana; Iklan: Lores Verda Wati, Mufita Endah R, Tri Ramayanti (Adm), Rahmat (Koord Adv), Hawin Novita A (Telemarketing). Sirkulasi & Pemasaran: Syamsul Huda (Koordinator), Lutfi Eko S, Masudi, Akhson Fuadi, Puji, Ardi, Ahmad Rif’an, Fatkhul Khozin, Jamudin (Jakarta). SIUPP: No. 705/SK/Menpen/SIUPP/1998. Percetakan: PT Duta Aksara Mulia. Kantor Pusat: Graha Astra Nawa, Jl. Gayungsari Timur 35 Surabaya, Telp. 8299985, 8299986 (iklan& Koran), 8299982 (Redaksi) Fax. 8299987 E-mail: [email protected] - Website: www.duta.co Kantor Jakarta: Jl. Kramat VI No. 8 Jakarta Pusat, Telp. (021) 31906159, Faks. (021) 31906214. Wartawan HARIAN DUTA MASYARAKAT dilengkapi dengan kartu identitas berupa ID Card / Kartu Pers.

Editor : Arohman Layouter : Manila

03

RELIGI

Syariah

Keutamaan Menjaga Kata di Media Sosial MEDIA sosial saat ini tak ubahnya seperti senjata tajam. Ia dapat digunakan untuk agenda kebaikan, seperti menyambung silaturahim dan berbagi ilmu pengetahuan, dan dapat pula diarahkan untuk menusuk dan membinasakan nyawa orang. Memang pada saat update status tidak ada darah yang tertumpah seperti halnya menusuk pedang ke perut orang. Tetapi coba perhatikan, tidak jarang status ujaran kebencian yang mengundang provokasi, konflik, bahkan bertumpahan darah. Maka dari itu, sejak dulu Islam menekankan pentingnya menjaga lisan. Andaikan dulu sudah ada medsos, kemungkinan besar Nabi juga meminta umatnya agar pandai menggunakan medsos. Gunakanlah untuk sesuatu yang bermanfaat dan jangan gunakan untuk pertikaian. Dulu, sahabat Abu Musa al-‘Asy’ari pernah bertanya kepada Rasul: Wahai Rasul siapakah muslim terbaik? Rasul menjawab, “Muslim yang mampu menjaga orang lain dari ucapan dan perbuatannnya” (HR: al-Bukhari dan Muslim). Dalam riwayat lain dari Abu Hurairah disebutkan, “Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau lebih baik diam (jika tidak mampu berkata baik)” (HR: al-Bukhari dan Muslim). Kedua hadis ini menunjukan betapa pentingnya menjaga lisan bagi Rasulullah. Bahkan standar kebaikan, keutamaan, dan kesempurnaan Iman diukur berdasarkan sejauh mana ia mampu menjaga lisannya. Dalam konteks bermedia sosial, tentu kualitas iman dan islam seorang muslim dapat dilihat dari bagaimana cara mereka menggunakan media: apakah untuk kebaikan atau keburukan. Status di media sosial, tentu seperti halnya kita bertutur kata sehari-hari. Mungkin pengaruh status yang kita ketik lebih besar ketimbang berbicara langsung. Karena pada saat bicara langsung pendengarnya sangat terbatas, sementara di media sosial siapapun dan dari belahan dunia manapun bisa membacanya. Terkait pentingnya menjaga lisan, Imam alNawawi dalam al-Azkar mengingatkan: “Hendaklah setiap orang menjaga lisannya pada pembicaraan apapun, kecuali bila dipastikan ada kemaslahatannya. Namun jika bimbang, antara meninggalkan dan mengucapkannya sama-sama ada maslahahnya, disunnahkan tetap diam (tidak berkata apapun). Sebab terkadang perkataan biasa bisa berimplikasi pada keharaman dan makruh. Bahkan hal seperti ini banyak terjadi.” Masih dalam kitab al-Azkar, Imam al-Nawawi mengutip pernyataan Imam al-Syafi’i terkait pentingnya menjaga kata: “Apabila kalian hendak bicara, berpikirlah sebelumnya. Jika ada kemaslahatan pada ucapan tersebut, bicaralah. Andaikan kalian ragu, lebih baik tidak bicara sampai ditemukan kemaslahatannya” Pikirlah sebelum bicara atau melontarkan kata di medsos. Timbang baik buruknya terlebih dahulu. Terkadang tidak semua pengetahuan dan informasi yang kita miliki mesti dipublikasikan. Adakalanya, informasi bagus tidak perlu disebarluaskan bila akan menganggu dan merusak ketenangan orang lain. Mari kita budayakan bermedia sosial yang sehat dan produktif. z nur/mha

TOUR & TRAVEL

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 RABU, 18 JANUARI 2017

Membedah Hakikat Kiblat KIBLAT berarti arah. Yakni arah bagi setiap Muslim dalam melaksanakan ibadah shalat. Ka’bah yang terletak di tanah suci Makkah, Arab Saudi merupakan kiblat umat Islam di seluruh dunia. Awalnya, kiblat umat Islam adalah Baitulmakdis di Yerusalem, Palestina. Sekitar 16 bulan setelah berkiblat ke Baitulmakdis, lalu datang perintah Allah swt kepada Rasulullah saw agar memindahkan kiblat ke Ka’bah di Makkah. Perintah Sang Khalik itu tercantum dalam Alquran surat alBaqarah ayat 144, yang artinya, ‘’Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Dan di mana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya. Dan sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Alkitab (Taurat dan Injil) memang mengetahui bahwa berpaling ke Masjidil Haram itu adalah benar dari Tuhannya; dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan.’’ Hakikatnya, kiblat adalah satu arah yang menyatukan arah segenap umat Islam dalam melaksanakan shalat, tetapi titik arah itu sendiri bukanlah obyek yang disembah oleh umat Muslim dalam melaksanakan shalat. Obyek yang dituju oleh Muslim dalam melaksanakan shalat itu tak lain hanyalah Allah swt. Dengan demikian, umat Islam bukan menyembah Ka’bah, tetapi

menyembah Allah swt. Ka’bah hanya menjadi kasatuan arah dalam shalat. Semua mujtahid (ahli ijtihad) bersepakat bahwa menghadap ke kiblat dalam melaksanakan shalat adalah wajib dan merupakan syarat sahnya shalat. Kewajiban ini dipahami berdasarkan surat
lullah saw bersabda, ‘’Apabila kamu melakukan shalat, maka sempurnakanlah wudhu mu, kemudian menghadaplah ke kiblat dan bertakbirlah.’’ (HR Bukhari dan Muslim). Sedangkan bagi mereka yang tak mengetahui arah kiblat, maka menghadap kiblat didasarkan pada ijtihadnya. Hal ini didasarkan pada Firman Allh swt yang artinya, ‘’Dan kepunyaan Allah-lah timur

dan barat, maka kemana pun kamu menghadap di situlah wajah Allah...’’ (QS: al-Baqarah:115). ‘’Ulama Islam semuanya menetapkan bahwa menghadap ke kiblat dalam shalat adalah syarat sahnya shalat, kecuali tak sanggup melakukannya, seperti ketika ketakutan dalam peperangan yang sedang berlangsung atau ketika shalat sunah dalam perjalanan yang dikerjakan di atas kend-

araan,’’ ungkap Ahli Hadis dan Usul Fikih, Asy Syaukani. Imam Nawawi pernah berkata, ‘’Menghadap kiblat adalah syarat sah shalat, tidak ada perbedaan pandangan tentang itu. Akan tetapi yang dimaksud dengan shalat di sinia adalah sahlat fardu dan salat sunat yang dilakukan di dalam kampung, bukan ketika berhalangan (uzur) atau di tengah perjalanan.’’ z dsb/wkp/mha

sejarah islam

Di Jaman Rasulullah Juga Ada Hadis Hoax FITNAH dan cerita dusta itu bukan barang baru. Nabi Muhammad saw pun pernah diserang oleh fitnah dan cerita dusta yang sangat keji. Jika saya hidup di zaman Nabi, saya pun takkan tahu bagaimana saya harus bersikap, karena Nabi pun tak berdaya melawan fitnah tersebut. Bayangkan, seorang Nabi yang agung mengalami fitnah yang luar biasa keji; istrinya dikabarkan telah berselingkuh dengan laki-laki lain. Adalah Ummul Mukminin Aisyah RA difitnah telah melakukan perselingkuhan dengan Shafwan ibn Muaththal. Di satu sisi Nabi Muhammad saw sangat sayang pada Aisyah dan berpikir bahwa tak mungkin Aisyah melakukan tindakan hina tersebut.

PERLENGKAPAN RUMAH PENGOBATAN

Di sisi lain, Nabi sungguh tak berdaya menghadapi fitnah yang sudah menyebar luas. Begitu pula Aisyah; ia sangat terpukul karena fitnah tersebut, apalagi kemudian sikap Nabi kepadanya menjadi berubah: tak seperti biasanya. Hanya sabar dan sabar yang bisa dilakukan oleh Aisyah. Setiap malam Aisyah menangis merasakan derita akibat fitnah tersebut. Sebulan lebih fitnah itu menyebar dan kehidupan rumah tangga Nabi dan Aisyah cukup terganggu. Sampai akhirnya Allah menyelamatkan Aisyah dari fitnah itu dengan menurunkan wahyu: “Sesungguhnya orang-orang yang membawa berita bohong itu adalah dari golongan kamu juga.

Janganlah kamu kira bahwa berita bohong itu buruk bagi kamu, bahkan ia adalah baik bagi kamu. Tiap-tiap seorang dari mereka mendapat balasan dari dosa yang dikerjakannya. Dan siapa di antara mereka yang mengambil bagian yang terbesar dalam penyiaran berita bohong itu baginya azab yang besar. (QS An-Nur: ayat 11 sampai ayat 21). Dalam kitab An-Naba’u alAzhim, Dr Muhammad Abdullah Daraz menjelaskan berbagai hikmah dari kejadian tersebut. Salah satu hikmah yang sangat agung adalah kesabaran dan kejujuran Nabi Saw. Sebagai manusia yang menerima wahyu, bisa saja Nabi membela Aisyah, dengan mengatakan

SCAFOLDING

LOWONGAN

PENGOBATAN

bahwa Allah telah menurunkan “wahyu pembelaan” sejak hari pertama tersebarnya fitnah tersebut. Namun tidak mungkin itu dilakukan oleh Nabi. Nabi tak mungkin berbohong. Beliau hanya bisa bersabar dan yakin bahwa Allah pasti akan menyelesaikan masalah yang sedang beliau dan keluarganya hadapi. Bayangkanlah: andai saya atau Anda adalah orang terhormat dan punya kuasa. Tiba-tiba saya (dan keluarga) atau Anda (dan keluarga) mengalami fitnah seperti yang dialami oleh Nabi saw. Kira-kira apa yang Anda dan saya lakukan sebagai orang yang memiliki posisi terhormat dan punya kuasa? Tentu, sebagai manusia biasa kita

AIRCONDITION

akan gunakan posisi terhormat dan kuasa untuk menyelesaikan orang-orang yang terlibat dalam penyebaran fitnah tersebut. Dengan berbagai cara, termasuk caracara yang juga tak kalah keji. Nabi saw adalah penerima wahyu. Beliau tak pernah berpikir merekayasa wahyu, meski menghadapi ujian yang teramat berat. Lantas, mengapa sebagian umatnya mudah sekali mengumbar ayat kemudian memosisikan pendapatnya seperti ayat? Seolaholah mereka adalah penerima wahyu langsung dari Allah! Saksikan wahai Allah; Engkaulah penolong kami dalam menghadapi segala fitnah. z wkp/ nur/mha

MAKANAN

PARANORMAL

TOUR

JASA

PERLENGKAPAN RUMAH

SEWA MOBIL

Bingung Kehilangan STNK & BPKB ? Hub: 0813 3139 0669 ( Endah ) 0813 5772 0200 ( Verda )

Editor : Mahrus Ali Layouter : Abida

Hukum

4

rabu

18 januari 2017

DUTA MASYARAKAT

Kriminal

Proyek DPUBM Jatim Rawan Persekongkolan Diduga Dijual ke Rekanan Sebelum Anggaran Disetujui

DUTA/SHODIK

BERSIH-BERSIH: Terlihat Sertu Jalal membantu warga lainnya membersihkan puing-puing rumah roboh akibat diterjang puting beliung.

Diterjang Puting Beliung, Babinsa Pegantenan Bantu Benahi Rumah Warga PAMEKASAN - Hujan lebat disertai angin kencang dalam beberapa hari ini di wilayah Kabupaten Pamekasan akhirnya makan korban. Seperti yang dialami Siti Maryam (17) warga Dusun Sajum Desa Plakpak Kecamatan Pegantenan yang rumahnya roboh karena diterjang puting beliung. Menurut Babinsa Koramil Pegantenan, Sertu Jalal menjelaskan, kalau beberapa hari lalu hujan disertai puting beliung menerjang dan merobohkan rumah salah satu warga Dusun Sajum sekitar pukul 19.00 hingga 03.30 Wib. “Sekitar pukul 02.30 wib angin

kencang merobohkan rumah milik Siti maryam yang hidup sebatang kara bersama adiknya shodik (15). Kehidupan Sehari-hari sdri siti maryam dan adiknya dibantu oleh masyarakat sekitar,” ungkap Sertu Jalal, Selasa (17/1). Ia menambahkan, tidak ada korban pada saat angin kencang tersebut karena kedua anak itu langsung keluar dari dalam rumah. Selain itu diperkirakan kerugian materil rumah hancur total berkisar Rp 7 juta. “Saya sudah mendatangi lokasi, mendata kerugian personil maupun materil dan membantu pembersihan puing rumah yg terkena angin puting beliung,” pungkasnya. l rif/and

SURABAYA - Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) Provinsi Jawa Timur menjelang akhir Tahun anggran 2016 menggelontorkan anggaran lebih dari Rp 55 miliar, untuk beberapa Paket Rehabilitasi Jalan, yang tersebar di beberapa UPT, diantaranya UPT Bina Marga Malang, UPT Bina Marga Jember, UPT Bina Marga Kediri, UPT Bina Marga Mojokerto, UPT Bina Marga Pacitan. Dalam pelaksanaannya Paket-Paket Rehabilitasi Jalan tersebut, diduga terjadi penyimpangan dari mulai perencanaan dengan berbagai modus. Paket-paket pekerjaan tersebut diduga sudah dijual dengan deal-deal tertentu kepada rekanan bahkan sebelum anggaran disetujui atau disahkan. Salah satu Ketua Gema jatim (Gerakan Masyarakat Jawa Timur) Wahyu tri hartanto mengatakan, dari temuan di lapangan jelas kentara ada dugaan persekongkolan pihak terkait yang inisiatifnya bisa dimulai dari manapun juga. Seperti mengatur Harga Perkiraan Sendiri (HPS) dengan mark up harga, hingga dugaan adanya suap dan manipulasi pemilihan pemenang. “Modus selanjutnya adalah dugaan adanya manipulasi terkait dokumen lelang, manipulasi dokumen serah terima, meski dijumpai pelaksanaan

kegiatan di lapangan pekerjaannya belum rampung 100 persen,” ungkapnya, Selasa (17/1). Temuan dugaan penyimpangan tersebut terjadi di wilayah kerja UPT Bina Marga Pacitan di Kegiatan Rehabilitasi Jalan Jurusan Batas Kabupaten Ponorogo hingga batas Kota Pacitan, dan paket Rehabilitasi Jalan di Jalan Jurusan Ponorogo-Biting. Ketiga paket tersebut dimenangkan oleh PT WK dengan penawaran hampir mendekati HPS. “Hasil investigasi kami di lokasi pekerjaan yang ada di jurusan Kabupaten Ponorogo hingha batas Kota Pacitan diduga kuat terjadi tumpang tindih anggaran dan telah melanggar Perpres Nomor 04 Tahun 2015 tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah,” ujarnya. Gema Jatim juga menduga bahwa Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur dalam merencanakan pekerjaan tersebut sengaja membuat perencanaan yang tidak beraturan, dimana di link yang sama dalam kilometer yang sama dan pekerjaan yang sama pula dijadikan dua paket kegiatan. “Berdasarkan Kualifikasi penyedia bilamana satu paket pekerjaan tersebut adalah targetnya penyedia yang sama dan lokasinya sama maka tidak dapat dipisahkan atau dipecah

Ditinggal Mati, Istri-Istri Mantan Anggota DPRD Jatim Berebut Harta

Istri Muda Dipidana Saat Mengajukan Penetapan Waris Indah Sulistyowati, warga Villa Bukit Mas Monaco II Surabaya, terdakwa perkara pemalsuan surat tidak menyangka status hubungannya dengan almarhum Masduki, eks pimpinan DPRD Provinsi Jawa Timur membawanya ke bui. PADA persidangan agenda pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Negeri (PN)Surabaya, Senin (16/1), kepada majelis hakim yang diketuai Ari Djiwantara, janda empat anak ini membeberkan ikhwal perkenalannya hingga detik meninggalnya Masduki pada 2011 lalu. “Suami saya (Masduki, red) itu sebelumnya adalah dosen saya. Saya dinikahi pada tahun 1996. Waktu itu beliau mengaku duda. Jadi saya mau saja dinikahi. Saya baru tahu kalau beliau masih memiliki istri setelah beberapa tahun kemudian, saat itu istrinya diam-diam datang ke rumah saya,” ujarnya. Mengetahui hal itu, akhirnya terdakwa mengajukan cerai ke

Duta/Henoch Kurniawan

SIDANg: Indah Sulistyowati istri almarhum Imam Masduki, eks anggota DPRD Jatim saat menjalani persidangan di PN Surabaya. Pengadilan Agama (PA) Surabaya pada tahun 2002. Gugatan cerai diajukan terdakwa saat mereka sudah dikarunia dua anak dari hasil perkawinan yang dilakukan

PERLENGKAPAN RUMAH

PELUANG BISNIS

di Kantor Urusan Agama (KUA) di Banyuwangi tersebut. Oleh hakim PA Surabaya, gugatan cerai dikabulkan, tapi buku nikah mereka tidak ditarik. Masih menurut terdakwa, sesaat putusan cerai dibacakan, terdakwa diajak nikah lagi oleh Imam Masduki. Terdakwa mengiyakan ajakan itu. Namun kali ini keduanya menikah secara hukum agama alias nikah siri. Dari pernikahan siri ini, keduanya dikarunia dua anak lagi, jadi total dari hubungannya dengan Masduki, terdakwa memiliki empat orang anak. Dua dari perkawinan catatan sipil dan dua lagi dari hasil perkawinan siri. Pada tahun 2011, Masduki meninggal dunia karena sakit. Pada 2012 terdakwa mengajukan penetapan waris ke PA Surabaya. Ia mengajukan dirinya dan dua anaknya sebagai ahli waris sah harta Masduki. Saat itu, penetapan waris yang diajukan terdakwa diamini oleh PA Surabaya. Terdakwa dan anaknya dinyatakan sebagai ahli waris sah.

PERLENGKAPAN RUMAH

Namun tidak begitu lama, hal itu diketahui oleh Yun Ari Purwanti, yang statusnya masih tercatat sebagai istri sah Imam Masduki. Tak pelak, mengetahui hal itu, Yun Ari Purwanti beserta tiga anak hasil perkawinan dengan Masduki tak terima. Akhirnya melaporkan terdakwa ke polisi atas tindak pidana pemalsuan surat. Ia dinilai telah memalsukan keterangan dalam surat saat proses pengajuan penetapan waris. Terdakwa tidak menerangkan bahwa status hubungan perkawinannya dengan Masduki sudah bercerai. “Saat itu dalam persyaratannya, pengadilan hanya minta surat nikah, bukan surat cerai. Jadi saya hanya memberikan surat nikah yang belum ditarik pengadilan untuk memenuhi persyaratan penetapan waris. Kebetulan surat nikah suami saya masih ada. Disamping itu, status pernikahan saya di KUA Banyuwangi juga belum dicoret,” kilah terdakwa. l eno

menjadi dua paket pekerjaan. Meskipun sumber dananya berbeda, serta dilarang juga memisahkan paket pekerjaan jika target kualifikasi penyedia itu sama dengan lokasi pekerjaan yang sama,” pungkasnya. Hingga berita ini diturunkan, Adim selaku Kabid Pemeliharaan Jalan Dinas PU Bina Marga Jawa Timur dihubungi berkali kali terkait dugaan penyimpangan paket proyek di tahun anggaran 2016 lalu tidak memberikan tanggapan. Perlu diketahui, Paket Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jalan Provinsi dari sumber dana DAK Tahun 2016, nilai HPS Rp 3.995.905.000, Pemenang PT WK, Harga Penawaran Rp 3.860.860.000 yang lokasi pekerjaan ada di Kilometer SBY - 242+500 - 243 + 400. Km 243 + 580 - 244 + 290. Km 256 + 500 256 + 400 . Km 267 + 536 + 268 + 600. Panjang efektif = 3,40 Km. Dan Paket PemeliharaanBerkala Jalan Provinsi di Kabupaten Pacitan (Link 136), sumber dana APBD Tahun 2016, nilai HPS Rp 7.998.968.674, Pemenang PT WK Harga Penawaran Rp 7.554.352.000. lokasi pekerjaan ada di Km SBY, 237 + 000 - 247 + 000. Panjang efektif = 6,00 Km). S esuai data sepesifikasi teknis dan gambar rencana, Paket Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jalan Provinsi (Link 136) sumber DAK Tahun 2016 dari mulai Km SBY - 242 + 500 - 243 + 400 sampai Km 244 + 290, sudah masuk di paket pekerjaan sebelumnya. l zack/jon/and

Duta/Andik

REHAB: Salah satu ruas jalan yang jadi sasaran DPUBM Provinsi Jatim yang menjadi sasaran Paket REhabilitasi Jalan Jurusan Batas Kabupaten Ponorogo hingga batas Kota Pacitan.

Surabaya ini ditunda majelis hakim dikarenakan salah satu pihak tergugat tidak hadir memenuhi panggilan sidang, yaitu notaris Jusuf Patrianto Tjahjono. “Kita panggil sekali lagi pihak tergugat. Sidang dilanjutkan Kamis (26/1/2017) depan,” ujar hakim. Padahal, menurut panitera, pihaknya sebelumnya sudah dua kali memanggil Jusuf Patrianto Tjahjono untuk hadir sidang, namun tidak juga diindahkan. “Untuk agenda selanjutnya kita

Duta/Henoch Kurniawan

SIDANG: Suasana sidang gugatan Puncak Permai yang digelar di PN Surabaya.

PENDIDIKAN

LAIN - LAIN

SURABAYA - Sudah jatuh tertimpa tangga, peribahasa inilah yang pas untuk menggambarkan kesialan Bernans. Bagaiamana tidak, sudah tertipu, pria 43 tahun ini juga diperas habis-habisan oleh kedua waria yang di kenalnya dari media sosial (medsos) Facebook (FB). Akibatnya, pria yang tinggal di Jalan Kranggan Pangselan 1/1 Surabaya ini mengalami kerugian sebesar Rp 18,1 juta. Ini setelah diperas di Jl Darmo Kali 1B. Tak terima Korban pun melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Wonokromo. Kejadian ini bermula ketika Bernans berkenalan dengan pelaku lewat FB. Saat itu korban tak mengetahui jika foto pelaku dan aslinya berbeda. Setelah saling kenal dan saling berkomunikasi lewat FB, pelaku meminta korban untuk datang ke kos pelaku di Jl Darmo Kali 1B pada Minggu (15/1). Namun sesampainya di kos, betapa kaget Bernans memgetahui jika wanita pujaan yang dilihatnya dari FB ternyata seorang waria. Pelaku langsung mengajak korban masuk ke dalam kos dengan maksud berhubungan intim. Namun, korban yang Mengetahui pelaku seorang waria, korban pun menolak ajakan tersebut. Aksi penolakan korban membuat pelaku kesal dan kecewa hingga kedua waria tersebut memaksa korban untuk mengeluarkan isi tas dan dompet yang berisikan uang tunai Rp 600 ribu. Tak hanya itu pelaku juga membawa ATM BCA. “Setelah memgambil ATM, saya di tinggal di Kosnya mas,” ujar Bernans, Selasa (17/1). “Begitu saya cek, ternyata uang saya Rp 17,500 juta di kuras habis,” tambahnya. Terpisah, Kapolsek Wonokromo, Kompol Arisandi membenarkan, kejadian tersebut, namun pihaknya sudah mengantongi kedua pelaku yang sudah memeras korban. “Ya benar, saat ini kami sudah mengejar pelaku, secepatnya akan kami tangkap,” beber Arisandi. l tom/gal

ARSITEK

minta para pihak untuk datang tepat waktu sesuai sidang yang ditetapkan,” tambah hakim sambil menutup sidang. Terpisah, Halim Darmawan SH, MH, CLA kuasa hukum penggugat menyayangkan sikap tergugat yang terkesan tidak profesional tersebut. “Seharusnya pihak tergugat menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Kita butuh kepastian hukum dan ketegasan hakim dalam hal ini,” ujarnya. Halim juga menyinggung soal celotehan Erni, kuasa hukum dari pengembang Puncak Permai yang sempat mengatakan bahwa pihaknya sudah pengalaman terkiat permasalahan gugatan ini. Hal itu diutarakan Erni dalam sidang, ketika kuasa hukum meminta majelis hakim untuk bersikap tegas terkait kehadiran principal pada sidang berikutnya. “Katanya pengalaman, lah sidang gugatan kok tidak menyertakan Akte Pendirian dan Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/ ART) Perusahaan. Apakah hal itu bisa dikatakan sudah pengalaman?” heran Halim. l eno

SURABAYA - Kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu kembali marak di kalangan pelajar. Kali ini tiga pelajar SMA di Surabaya diringkus Unit Reskrim Polsek Simokerto, Selasa (10/1). Dari penangkapan ketiga pelajar itu, petugas mengamankan 1 poket sabu seberat 0,3 gram dan 1 buah pipet kaca. Tiga pelajar yang ditangkap di antaranya, DS asal Jl Setro Baru Gg V/19, DP asal Jl Semolowaru Selatan Gg l/18-B, dan ED asal Jl Legundi 17-F, Surabaya. Mereka ditangkap petugas ditempat yang berbeda. Petugas lebih dulu menangkap DS, di Jl Kapas Madya gang Besar usai DS membeli sabu. Dari penangkapan DS, petugas lalu mengkelernya ke rumahnya didaerah Jalan Setro Baru. “Saat kami keler ke rumahnya, ternyata di sana juga ada dua temannya yang sedang asik pesta sabu. Tanpa basa-basi, keduanya pun langsung kami tangkap. Setelah itu, ketiganya kami bawa ke Mapolsek,” kata Kompol M Harris Kapolsek Simokerto, didampingi Kanitreskrim AKP Nadiar, Selasa (17/1). Dari hasil introgasi ketiga rejama yang masih berumur 18 tahun itu, kata M Harris, terungkap bahwa mereka mengaku membeli kristal putih tersebut di Jalan Kunti, Surabaya. Untuk membelinya, mereka patungan masing-masing Rp 75 ribu. Tapi, patungan itu hanya dilakukan oleh tersangka DP dan ED. Sedangkan tersangka DS sendiri, bertugas untuk belanja sabu-sabu itu. Berhasilnya penangkapan terhadap ketiga pelajar tersebut, berkat informasi masyarakat bahwa disebuah rumah didaerah Jalan Setro kerap di jadikan pesta sabu. Atas informasi itulah, sejumlah anggota langsung melakukan penyelidikan. “Kami intai mereka lebih dulu. Setelah pelaku mulai keluar sarang, langsung kami ikuti kemana mereka membeli sabu itu,” terang Harris. Setelah dilakukan pengintaian, kes-

DUTA MASYARAKAT

Narkoba Jaringan Internasional Dibongkar Bisnis Dijalankan dari Apartemen Water Palace SURABAYA - Peredaran narkoba skala besar dari salah satu apartemen di Surabaya berhasil digagalkan oleh Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polrestabes Surabaya. Tiga bandar yang diduga berkaitan dengan sindikat jaringan narkoba internasional berhasil diamankan dari apartemen Water Palace Tower F, kamar 2816. Selain mengamankan ketiga pelaku, polisi juga mengamankan lima kilogram narkotika jenis sabu-sabu, serta 7.286 butir pil ekstasi. Kombes Pol Muhammad Iqbal Kapolrestabes Surabaya mengatakan, untuk membongkar sindikat ini, polisi telah melakukan penyelidikan selama kurang lebih dua bulan setelah mendapatkan informasi masyarakat yang resah tentang peredaran bisnis haram di kawasan Jl Dukuh Pakis Surabaya. Dari informasi itu selanjutnya anggota Tim Unit III Satreskoba Polrestabes Surabaya yang dikomandoi AKP Suhartono melakukan penyelidikan polisi mendapatkan satu nama yakni, M Faruk (27), warga Jl Sawah Pulo Tengah

Duta/Tunggal Teja

BUKTI: Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol M Iqbal menunjukkan barang bukti narkoba jenis sabu dan ekstasi yang berhasil dibongkar Satreskoba kemarin. Surabaya. Dan hasilnya, pada Minggu (15/1) sekira pukul 13.30 WIB, Satreskoba berhasil mengamankan tiga orang tersangka ,dua bandar dan satu pengedar, yakni M Faruk, yang setelah dilakukan penggeledahan ditemukan barang bukti paket sabu seberat 2 kg. Setelah dilakukan interogasi, M Faruk memberikan keterangan kepada petugas bahwa dirinya mendapatkan pasokan barang tersebut dari seorang bandar bernama Asep Muhammad Sidik yang berada di apartement. Tak ingin kehilangan kesempa-

tan tersebut,anggota Tim Unit III Satreskoba Polrestabes langsung melakukan pengembangan ke Apartemen Water Palace yang disinyalir tempat tinggal tinggal Asep Muhammad Sidik. Dan anggota berhasil menangkap tersangka bersama seorang tersangka bernama Adi Preyitno dimana kedua bandar ini merupakan DPO Satreskoba Polrestabes selama hampir dua bulan. Dari penangkapan kedua tersangka, petugas terpaksa menghadiahi timah panas ke kaki kanan tersangka Asep Muhammad Sidik, sebab pada saat ditangkap dan menunjukan tempat penyimpanan

PENGOBATAN

Butuh Modal Usaha, Nekat Gelapkan Mobil

Duta/Tunggal Teja

DIAMANKAN: Tersangka saat diamanakan ke Mapolsek Simokerto. abaran anggota Unit Reskrim yang dikomandoi AKP Nadiar itu akhirnya terbayar. Pelaku DS seusai membeli sabu di Jalan Kunti, lalu diikuti secara perlahan. Nah, setelah pelaku sampai di Jalan Kapas Madya, tanpa babibu DS langsung disergap. “Saat kami tangkap, kami berhasil mengamankan barang bukti 1 poket sabu seberat 0,3 gram,” jelasnya. Dari sanalah, DS dikeler ke rumahnya di Jalan Setro. Sebab, dari pengakuan DS, sabu itu akan dipakai bersama dua temannya yang sudah menunggunya di sana. Petugas lalu menggerebek kedua teman DS yang sedang asik menghisap sabu dikamar seluas 3x4 meter itu. Pintu langsung di dobrak. Petugas mendapati mereka sudah teler. “Saat kami gerebek keduanya, ternyata sudah dalam keadaan teler. Kami langsung lakukan penggeledahan. Namun, saat itu kami hanya menemukan barang bukti satu buah pipet kaca. Sebab, sabu yang

barang haram tersebut, tersangka melawan dan berusaha melarikan diri. Selanjutnya dari keterangan tersangka Asep muhammad Sidik Anggota kembali melakukan penggeledahan ke Apartemen Water Palace dan mendapati 4 paket sabu seberat 3 kg, dan 14 bungkus plastik berisi ekstasi 7.186 butir dengan berat total 1,5 kg beserta 1 buah timbangan. Kapolrestabes Surabaya.Kombes Pol M.Iqbal menjelaskan,ke tiga tersangka ini merupakan pengedar dan bandar narkoba jaringan internasional yang mana ketiga tersangka ini merupakan target penangkapan selama 2 bulan dan pada hari minggu 15/1/2017 akhirnya Satreskoba berhasil mengungkap dan menangkap tersangka, ke tiga tersangka ini juga merupakan jaringan pengedar dan bandar pemain lama.” Ungkap M.Iqbal,selasa (17/1). M Iqbal juga mengatakan, demi penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut ketiga tersangka diamankan di Mapolrestabes. Berdasarkan pengakuan tersangka barang haram itu didapat dari Bnadung. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya ketiga tersangka dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) sub Pasal 112 ayat (2) UU No.35/2009 dan Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UU No.35/2009 tentang Narkotika. l tom/gal

keduanya miliki, sudah habis di hisapnya,” beber Kompol Harris. Sementara kepada polisi, ketiga pelajar itu mengaku mengkonsumsi sabu tersebut sudah sebulan lebih. Mereka juga mengaku membeli sabu yakni secara patungan. Setelah terkumpul, langsung dibelanjakan sabu. “Kami sudah ketagihan. Kalau nggak makai badan rasanya pegel-pegel. Kami beli sabu itu secara patungan,” aku tersangka DP. DP menambahkan, jika tak punya uang untuk beli sabu. Dia memanfaatkan uang saku sekolah yang diberikan orangtuanya sebesar Rp 15 ribu. Dia lalu mengumpulkan uang saku sekolah itu hingga Rp 75 ribu. Setelah terkumpul, dia mengabari temannya ED untuk patungan. “Kami berdua patungan Rp 75 ribu. Dan setelah terkumpul Rp 150 ribu, kami menyuruh DS untuk belanja sabu. Setelah dapat, kami pakai bareng-bareng,” terangnya. l tom/gal

SURABAYA - Unit Reskrim Polsek Lakarsantri Surabaya menangkap Trimo Santoso (42). Warga Desa Sumberbendo, Bojonegoro yang kontrak di Surabaya ini dibekuk lantaran melakukan penggelapan mobil. Awal mula penggelapan yang dilakukan tersangka Trimo, setelah dia menyewa mobil ke korban, Sri Windayani, warga Jl Sambiarum, Surabaya pada Desember 2016. Saat itu, tersangka menyewa mobil Suzuki Ertiga nopol L 1578 YI dengan alasan dipakai urusan bisnis proyek kandang domba di Jl Purwodadi, Surabaya. Saat menyewa, tersangka Trimo menyewa mobil dalam jangka waktu satu bulan. “Ternyata mobil sewaan justru tak pernah dikembalikan setelah batas waktu yang disepakati berakhir,” sebut Kompol Slamet Sugiarto, Kapolsek Lakarsantri, Selasa (17/1). Merasa dibohongi dan tidak ingin

mobil yang disewakannya lenyap, korban Sri Windayani akhirnya melapor ke Mapolsek Lakarsantri. Atas laporan tersebut, Unit Reskrim Polsek L akarsantri melakukan penyelidikan dan memburu tersangka Trimo. “Setelah kami melakukan penyelidikan dan meminta keterangan dari korban, pelaku ternyata sudah menggadaikan mobil yang disewanya ke seseorang yang tinggal Sidoarjo,” ucap Slamet Sugiarto. Akhirnya tersangka Trimo, kata Slamet Sugiarto, diringkus anggota Unit Reskrim pada Minggu (15/1). “Tersangka Trimo sudah diamankan dan kini dilakukan penahanan. Kami sudah meminta keterangan dari tersangka dan masih dilakukan dikembangkan,” terangnya. Dihadapan polisi, tersangka Trimo mengaku terpaksa menggadaikan mobil yang disewanya karena butuh uang untuk menjalankan usahanya. l tom/gal

Duta/Tunggal Teja

KELER: Tersangka saat dikeler ke Mapolsek Lakarsantri Surabaya, kemarin.

riminal Singkat

Duta/Tunggal Teja

KELER: Tersangka curanmor saat dikeler ke Mapolsekm Tegalsari.

Residivis Curanmor Dibekuk SURABAYA- Unit Reskrim Polsek Tegalsari menangkap residivis pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), Sabtu (13/1). Pelakunya, Rahmad Radianto (22), indekos di Pandegiling Gang III-19 Surabaya. Modus operandi yang digunakan pelaku yakni merusak kunci motor Satria FU Nopol L 5035 SI milik Andry Budi Santoso (26), dengan menggunakan Kunci Letter T. Saat itu, pelaku berjalan menuju ke tempat kos, Minggu (1/1) sekitar pukul 21.00 WIB. Ketika melewati Jalan Pandegiling Gang IV, pelaku melihat motor korban terpakir di pinggir jalan. Timbul niat jahat pelaku untuk mencuri sepeda motor milik korban. “Pelaku membutuhkan waktu 7 detik untuk merusak kunci motor. Setelah itu, pelaku kabur melarikan diri ke arah Suramadu,” kata Kapolsek Tegalsari Kompol Noerjianto didampingi Panitia Reskrim Iptu Zainul Abidin, Selasa (17/1). Noerjianto menjelaskan mendapatkan laporan adanya kehilangan dari korban. Pihaknya, bergegas berkoordinasi dengan Polres Tanjung Perak untuk melakukan penyekatan. Setelah ditunggu cukup lama, pelaku muncul di Jalan Kedung Baruk arah ke Suramadu. Sontak, polisi yang sudah berjaga langsung mengejar dengan menggunakan sepeda motor. Sempat terjadi kejar-kejaran antara polisi dan pelaku. “Anggota kami memepet motor pelaku. Akibatnya, pelaku terjatuh dari motor. Pelaku beserta barang bukti satu unit motor, langsung kami amankan,” ungkapnya. Dari hasil pemeriksaan, sambung Noerjianto pelaku merupakan residivis dan pernah di penjara. Menurutnya, pelaku pernah tertangkap Polsek Tegal sari, lantaran menjambret di Dinoyo. “Saat itu pelaku masih usia dibawah umur. Namun perkara tetap kami proses sesuai hukum,” ujarnya. Selain itu, dari track record pelaku pernah tertangkap membawa sajam dan ditahan. Tak cukup sampai disitu pelaku juga mencuri sepeda motor di wilayah Polsek Genteng. “Pelaku ditahan dan dijebloskan ke penjara. Keluar dari penjara pelaku mencuri sepeda motor lagi di Jalan Pandegiling milik Andry Budi Santoso,” pungkasnya. Sedangkan, pelaku nekat mencuri lagi karena membutuhkan uang. Pria pengangguran ini mengaku hasil kejahatan telah dijual di Madura. “Uangnya sudah habis buat mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari,” ucapnya. Dia menerangkan jika keahlian mencuri didapatnya di dalam penjara. Bahkan, kunci LetterT yang digunakan untuk beraksi adalah hasil dari tangannya sendiri. “Ya, beli kunci T terus ujungnya dipipihkan. Diajari teman saat di dalam penjara,” tandasnya. l tom/gal

UMROH

SHOWROOM

BENGKEL MOBIL

rabu

18 januari 2017

Nyabu, Tiga Pelajar Diringkus

Notaris Mangkir, Sidang Gugatan Puncak Permai Ditunda SURABAYA - Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya yang diketuai Sigit Sutriono kembali menggelar sidang gugatan yang diajukan Roesmin Hardjanto terhadap Direktur PT Surya Bumimegah Sejahtera (SBS) Nanang Lesmana dan Komisaris PT (SBS) Netty, perusahaan pengelolah/developer Puncak Permai, serta notaris Jusuf Patrianto Tjahjono, Selasa (17/1). Namun sayangnya, sidang yang digelar di ruang Kartika PN

Tolak Diajak ‘Tidur’, Dua Waria Peras Pelanggan

5

SHOWROOM

SHOWROOM

SHOWROOM

LOWONGAN

BAHAN BANGUNAN

AIR ZAM-ZAM

KONSULTAN KESEHATAN

SHOOTING DVD

LOWONGAN SEWA MOBIL

DEPO ISI ULANG KEPERLUAN TOKO BAJU

BATU BONGPAY

KONTRAKTOR

GIGI

MESIN PERTANIAN

PARABOLA

Bingung Kehilangan STNK & BPKB ?

Hub: 0813 3139 0669 ( Endah ) 0813 5772 0200 ( Verda )

Editor : Tri Suryaningrum Layouter : Sulistyorini

RENOVASI RUMAH

Bingung Kehilangan STNK & BPKB ? Hub: 0813 3139 0669 ( Endah ) 0813 5772 0200( Verda )

Editor : Tri Suryaningrum Layouter : Sulistyorini

06 EDUKASI

DUTA MASYARAKAT Senin,20 JUNI 2012 RAbu, 18 Januari 2017

Sekolah Selektif Daftarkan Siswa SNMPTN

DUTA/istimewa

SELEKTIF : Sekolah SMA sederajad sudah mulai melakukan pengisian pangkalan data siswa untuk masuk SNMPTN 2017.

Unair Ubah Mekanisme UKT Karena Banyak Mahasiswa Minta Keringanan

Pengalihan

Guru Jadi Perhatian JAKARTA - Pengalihan pengelolaan SMA/SMK dari kabupaten/kota ke provinsi disinyalir akan menimbulkan berbagai masalah. Kendati demikian, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy optimistis hal tersebut bisa diurai dan diselesaikan dengan baik. “Ya pastilah ada masalah-masalah. Namanya juga pengalihan, pasti akan kita petakan. Satu per satu kita urai. Mulai dari tenaga pendidiknya, terutama guru,” ujarnya, Selasa (17/01). Muhadjir menjelaskan, permasalahan timbul lantaran ada guru PNS dan guru tidak tetap. Belum lagi masalah terkait tunjangan atau gaji untuk guru honorer. “Sumber tunjangan guru honorer yang diangkat oleh kabupaten/kota biasanya dari Bosda, kalau yang dari kepala sekolah itu dari BOS atau dari APBD. Nah, sekarang kalau mereka ikut menjadi bagian dari provinsi, itu ada provinsi yang belum menganggarkan. Itu harus dicari solusi,” terangnya. Selain masalah guru, berbagai persoalan terkait aset dan koordinasi juga menjadi perhatian mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) itu. Dia menargetkan, pelaksanaan peralihan ini bisa dilakukan dengan cepat, tanpa mengganggu proses belajar mengajar siswa dan guru.lkez

SURABAYA – Menjelang seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN), Universitas Airlangga (Unair) mengubah mekanisme prosedur pembayaran uang kuliah tunggal (UKT). Rektor Unair Prof. Dr. Moh. Nasih, SE., MT., Ak., CMA mengatakan, secara nominal, tidak ada perubahan. “Hanya mekanismenya yang sedang kita pelajari,” ujarnya. Itu dilakukan karena banyaknya mahasiswa yang meminta keringanan UKT. Prof. Nasih mengungkapkan Unair memang akan melakukan sedikit perubahan. “Kasus kita, ada mahasiswa yang dapat UKT 5. Namun di semester berikutnya minta keringanan, itu yang sedang kami pelajari. Nah, kita sedang merancang prosedur untuk pembayaran di awal, jadi dalam bentuk sumbangan universitas. Tapi nanti UKT-nya jadi lebih ringan,” jelasnya. Pertimbangan tersebut tercetus karena adanya perubahan kondisi ekonomi mahasiswa yang tak menentu. Kendati secara perhitungan m e n u r u n , n a m u n m e n u r u t P r o f.

Nasih manfaatnya akan terasa secara sosial. “Ya kan banyak mahasiswa yang ditengah jalan ditinggal orang tuanya, atau di PHK (Putus Hubungan Kerja,red). Unair tetap menjamin, bagi mereka yang tidak mampu juga akan kami pikirkan,” ujarnya. “Kita ingin teman-teman kita yang tidak mampu juga bisa bersaing,” tambahnya. Namun prosedur tersebut masih mengikuti respons dari masyarakat. Apabila masyarakat menanggapi dengan positif, bukan tidak mungkin hal tersebut akan terealisasi. Namun, apabila respons masyarakat negatif, maka Unair akan tetap mengacu pada prosedur pembayaran UKT sebelumnya. Selain itu, terkait beasiswa bidik misi, Prof. Nasih menyerukan seluruh calon mahasiswa kurang mampu agar mendaftarkan diri pada program Bidikmisi. Kendati selama ini ada anggapan bahwa mahasiswa pelamar Bidikmisi yang tidak diterima di SNMPTN dan SBMPTN akan gagal. Namun, di Unair , mahasiswa Didikmisi lewat jalur mandiri pun akan

dipertimbangkan. “Jadi jangan khawatir tidak diterima di jalur SBMPTN atau SNMPTN, karena Unair juga mempertimbangkan Bidikmisi lewat jalur mandiri,” jelasnya. “Mereka yang kaya kan bisa les privat, manggil guru ke rumah untuk ngajari juga bisa jadi lolos SNMPTN itu sudah lumrah. Nah, yang tidak mampu ini harus kita pikirkan,” imbuhnya. Terkait jumlah kuota penerimaan SNMPTN dan SBMPTN yang menurun, Prof. Nasih mengungkapkan bahwa pihaknya ingin lebih selektif dalam penerimaan calon mahasiswa baru. Menurutnya, hanya siswa yang punya potensi untuk masuk PT saja yang diterima. Dalam kesempatan tersebut, Prof. Nasih juga sempat memberikan komentar terkait penggunaan tes masuk PT menggunakan sistem CBT (Computer Based Test). Untuk tahun ini, kuota tes melalui CBT secara nasional berjumlah 30.000 peserta. Sedangkan, UNAIR akan menyediakan kuota tes CBT sekitar seribu peserta. “Ke depan, CBT akan terus didorong. 30.000 itu masih gak sampai 5 persen dari total, itu kecil sekali. Oleh karena itu kita akan mendorong, kita mensupport penuh kebijakan itu,” pungkasnya. lend

Sekolah semakin selektif pada siswa yang mendaftar SNMPTN. Sebab, jumlah siswa yang mendaftar ditentukan dengan akreditasi sekolah. Hanya persentase yang ditentukan juga berkurang. Tahun ini, sekolah akreditasi A hanya boleh mendaftarkan 50 persen siswa terbaik di sekolahnya. Turun dibandingkan tahun lalu, yakni 75 persen. Sedangkan untuk sekolah akreditasi B hanya 30 persen, sekolah akreditasi C (10 persen), dan sekolah akreditasi lainnya (5 persen). Kepala SMAN 1 Surabaya, Johanes Mardijono mengungkapkan dengan dimulainya pengisian pangkalan data sekolah dan siswa (PDSS) oleh masing-masing SMA/SMK sederajat, pihaknya juga telah memasukkan data semua siswa. “Dari pusat nanti yang nelihat nilai siswa kami, kalau nanti yang lolos 50 persen itu baru kami arahkan dalam mendaftar. Perlu strategi untuk merangking nilai siswa,” jelasnya. Menurutnya, perubahan aturan ini pastinya juga akan mengurangi jumlah siswa yang diterima SNMPTN. Karena yang lolos di tahap penilaian awal berkurang dari tahun sebelumnya. Karena tidak semua pilihan siswa yang lolos untuk mendaftar SNMPTN diterima oleh PTN yang dituju. “Strategi pemilihan jurusan ini nanti yabg kami tekankan untuk yang 50 persen llolos misal sebelum fix milih kami buat simulasi jurusan yang akan dipilih dengan nilai mereka,”ungkapnya. Pengarahan ini akan dilakukan berupa angket yang dikelompokkan per jurusan dan universitas. Sehingga meminimalkan persaingan antar teman dengan menyadari nilainya. “Makanya peluang besarnya di SBMPTN, jadi ya sekalian persiapan UN,” jelasnya. Sementara Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim,Saiful Rachman mengungkapkan akreditasi harusnya tidak menjadi ukuran mutlak dalam seleksi. Sebab, akreditasi sekolah negeri dan swasta tidak sama. “Akreditasi ini sangat kondisional sekali, kalau mutlak kuota saya tidak setuju. Harusnya perguruan tinggi juga on the spot, bukan hanya data saja acuannya,”jelasnya. Menanggapi hal ini, rektor Universitas Airlangga (Unair), Prof Moh Nasih mengungkapkan proses SNMPTN memang dibuat lebih selektif. Mengacu hasil evaluasi mahasiswa yang diterima dari jalur ini tidak banyak berprestasi dibandingkan dengan mahasiswa yang diterima melalui SBMPTN. “Selektif ini artinya yang diurutan rendah tidak usah masuk juga. Karena bisa jadi sudah ketrima ya nggak dimasukin. Jadi yang punya potensi masuk saja diterima,”lanjutnya. Ia mencontohkan SMAN 5 Surabaya yang banyak mendaftar untuk jurusan kedokteran. Bisa ada 100 mahasiswa yang mendaftar kedokteran saja. Jadi nantinya bisa lebih dibatasi lagi dengan hanya menerima yang terbaik. “Yang berprestasi dari SNMPTN juga tidak sebanyak dari hasil SBMPTN. Khususnya pada prodi yang tidak jelas rumpunnya misal psikologi. Psikologi di SNMPTN biasanya dimasukin IPS, padahal mata kuliah sosialnya sedikit. Banyak matematis dan statistik dalamm psikologi tersebut. Sehingga prestasi pasti akan tertinggal juga. Sementara yang masuk lewat SBMPTN nilainya bagus diterima dan pasti bisa mengikuti materi,”paparnya.lend

Jaring Bibit Akuntan, Gandeng MGMPE

Percayakan Masalah SPP kepada Pihak Sekolah Pertanyaan : Ass pengasuh rubrik, Saat ini siswa SMA/SMK dikenakan SPP. Bahkan pemerintah sudah mengizinkan untuk menarik iuran dari orang tua siswa. Jelas, saya sebagai orang tua yang memiliki anak di bangku SMK, merasa keberatan. Bagaimana saya menyikapinya? Terima kaih Alinsyah - Mojokerto Jawaban : Walaikumsalam Wr. Wb. Dengan mulai diberlakukannya Undang-Undang Nomor 23/2014

tentang pemerintah daerah, di mana kewenangan pengelolaan SMA/SMK sederajad diserahkan kembali kepada pemerintah provinsi (pemprov), membuat banyak orang tua yang bingung karena harus membayar kembali SPP yang selama dikelola pemerintah kabupaten/kota digratiskan. Seperti halnya di Surabaya, di mana saat pengelolaan dipegang pemkot, seluruh jenjang pendidikan mulai SD hingga SMA gratis. Kini siswa SMA sederajad sudah tidak lagi bisa gratis karena pemkot sudah tidak lagi mendanai hal itu.

Kehilangan STNK dan BPKB

Bagiwargayangkurangmampu jelas ini akan menambah beban. Seperti halnya yang Alinsyah alami. Menurut kami, apabila sebagai wali murid keberatan bisa melakukan pengajuan keringanan kepada sekolah misalnya dengan sistem mengangsur. Selebihnya alangkah lebih baik percayakan kepada pihak sekolah mengenai SPP karena sekolah paham dengan kebutuhan untuk siswa dan bisa meminta pengelolaan keuangan SPP secara transparan sehingga hasil terlihat jelas dan tidak ada berpikiran negatif dan kesalahpahaman. Semoga membantu.l

SURABAYA - Lembaga pendidikan tinggi, universitas atau sekolah tinggi berlomba menjaring bibit akuntan dari SMA, SMK, MA dan sederajat. Siswa yang memilih jurusan akuntasi atau sosial menjadi ceruk tersendiri. Penetrasi yang dilakukan kampus tidak berlebihan. Sebab, tidak semua lulusan program pendidikan (Prodi) akuntansi memilih profesi sebagai akuntan. Wirausaha atau bekerja di sektor lain menjadi pilihan diantara lulusan. Terlebih data Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) Pendidik Jawa Timur menyebut, selama 2016, ada lulusan S1 Prodi Akuntansi dari perguruan tinggi negeri/swasta (PTN/S) di Indonesia tidak minat mengambil profesi akuntan. Baik akuntan pendidik (sebagai dosen), akuntan publik (di pemerintahan), serta akuntan manajemen (di perusahaan). Mereka lebih memilih bekerja di sektor lain.

“Akuntan dibutuhkan di semua perusahaan. Rumah sakit saja butuh akuntan. Profesi akuntan dibutuhkan di hampir semua perusahaan. Manufactur, provit dan non provit, hingga pemerintahan,” tutur Rovila El Magviroh, salah seorang anggota Dewan Penguji Standart SMA/SMK Jawa Timur di sela Perbanas Accounting Festival (PAF) 2016-2017, di Kampus II STIE Perbanas, Jalan Wonorejo Surabaya, akhir pekan lalu. Diundang dalam PAF yang kedua tersebut, 180 guru ekonomi dari kabupaten/kota se Jawa Timur yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran Ekonomi (MGMPE). PAF yang memberikan pelatihan bagi guru ekonomi tersebut bagian program pengabdian masyarakat serta corporate social responsibility (CSR) STIE Perbanas Surabaya. “Ada yang menyebut di SMA jurusan IPA lebih penting. IPS juga penting. Untuk akuntansi

sebagai bagian pelajaran di IPS diperlukan. Buktinya banyak yang memanfaatkan jasa lulusan akuntansi di SMA atau SMK sebagai tenaga akuntan. Cuma tidak banyak lulusan SMA atau SMK dengan penguasaan akuntansi yang tahu sudah bisa bekerja,” tambah Rovila yang juga ketua panitia APF 2016-2017. Di Eropa, kata Rovila, profesi akuntan lebih diminati, bahkan menjadi primadona. Di Indonesia belum. Ini yang mendorong perguruan tinggi, termasuk STIE Perbanas menggaet calon mahasiswa dengan menggandeng MGMPE. Harapannya guru bisa memberi pemahaman ke muridnya tentang peran serta kebutuhan profesi akuntan. “Respon MGMPE luar biasa. Jauh-jauh mereka datang dari daerah. Ada dari Blitar, berangkat jam 01.00 dini hari (kemarin),’” rincinya. Tiga guru tersebut; Yudan Ismintarti dari SMAN 1 Srengat, Musrimin dari SMAN 1 Kesamben, dan

Samonah dari SMAN 1 Kademangan Blitar. “Kami berangkat jam 01.00 tadi (kemarin). Selama ini materi yang diajarkan pelalui APF bermanfaat buat kami untuk ditularkan ke anak-didik,” kata Ismintarti. Bambang Sugeng, guru ekonomi SMAN 1 Gedangan, Kabupaten Sidoarjo menyebut sudah dua kali mengikuti PAF. “Materi sebelumnyansoal keuangan negara dan sukuk. Materi yang kami dapat bisa disampaikan lanjut ke siswa,” kata Bambang. Ketua STIE Perbanas Lutfi menyebut, PAF bagian CSR pihaknya. “Ini bentuk kepedulian kami pada para guru. Untuk memberikan manfaat sebaikbaiknya untuk SMA, SMK,” tegas Lutfi. Menurut Lutfi, pelatihan yang diberikan kemarin, yakni laboratorium akuntansi perbankan, pelatihan SAK ETAP, SAP, dan seminar penjaminan mutu. lend

Hub: 0813 3139 0669 ( Endah) , 0813 5772 0200 ( Verda )

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

Kehilangan STNK L 5077 YN a/n. Eriec Januari Nugrahatama d/a. jl Manukan Tengah 6-J/5. 18.01.2017

Kehilangan STNK L 1501 DC a/n. PT. TAKARI KOKOH SEJAHTERA d/a. NGAGEL JAYA TENGAH NO.21 18.01.2017

Kehilangan STNK L 3570 AC a/n Farid Susanto W. d/a Karang Menjangan 7/12. 17.01.2017

Kehilangan STNK Honda NF125D tahun 2005 Warna Silver Biru, Nopol: L 5731 CO Noka MHIJB22165K309431 Nosin JB22E-1308561 a/n Nani Widyawati d/a Kupang Gunung Barat 4B/15 Surabaya. 14.01.2017

Kehilangan STNK L 3871 VZ a/n Sri Rochmawati d/a Jl. Kendung 4.

Kehilangan STNK L 5749 XN a/n Eko Dian Elliyanti d/a Kandangan Gunung Darma 2/19. 12.01.2017

Kehilangan STNK L 6491 ZW a/n Ijah d/a Jl. Dkh. Kupang Utr. 2-B/43. 12.01.2017

Kehilangan STNK L 5603 XO a/n Yenny Tanujaya d/a Jl. Sawahan Baru 2/18. 13.01.2017

Kehilangan STNK L 6430 YM a/n. Sudjono d/a. jl Tambak Asri 220. 14.01.2017

Kehilangan STNK L 5735 BK a/n Farid Syarifudin d/a Karang Gayam 3/28. 12.01.2017

Kehilangan STNK Mobil Toyota Avanza W-1566-C a/n Hermin Krismiati d/a Perum Golden Berry Regency Blok CF-7 Menganti - Gresik. Hub. 081331165026. 29.12.2016

Kehilangan STNK Hnd L 2842 DA a/n Mailan d/a Kapas Lor IB/25A Sby. 12.01.2017

Kehilangan STNK L 4886 VB a/n. Fatmawati d/a. jl Genting 1/1. 18.01.2017 Kehilangan STNK L 1420 VX a/n. Ang Thian Long d/a. jl Perum Sambikerep Indah FV/5. 18.01.2017 Kehilangan STNK L 1482 DS a/n. JANI HANAFI d/a. YKP MEJOYO BLOK KK/13 18.01.2017 Kehilangan STNK L 1930 CF a/n. PT. ROYAL PASIFIK MANDIRI d/a. SULAWESI NO.69 18.01.2017 Kehilangan STNK L 5487 EL a/n. SUKARJO d/a. PACARKEMBANG 10/1-C 18.01.2017 Kehilangan STNK L 5499 BZ a/n. ANDIKA SETYA P d/a. KAPAS MADYA 4-M/23 18.01.2017 Kehilangan STNK L 1715 SQ a/n. ABDUL FATAH d/a. NYAMPLUNGAN BALOKAN 2 18.01.2017

Kehilangan STNK L 2526 TS Honda thn 2003 a/n Suwono d/a Kedung Cowek 176 Sby. 18.01.2017 Kehilangan STNK L 5431 RQ Honda Spd Mtr thn 2012 Rk MHIJBE-117CK-410753 Mesin JBEIE1403222 a/n Indah Rahmawati d/a Wonorejo 1/35 Sby. 18.01.2017 Kehilangan STNK Tyt L 1753 JC a/n Roni d/a Jl. Siwalankerto Tmr. 1/116 Sby. 18.01.2017 Kehilangan STNK L 4926 CR a/n Hengkie Wijaya d/a Setro 6/15-A. 17.01.2017 Kehilangan STNK L 5720 EG a/n Willem Tupan d/a Wisma Kedungasem Indah G/10. 17.01.2017 Kehilangan STNK L 8006 PJ a/n Rumiyati d/a Sido Kapasan 9/11. 17.01.2017 Kehilangan STNK L 5375 FA a/n Cholik Rachman d/a Mulyorejo Tengah Gg. Buntu No. 1. 17.01.2017

Kehilangan STNK L 6880 XO a/n. Yasir d/a. jl Tmbk Dalam Baru A/7. 17.01.2017 Kehilangan STNK Honda NF125D tahun 2005 Warna Silver Biru, Nopol: L 2741 ZF Noka MHIJB22165K309431 Nosin JB22E-1308561 a/n Nani Widyawati d/a Kupang Gunung Barat 4B/15 Surabaya. 16.01.2017 Kehilangan STNK L 69141 LW a/n. Mashuda Muniroch d/a. jl jeruk 117. 16.01.2017 Kehilangan STNK L 6379 PC a/n. M. Sjahid Akbar d/a. jl Srengganan Lebar 16. 16.01.2017 Kehilangan STNK L 4160 YD a/n. Emi Romadiana d/a. jl Kembang Kuning Kulon 3/14. 16.01.2017 Kehilangan STNK Spd Mtr Hnd L 6082 ZM Merah Htm a/n. Janto Setioso, SE d/a. Simo Sidomulyo X/5 Sby 16.01.2017

Kehilangan STNK L 5764 XZ a/n. Masriah d/a. jl Simorejo 2/11. 14.01.2017 Kehilangan STNK L 5187 JY a/n Puji Setiawan d/a Kedurus Gg. IV-A. 13.01.2017

Kehilangan STNK L 5659 NU a/n Sugito d/a Gembong 3/7-C. 13.01.2017

13.01.2017

Kehilangan STNK Mobil Toyota Avanza W-1566-C a/n Hermin Krismiati d/a Perum Golden Berry Regency Blok CF-7 Menganti - Gresik. Hub. 081331165026. 03.01.2017

Kehilangan STNK Szk L 2159 HB a/n Asih Andayani d/a Dkh. Kupang 30/26A Sby. 12.01.2017 Kehilangan STNK Hnd L 3264 JI a/n Tjahyo Santoso d/a Darmo Permai Sel. 16/14 Sby. 12.01.2017

Kehilangan STNK L 6680 GV a/n Indah Fajarwati d/a Ngagel Rejo Utr. 7 /34. 13.01.2017

Kehilangan STNK Mobil Toyota Avanza W-1566-C a/n Hermin Krismiati d/a Perum Golden Berry Regency Blok CF-7 Menganti - Gresik. Hub. 081331165026. 12.01.2017

Kehilangan STNK L 5230 HO a/n Utut Adiansyah d/a Lesti 14. 13.01.2017

Kehilangan STNK L 6623 WL a/n Setiono d/a Simo Gunung Kramat No. 23-B. 12.01.2017

Kehilangan STNK L 4775 ZV a/n Claudio d/a Jl. Perum Alam Galaxy A -10/5. 12.01.2017

Kehilangan STNK L 8144 VR a/n Sumber Arta Selalu 8 d/a Jl. Margomulyo Permai Blok DD 9-10. 13.01.2017

Kehilangan STNK L 6402 AQ a/n Maili Zarwan d/a Klampis Ngasem 3/32. 12.01.2017

Kehilangan STNK L 5088 YD a/n Eka Widyaningsih d/a Jl. Simo Kalangan 93-K. 12.01.2017

Kehilangan STNK L 1169 CW a/n Winarni Susanti d/a Jl. Mojoklanggru Lor 78-B. 12.01.2017

Kehilangan STNK L 9685 S a/n PT Dumas Tanjung Perak S. d/a Jl. Nilam Barat 24-26. 12.01.2017 Kehilangan STNK L 4453 LW a/n Mujiono d/a Jl. Simo Gunung Kramat Tmr 30. 12.01.2017 Kehilangan STNK L 3395 YF a/n. Budi Suyanto d/a. jl Simomulyo Baru 7K/21. 11.01.2017 Kehilangan STNK L 5573 RN a/n. Muh Andi Syahroni Zain d/a. jl Ikan Kerapu 28-A. 11.01.2017 Kehilangan STNK L 1775 YM a/n. PT Tirta Kencana Tatawarna d/a. jl Ry Satelit 11.01.2017 Kehilangan STNK L 6627 AC a/n Martianus Z. d/a Pucang Kerep 7. 11.01.2017 Kehilangan STNK L 6025 FT a/n Fadly Poernomo d/a Gresikan 1/15. 11.01.2017 Kehilangan STNK L 6069 FO a/n Filipus Hendrik K. d/a Virgo No. 30. 11.01.2017

Editor : Mahrus Ali Layouter : Abida Al Aliyah

07

sambungan

DUTA MASYARAKAT Rabu, 18 Januari 2017

Sebut Kapolda Metro Otak Hansip, Rizieq Dipolisikan n Sambungan dari Hal 1

“Anggap Iman dakan yang hanya didasarkan pada kekuasaan totaliter. Bagi mereka, teror dan propaganda adalah jalan kunci tercapainya kekuasaan. “Tidak hanya itu, mereka benar-benar anti-kebhinekaaan. Itulah yang muncul dengan berbagai persoalan SARA akhir-akhir ini. Di sisi l a i n , p a r a p e m i m p i n y a ng menganut ideologi tertutup pun memosisikan dirinya sebagai pembawa ‘self fulfilling prophecy’, para peramal masa depan. Mereka dengan fasih meramalkan yang akan

pasti terjadi di masa yang akan datang, termasuk dalam kehidupan setelah dunia fana, yang notabene mereka sendiri belum pernah melihatnya,” papar Mega. Nah, kalimat Mega yang menyebut “peramal masa depan” itulah yang diperkarakan Habib Rizieq. “Ini ada bukti pidato Megawati. Kami siapkan. Ini yang bilang rukun iman percaya pada Hari Akhir hanya ramalan. Kalau Megawati tidak diproses, berarti tidak ada keadilan. Ada bukti, ada laporan, wajib diproses tidak? Wajib!” ujar Rizieq di sela memimpin unjuk rasa sekitar 1.500 anggota FPI di Mabes Polri, Senin (16/1).

PDIP Siap Ladeni Menanggapi rencana laporan Rizieq ke polisi tersebut, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan pihaknya tidak takut dan siap menghadapi. “Kami tidak takut dan kami siap berhadapan dengan Bapak Rizieq,” kata Hasto kepada wartawan, Selasa (17/1/2017). “Sekiranya Pak Rizieq ada yang tidak puas, sampaikan melalui jalur hukum, dan kamu akan siapkan pembela hukum terbaik,” tambah Hasto. Hasto mengatakan, memang selama ini Rizieq selalu mencari celah untuk ‘menyerang’ Megawati dan PDIP. Terkait pidato tersebut, Hasto menyerahkan penilaiannya kepada

masyarakat. “Biar rakyat yang menilai pidato Ibu (Mega),” ujarnya. “Ini (pidato) untuk kebaikan bangsa dan negara tidak bermaksud melecehkan mana pun. Ini tanggung jawab ketua partai untuk menyampaikan kebenaran di atas kebenaran,” paparnya. Tidak Paham Agama Sebelumnya, politisi senior PPP dari Sulawesi Tenggara Habil Marati juga menyindir pidato Megawati yang menyebut ‘kalau mau jadi orang Islam, jangan jadi orang Arab’. Menurut dia, Megawati tidak paham posisi agama dalam prespektif penciptaan manusia, bahwa

Mahfud MD: Fatwa MUI Tak Mengikat n Sambungan dari Hal 1

Kiai Ma’ruf: Dijelaskan Kiai Ma’ruf yang juga ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tersebut, tidak ada yang berhak melakukan penegakan hukum terkait fatwa MUI. “Fatwa itu untuk dipatuhi saja dan tidak ada tindakan hukum, kecuali kalau fatwa itu sudah dijadikan hukum positif,” jelasnya. Bagaimana dengan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI yang membuat suatu aksi beberapa waktu lalu? Menurut Kiai Ma’ruf, itu merupakan inisiatif masyarakat dan tidak ada hubungan kelembagaan dengan MUI. Kiai Ma’ruf menjelaskan, tidak benar jika fatwa MUI disebut memicu ketegangan. “Enggak benar itu. Fatwa sendiri, ketegangan sendiri. Kalau dampak negatif bukan hanya fatwa MUI, peraturan pemerintah juga disalahpahamkan,” ujarnya. Dikatakannya, fatwa merupakan kewenangan MUI. Jika ada sesuatu yang harus ditindaklanjuti, MUI berkomunikasi dengan pihak kepolisian. “Aspek sosialnya dipertimbangkan. Sebab fatwa itu untuk umat Islam bagaimana umat Islam harus bersikap. Jadi bagaimana harus berperilaku. Jadi sebenarnya enggak ada dampak apa-apa,” ujarnya. Bila Beda Mahzab Kiai Ma’ruf juga menjelaskan proses keluarnya fatwa MUI.

Bila terdapat khilafiah (perbedaan) antarmazhab, lanjut dia, penentuan fatwa dilakukan dalam proses pencarian titik temu. “Kompromi kalau ada dua pendapat berbeda,” ujarnya. Kalau itu tidak berhasil, lanjut Kiai Ma’ruf, dilakukan usul fiqih perbandingan dan baru diambil keputusan. Kalaupun ini tak berhasil, untuk hal yang tidak ada pendapat, maka dilakukan ijtihad. Intinya tidak boleh ada kevakuman. “Di MUI tidak pernah ada tidak sepakat kecuali soal rokok. Kalau tidak tercapai kesepakatan maka fatwa disampaikan apa adanya dengan perbedaan pendapat itu dengan argumen masing-masing,” lanjut cucu Syaikh Nawawi Al Bantani, imam Masjidil Haram asal Banten, yang menurut silsilah juga merupakan keturunan cucu Nabi Muhammad saw, Imam Hussein, tersebut. Dalam kasus rokok itu, menurut Kiai Ma’ruf, ada pendapat yang menyatakan haram dan satu menyatakan makruh. Maka MUI menyampaikan dalam masalah rokok ada khilaf. “Anggota komisi fatwa itu ada representasi dari seluruh kelompok ada NU-nya, saya sendiri Rais Aam NU, ada dari Muhammadiah juga ada Persis dan semua Ormas. MUI itu lengkap,” tegasnya. Fatwa MUI Tak Mengikat Bila Ketum MUI KH Ma’ruf Amin mengatakan fatwa MUI untuk dipatuhi, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK)

Mahfud MD menegaskan bahwa fatwa MUI tidak mengikat masyarakat. Kecuali soal produk halal karena itu sudah jadi UU. “Produk halal itu mengikat karena sudah jadi UU. Jadi kalau fatwa itu belum jadi undangundang maka itu tidak mengikat secara hukum,” kata Mahfud dalam acara diskusi di PTIK tersebut. Meski MUI misalnya sudah mengeluarkan fatwa babi adalah makanan haram, tapi kalau kemudian ada muslim yang mau makan babi, ya terserah. “Tidak bisa dihukum, cuma dosa atau sanksi otonom. Jadi tak bisa dipaksa. Hukum Indonesia itu ada tiga lapis. Untuk perdatanya (hukum Islam), jadi hukum positif juga,” lanjutnya. Dalam undang-undang, apa yang dikatakan hukum positif, adalah hukum yang berlaku berdasar negara. MUI, menurut Ma’ruf, salah kalau menegakkan fatwanya. Apalagi penegak hukum, tidak boleh menegakkan fatwa MUI. “Masyarakat juga salah, apalagi polisi. Fatwa itu baik dan juga perlu. Tapi apakah harus diikuti, tidak harus? Itu tidak mengikat. Fatwa di negara Islam itu dibuat mufti, tapi kemudian disahkan negara,” lanjut guru besar hukum tata negara Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta ini. Dalam hukum itu ada sanksi, yang dipaksakan oleh negara. Penjara dan denda. Tapi kalau fatwa tidak ada sanksi, kalaupun ada sanksi namun saksinya otonom atau dari diri sendiri.

“Misal rasa takut saat zina dan merasa dosa. Kalau di Arab itu zina dihukum, di sini enggak kecuali yang sudah menikah. Dalam masyarakat ada pedoman tingkah laku yang harus dihormati, norma, tapi tidak bisa disanksi, misal saya merokok, memang nggak sopan. Tapi nggak bisa ditangkap,” urainya. Singkat kata, f atwa MUI adalah urusan pribadi umat Islam dalam menjalankannya. “Penting masyarakat itu diberi pemahaman bahwa masalah fatwa itu urusan kesadaran masing-masing pribadi di internal umat Islam. Sehingga tidak boleh melakukan langkahlangkah penegakkan sendiri,” jelasnya. “Menggunakan aparat negara tidak boleh, apa lagi menegakkan sendiri sebagai LSM atau Ormas. Karena fatwa itu untuk keperluan amaliyah pribadi,” sambung Mahfud yang seakanakan menyindir Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI beberapa waktu lalu. Meski mengkritisi penegakkan fatwa oleh beberapa Ormas, Mahfud juga mengapresiasi MUI. Menurutnya, dalam membuat fatwa, MUI sudah bekerja secara proporsional karena MUI tidak pernah mengatakan bahwa fatwanya wajib ditegakkan oleh negara. “MUI sudah proporsional. MUI tidak pernah mengatakan ini wajib dilaksanakan dan wajib ditegakkan oleh negara. Silakan umat islam laksanakan sendiri,” ujarnya.lhud, mer, dit

Rizieq dan Kapolda Jabar Saling Sindir n Sambungan dari Hal 1

Polisi Boleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, anggota polisi tidak boleh jadi anggota Ormas. Namun kalau jadi pembina boleh. “Pembina itu kan di luar anggota ya, lebih kepada mengarahkan, menasihati. Membina masyarakat merupakan bagian tugas kepolisian,” ujar Boy di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jalan Tirtayasa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (17/1/2017). Hanya saja, Boy menegaskan, anggota Polri tidak boleh menjadi pembina Ormas atau organisasi yang bertentangan dengan Pancasila. Polisi juga tak boleh menjadi pembina dalam organisasi yang berkaitan dengan bisnis. Bisnis dalam artian bergerak di bidang usaha dan berorientasi profit. “Itu tidak boleh. Tapi dalam rangka pembangunan manusia, pembangunan SDM, pembangunan sosial kemasyarakatan yang lebih bagus, meningkatkan kesadaran hukum masyarakat, itu menjadi bagian yang tidak lepaskan dari tugas-tugas kepolisian. Menjadi anggota aktif dalam hal melakukan tugas-tugas di bidang keormasan itu tidak, tapi hanya diminta sebagai pembina atau penasehat,” jelas Boy. Namun sesuai prosedur, anggota polisi yang diminta menjadi pembina oleh suatu organisasi, Ormas, atau LSM, harus atas persetujuan langsung dari Kapolri. “Langsung ke Kapolri. Melapor, yang penting orientasi tugas tidak ditinggalkan. Karena tetap ada hubungannya dengan konteks-konteks tugas kita,” tutur Boy. Dia menambahkan, masyarakat dengan berbagai komunitas itu tak lepas dari pantauan monitor dan merupakan sasaran untuk diberikan semacam penyuluhan, pembinaan oleh anggota polisi sebagai pembina. “Jadi itu tidak ada

masalah. Tapi kalau tergabung dalam perusahaan, jadi komisaris, jadi direktur utama, tidak boleh,” sambungnya. Boy menyatakan, sistem evaluasi dari pimpinan Polri juga dilakukan terhadap anggota Polri yang menjadi pembina tersebut. Keberadaan anggota sebagai pembina harus membawa kebaikan terhadap yang dibinanya. Peraturan Kapolri (Perkap) yang dimaksud adalah Perkap nomor 14 tahun 2011 tentang kode etik Kepolisian Negara Republik Indonesia pasal 16 huruf B. Bunyi Perkap tersebut adalah anggota Polri dilarang menjadi anggota ormas atau LSM tanpa persetujuan pimpinan Polri. Kembali ke Anton Charliyan, Kapolda Jabar itu mengklaim posisinya sebagai Ketua Dewan Pembina Ormas GMBI –yang sedang ‘berseteru’ dengan FPI– sudah mendapatkan persetujuan Kapolri. “Saya sudah lapor Kapolri (soal jadi Pembina GMBIred),” ujar Anton beberapa hari lalu. Kapolda-Rizieq Saling Sindir Sementara itu, ‘perseteruan’ Rizieq dan Anton Charliyan kian panas saja. Kedua orang ini saling sindir. Anton menyatakan, jika Rizieq terus mendesak agar dirinya mundur dari jabatan Kapolda, dia akan menyerahkan jabatan sekarang juga. “Kalau saya mau dicopot silakan saja. Kalau mau saya berikan. Habib Rizieq mau jadi Kapolda, saya berikan, tapi Lemhanas dulu. Sekolah dulu. Saya berikan sekarang juga,” ujar Anton di Bandung Jawa Barat, Selasa (17/1) kemarin. Desakan pencopotan Kapolda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan muncul setelah keributan antar Ormas GMBI dan FPI saat pengawalan kasus penistaan Pancasila dengan terlapor, Habib Rizieq, di Mapolda Jabar, Jumat (13/1) lalu. Anton mengatakan, jabatan Kapolda merupakan amanah

dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian, dan dia bersedia dicopot jika memang dikehendaki. Apalagi terkait adanya penyalahgunaan wewenang dalam perjalanan kasus penistaan simbol negara itu. “Yang berikan (jabatan) itu adalah pimpinan, bukan pengadilan massa. Bukan intimidasi. Datang beribu orang, enggak izin. Apakah itu etika? Kalau benar kenapa mesti takut, harusnya dihadapi saja,” ujar Irjen Anton menyindir massa FPI. Kemarin, Anton juga silaturahim ke rumah tokoh Jabar Solihin GP alias Mang Ihin untuk minta dukungan. Mang Ihin mendukung Anton untuk bertindak tegas terhadap pengganggu ketertiban di wilayah Jawa Barat. Anton sendiri mengatakan akan bertindan tegas dan profesional terkait masalah ini. Setelah pemeriksaan Habib Rizieq, ketertiban di Jawa Barat akan diprioritaskan. Rizieq Tuding Anton Bohong Terpisah, Rizieq menepis tudingan Anton Charliyan bahwa dirinya tak kooperatif saat pemeriksaan penyidik dalam kasus dugaan penistaan Pancasila dengan pelapor Sukmawati Soekarnoputri. Rizieq mengklaim mendapatkan apresiasi penyidik yang menanganinya. Dia balik menuding Anton telah melakukan pembohongan publik. “Tidak kooperatif gimana? Penyidik apresiasi kok. Kapolda Jawa Barat ingin melindungi diri, dengan melemparkan masalah ke orang lain,” ujar Rizieq di DPR, Jakarta, Selasa (17/1). Dia mengaku memang tidak hadir pada pemanggilan pertama karena sakit. Itu pun dia sudah mengirim surat dokter dan pengacara ke Mapolda Jabar. Rizieq mengaku sakut karena kelelahan setelah kunjungan keliling ke Pulau Sumatera. “Saya kirim pengacara dan surat dokter. Kalau tidak datang karena alasan kesehatan kan sah. Lalu dari mana Kapolda

teriak-teriak Rizieq mangkir, tidak kooperatif? Ini pembohongan publik,” ujar Rizieq. Sebelumnya, Anton Charliyan memang menilai Rizieq tak kooperatif dalam pemeriksaan kedua kasus penistaan Pancasila. Saat diperiksa penyidik, Rizieq membantah telah menistakan Pancasila dalam video dakwahnya berdurasi dua menit pada 2011 di Gedung Sate Bandung, dengan dalih bukti rekaman tersebut diedit. “Yang bersangkutan kurang kooperatif dalam pemeriksaan. Dia menyatakan bahwa ‘Saya kalau ceramah itu 1 jam’. Sedangkan yang kami perlihatkan 2-3 menit,” kata Anton di Mapolda Jawa Barat. Anton saat itu mengatakan, Rizieq enggan mengakui meski bukti otentik yang telah diverifikasi lewat saksi ahli diperlihatkan. Kata Anton, video yang ditayangkan menurut Rizieq seharusnya lengkap. Padahal, kata Anton, video berdurasi dua menit itu autentik memperlihatkannya penistaan Pancasila. Rizieq dilaporkan putri Proklamator Bung Karno, Sukmawati Soekarnoputri, atas dugaan penodaan Pancasila. Dari barang bukti yang ada, Rizieq menyebutkan Pancasila Soekarno, ketuhanan ada di pantat. Sedangkan Pancasila Piagam Jakarta, ketuhanan ada di kepala. Rizieq sendiri mengatakan, video yang dipersoalkan Sukmawati adalah sosialisasi tesis S2-nya di Universitas Malaya, Malaysia. Pernyataan itu didasarkan pada proses penyusunan Pancasila oleh para pelaku sejarah. Bung Karno, menurut Rizieq, memang mengusulkan ketuhanan ada di sila kelima (nomor buncit, disebut ‘pantat’ oleh Rizieq-red). Namun Piagam Jakarta yang didukung ulama pendiri NU Wachid Hasyim menempatkan ketuhanan di sila pertama (disebut ‘kepala’ oleh Rizieq-red). lful, hud, dit, mer, viv

agama Islam bukan budaya Arab. Atas hal itu, Megawati dinilai tidak paham agama. “ Me g aw at i t i d a k p a h a m agama, dan tidak tau beragama. Islam turun di tanah Arab dan pada orang Arab, tapi Allah mengutus Nabi Muhammad bukan untuk mewakili orang Arab dan tanah Arab dalam kenabiannya. Nabi Muhammad mewakili seluruh umat manusia sepanjang zaman,” ujar Habil Marati di Jakarta, Kamis (12/1) lalu. Pun demikian soal landasan ideologi tertutup terkait desakan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dipenjara. “Jadi kalau orang Islam menuntut Ahok untuk dipenjarakan karena menistakan Alquran ini bukan budaya Arab, dan ini pula bukan ideologi tertutup dan bukan pula dogma,” ujar Habil. Mantan anggota DPR RI periode 1999-2010 ini menilai, Megawati hanya membacakan teks pidato yang disusun tim di PDIP. “Dan sekaligus Megawati tidak mengerti Pancasila di mana sila pertamanya adalah Ketuhanan Yang Maha Esa. Bisa dikatakan sekularisasi UUD 45 menjadi UUD 2002 adalah bertentangan dengan Pancasila. Artinya Megawati melecehkan sekaligus dua hal yang paling prinsipil, yaitu agama dan Pancasila,” katanya. Rizieq Dipolisikan Hansip Sementara itu, masih berkaitan dengan Rizieq Syihab, imam besar FPI ini beru-

rusan dengan kepolisian lagi dengan kasus baru. Kali ini Rizieq dilaporkan lantaran diduga menyebarkan kebencian kepada suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) saat berceramah yang videonya tersebar di jejaring sosial YouTube. “Ya benar. Laporan terkait menyebarkan kebencian dan SARA, ditangani Ditreskrimsus,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono di kantornya, Selasa (17/1). Laporan tersebut sudah masuk dan mendapatkan nomor LP/193/I/2017/PMJ/Dit. Reskrimsus, tanggal 12 Januari 2017. Laporan dibuat oleh Eddy S oetono, Mitra Kamtibmas yang dulu bernama Hansip. Tertulis dalam laporan tersebut ujaran Rizieq yang dinilai bernada SARA, “Di Jakarta, Kapolda mengancam akan mendorong Gubernur Bank Indonesia untuk melaporkan Habib Rizieq. Pangkat jenderal otak hansip. Sejak kapan jenderal bela palu arit. Jangan-jangan ini jenderal nggak lulus.” “Pelapor merupakan anggota dari Mitra Kamtibmas yang mer upakan bagian Linmas (dulunya bernama Hansip), merasa bahwa Rizieq Syihab telah menyebarkan berita yang berisi kebencian terkait salah satu golongan masyarakat (SARA),” ungkap Argo yang mantan Kabid Humas Polda Jatim tersebut. Pasal yang dikenakan kepada

Rizieq adalah Pasal 28 Ayat (2) juncto Pasal 45 Ayat (2) UU Nomor 19 Tahun 2016, tentang perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008, tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

menjelaskan, yang ditembak mati itu adalah bandar narkoba kelas kakap se-Jabodetabek. Dia seorang residivis bernama Brian alias DJ Dan. Brian ditembak karena melawan petugas saat dibawa ke Karawang dari rumahnya di Tangerang S elatan. Briyan dikeler untuk menunjukkan lokasi persembunyian temantemannya, yang terlibat dalam peredaran narkoba. “Saat di perjalanan, salah satu tersangka bernama Brian berusaha melawan petugas. Sehingga akhirnya petugas melakukan tindakan tegas yang terukur,” ujar Iriawan. Brian meregang nyawa setiba di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Dari tangan residivis yang tiga kali keluar-masuk penjara atas kasus narkoba itu, petugas mengamankan sepucuk pistol jenis revolver kaliber 22. Menurut Kapolda Iriawan, tak hanya Brian yang dibekuk. Ada empat temannya, masingmasing bernama Sia Ferr y Tjhayadi Prof, Aminudin alias Pelor, Tjoe Alvin Thamrin, serta Agung Setia Wibowo alias Suwe.

Brian dan Aminuddin lebih dulu ditangkap berkat informasi soal peredaran narkoba di Hayam Wuruk pada Rabu, 11 Januari 2017. “Petugas melakukan under cover buy dan berhasil menangkap pelaku dengan barang bukti berupa sabu dan pil happy five,” tutur Iriawan. Secara keseluruhan, dari tangan komplotan bandar narkoba Jabodetabek yang ditangkap di kawasan Hayam Wuruk dan Cengkareng, Jakarta Barat, ini, kepolisian mengamankan sejumlah barang bukti berupa sabu seberat 8,8 kilogram, pil ekstasi sebanyak 1.942 butir, pil H5 21.900 butir dan sembilan buah telepon genggam. Akibat perbuatan mereka, keempat pelaku yang masih hidup dijerat pasal 114 ayat (2) subsider pasal 112 (2) juncto pasal 132 ayat (1) Undangundang Republik Indonesia nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan anc aman hukuman pidana mati, penjara seumur hidup, penjara paling singkat lima tahun penjara dan paling lama 20 tahun penjara dan denda paling sedikit Rp 1 miliar dan paling banyak Rp 10 miliar.lful, mer, viv

Kapolda Hanya Tertawa Lalu apa komentar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan yang dikatai “otak Hansip” oleh Rizieq? Iriawan menanggapi santai bahkan tertawa. “Saya khawatir ada yang tersinggung, Rizieq bilang kalau Hansip nggak ada otaknya nanti ke mana-mana dilaporkan. Makanya jangan bicara sembarangan habib itu mulutmu harimaumu. Itu pesan saya kepada Rizieq,” tutur Iriawan saat mendampingi Kapolri Tito Karnavian mengunjungi RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (17/1). Iriawan juga memastikan menindaklanjuti laporan Eddy Soetono. Dia juga menyatakan, ucapan Rizieq tersebut dapat melukai perasaan Hansip. Ia pun berpesan kepada Rizieq untuk menjaga tutur katanya. Kalau dia secara pribadi tidak tersinggung atas ucapan Rizieq. “Saya ketawa karena itu yang bilang Rizieq,” katanya. Pada bagian lain, Iriawan menyindir Rizieq seakan-akan manusia paling benar. “Memang Rizieq itu akhlaknya paling baik di Indonesia dan otaknya paling pintar. Saya dibilang bodoh ya ketawa saja,” ujar Iriawan.lful, hud, dit, mer

Sindikat Internasional Diringkus di Jakarta

n Sambungan dari Hal 1

Kapolri Siapkan jenazah,” ujar dia. Tito juga mengimbau anggota kepolisian agar jangan takut bertindak dan jangan mencoba membekingi bandar Narkoba. “Kepada Dirnarkoba di daerah lain juga kalau ada kasus narkotika tetapi enggak ada tindakan, maka akan kita ganti,” ujarnya. Tto kembali mengingatkan bahwa rilis penangkapan dan penembakan bandar narkoba akan terus dilakukan di kamar jenazah RS Polri. Hal ini dilakukan sebagai pesan kepada para bandar yang masih berkeliaran di Indonesia. “Jangan cuma yang kecil-kecil. Para bandar, pemodal, yang memiliki jaringannya, master mind-nya. Kalau ditangkap mereka melawan, tindak tegas. Ini pasti menyelamatkan banyak manusia,” kata mantan kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) tersebut. Pada kesempatan mendampingi Kapolri, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochammad Iriawan

Kubu DI Tunggu Saksi Kunci Sam Santoso n Sambungan dari Hal 1

Jaksa: Sudah gota tim Jaksa Penuntut Umum dari Kejaksaan Tinggi Jatim. Ia mengatakan, transaksi jual beli pelepasan aset di wilayah Tulungagung itu terjadi sebelum dilakukan berita acara negoisasi pembukaan penawaran panitia. “Pertama tanggal 30 Agustus 2003, nilainya sebesar Rp500 juta, kemudian 2 September 2003, dan yang intinya semuanya sudah masuk totalnya sekitar Rp8,750 miliar,” kata jaksa Trimo di Pengadilan Tipikor, Selasa (17/1). Setelah uang masuk, baru ada pembukaan penawaran yang terjadi pada 8 September 2003. Dengan hal itu, artinya menunjukan ada pembayaran terlebih dahulu, setelah itu baru dibuka penawaran. “Ini menunjukan sudah ada dealdealan (kesepakatan) terlebih dahulu. Buktinya, uang sudah masuk terlebih dahulu, dan itu diakui juga dikatakan saksi di bagian keuangan,” ujar dia. Untuk aset di Kediri, uang masuk itu pada 3 Juni 2003, nilainya sekitar Rp16 miliar lebih. S edangkan rekening yang masuk di PT PWU, pada 24 Juni 2003. Jadi uang itu masuk terlebih dahulu, setelah itu baru dimasukan ke dalam kas perusahaan. “Sedangkan untuk pembukaan penawaran baru pada 16 Juni 2003,” ujarnya. Kubu DI Tunggu Saksi Kunci Menanggapi hal itu, Agus

Dwi Harsono salah satu kuasa hukum DI mengaku, itu nantinya bisa dibuktikan dalam keterangan saksi lainnya. Apalagi, dalam transaksi jual beli pelepasan aset, masih banyak saksi yang belum dihadirkan. “Tapi, yang perlu diketahui, dan lebih penting adalah mengenai satu saksi yang paham, itu Sam Santoso. Karena, saksi inilah yang mengerti juga paham saat terjadi pelepasan aset,” kata Agus. Apalagi, dalam keterangan lima orang saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) itu masih berpihak pada Dahlan Iskan. “Keterangan saksi sudah jelas. Kalau para saksi itu tidak pernah ikut dalam rapat pelepasan aset,” ujar Agus. Sebenarnya dalam sidang kemarin, JPU menghadirkan enam saksi. Namun, satu saksi tidak hadir karena alasan sakit. Dia adalah Direktur PT Sempulur Adi Mandiri Sam Santoso, saksi kunci perkara dugaan korupsi penjualan aset PT PWU. S a m s e h a r u s ny a d a t a ng memberikan keterangan bersama lima saksi lainnya, yang merupakan panitia penjualan aset PT PWU. Lima orang itu adalah Yohanes Jasika (56) mantan staf umum dan sekretariat PT PWU, Muhammad Sulkhan (55) mantan staf PT PWU, Suhadi (53) mantan staf bagian umum persewaan PT PWU, Budi Raharjo (52) mantan staf keuangan PT PWU, dan Emilia Aziz (56) mantan staf personalia PT PWU. Pada sidang Jumat pekan

lalu, Sam Santoso tidak hadir tanpa alasan. Padahal, berdasarkan keterangan Dirut PT Sempulur Oepojo Sardjono yang hadir dalam sidang, negosiasi dan transaksi jual-beli aset PT PWU di Kediri senilai Rp 17 miliar semua dilakukan oleh Sam. Menurut pengakuan Oepojo, proses negosiasi dan transaksi dilakukan Sam sebelum PT Sempulur dibentuk. “Apakah sebelumnya ada tender atau tidak, saya tidak tahu. Saya hanya diajak kongsi,” ujar Oepojo. Dari kongsi itu, S am memberinya saham di PT Sempulur 25 persen. PT Sempulur adalah perusahaan yang membeli aset PT PWU di Kediri ( bekas perusahaan minyak) dan Tulungagung ( bekas per usahaan keramik), Jawa Timur, pada 2003. Nilainya masing-masing Rp 17 miliar dan Rp 8,27 miliar. Saat itu Dahlan Iskan menjabat sebagai Direktur Utama P T PWU. Terkait pelepasan aset PWU di Kediri dan Tulungagung ini, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur telah menetapkan Wisnu Wardhana pada 6 Oktober 2016 sebagai tersangka. Setelah itu baru Dahlan Iskan ditetapkan sebagai tersangka pada 27 Oktober 2016. Dahlan Iskan dianggap mengetahui dan menyetujui pelepasan aset. Sebab, saat itu menjabat Dirut PT PWU. Dahlan Iskan didakwa melanggar Pasal 2 dan 3 Undangundang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.leno, emo

Editor : Mohammad Hakim Layouter : Ismail Amrulloh

C M Y K

8

JAKARTA

DUGAAN KORUPSI

Polisi Selidiki Anggaran Masjid Al Fauz JAKARTA-Penyelidik Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri terus menelusuri kesesuaian anggaran pembangunan, dan konstruksi bangunan Masjid Al Fauz yang berada di kantor Wali Kota Jakarta Pusat. Kepolisian menyelidiki hal itu dengan cara membobok sebagian dinding Masjid Al Fauz, Senin (16/1) lalu. Kadiv Humas Polri, Irjen Boy Rafli Amar mengatakan, pembongkaran dilakukan untuk mengetahui kelayakan konstruksi Masjid Al Fauz, dan kesesuaiannya dengan anggaran pembangunan. “Ahli nanti menilai, konstruksi sesuai dengan spesifikasi atau tidak,” ujar Boy di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta, Selasa (17/1). Boy menuturkan, penyelidik kini tengah mencari bukti permulaan. Jika alat bukti telah cukup, kepolisian akan meningkatkan kasus dugaan korupsi pembangunan Masjid Al Fauz ke tahap penyidikan. Penyelidik, kata Boy, mempelajari kontrak pembangunan dan sejumlah dokumen lain. Ia berujar, penyelidik masih akan menggali keterangan beberapa saksi. “Misalkan dari panitia lelang, kami akan mendengarkan proses yang mereka jalankan,” tuturnya. Seperti diketahui, pembangunan Masjid Al Fauz dimulai Sylviana Murni saat masih menjabat Wali Kota Jakarta Pusat. Calon wakil gubernur DKI Jakarta itu memegang posisi tersebut pada periode 2008 hingga 2010. Seremoni peletakan batu pertama masjid tersebut digelar awal Juni 2010. Sementara itu, proses pembangunan selesai akhir Desember 2010.z cni

CEGAH AKSI KRIMINAL

Wali Kota Jakut Ajak Polisi Razia Warnet JAKARTA-Banyaknya aksi kriminalitas di Jakarta Utara yang berawal dari tempat tongkrongan, seperti warnet (warung internet) membuat Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Yani Wahyu Purwoko resah. Meski dirinya telah mengklaim sudah melakukan pemantauan terhadap para pelajar yang beraktivitas di warnet, khususnya saat jam belajar sekolah. “Selama ini kami sudah melakukan pemantauan terutamanya di pagi dan siang hari, namun jika memang diperlukan pemantauan pada malam hari di warnet yang buka 24 jam, tentu ini akan kita koordinasikan dengan pihak kepolisian,” kata Yani, Selasa (17/1). Selain itu, Yani mengatakan, pihaknya akan menelaah regulasi lebih jauh terkait operasional warnet 24 jam di Jakarta Utara. “Fungsi pencegahan memang jauh lebih baik sebelum terjadi tindakan kriminalitas,” ujarnya. Sementara itu, Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol Awal Chairuddin meminta, Pemkot dan jajaran kepolisian bisa bekerja sama untuk memantau warnet yang cenderung menjadi sumber kriminalitas terutama di Jakarta Utara. “Kami minta Pemkot agar tempat bermain seperti warnet ini kan sebenarnya tempat browsing, tapi bagaimana ini sekarang justru dijadikan tempat pacaran mungkin juga buat minum miras, atau seks bebas,” kata Awal, di Mapolres Jakut, Selasa (17/1). “Kecenderungan negatifnya ada. Maka perlu pembatasan waktu. Ini kan sampai dini hari, bahkan ada 24 jam. Malah ada yang seharian di warnet tersebut,” sambungnya. Menurutnya, ini berpotensi melahirkan masalah kriminalitas. “Harus ada regulasi yang lebih mengikat dalam memberikan peranan untuk meningkatkan kualitas pada anak,” pungkasnya.z trb, pkt

PEMBANGUNAN

Proyek Jalan di Kebayoran Lama Disoal JAKARTA-Panitia Khusus (Pansus) Aset DPRD DKI Jakarta mendesak Pemkot Jakarta Selatan (Jaksel), menghentikan proyek pembangunan jalan dan saluran di Jalan Syafi’I Hadzami, Kebayoran Lama. “Keputusan rapat Pansus dengan eksekutif, pembangunan di Taman Gandaria yang diduga untuk kepentingan akses satu apartemen setempat harus dihentikan. Kami sudah buat rekomendasi untuk menghentikan kegiatan di lapangan,” kata Ketua Pansus Aset DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, Selasa (17/1). Politisi PDIP ini mengungkapkan, rekomendasi penghentian proyek yang telah menghancurkan ruang terbuka hijau (RTH) seluas 1.300 meter persegi itu diserahkan ke pimpinan DPRD. Gembong berharap pengembang apartemen koperatif dengan mentaati hasil keputusan rapat Pansus bersama eksekutif yang dilakukan pada Kamis (12/1) lalu di gedung DPRD DKI Jakarta. Adapun yang hadir dalam rapat itu antara lain, Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta, Dinas Bina Marga, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Asisten Pembangunan Jaksel mewakili Walikota Jaksel, Camat Kebayoran Lama dan Lurah Kebayoran Lama Utara. Sebelumnya tim Pansus sudah survei ke lokasi pada 28 Desember lalu. RTH itu kini gundul setelah ratusan pohon besar ditebang. “Pansus akan menelusuri pihak-pihak yang mengizinkan pengembang PT GP meratakan aset RTH tersebut,” tegas Sekretaris Fraksi PDI-Perjuangan DPRD DKI Jakarta ini. z pkc

DUTA MASYARAKAT RABU, 18 JANUARI 2017

Sidang Ahok Berlangsung Singkat JAKARTA-Sidang keenam kasus penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berlangsung singkat. Hal ini dikarenakan tiga saksi pelapor yang rencananya dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) batal hadir. Rencananya, JPU bakal menghadirkan tiga saksi pelapor antara lain Ibnu Baskoro, Iman Sudirman, dan Muhammad Asoi Saputra, namun mereka tidak dapat dihadirkan. Namun, JPU justru menghadirkan dua saksi fakta atas nama Yulihardy dan Nurholis Madjid, yang tidak diagendakan menyampaikan keterangan sebagai saksi di pengadilan, Selasa (17/1) kemarin. Kehadiran dua saksi tersebut, langsung direspon penasihat hukum Ahok dengan mengajukan keberatan, karena saksi yang dihadirkan tidak sesuai koordinasi. Selanjutnya, meminta majelis hakim untuk menolak pemeriksaan. Setelah melakukan pertimbangan, Ketua Majelis Hakim Budi Dwiarso memutuskan, menunda persidangan dan meminta agar JPU serta penasihat hukum saling berkoordinasi demi kebenaran materil. “Maka sidang akan kami tunda pada Selasa 24 Januari 2017, Jam 09.00 WIB,” ujar Budi, sambil menutup sidang kasus dugaan penodaan agama dengan terdakwa Ahok, di Auditorium Kementerian Pertanian, Jalan RM Harsono, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (17/1). Usai persidangan, penasihat hukum Ahok, Humphrey Djemat mengaku, keberatan apabila dua saksi fakta itu dimintai keterangan hari ini. “Kami keberatan. Karena kami tidak fokus memeriksa saksi lain hari ini,” katanya. Sebelum ditunda, Majelis Hakim PN Jakut sempat menghadirkan dua anggota Polres Bogor Bripka Agung Hermawan dan Briptu Ahmad Hamdani. Dalam sidang

DTK

SIDANG KEENAM: Terdakwa kasus dugaan penodaan agama, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat memasuki ruang sidang yang digelar di Auditorium Kementan, Jalan RM Harsono, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (17/1). tersebut, majelis hakim meminta keterangan dua anggota polisi aktif tersebut, untuk mengecek silang keterangan saksi Willyudin, setelah adanya ketidaksesuaian data antara laporan dengan berita acara pemeriksaan (BAP). Pada BAP tercantum kalau laporan saksi Willyudin terkait kasus penodaan agama terjadi pada 6 September 2016, dengan locus delictie (tempat kejadian) di Tegallega Bogor. Padahal kejadian sebenarnya adalah tanggal 27 September 2016, di Kepulauan Seribu. Karenanya, penasihat hukum Ahok, Humphrey Djemat menduga saksi Willyudin Dhani telah

menyampaikan keterangan palsu di bawah sumpah. “Yang diperiksa dua orang saksi polisi yang menerima laporan Willyudin Dhani. Dua orang saksi menyatakan mereka hanya menerima laporan saksi Willyudin saja. Mereka itu tidak tahu kejadian di Pulau Seribu, hanya mendengar keterangan saksi Willyudin,” ujar Humphrey, di Auditorium Kementerian Pertanian, Selasa (17/1). Sementara itu, usai sidang yang berlangsung singkat kemarin, Ahok saat dimintai keterangan awak media, enggan berkomentar banyak. Ia meminta awak media agar bertanya kepada penasihat

hukumnya, terkait persidangan. “Kamu tanya bagian hukum,” ujar Ahok yang mengenakan kemeja batik, sambil berjalan menuju mobilnya, di parkiran Auditorium Kementerian Pertanian, Selasa (17/1). Ia menyampaikan, rencananya dirinya akan langsung blusukan terkait Kampanye Pilgub DKI Jakarta 2017. Namun, tidak diberitahu ke daerah mana kampanyenya. “Mau blusukan. Dah nanti saja ya,” tandasnya. Di luar gedung Kementan, ribuan aparat gabungan dikerahkan untuk mengamankan jalannya sidang Ahok. Mereka ditempatkan di titiktitik vital yang telah dipenuhi massa

pro dan anti-Ahok. Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Purwanta mengatakan, aparat kepolisian mengamankan sidang sesuai standar operasional (SOP). “Pengamanan sesuai SOP yang dilaksanakan. Standarnya kan ada, mau massa cuma tiga orang, kami tetap sesuai standar,” ujar Purwanta. Dia menjelaskan, pengamanan dilakukan sama seperti sidangsidang sebelumnya. Pihaknya a k a n m e m b a g i p e ng a m a n a n menjadi empat ring. “Jumlah pengamanan standar seperti kemarin. Pokoknya seribuan lebih,” ujarnya. z cni, kcm, mtr, bst

Dua Putaran, Ahok-Djarot Kalah Survei LSI Denny JA: Agus-Sylvi Teratas S JAKARTA–Tingginya sentimen anti-Ahok JAKA dianggap akan menjadi faktor utama kekalahan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017. Namun kekalahan itu diprediksi bakal terjadi jika Pilkada DKI berlangsung dua putaran. Berdasarkan pada survei yang dilakukan oleh Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, menjelaskan bahwa pasangan itu akan kalah dengan selisih 10 persen suara dari pasangan manapun yang akan memasuki putaran kedua. “Kalau memang terjadi head to head, maka Ahok-Djarot setidaknya akan kalah dengan selisih 10 persen suara. Siapapun lawannya,” jelas Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa, saat merilis hasil survei di Kantor LSI Denny JA, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (17/1). Dari survei LSI Denny JA, jika Ahok-Djarot menantang pasangan Agus-Sylvi pada putaran kedua, maka pasangan petahana itu hanya akan mendapat 33,9 persen suara saja. Sementara Agus-Sylvi pasangan yang diusung oleh Koalisi Cikeas akan mendapat 48,1 persen suara. Begitu juga jika Ahok-Djarot menantang pasangan Anies-Sandi. Incumbent hanya akan mendapat 29,7 persen suara, sementara 41,8 persen suara akan didapat oleh pasangan Anies-Sandi. Survei LSI Denny JA menyebut, pasangan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni unggul dari kedua rivalnya, dengan elektabilitas sebesar 36,7 persen. Di bawahnya, pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat memiliki tingkat keterpilihan sebesar 32,6 persen. Di peringkat paling buncit ada Anies-Sandi, yang hanya mendapatkan suara responden sebanyak 21,4 persen.

Pilgub DKI, menurut survei ini akan berlangsung dua putaran dan yang melaju ke putaran kedua adalah Agus-Sylvi dan AhokDjarot. Sedangkan yang belum menentukan pilihan sebanyak 9,3 persen. Meski demikian, Ardian tidak menampik jika public DKI berharap Pilkada nanti akan berlangsung satu putaran. “Temuan survei LSI Denny JA Januari 2017, sebesar 75,6 persen publik DKI Jakarta menginginkan Pilkada hanya berlangsung satu putaran,” ujar Ardian. Ardian menuturkan, ada tiga alasan utama responden menginginkan Pilkada berlangsung satu putaran. Pertama, 40,2 persen responden ingin gubernur terpilih lebih cepat agar pemerintahan dapat segera berjalan. Kedua, sebanyak 35,5 persen responden menyatakan Pilkada satu putaran dapat menghemat anggaran daerah sehingga bisa dialokasikan untuk program rakyat. Ketiga, responden menyatakan Pilkada satu putaran dapat meminimalisasi konflik sosial yang terjadi di masyarakat. Ada 12,4 persen responden yang menyatakan alasan tersebut. Sementara itu, yang menyatakan alasan lain sebanyak 3,0 persen dan tidak memberi alasan sebanyak 8,9 persen. “Meski satu putaran diinginkan publik, namun hingga saat ini belum ada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang peroleh dukungan,” kata Ardian. Metode yang digunakan LSI Denny JA dalam melakukan survei memanfaatkan multistage random sampling. Jumlah responden yang dilibatkan sebanyak 880 orang. Wawancara dilakukan secara tatap muka menggunakan kuesioner. Survei dilakukan pada 5-11 Januari 2017, dengan margin of error sebesar lebih kurang 3,4 persen. Ardian Sopa, mengatakan, mayoritas responden menginginkan Pilkada DKI Jakarta

KCM

SURVEI LSI DENNY JA: Peneliti LSI Ardian Sopa (kanan) didampingi moderator Dewi Arum memaparkan hasil survei mengenai elektabilitas pasangan Cagub dan Cawagub DKI Jakarta di kantor LSI, Rawamangun, Jakarta, Selasa (17/1). 2017 hanya berlangsung satu putaran. Hal itu diketahui berdasarkan survei yang dilakukan LSI Denny JA pada 5-11 Januari 2017. “Untuk memenangkan Pilkada DKI satu putaran, pasangan cagub-cawagub harus memperoleh suara 50 persen+1,” terangnya. Terkait posisi pasangan Anies-Sandi yang berada diposisi buncit, Andrian mengatakan, berdasarkan hasil jajak pendapat penyebab utamanya adalah ketika Anies bertemu dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab. “Pertemuan Anies dengan FPI membuat sebagian pemilih di segmen ini pergi. Habib Rizieq populer di kelas menengah bawah, namun tak sejalan dengan pemilih kelas menengah ke bawah (segmen pendapatan),” kata Ardian. Menanggapi hasil survei LSI Denny JA, Cagub DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku, tidak heran dengan survei tersebut. Ia justru mempertanyakan validitas data

serta objektivitas lembaga yang menyelenggarakan survei tersebut. ”Bila lembaga-lembaga itu melakukan survei, saya selalu katakan bukan hanya tentang datanya, bukan hanya sumber datanya tapi juga sumber-sumber afiliasinya itu makanya perlu dicek,” papar Anies di Jakarta, Selasa (17/1). Menurut Anies kedekatan lembaga survei dengan pasangan calon tertentu menjadi penting. Lantaran menurutnya dapat mempengaruhi objektifitas riset yang dilakukan. “Karena begitu ada afiliasi, sering objektifitas terganggu. Datanya tentu dicek dan metodenya perlu dipastikan,” katanya. Anies mengklaim pasca debat kandidat Cagub-Cawagub yang digelar KPU DKI, Jumat pekan lalu, elektabilitasnya justru meningkat. “Kalau kami sekarang jauh lebih optimis. Betul jauh lebih optimis. Justru menurut saya survei ini muncul setelah debat. Kenapa ya kira-kira?” pungkasnya. z trb, kcm

PEMPROV DKI JAKARTA MORATORIUM PELAPORAN SISTEM QLUE

Plt Gubernur: RT-RW Bukanlah Karyawan atau Buruh Aplikasi Qlue yang dimunculkan Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dihentikan sementara. Pelaporan sistem Qlue ini sempat mendapat protes dari ketua RT/RW di Jakarta.

IST

DINONAKTIFKAN: Pelaporan menggunakan aplikasi Qlue yang harus dijalankan RT-RW di Jakarta, akhirnya dinonaktifkan sementara.

PELAKSANA Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengatakan, sistem Qlue rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW) sudah tidak diberlakukan tetapi tidak dicabut. Dalam bahasa keputusan, Sumarsono mengatakan pihaknya melakukan moratorium terhadap sistem Qlue. Moratorium ini terjadi karena adanya protes dari ketua RT dan RW terhadap insentif Rp 10 ribu, untuk satu kali pelaporan masalah yang terjadi di lingkungannya. “RT RW adalah pengabdian terhadap masyarakat, dia adalah penokohan. Seorang RT, RW kadang dia itu jenderal bintang tiga, bintang dua, direktur, saya juga jadi RT, RW.

Adik saya RT. Dia nggak butuh pengakuan Rp 10 ribu per membersihkan sampah, bukan,” ujar Sumarsono di Balai Kota Jakarta, Selasa (17/1). Menurut Sumarsono, pengabdian tersebut tidak perlu diberi gaji. “Dia pengabdian masyarakat yang tidak perlu diberikan gaji atau insentif berupa uang, yang hanya perlu dana operasional,” ujar pejabat yang akrab disapa Soni ini. Bentuk uang insentif itu juga, menurut dia, dianggap menyinggung RT dan RW. Sehingga kebijakan tersebut akan direformulasi lagi agar mereka merasa dihargai. “Sementara itu saya ikuti kebijakan dulu dari gubernur pejawat dan exisiting. Sekarang tidak diberlakukan dulu,” ujarnya. Menurut Sumarsono, posisi sebagai ketua RT atau RW bukan karyawan yang harus mendapatkan gaji. Tetapi, mereka butuh penghargaan. “Ke depan kita lihat kembali. Yang

jelas RT RW bukanlah karyawan atau buruh yang tidak tunduk pada perburuhan. Dan tidak tunduk pada UMP. Penghargaan mereka adalah pengakuan,” katanya. Ia menyatakan, saat menjadi Plt DKI Jakarta, sistem Qlue RT RW sudah di-pending. “Bisa saja pelaksanaanya di-pending saat itu setelah cuti. Setahu saya ketika saya masuk mereka sudah di-pending. Jadi saya ke sini posisinya RT RW sudah tenang,” ujarnya. Seperti diketahui, sistem pelaporan Qlue ini tercantum dalam Pergub No 903 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi RT dan RW di DKI Jakarta. Dalam aturan tersebut, tiap laporan RT/RW di Qlue dihargai insentif sebesar Rp 10.000. Hal itu tertulis dalam Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 2432 Tahun 2016 tentang Pemberian Uang Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi kepada RT dan RW. z rpl, kcm

Editor : Moh Natsir Layouter : Manila

09 RABU 18 JANUARI 2017

SURABAYA

NOMOR

PENTING

PMK SURABAYA PUSAT JL PASAR TURI 21 (031)-3533843-44 POLRESTABES SURABAYA JL SIKATAN 1 (031)-3523927 RS ISLAM SURABAYA JL A YANI 2-4 (031)-8281744 JEMURSARI 51-57 (031)-8437784

DUTA MASYARAKAT

Hanya Temukan Satu TKA Ilegal Pakde Sidak Pabrik Baja di Gresik

SIDAK: Gubernur Jawa Timur Soekarwo didampingi Kepala Disnaktransduk Jatim, Soekardo, dan Kepala Kantor Wilayah Jawa Timur Kementerian Hukum dan HAM RI, Budi Sulaksana SH MSi saat meninjau langsung para tenaga kerja asing di perusahaan industri logam dasar besi dan baja di Jl Raya Wringin Anom Km 31 Desa Semengko, Wringinanom, Gresik, Senin (17/1).

PDAM SURABAYA

Rekrutmen Dirut Langgar Aturan SURABAYA-Persyaratan calon Direktur Utama (dirut) dan Direktur operasional (dirop) PDAM Surya Sembada Surabaya yang tidak mengharuskan memiliki sertifikat manajemen air mendapat sorotan tajam. Sesuai aturan, mereka yang menjadi direksi harus memiliki sertifikat. Berdasarkan Perda PDAM No 25 tahun 2014 jelas dikatakan mereka yang menjadi direksi PDAM adalah mereka yang telah memiliki sertifikat manajemen air. Namun persyaratan yang dibuat oleh dewan pengawas, pelamar tidak diharuskan melampirkan sertifikat manajemen air. Ketua Dewan Pelanggan PDAM Ali Musyafak mengatakan, perda diperkuat dengan Permendagri No 2 tahun 2007 tentang organisasi PDAM. “Dengan alasan agar banyak pelamar, maka syarat manajemen air itu ditiadakan sehingga jelas melanggar aturan. Yang dibutuhkan itu bukan kuantitas namun kualitas direksi yang mumpuni,” katanya, Selasa (17/1). Menurutnya, calon direksi PDAM adalah mereka yang masih muda sekitar 40 tahun. Jika usia 50 tahun ke atas masih diperbolehkan tentu PDAM akan berjalan

» BACA: Rekrutmen Dirut..., hal 10

DINAS PMPTSP

Target Realisasi Investasi Rp21,43 T SURABAYA-Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Surabaya optimistis, pertumbuhan ekonomi di Kota Pahlawan akan kembali naik di tahun 2017 seperti tahun-tahun sebelumnya. Untuk tahun 2017 ini, Dinas PMPTSA Surabaya menargetkan realisasi investasi sebesar Rp21,43 triliun. Target itu naik dari tahun 2016 sebesar Rp20,99 triliun. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Eko Agus Supiadi mengatakan, optimisme itu dipicu karena situasi di Surabaya yang sangat mendukung untuk pertumbuhan investasi. Menurutnya, dalam tiga tahun terakhir, pertumbuhan ekonomi di Surabaya selalu mengalami peningkatan. Salah satu faktor pendukung pertumbuhan eonomi adalah pertumbuhan realisasi investasi yang dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor paling utama adalah ketersediaan infrastruktur yang memadai. Dalam beberapa tahun terakhir, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah membangun

» BACA: Target Realisasi..., hal 10

Toleransi Pemuka Agama Harus Dikembangkan SURABAYA-Para pemuka agama punya pekerjaan rumah untuk bisa memberikan suatu pembelajaran kepada umat. Sikap toleransi harus terus dikembangkan, saling pengertian, saling menghargai dan saling menghormati melalui komunikasi yang makin intensif. Beda keyakinan merupakan keragaman, sehingga tidak boleh dimaki-maki, hal itu tidak pantas, dan bisa menimbulkan ketegangan. Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Jawa Timur, H Saifullah Yusuf yang lebih akrab disapa Gus Ipul pada Seminar Wawasan Nusantara yang digelar DPD Asosiasi Pendeta Indonesia (API) Jatim, di Aula Gereja Maranatha, Jalan Yos Sudarso No.2-4 Surabaya, Selasa (17/1) kemarin. Menurut Gus Ipul, situasi politik kerap membuat pengelompokan masyarakat nampak makin renggang, dan saling pengertian sedikit berkurang. Padahal, semua ajaran agama di Indonesia mengembangkan toleransi, saling menghormati keyakinan agama lain. Oleh karena

Sementara itu, Kadisnaker Jatim, Sukardo menambahkan bahwa hasil sidak ini diketahui 51 TKA yang dipekerjakan PT Bahagia Steel tidak bisa bahasa Indonesia, serta tidak melakukan transfer pengetahuan, sehingga bisa dianggap melanggar Perda No.8 tahun 2016 tentang sistem ketenagakerjaan di Jatim. “Kami akan segera mengirim Nota Sanksi ke PT Bahagia Steel karena perusahaan tersebut telah melanggar Perda No.8 tahun 2016, khususnya menyangkut kewajiban bisa berbahasa Indonesia,” terang Sukardo. Berdasarkan data, lanjut Sukardo dari 51 TKA yang dipekerjakan, sebanyak 40 orang mampu menunjukkan paspor, izin tinggal (KITAS) dan izin bekerja (IMTA). Kemudian 8 TKA lainnya sedang cuti pulang ke China, lalu 2 pekerja sedang mengurus izin kerja dan seorang lagi tidak mampu menunjukkan dokumen apapun. “Pekerja yang tidak memiliki dokumen apapun langsung dibawa pihak imigrasi untuk diinterograsi dan diproses deportasi jika yang bersangkutan benar-benar tidak mampu menunjukkan dokumen lanjutan,” ungkapnya. Masih di tempat yang sama, ChingIng salah satu TKA saat dikonfirmasi melalui transletter Singgih menuturkan bahwa dia sudah bekerja 4 tahun di bagian peleburan baja dengan gaji

» BACA: Hanya Temukan..., hal 10

Jumlah PNM Surabaya Hanya 72.590 KK tar 72.590 keluarga Penerima Manfaat, jika satu E-Warung jumlah penerimanya dibatasi 500 – 1.000, maka jumlah E-Warung yang ada sekitar 72 unit lebih. “Namun nanti bergantung PNMnya,” terangnya. SURABAYA-Berdasarkan data Namun demikian, hingga saat ini, Kementerian Sosiak, jumlah kelu- ia mengaku belum menerima Pedoarga Penerima Manfaat (PNM) ban- man umum (Pedum) dan Petunjuk tuan pangan non tunai di Surabaya Pelaksanaan (Juklak) mengenai benmencapai 72.590. Mulai tahun 2017, tuk dan besaran bantuan non tunai Dinas Sosial Kota yang diberikan via Surabaya akan meE-Voucher tersebut nyalurkan Bantuan berupa apa saja. Pangan non tunai “Komponennya dari Kementrian Soberupa bahan pansial melalui Program gan, yautu semE-Warung. bako, bisa berupa Program sosial beras, terigu, gula dari Kemensos atau lainnya,” patersebut peralihan parnya. dari program Raskin Sementara men(Beras Untuk Rakyat genai syarat berdiMikisn), menjadi rinya E- Warung, Rastra (Beras Untuk Pemilik adalah keKeluarga Sejahtera) luarga penerima atau yang disebut manfaat, tanah Agustin Poliana Bantuan Pangan non yang ditempat milik Tunai. Pelaksanaan sendiri dan berada program tersebut di lokasi strategis. berdasarkan pada SK kemensos No. “Jadi lokasinya bisa dijangkau 339 Tahun 2016, tentang penetapan KPM lain, makanya dibatasi 500 penerima Manfaat beras Sejahtera – 1.000 KPM per E- Warung,” tuyang keluar 20 Desember 2016. turnya. “Jumlah tersebut meningkat Ia mengakui, jika tak semua 6.599 keluarga dari tahun sebelum- masyarakat mengenal E- Warung. nya 65.991,” kata Kabid Agama dan Untuk itu, pada pelaksanaannnya Perlindungan Sosial Dinas Sosial nanti, pihaknya dibantu pendampKota Surabaya, M Zanuar Rizal, saat ing PKH (Program keluarga Haradengar pendapat dengan Komisi D pan) dan aparat kelurahan untuk DPRD Surabaya, Selasa (17/1). Zanuar memperkirakan dari seki» BACA: Jumlah PNM..., hal 10

Syarat dan Besaran Bantuan Belum Jelas

DUTA/FATHIS SUUD

PEMBICARA: Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf saat menjadi salah satu pembicara Seminar Wawasan Nusantara bersama Asosiasi Pendeta Indonesia di Gereja Maranatha Surabaya, Selasa (17/1). itu para pemuka agama harus mengajarkan saling menghormati (toleransi) dalam keberagaman, tetap bisa membimbing umat dengan

baik sehingga Jatim tetap aman dan nyaman. Yang harus dilakukan ke depan,

» BACA: Toleransi Pemuka..., hal 10

Junaedi Ramaikan Bursa Calon Ketua PD Surabaya SURABAYA-Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kota Surabaya Junaedi siap meramaikan bursa calon pada pemilihan Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya dalam musyawarah cabang (muscab) yang diperkirakan akan digelar pada Februari 2017. “Sebagai kader partai saya siap,” kata Junaedi kepada Antara di Surabaya, Selasa (17/1). Menurut dia, semua kader

GRESIK-Gubernur Jawa Timur H Soekarwo melakukan sidak Tenaga Kerja Asing (TKA) ke PT Bahagia Steel, sebuah perusahaan industri logam dasar besi dan baja yang beralamat di Jl Raya Wringin Anom Km 31 Desa Semengko, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik, Senin (17/1), petang kemarin. Dalam sidak tersebut, orang nomor satu di Pemprov Jatim hanya mendapati 43 TKA dari total 51 TKA yang dipekerjakan perusahaan pemproduksi baja tersebut. Rinciannya, 40 orang paspornya tercatat aktif, 2 orang sedang mengurus paspor, dan 1 orang lainnya tidak memiliki paspor sehingga langsung diproses petugas Imigrasi. Menurut Pakde Karwo sapaan akrab Soekarwo, pihaknya sengaja melakukan sidak bersama Kanwil Hukum dan HAM Provinsi Jatim dan Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) dalam rangka menegakkan aturan perundangan. “Penegakkan ini untuk memberikan keadilan bagi tenaga kerja Jatim. Penegakkan akan terus dilakukan, apalagi pintu ASEAN telah dibuka lebar,” ujarnya. Dalam sidak itu, Pakde Karwo menjanjikan tiga bulan lagi akan datang ke perusahaan tersebut untuk melakukan sidak, khususnya terkait transfer of techology. Selain itu juga akan melakukan sidak TKA ke kantong-kantong industri manufaktur yang ada di Jatim.

memiliki peluang untuk menjadi Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya, termasuk anggota dewan dari Partai Demokrat. Kader Demokrat yang ada di DPRD Surabaya, antara lain, Ratih Retnowati, M.Mahmud, Junaedi, Herlina Harsono Nyoto, Dini Rijanti, dan Elok Cahyani Ia mengatakan DPP Partai Demokrat menghendaki jabatan Ketua DPC Demokrat Surabaya diduduki oleh kader partai yang saat

ini menjabat sebagai anggota legislatif. Meski demikian, pihaknya menyerahkan mekanisme pemilihan seuai aturan partai. Ia sendiri tidak kuasa menolak ketika disebut-sebut sebagai salah satu kandidat ketua DPC oleh PAC-PAC yang mendukungnya. Sebagai kader partai, ia menyatakan tidak boleh menolak jika hal itu sudah menjadi

» BACA: Junaedi Ramaikan..., hal 10

TNI Menyikapi Maraknya Berita Hoax dan Pilkada Serentak

Panglima TNI Minta Prajurit Cerdas dan Netral Berita hoax tampaknya menjadi perhatian khusus Tentara Nasional Indonesia (TNI), utamanya dalam menghadapi Pilkada serentak yang segera berlangsung tahun ini. Prajurit TNI pun diminta cerdas dan netral dalam menghadapinya. UPACARA bendera yang digelar tiap tanggal 17 setisap bulannya di Lapangan Kodam V Brawijaya kali ini terlihat berbeda dimana pimpinan upacara dalam amanat Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo meminta kepada seluruh prajurit TNI waspada dan merapatkan barisan atas dinamikan yang terjadi belakangan ini. Inspektur Kodam V Brawijaya, Kolonel Arh Purwo Sudaryanto yang membacakan amanat Panglima TNI dengan tegas menjelaskan beberapa poin penting yang wajib dipatuhi seluruh jajaran prajurit yang ada di Jawa timur. “Upacara bendera kali ini kita gelar dengan mengikatkan kita pada roman-

tisme dan heroisme perjuangan para generasi pendahulu yang telah melahirkan NKRI dan UUD 1945. Selain itu kegiatan ini juga sebagai sarana komando guna menjalin komunikasi antara pimpinan, staf dan anggota agar setiap kebijakan bisa dijalankan dengan baik,” ungkap Kolonel Purwo Sudaryanto saat membacakan amanat Panglima TNI didepan para prajurit di Makodam V Brawijaya, Selasa (17/1) pagi. Panglima TNI, tambah Kolonel Purwo Sudaryanto juga menjelaskan tentang tugas dan peran TNI selama ini dalam menjaga keamanan negara sudah dijalankan dengan baik. Mulai dari keberhasilan menjalankan Operasi Militer untuk Perang (OMP) dan juga Operasi Militer selain Perang (OMSP). Selain itu, pelaksanaan tugas luar negeri, prajurit TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB (Perserikatan Bangsa Bangsa) dinilai berhasil dan mendapatkan apresiasi dari

masyarakat internasional. Panglima TNI dalam amanatnya juga menekankan kepada seluruh prajurit TNI bahwa pada tahun 2017 ini menjadi tugas berat bagi kita semua untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap TNI. “Jadikanlah tahun 2017 ini sebagai tahun bersih-bersih dari korupsi bagi seluruh jajaran TNI. Jangan lagi kita mendengar korupsi sekecil apapun di institusi kita. Itulah komitmen TNI sehingga saya perintahkan untuk semua jajaran TNI jangan berkhianat dengan komitmen itu,” tegas amanat Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. Panglima TNI juga tidak tebang pilih dalam memberikan sanksi baik disiplin dan sanksi tegas bagi seluruh prajurit TNI yang melanggar aturan hukum militer dan tidak segan-segan membawa perkara tersebut ke Mahkamah Militer.

DUTA/ANDI MULYA

» BACA: Panglima TNI.., hal 10

AMANAT: Inspektur Kodam V Brawijaya, Kolonel Arh Purwo Sudaryanto membacakan amanat Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo di depan seluruh prajurit di Lapangan Makodam V Brawijaya Surabaya. Editor : Arohman Layouter : Abida

10

PERAK

Puting Beliung

DUTA MASYARAKAT RABU, 18 JANUARI 2017

Pelindo III Tambah 15 Kapal Tunda

Erick Cahyadi

Pemkot Perbaiki Dua Gedung SMPN SURABAYA-Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memperbaiki dua gedung SMPN 34 dan SMPN 59 yang rusak parah akibat terjangan angin puting beliung pada beberapa waktu lalu. Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Pemkot Surabaya, Erick Cahyadi, di Surabaya, Selasa (17/1), mengatakan kerusakan pada dua sekolah negeri yakni atap gedung dan jendela lepas dan kerusakan lain, yang bisa mengnganggu proses belajar mengajar siswa. “Kerusakan tersebut sudah kita perbaiki, dengan demikian berharap proses belajar mengajar bisa berjalan normal kembali,” katanya. Namun demikian, lanjut dia, pihaknya tidak bisa memperbaiki gedung SMA 22 yang juga mengalami kerusakan karena pengelolaannya sudah beralih ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur. “Kami tidak bisa melakukan perbaikan karena itu kewenangan provinsi,” ujarnya. Menurut dia, tindakan yang dilakukan dalam mengatasi kerusakan di SMA 22, hanya sebatas membersihkan, sedangkan untuk perbaikan SMA 22, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Surabaya selanjutnya disampaikna ke Dinas Pendidikan Provinsi Jatim. “Kita hanya bersihkan saja, kalau perbaikan ranah provinsi,” ujarnya. Selain itu, lanjut dia, Pemkot Surabaya akan membangun tiga sekolah negeri baru. Namun, Erick belum bsia memastikan lokasinya, karena harus menyesuaikan dengan kesiapan lahan dan kebutuhan dinas pendidikan. z rls

SURABAYA-PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Persero menambah kekuatan alat produksinya berupa 15 unit kapal tunda yang akan digunakan di beberapa pelabuhan di bawah perusahaan tersebut, dari armada kapal tunda yang saat ini berjumlah 21 unit. Direktur Utama Pelindo III Orias Petrus Moedak, dalam keterangan persnya di Surabaya, Selasa mengatakan penambahan 15 unit kapal tunda tersebut merupakan wujud komitmen perseroan dalam memberikan layanan jasa kepelabuhanan kepada para pelanggan perusahaan. Menurut dia, keberadaan kapal tunda yang siap beroperasi merupakan kebutuhan vital dalam penyelenggaraan jasa kepelabuhanan, sebab kapal tunda itu berfungsi mendorong kapal yang hendak bersandar di dermaga maupun menarik kapal keluar dari dermaga. “Kami saat ini menekankan investasi pada peralatan kepelabuhanan. Selain kapal tunda ada beberapa peralatan lain yang akan kami siapkan untuk menunjang kegiatan di pelabuhan,” tuturnya. Orias menjelaskan, 15 unit kapal tunda itu telah memenuhi standar minimal pelayanan kapal yang ditetapkan Kementerian Perhubungan, dan memiliki spesifikasi daya atau kekuatan kapal masing-masing 2 unit (2x2400 HP), 4 unit (2x1800 HP), 6 unit (2x1500 HP), 3 unit (2x1000 HP). “Kapal-kapal tersebut selanjutnya diberi nama KT Jayanegara yang mengacu pada nama raja di era kerajaan Majapahit,” ucapnya. Terkait nilai investasi, Orias mengatakan total pihaknya menyiapkan dana sekitar Rp1,25 triliun untuk 15 unit kapal tunda tersebut. Direktur Teknik, Teknologi Informasi dan Komunikasi Pelindo III Husein Latief mengatakan keberadaan 15 unit kapal tunda itu juga

DUTA/ISTIMEWA

PELUNCURAN: Direktur Utama Pelindo III Orias Petrus Moedak, Direktur Utama PT Dumas Tanjung Perak Shipyards Yance Gunawan, Komisaris Utama Pelindo III Hari Bowo dan Direktur Teknik dan TIK Pelindo III Husein Latief (kanan ke kiri) saat peluncuran 4 unit kapal tunda 2 X 1800 HP di galangan PT Dumas Tanjung Perak Shipyards di lingkungan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Selasa (17/1). telah dilengkapi teknologi terbaru di kelasnya. “KT Jayanegara menggunakan notasi klas ‘Unattended Machinery Space’ (UMS) yang memudahkan kru kapal memonitor kondisi permesinan sehingga dapat mengurangi jumlah awak kapal tunda dari yang biasanya 7 orang menjadi 4 orang,” katanya. Sedangkan kapal tunda konvensional, kata Husein, biasanya ada kru mesin yang harus siap sedia di ruang mesin, jumlahnya bisa 3 atau 4

orang, namun di KT Jayanegara fungsi kru mesin digantikan dengan sistem yang ada di UMS. Ia berharap, keberadaan KT Jayanegara akan membantu operasional beberapa kapal tunda yang sudah ada sebelumnya, sebab kapal tunda yang ada teknologinya jauh tertinggal dengan teknologi yang ada saat ini. “Akibatnya kesiapsediaan kapal tunda dalam memberikan layanan jasa kepelabuhanan di pelabuhan yang dikelola Pelindo III sangat

kurang maksimal,” imbuhnya. Sementara itu, keberadaan 21 kapal tunda yang sudah ada sebelumnya hanya 5 kapal yang berusia di bawah 10 tahun, selebihnya berumur lebih dari 10 tahun. Husein mengatakan 8 dari 15 unit kapal tunda KT Jayanegara akan segera mulai melayani pelanggan pelabuhan pada bulan April 2017, sisanya 7 unit akan menyusul pada Oktober 2017. z rls/arm

Bertoleransi Tak Hilangkan Identitas Primordial Agama

Achmad Muhibbin Zuhri

SURABAYA-Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Surabaya Achmad Muhibbin Zuhri memaknai toleransi bukan berarti membenarkan semua, tetapi harus menghargai terhadap kelompok lain dan sekaligus tidak boleh menghilangkan identitas primordial agama. Achmad Muhibbin Zuhri, di Surabaya, Selasa (17/1), menjelaskan masyarakat saat ini sedang menghadapi dua situasi, yakni pertama ada gerakan yang menegakkan akidah dan bersikap intoleransi serta mengabaikan kebhinnekaan dan kedua ada

gerakan yang mengedepankan toleransi dan kebhinnekan, tetapi mengabaikan akidah dan identitas agama. “Kedua situasi ini menjadi persoalan serius yang sedang kita hadapi, ini harus mendapatkan perhatian bersama,” ujar Dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya ini. Ia juga menjelaskan seharusnya bertoleransi tidak boleh menghilagkan identias primordial agama, misalnya simbol agama tertentu adalah sarung dan kopiyah, maka tidak

boleh melepas sarung dan kopiyah. Sebab, tidak bisa memaksakan identitas agama tertentu menjadi identitas agama lain. Mantan Pengurus Cabang PMII Surabaya ini menegaskan, toleransi bukan berarti membenarkan semua, tetapi harus menghargai terhadap kelompok lain. “Toleransi paradoks dengan dakwah, toleransi bukan membenarkan semua, karena kalau gitu gak asik, tetapi harus menghargai. Tugas kita adalah dakwah saja, tugas tuhan memberi hidayah. Itu sikap dakwah NU, hanya dakwah saja, hidayah uru-

san tuhan,” ujarnya. Untuk itu, lanjut dia, sudah saatnya melakukan langkah preventif dan tindakan tegas terhadap radikalisme dan intoleransi. Menurutnya, kedua penyakit akut ini sering menular lewat pendekatan teologis dan sosiologis. Secara teologis misalnya lewat dakwah agama dan penanaman pendidikan. “Misalnya dakwah dan pendidikan harus mengetengahkan wisdom dari agama, bukan klaim kebenaran, secara sosial melalui kegiatan kultural dan kerja sama antarberbagai kelompok etnis,” ujarnya. z rls

SAMBUNGAN Warga Miskin Surabaya Capai 140 Ribu „ Sambungan dari Hal 9

Jumlah PNM menyosialisasikannya. Zanuar menambahkan, kota Surabaya merupakan salah satu dari 9 kota di Jawa Timur yang ditunjuk Kemensos menjadi Pilot Project pelaksanaan Program Bantuan Pangan Non Subsidi via E- Voucher. Seluruh data penerima yang jumlahnya 72.590 berasal dari kemensos. Pemerintah kota akan memverifikasi data tersebut, sebelum nama penerima by name by address

disampaikan kembali ke kemensos 1 Februari mendatang. “Jika ada yang meninggal, atau malah ada yang mampu perubahannya di check dulu di RT/RW, kemudian dibahas di musyawarah kelurahan, kemudian musyawarah kecamatan, selanjutnya dibawa ke Dinas Sosial,” tegasnya. Menanggapi program Kemensos yang dijalankan Pemerintah kota, Ketua Komisi D, Agustin Poliana mempertanyakan syarat dan besaran bantuan yang diterima yang masih belum jelas. Menurutnya, apa-

bila pengelola E-warung adalah peneriman manfaat yang tak sewa lahan, berarti mereka tergolong kalangan mampu. “Jadi inikan tidak sinkron antara penerima dan pengelola,” tuturnya. Agustin juga mempertanyakan jumlah penerima manfaat yang hanya berkisar 72.590 keluarga. Padahal, berdasarkan data Tim nasional percepatan penanggulangan kemiskinan, jumlah masyarakat miskin di Surabaya mencapai 140 ribu. Ia khawatir, dengan perbedaan tersebut menimbulkan gejolak

di tengah masyarakat. “Bukan hanya masyarakat, tapi RT/RW yang mendistribusikan juga akan menerima komplain dari masyarakat,” tandasnya. Wakil ketua Komisi D, Junaedi mengharapkan, pada pelaksanaannya nanti memperhatikan aspek keadilan. Ia mencontohkan dari pantauannya di kawasan babat Jerawat, disalah satu RW selama 4 tahun belum pernah menerima program bantuan sosial. “Hal itu jangan sampai terjadi nantinya,” katanya. z azi

Ada Lima Sektor Jadi Penunjang Investasi „ Sambungan dari Hal 9

Target Realisasi jalan-jalan baru seperti Frontage Road sisi Barat yang terbukti mampu mengurai kemacetan lalu lintas di kawasan Jalan Ahmad Yani. Faktor lainnya adalah kondisi keamanan kota Surabaya yang kondusif. Dua faktor itu menjadi syarat utama sebuah kota bisa jadi destinasi investasi. “Faktor lainnya adalah kesiapaan fasilitas pelayanan perizinan di Surabaya yang sudah mengarah ke sistem online. Dan itu didukung kesiapan sumber daya manusia yang telah melalui proses sertifikasi,’ tegas Eko Agus Supiadi ketika jumpa pers di Kantor Bagian Humas Kota

Surabaya, Selasa (17/1). Untuk target realisasi investasi sebesar Rp21,43 triliun di tahun 2017 ini, terdiri dari target penanaman modal asing (PMA) sebesar 10,45 juta dolar dolar (setara dengan Rp135, 85 juta dengan asumsi kurs rupiah terhadap dolar 13 ribu), Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp568,236 miliar dan investasi daerah sebesar Rp20.722 triliun. “Kami optimistis naik terus. Kenaikan itu dari target, bukan dari realisasi nya,” sambung Eko Agus. Dia menjelaskan, merujuk pada kondisi realisasi investasi PMA dalam tiga tahun terakhir (dari 2014 sampai 2016), ada lima sektor yang menjadi penunjang terbesar investasi.

Kelima sektor itu yakni perdagangan besar (kecuali mobil dan sepeda motor) sebesar 6 persen, perdagangan reparasi dan perawatan mobil sebesar 12 persen. Tiga sektor lainnya yakni industri pengolahan tembakau, perdagangan eceran, serta real estate yang masingmasing berkonstribusi sebesar 5 persen. “Adapun negara asal perusahaan PMA terbesar dalam kontribusi investasi di Surabaya berasal dari Korea Selatan, Jepang, Tiongkok, Britihs Virgin Island,” ujarnya. Sementara untuk investasi PMDN dalam tiga tahun terakhir, lima sektor yang paling berkonstribusi dalam menunjang investasi yakni sektor pergudangan dan jasa penunjang angkutan

sebesar 25 persen, perdagangan besar (kecuali mobil dan sepeda motor) sebesar 19 persen, industri makanan sebesar 18 persen, industri logamd asar barang logam, mesin dan elektronik sebesar 17 persen, serta industri karet, barang dari karet dan plastik sebesar 10 persen. Pemkot Surabaya, sambung Eko Agus, juga telah memiliki 12 unit pengembangan (UP). Satu UP meliputi tiga atau empat kecamatan. Setiap UP memiliki potensi unggulan. “Semisal kawasan barat dan timur untuk pergudangan. Lalu kawasan pusat untuk modal/ investasi,” sambung pria yang pernah menjabat Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian ini. z sir

Para Pemuka Agama Harus Sering Copy Darat „ Sambungan dari Hal 9

Toleransi Pemuka lanjut Gus Ipul diharapkan para pemuka agama harus lebih sering komunikasi ke dalam dan keluar, dengan sering mengadakan pertemuan-pertemuan (copy darat). Hal ini penting untuk mensosialisasikan pandangan-pandangan yang seusai dengan konteks dan bisa saling mengingatkan. Sedangkan pemerintah harus bisa menjadi

suatu institusi dalam mengambil keputusan dan mampu menjaga keseimbangan. “Pemerintah bekerja, para pemuka agama juga bekerja. Kita harus memberi pengertian kepada generasi muda bimbingan rohani/ motivasi secara khusus. Dalam perspektif yang lebih jauh bisa bertindak intoleransi dan ikut pandangan radikal. Hal-hal seperti itu merupakan PR bagi kita semua. Generasi muda perlu dibimbing supaya mampu menjadi penjaga keberagaman NKRI.

Mayoritas bangsa tidak ingin menyelesaikan masalah dengan menggunakan kekerasan,” tegas ketua PBNU ini. Di sisi lain, persoalan kesenjangan sosial juga merupakan pekerjaan rumah yang perlu diselesaikan bersama, baik oleh pemerintah maupun pemuka agama. “Saya bersyukur para pemuka agama termasuk pendeta mau terlibat secara aktif merasa terpanggil dengan mengadakan pertemuan (copy darat) seperti ini,” dalih man-

tan menteri percepatan daerah tertinggal ini. Sementara itu, Ketua DPD API Jatim, Djoni Setiono mengatakan, sesuai dengan seminar yang mengangkat sub tema Para Pendeta Mencari Pemimpin Jatim ini mengharapkan pimpinan Jatim menjadi partner dari organisasi API Jatim. Para peserta seminar yang diikuti 180 orang pendeta dari 23 DPC API se-Jatim ini mengharap pemerintah ada keseimbangan dalam menangani permasalahan agama. z ud

Percaya Komandan, Tidak Percaya Berita Hoax „ Sambungan dari Hal 9

Panglima TNI Namun yang harus digarisbawahi oleh Panglima TNI adalah semakin masifnya penggunaan media sosial yang berkembang di masyarakat Indonesia. Media sosial menjadi medan pertempuran baru oleh sekelompok masyarakat untuk mencapai tujuannya. Penyebaran informasi dan berita-berita bohong (Hoax) melalui media sosial dapat menyebabkan

perpecahan, membahayakan persatuan dan kesatuan, kebhinekaan, dan munculnya radikalisme. “Saya perintahkan kepada prajurit TNI agar jangan mudah percaya terhadap berita Hoax tersebut tetapi percayalah kepada komandan satuan kalian. Prajurit dan PNS TNI harus cerdas pandai memilah dan memilih berita yang positif dan dapat dipercaya,” tambah Panglima TNI. Tidak hanya itu, amanat yang terakhir yang diperintahkan ke-

pada prajurit dan PNS TNI juga menjelaskan tentang pagelaran Pilkada serentak baik pemilihan Gubernur, Wali Kota dan Bupati. Terkait dengan pelaksanaan Pilkada tersebut Panglima TNI menekankan kepada prajurit dan PNS di TNI untuk tetap netral dan melaksanakan tugas secara profesional. “TNI harus netral dan ikut menjamin Pilkada berjalan aman, damai, dan lancar,” pungkas amanat Panglima TNI yang dibacakan Irdam, Kolonel Purwo Sudaryanto. z and

“Masak Ada Jabatan Plt hingga 3 Tahun” „ Sambungan dari Hal 9

Rekrutmen Dirut lambat. Sebab, dengan persaingan dunia usaha yang ketat, maka diperlukan tenaga muda yang lincah dan visioner. “Meski persyaratan dipermudah, terbukti pelamar calon direksi masih sedikit sehingga diulang lagi. Maka dewan pengawas harus mencari formula yang tepat untuk menjaring pelamar dari profesional,” ujarnya. Ia juga menyoroti soal Direktur Operasional Tatur Jauhari

yang sudah tiga tahun menjabat sebagai Plt. Seharusnya jabatan itu diserahkan mereka yang lebih muda dan orang PDAM sendiri. “Masak ada jabatan Plt hingga 3 tahun. Itu kan kayak jabatan definitif saja,” tegasnya. Ketua Dewan Pengawas PDAM Samba Prawirajaya menolak jika pihak menabrak aturan. Sebaliknya, apa yang dilakukan sesuai dengan Perda PDAM 25 tahun 2014 pasal 13 ayat 2. Persyaratan manajemen air itu hanya berlaku pada direksi. Sedangkan untuk calon direksi tidak dipersyaratkan. “Jadi mereka saat melamar

memang tidak harus melampirkan sertifikat manajemen air. Namun ketika lolos seleksi, mereka harus menyerahkan sertifikat manejemen air. Kalau tidak ada, ya tidak dilantik,” katanya. Ia menambahkan pihaknya saat ini memperpanjang untuk kedua kalinya rekrutmen dirut dan dirop PDAM hingga 21 Januari. Sebab, rekrutmen terdahulu jumlah pesertanya hanya 30 pelamar. “Kami menargetkan ada tambahan 20 pelamar sehingga total ada 50 pelamar dan ini jumlah ideal,” tandasnya. z azi

Awalnya Junaedi Tidak Tertarik „ Sambungan dari Hal 9

Junaedi Ramaikan kesepakatan bersama, terutama di tingkat PAC. “Namun demikian juga masih banyak kawan lainnya yang menurut saya lebih mampu,” katanya. Junaedi mengaku, dirinya sangat siap, terutama soal persyaratan untuk menjadi ketua DPC di

Surabaya, yang salah satunya harus menyediakan gedung untuk kantor partai (DPC). “Sebenarnya itu bukan persoalan yang besar, karena dengan jumlah anggota dewan yang cukup banyak, pengadaan kantor DPC itu bisa ditanggulangi dengan sistem pembiayaan tanggung renteng, namun jika hal itu tidak bisa, secara pribadi saya

sangat siap untuk mengadakan kantor itu,” katanya. Awalnya, Junaedi tidak tertarik untuk menduduki posisi ketua DPC meskipun dirinya putra pendiri partai Demokrat di Surabaya. Karena adanya dorongan begitu kuat dari sejumlah PAC untuk mengembalikan kejayaan Partai Demokrat di Surabaya, maka dirinya siap menjadi ketua. z rls/azi

Ching Ing Digaji Rp10 Juta Per Bulan „ Sambungan dari Hal 9

Hanya Temukan Rp10 juta per bulan. Sementara itu, Lala asisten

Direktur PT Bahagia Steel menyatakan perusahaannya menggunakan TKA karena mesin yang digunakan menggunakan bahasa Mandarin sehingga tenaga kerja lokal tidak bisa mengoperasikan.

Dalam sidak tersebut juga ditemui seorang warga China bernama Chen Kai Qiang yang sedang mengunjungi suaminya yang bekerja di PT Bahagia Steel. z ud

Editor : Arrohman Layouter : Abida

11

MALANG-SIDOARJO

SENIN,20 JUNI 2012 RABU, 18 JANUARI 2017

Siap Pecat Karyawan PDAM Bila Air ke Pelanggan Hanya Menetes

DUTA/AHMAD YANI

MOBIL LAYANAN: Bupati Sidoarjo Saiful Ilah meresmikan pengoperasian mobil operasional PDAM Delta Tirta untuk layanan one day service

SIDOARJO –PDAM Delta Tirta terus berbenah. Sepertinya, pasca kasus hukum yang menjerat Mantan Dirut PDAM Sugeng Mujiadi, layanan PDAM Delta Tirta Sidoarjo berangsur menurun. Direksi dan karyawan kuatir mengambil kebijakan dan langkah untuk menyelesaikan persoalan perusahaan. Bupati Sidoarjo Saiful Ilah mengancam akan memecat karyawan PDAM Delta Tirta Sidoarjo jika air yang sampai kepelanggan hanya menetes saja. “Kita semua bukan bos, bupati juga bukan bos. Demikian juga karyawan PDAM Delta Tirta juga bukan bos. Namun abdi negara yang harus melayani masyarakat. Saya malu kalau sampai berita di media, bahwa air keluar hanya menetes. Kalau itu terjadi, tentunya akan saya pecat,” tutur Bupati Saiful Ilah, saat memimpin apel karyawan PDAM Delta Tirta, Selasa (17/1). “Buat apa pimpinan banyak, kalau tak bisa menyelesaikan tugas. Saya imbau, segera lapor bila ada kerugian perusahaan yang pada akhirnya menjadi kerugian pemerintah. Terutama akibat pengadaan barang dan jasa yang telah terjadi,” tegasnya. Tak ingin berlarut-larut, Bupati Saiful Ilah, memberikan suntikan semangat pada

DPRD Badung

Polres Akan Sidak Dunia Pendidikan

Belajar Pemilihan dan Pemberhentian Kades

MALANG - Kepolisian Resort (Polres) Malang bertindak cepar dan atrisipasi maraknya pungutan liar (pungli) di dunia pendidikan. Polres akan sidak rutin di dunia pendidikan Kabupaten Malang dalam upaya memberantas pungli. Inspektur Satu (Iptu) Sutiyo, Kepala Unit Tipikor, Satuan Reskrim Polres Malang dalam acara sosialisasi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 87 Tahun 2016 Tentang Saber Pungli di Aula Raden Panji Dinas Pendidikan Kabupat-

SIDOARJO- DPRD Kabupaten Badung, Bali studi banding Perda tata cara pemilihan dan pemberhentian kepala desa ke Kabupaten Sidoarjo, Selasa (17/1). Dipimpin Wakil Ketuanya, I Made Sunarta diterima Kadin Komunikasi dan Informatika Drs. Y Siswoyo berikut Plt Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra, Heri Soesanto. I Made Sunarta mengatakan kedatangannya ke Kabupaten Sidoarjo mengetahui lebih jelas Perda tata cara pemilihan dan pemberhentian kepala desa (Kades). Sebab, saat ini Pansus DPRD Kabupaten Badung sedang membahas Raperda tentang Perubahan Atas Perda No. 7 tahun 2015 tentang hal tersebut. Dalam UU Nomer 6 Tahun 2014, syarat domisili calon Kades minimal setahun sebelum pendaftaran. Namun sejak putusan MK tersebut di kabulkan, calon Kades atau perangkat desa dapat mendaftarkan diri pada pemilihan Kades maupun perangkat desa meski baru sehari tinggal di desa tersebut. Heri Soesanto mengatakan putusan tersebut dapat dilaksanakan melalui Perda yang mencantumkan kearifan lokal. Semisal syaratnya calon kepala desa harus memahami kondisi karakteristik dari desa setempat. Dalam kesempatan tersebut salah satu anggota dewan mempertanyakan aturan bila calon Kades yang mendaftar lebih dari lima peserta. Pasalnya aturan mengharuskan maksimal lima calon Kades menjadi pesertanya. Kasi Pemerintahan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, KB Desa Machmud mengatakan hal tersebut telah diatur dalam Perbup Sidoarjo nomer 13 tahun 2016. Dalam Perbup tersebut menyebutkan calon kepala desa minimal dua dan maksimal lima. “Pada saat Pilkades erentak di Sidoarjo tahun lalu, dari 77 desa penyelenggara Pilkades, lima desa jumlah calon Kadesnya lebih dari lima orang,” jelasnya. Maka saat itu ia bersama tim penyusun peraturan bupati memasukkan berbagai kreteria untuk menjaring lima calon Kades. Seperti dengan menekankan pengalaman kerja dilembaga pemerintahan. Selain itu tingkat pendidikan serta usia dan seleksi ujian tertulis menjadi syarat yang harus dipenuhi apabila jumlah calon Kades lebih dari lima peserta. z yan

en Malang, Selasa (17/1/2017). “Kita akan menjalankan tugas kita sebagai penegak hukum mewujudkan pemerintahan bersih. Tidak terkecuali dunia pendidikan,”katanya dihadiri puluhan perwakilan guru se Kabupaten Malang. Pungutan Liar (pungli) di dunia pendidikan dengan berbagai modus dan dana yang dikucurkan pemerintah, tentunya juga bukan barang baru. “Banyak rumor tentang berbagai praktik pungli di dunia pendidikan.

Oleh karena itu kita juga punya tugas untuk melakukan penanganan dan strategi dalam pencegahan pungli tersebut,”ujar Sutiyo yang enggan mengatakan kapan dimulai sidak kepolisian di sekolahan. Dia juga menyampaikan sampai saat ini belum ada kasus-kasus pungli di dunia pendidikan Kabupaten Malang yang ditangani Polres Malang. “Belum ada, semoga segala rumor pungli hanya sekedar rumor saja,”ujar Sutiyo.z ais

KORUPSI DI KOTA BATU

GNPK Dukung Kejati Jatim Usut Block Office

DUTA/RIO HENDRA

TERPADU: Kantor terpadu, Block Office di Kota Batu yang berdiri megah. Dibalik kemegahannya, terselip dugaan korupsi yang kini tengah diusut oleh Kejati Jatim BATU - Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi (GNPK) Jawa Timur (Jatim) mendukung langkah Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim untuk mengungkap kasus korupsi di Kota Batu. Salah satunya, mengungkap dugaan penyelewengan pengadaan tanah yang sekarang di tempati sebagai Balaikota Among Tani Pemkot Batu. “Dugaan korupsi itu merugikan negara dan masyarakat. Bahkan yang saat ini tidak sedikit, setidaknya mencapai Rp 38 miliar. Jadi, Kejati

harus mengungkap dengan gamblang,” kata Mariyadi SH Ketua GNPK Jatim, (17/1/17) kemarin. Pihaknya, kata dia, akan melakukan pengawalan dengan detail untuk proses ini. Karena ini berkenaan uang negara yang notabene uang rakyat layak menjadi informasi publik. Bahkan masyarakat luas harus tahu masalah ini. “Dalam masalah ini kami ingin Kejati bisa memberikan informasi dengan gamblang ke masyarakat. Agar masyarakat tahu dan bisa mem-

beri efek jera juga,” kata dia. Seperti diberitakan sebelumnya Kejati Jatim segera melayangkan surat panggilan kepada beberapa pihak terkait pengadaan tanah block office. Dimana, pengadaan tanah itu dilakukan pada 2010 lalu dengan anggaran dari APBD sebesar Rp 38 miliar. Tanah seluas 7 ha di Jalan Panglima Sudirman Batu dibeli Pemkot Batu dari pengusaha di Jakarta bernama Adiguna Sutowo. Sebelum dibeli Pemkot Batu berupa tanah berisikan bangunan yang tak kunjung jadi. Yakni bangunan yang rencananya dibangun hotel tapi mangkrak. Kemudian, Pemkot Batu yang kala itu masih belum mempunyai gedung perkantoran terpadu, berinisiatif untuk membeli. Pada tahun 2010 tanah itu dibeli oleh Pemkot Batu dan selanjutnya dibangun menjadi perkantoran terpadu sampai sekarang. Bangunan itu secara resmi dipergunakan dengan nama balaikota Batu pada Januari 2015 lalu. Sampai saat ini semua SKPD Pemkot Batu berada di kantor yang berlantai 5 di barat kantor Pemkot Batu yang lama. z rio

karyawan PDAM Delta Tirta. “PDAM ini merupakan aset daerah, pertahankan pelayanan jangan sampai turun. ingat ini dan yang akan datang,” tegasnya. Bupati secara khusus meminta Plt Dirut PDAM Delta Tirta, Abd Basid Lao, untuk tidak takut mengambil kebijakan apapun soal peningkatan pelayanan ke masyarakat. Jika memang diharuskan, Dirut bisa mengangkat staf khusus untuk membantu kerjanya. “Saya minta Pak Basid jangan takut-takut mengambil kebijakan. Kalau sampai pelayanan turun, masyarakat yang dirugikan dan pasti akan komplain,” katanya ke Basid Lao. Mendapati yang demikian, Plt Dirut PDAM Delta Tirta, Abd Basid Lao menyatakan segera melakukan penataan staf dan karyawan untuk mengembalikan semangat kerja mereka dan menyelesaikan berbagai persoalan krusial yang saat ini membelit institusi yang dipimpinnya. Secara jumlah, karyawan serta manager yang ada sudah cukup memadai. Dan saat ini,.tinggal penataan SDM yang ada. “Jumlah karyawan mencukupi, tinggal penataan SDM. Dukungan Bupati Saiful Ilah menambah semangat karyawan. Apalagi misi PDAM sebagai perusahaan daerah adalah melayani kebutuhan air minum masyarakat,” tutur Abd Basid Lao. Seusai apel dilanjutkan dengan pengoperasian mobil one day service yang merupakan bagian dari peningkatan pelayanan kepada masyarakat. z yan

Panen Tangkapan Narkoba, 23 Tersangka Ditahan SIDOARJO – Selama dua pekan diawal tahun 2017 ini, Polresta Sidoarjo gencar melakukan operasi narkoba. Sebab, sesuai laporan masyarakatjumlah pengguna dan penggedar sabu di wilayah Kabupaten Sidoarjo terus meningkat dengan tajam. Dari hasil operasi tersebut, Polresta Sidoarjo berhasil menangkap 23 tersangka dan mereka ini tengah meringkuk di tahanan Polresta Sidoarjo untuk pengusutan lebih lanjut. Sedangkan barang haram yang berhasil disita sebagai bukti kejahatan diantaranya, sabu seberat 756,55. Bila diuangkan, setara dengan Rp 1,5 miliar. Dan bila dikonsumsi orang sampai over doses dengan kadar 2 gram, akan dipakai sekitar 236 orang. “Dalam dau pekan ini, Polresta Sidoarjo telah berhasil mengamankan dua puluh dua kasus narkoba, dengan tersangka sebanyak dua puluh tiga orang,” Kata Kombes Pol M Anwar Nasir, Kapolresta Sidoarjo pada wartawan, Selasa ( 17/1). Kombes Pol M.Anwar Nasir menerangkan bahwa dengan hasil barang bukti tersebut, menunjukkan di Sidoarjo semakin marak dan meningkat secara signifikan, pengguna narkoba. “Dengan barang bukti sebanyak 756,55 gram sabu, berikut pil ekstasi sebanyak 16 butir telah menunjuka, bahwa diwilayah hukum Kabupaten Sidoarjo, pengguna dan pengedar narkoba mengalami peningkatan secara signifikan,” tuturnya. Dari barang berbahaya tersebut sebanyak 756,55 gram sabu, jika dirupiahkan, barang haram tersebut nilainya sekitar Rp. 1,5 milliar. Polisi telah berhasil menyelamatkan 326 jiwa orang bila dikumsumsi 2 gram akan mengalami mengalami overdosis. “Kami sangat prihatin sekali. Karenany operasi narkoba akan terus kita gencarkan, untuk keselamatan genarasi muda saat ini dan yang akan datang,” tuturnya. z yan

DUTA/AHMAD YANI

OPERASI: Para tersangka yang tertangkap dalam operasi narkoba selama dua pekan ditahan di Mapolresta Sidoarjo. Polisi berhasil mengamankan 756,55 gram sabu senilai Rp 1,5 miliar

JASA

KURSUS

SEDOT WC

SEWA SEWA MOBIL MOBIL

SERVICE

PERLENGKAPAN RUMAH

RUPA - RUPA

SPECIALIST PEMBUATAN KOLAM RENANG Hub: 081231338835.

KURSUS JAHIT 3 BULAN Bisa Bikin Baju Sendiri, Kelas hari Sabtu dan Minggu. Hubungi : 081330559720, 031 - 8721401.

SUMBER REJEKI SEDOT WC Wiyung telp.: 085100989983, Waru telp.: 031-7875368 Perak Telp.: 081553321697 Hari Libur / Minggu Buka, 24 Jam.

“ARLINTA TRANSPORT” 031 8714795, 08123501089, 08123251965, PIN BB : 2BE9D3F2 E-mail : [email protected] website : www.arlintatransport.com Menyewakan Avanza, Innova, Elf, Hiace Comuter, New Camry, Xerena, Fortuner, Mits Pajero, Alphard, Vellvire, T. Land Cruiser, Mercy New Eyes S350 + S500, Mini Bus dan Bus Jumbo, Tape, Rec Seat, Harian / Bln-an, D/L Kota, Mobil Baru-baru, Rute Jawa - Bali dengan sopir berpengalaman dan sabar. 07.12.2016

TERIMA SERVICE Perbaikan, Jual/Beli AC, Kulkas, Freezer, dll. Baru, Bekas, Bongkar / Pasang, Kerja 24 Jam, Harga Bersaing, Insya Allah Anda tidak kecewa. Melayani Sda-Sby. Office Ds. Pepe Sedati - Sda. Hub.083830007374, 087754012229.

MELAYANI BOR SUMUR, Bor Stroos, Bor Arde/Grounding, Bis Beton, Tandon Beton, Septhitenk Beton, Hub: 082131132269, 085731867707, 031-81232107. 30.12.2016

PANTI ASUHAN YATIM PIATU “AL-MU’MIN” butuh bantuan beli baju anakanak dll. untuk Lebaran. No. Rek. BRI 0096-01-022988-50-8 Telp. 081332840114 Abah Somat.

03.11.2016

MEMBANTU MENYELESAIKAN Masalah HUTANG dengan CEPAT, Masalah Penglarisan Usaha, Dagang, dll. TELP- SMS Hub: 081939821206. 22.12.2016

ANDA BUTUH DANA .......!! Jaminan BPKB Motor, Minim 2003 / Mobil Minim 1999. Hub: 082216220016, 081234805021. 10.11.2016 CV. SA Melayani Luar / Dalam Kota. Pengurusan HO, SKA - IUJK, UKL/ UPL, IMB, SIUP (UD, CV, PT) dll. Hub: 085102580656, 081217478288. 30.11.2016

15.10.2016

ASTE (AIRLINE STAFF TRAINING DAN EDUCATION) Membuka kelas baru untuk lulusan SMA (setara). Cukup 4 bulan dididik bagi yang minat kerja di Perusahaan Penerbangan / Travel / Bandara. Daftar segera: Jl. Manyar Rejo 23A. CP: Ibu Sinda Dewi Hub: 0811309226. 01.11.2016 SERAGAM SEKOLAH “GRATIS PESAN - ANTAR” Seragam Sekolah SD, SMP, SMA. Toko : Jl. Rembang No. 55 Surabaya 60171 Telp.: 031-3531493 HP: 082302216161 11.01.2017

TIKET GELANG TERIMA BUAT TIKET GELANG WAHANA PERMAINAN / EVENT Paket I : @ 1000 / min. 500 pcs Paket II : @ 1200 / min. 1000 pcs Hub: DJahit.com Telp.: 081353556543

PAKAN TERNAK JUAL JAGUNG UNTUK PAKAN TERNAK, Kualitas OK Harga Bersaing. Minat Hub. Telp/WP: 081515234779 PIN BB : DOC27660 12.08.2016

11.01.2017

BENGKEL

FITNESS JUAL / BELI ALAT FITNESS Baru / Second Murah Hub: Pucang Anom No. 8 Telp.: 031-33019867, 082143766657 Setiap pembelian Alat Fitness di Cito Lt.LG (depan Hypermart) dapat hadiah langsung berupa TV , LED, dll. Telp.: 083849079723 12.11.2016

BENGKEL DYNAMO SINAR TEKNIK (bing), terima perbaikan / overhaul - Genset Generator - Electro Motor - Dinamo Amper + Starter, Pemasangan/ Perbaikan Lift Barang - Antar Jemput Gratis Wilayah Sby-Sda, Melayani: Luar Pulau, Bergaransi. Desa Pademonegoro RT 10 / RW 03. Hub: P. Mulyadi Telp.081342702998,085852233584 e-mail:[email protected]. 28.12.2016

19.11.2016

EKA JAYA PENGURASAN WC Hub: 031-5922262 / 082333356269 / 085100932002. 21.10.2016 LOWONGAN DICARI PRT / BABYSITTER / SEMI Langsung Kerja. Hub.: 085103213989, 081332548910 18.01.2017

SEWA TRUCK MURAH DALAM & LUAR KOTA. Tersedia Truck Engkel Dobel Fuso. Terima kiriman borongan segala jenis muatan. Hub: 082231030320 / 087854877085. 12.11.2016

“ PENYALUR PRT dan SUSTER “ Dalam / Luar Pulau - Banyak Stok Hub. 081230944956. 17.01.2017

PERUMAHAN HANYA 500 JUTAAN dapat memiliki rumah cantik di Sby Timur / Rumah Cantik di dekat Bandara Juanda. Hub: 081235033305 / 081231353040. Dan miliki Inden Apartemen di Sby Timur / Dekat Bandara Juanda, Cicilan hanya 1,5 Jutaan/2,5 Jutaan saja plus Lengkap Full Furnish. 12.10.2016 SYARIAH KAV. Sby Timur, Siap Bangun, Angsuran 1,7 Jt/Bulan. Hub: 082231656611, 085733200660. 30.11.2016

“AGUNG TRANS” Melayani Sewa: Panther, Innova, Xenia, Dalam / Luar Kota. Melayani CARTER/ DROP + DRIVER (Harga Pas Dikantong) Hub: 085850818642, 085231744109 Jl. Mleto Gang I No. 32. 28.10.2016

07.01.2017

DEPO AIR CV. TIGA BINTANG Terima Pasang Depo Air Minum, Filter Air untuk Pabrik, Rumah Sakit dan Hotel. Hub.: 0822 4504 5396. 08.10.2016 PERCETAKAN CETAK POSTER A3 @ 2rb; Stiker Vinil A3 @ 7rb; Meja Promo @ 850rb; Roll Banner 150rb; Backwall @ 3,5jt; Rotary Meja @ 400rb. SMILE PRINT Jl. Ngagel Jaya Tengah 84 Sby depan Kampus STTS Hub: 08165435699. 21.12.2016

KONTRAKAN RUMAH

LAIN - LAIN

DIKONTRAKKAN RUMAH 24 kamar, 10 kamar mandi di Jl. Kertajaya 7 Raya No. 25-27, 2 lantai, 80 Jt. 1th. Nego Hub: 082234261503, 085733618475.

MEMBANTU menyelesaikan masalah HUTANG dengan CEPAT, masalah penglarisan usaha, dagang dll. TelpSMS Hub: 081939821206. 21.11.2016

SPECIALIST SUMUR BOR Pipa Air untuk Industri / Rumah Tangga, Bor Pile. Hub: CV. BHIRA Telp: 031-8954858, WA/HP : 082119318707 PIN BB : 5AEDB432. 10.11.2016 DIJUAL TANAH

23.06.2016

TEMUKAN RAHASIA SUKSES Bisnis Beras Merah Organik. WA/SMS : 081515221003 / 087852262286. 12.10.2016

JUAL CEPAT TANAH 1977 M2 SHM Cocok untuk investasi di kota Minyak Bojonegoro, dekat SMKN 5, 10 menit ke Mall, Terminal, RS, Hotel. Hanya Rp. 350rb/m2. Hub: 081332854462. 04.10.2016

TANAH KAVLING Perumahan Barat Sukodono, 0 Jln Siap Bangun, 60 jutaan, Bisa Angsur, Langsung Notaris. Hub: 082244317331, 085755994206. 13.10.2016

TANAH KAVLING Perumahan Barat Sukodono, 0 Jln Siap Bangun, 60 jutaan, Bisa Angsur, Langsung Notaris. Hub: 081231111676, 0895366776898.

BASMI / ANTI RAYAP Hub. MTA PEST Telp.031-91640803, 08123250626 06.01.2017

PENGURUSAN SERTIFIKAT TANAH, Antar Jemput dan Ojek (Sepeda Motor) dll. Hub.: 085852244717. 17.06.2016

MEBEL JATI IHTIAR JAYA berkualitas dan bergaransi, sedia kursi tamu, meja makan, almari, kitchen set. Terima beklit, perbaikan dan tukar tambah. Jl. Ngagel Jaya Selatan 56 Sby, 0315023165, HP: 085107245757. 22.12.2016

18.11.2016

ASURANSI Cuma 115 Rb/tahun Anda sudah bisa memiliki asuransi. Hub: 081.338.373.929 15.09.2016

13.10.2016

PASANG IKLAN DI DUTA MASYARAKAT Cukup telepon saja ke : 081217711789

TANAH KAV. TERLARIS 10 MENIT dari Pasar Menganti Promo Cash 5x13 27 Jt, 6x13 33 Jt Lebar Jln Kav 7 M, Ber Notaris Bisa SHM. Hub.: 082330324302.

TANTANGAN 10 HARI TURUN/NAIK BERAT BADAN dengan sangat menyenangkan. Simple dan Enak Hub. : 081358276933

26.10.2016

07.01.2017

Editor : Imam Ghozali Layouter : Manila

12

GRESIK Terdakwa Narkoba Kualitas Pekerjaan di DPU Dinilai Abal-abal Minta Keringanan

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 RABU, 18 JANUARI 2017

Dituntut 6 Tahun

GRESIK- Terdakwa Ahmad Muhlis (41) warga Desa Sidokumpul Kecamatan Bungah santai saja mendengar tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) Pujo Wardoyo SH meminta agar majelis hakim yang diketuai Fitria Ade Maya SH menjatuhkan hukuman 6 tahun penjara dalam persidangan di PN Gresik, kemarin. Sebab, terdakwa dianggap terbukti melanggar Pasal 112 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika karena membawa sabu-sabu seberat 0,86 gram. “Sesuai dengan barang bukti, keterangan terdakwa dan keterangan para saksi, terdakwa telah melanggar Pasal 112 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika,” jelas JPU Pujo Wardoyo SH. Selain itu, terdakwa yang membawa narkotika golongan I bukan tanaman, pantas dihukum berat. Pasalnya, terdakwa tidak mendukung progam pemerintah pusat terhadap pemberantasan narkotika. Sehingga, terdakwa dapat merusak generasi muda dengan obat-obatan terlarang tersebut. “Terdakwa juga dikenai denda Rp 800 juta subsider 3 bulan penjara,” pungkasnya. Namun, tuntutan tersebut ditanggapi dengan santai oleh terdakwa Ahmad Muhlis yang mengakui bersalah. Hanya saja, dia meminta keringanan hukuman. “Keluarga di rumah sangat membutuhkan tenaga saya. Ada banyak tanggungan yang harus diselesaikan. Berilah kami kesempatan majelis hakim yang mulia,” pintanya. Terdakwa diseret ke meja hijau karena ditangkap anggota Polres Gresik usai membeli 1 paket sabu seberat 0,60 gram. Di tengah perjalanan pulang ke kos di Jalan RA Kartini, terdakwa dihadang polisi. Saat diperiksa, ada satu paket sabu-sabu yang disembunyikan dalam saku terdakwa. Selain itu, ditemukan lagi sabu seberat 0,26 gram, Total sabu yang ditemukan sebanyak 0,86 gram Sidang ditunda selama sepekan dengan agenda pembacaan tanggapan penuntut umum..zgus/pii

Pansus LHP BPK Lakukan Uji Petik

GRESIK-Panitia Khusus (Pansus) DPRD Gresik yang membahas Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (LHP BPK) khusus belanja modal dalam APBD 2016 menyimpulkan, bahwa, kualitas pekerjaan rekanan di Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Gresik, abal-abal. “Ada beberapa temuan BPK untuk pekerjaan jalan yang volumenya berkurang. Karena kualitas paving yang seharusnyaK-400tetapirekanansengaja menurunkankulaitasnyamenjadiK-300. Dan kondisi itu, seolah sudah menjadi budaya di DPU Gresik karena lemahnya pengawasan,”ujar Wakil Ketua Pansus LHP BPK, Taufiqul Umam seusai rapat kerja dengan eksekutif, kemarin. Untuk itu, Pansus LHP BPK bakal merekomendasikan untuk dibongkar total dan diganti semua sesuai dengan spek bukan sekadar rekanan didenda karena kurang volume. “Harapan kita dibongkar total dan diganti semua. Termuan BPK itu karena PPK (pejabat pembuat komitmen)

kurang cermat, termasuk pengawasan. Eksekutif kelihatannya pasrah dan tidak mau melihat kenyataan yang ada di lapangan. DPU harus menjaga kualitas pekerjaan dari rekanan. Jangan dijadikan kebiasaan, sehingga kurang volume jadi ngetren,” jlentrehnya. Selain itu, kata Taufiqul Umam, konsultan pengawas harus bertanggungjawab atas kualitas pekerjaan rekanan yang jelek dan tak sesuai spek. “Karena, kalau terjadi kecelakaan akibat pekerjaan rekanan, konsultan pengawas bisa dituntut,”imbuh politisi Partai Gerindra ini. Taufiqul Umam mengakui, banyaknya kekurangan volume tersebut untuk pekerjaan jalan yang lokasinya di wilayah Gresik Selatan dan Pulau Bawean. Terpisah, Ketua Pansus LHP BPK Khoirul Huda menjelaskan, dari 31 paket pekerjaan di DPU Gresik yang menjadi temuan BPK karena berrmasalah, tersisa 4 paket yang belum tuntas.Total kerugian yang tersisa dan harus diselesaikan oleh kontraktor lebih dari sebesar Rp 1 miliar. “Kalau di Diskop UKM Perrindag dan Duishub sudah beres. Sedangkan RSUD Ibnu Sina berjanji pekan

DUTA/much shopii

RAPAT KERJA: Pansus LHP BPK melakukan rapat kerja dengan eksekutif di gedung dewan, kemarin. ini bakal diselesaikan,”tandasnya.. Pansus LHP BPK, lanjut politisi PPP ini, telah mengagendakan untuk uji petik ke lapangan.“Kami akan uji petik di Puskesmas Gending besok (hari ini-red),”tandasnya. Sementara itu, Direktur RSUD Ibnu Sina dr Endang P mengatakan, pihaknya segera menyelesaikan temuan dari BPK tersebut. “Sudah kita tindaklanjuti,” pungkasnya. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, hasil audit BPK RI menemu-

kan kekurangan volume pekerjaan atas 13 paket pekerjaan jalan, irigasi dan jaringan. Nilainya mencapai sebesar Rp 655.714.814,Selain itu, BPK menemukan proyek pembangunan dan rehabiltasi konstruksi jalan pada DPU Gresik tidak sesuai spesifikasi kontrak sebesar Rp 47. 552.946,Juga, terdapat kekurangan volume pekerjaan atas 7 paket pekerajan pada 4 SKPD sebesar Rp 394.583.554,- dan pelaksanaan pa-

Skenario Dewan Kunker Setiap Pekan

Legislatif

Interpelasi Terancam Masuk Angin GRESIK- Wacana interpelasi yang digulirkan F-PKB dengan mengirimkan surat nomor 207/F-PKB/DPRD-GRS/I/2017 pada pimpinan DPRD Gresik terkait mutasi pejabat yang dilakukan Bupati Sambari Halim Radianto dianggap bermasalah, terancam masuk angin. Sebab, disposisi pimpinan dewan yang meminta Komisi A untuk menindaklanjuti dalam hearing dengan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat), Bagian Hukum, Inspektorat dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD, tak jelas jluntrungnya. Padahal, Komisi A sudah memiliki ancerancer kalau hearing berlangsung Senin (16/1) atau Selasaa (17/1) usai penetapan rencana kerja (renja) DPRD Gresik selama 2017.Kenyataannya, tak ada kepastian hearing tersebut. Sekretaris Komisi A DPRD Gresik, Mujid Riduan mengaku hearing tersebut bakal disesuaikan dengan kegiatan dewan. “Kita rencanakan Kamis (19/1) untuk hearing karena menyesuaikan kegiatan kedewanan,”ujarnya kepada wartawan, kemarin. Sebagaimana diberitakan, FPKB DPRD Gresik mengirim surat ke pimpinan dewan untuk menyatakan sikap terkait mutasi yang dilakukan Bupati Sambari Halim Radianto pada Rabu (4/1) lalu. Alasannya, Bupati dinilai tidak mempunyai dasar dan kriteria jelas dalam penempatan seorang pejabat. Selain itu, dalam penempatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mendapat promosi jabatan harus dijelaskan. Hal lainnya, kebijakan Bupati menurunkan jabatan, tanpa disertai alasan secara jelas. Sebab, temuan fakta di lapangan, ada sejumlah pejabat yang etos kerjanya rendah. Bahkan, dalam evaluasi di dewan tidak layak dan perlu diganti. Namun, kenyataannya Bupati tetap mempertahankan pejabat itu. Selain itu, juga terdapat PNS yang mendapat promosi jabatan. Padahal, rekam jejaknya dinilai tidak layak. Misalkan dari segi absensi, tercatat mbolos selama 152 hari pada tahun 2015 dan 124 hari di tahun 2016. zpii

ket pekerjaan pas bidang pengaran. Mengalami keterlambatan dan belum dikenakan denda keterlambatn minimal sebesar Rp 176.227.213,Keterlambatan di DPU Gresik hingga November 2016, dengan anggaran sebesar Rp 103.641,480.060 ,- tetapi realisasinya baru sebesar 33.476,957.836,-. Keterlambatan pekerjaannya yakni pembangunan ruang kelas baru (RKB) SMAN Dukun. Puskesmas Sembayat dan Puskesmas Gending. Kemudian keterlambatan di RSUD Ibnu Sina dengan anggaran sebesar Rp 356.699.272.000,dengan realsasi Rp 13.228.576.768,- untuk pembangunan ruang gedung VI dan ponek dan rawat inap kelas II. Lalu, Diskop UKM Perrindag dengan anggaran sebesar Rp 3.283.250.000,tetapi realisasi sebesar 1.572.034.750,untuk konstruksi fisik Pasar Driyorejo. Terakhir, Dishub dengan anggaran sebesar Rp 2.850.975.000,- tetapi realisasi sebesar 2.117.665.060,-.untuk proyek pembangunan dermaga perahu dan tambangan di Wriginanom dan pembangunan pagar Terminal Bunder. Total anggaran sebesar Rp 145.474.977.060 dan realisasi sebesar Rp 50. 395. 214.414. 000,-z pii

DUTA/agus salim luthfi

RAZIA: Petugas dari Dispol PP Damkar Gresik dalam razia warung remang-remang yang menyediakan miras, kemarin.

Peredaran Miras Masih Marak GRESIK - Warung remang-remang yang menyediakan minuman keras (miras) masih marak meskipun seringkali di razia oleh Dinas Polisi Pamong Praja dan Damkar (Dispol PP Damkar) Gresik. Buktinya, sebanyak 13 pramusaji yang menjaga warung remang-remang diamankan dalam razia yang dilakukan Dispol PP Damkar Gresik di beberapa titik di Gresik. Mereka diamankan karena tidak memiliki identitas ataupun kartu penduduk musiman (Kipem). Selain itu, puluhan botol berisi miras jenis arak atau cukrik, vodka, bir dan tuak juga diamankan. ”Razia kami lakukan di tiga Kecamatan, pada Senin malam (16/1) mulai Kecamatan Gresik, Kebomas dan Manyar. Kami mengamankan 13 CD Player yang digunakan kara-

oke tidak sesuai jam serta 13 pramusaji,”ujar Kabid Pembinaan Umum dan Perlindungan Masyarakat Dinas Pol PP dan Damkar Gresik, Agung Endro, kemarin. Untuk ke 13 pramusaji, sambung Agung, dikenakan pembinaan dengan wajib lapor. Sedangkan pelanggar penjual miras dikenakan tindak pidana ringan (tipiring). Ditambahkan Agung, hasil operasi miras nantinya dimusnahkan, sedangkan 13 penjaga warung di data sebelum dikirim ke Puskesmas setempat untuk cek status kesehatan. Sebelumnya, Dispol PP Damkar Gresik gencar merazia warung yang menjajakan miras. Bukan hanya miras, PSK dan penjaga warung yang tidak memiliki

identitas. ”Operasi kali ini murni atas keluhan para tokoh masyarakat, kiai, dan alim ulama yang mengemuka. Mereka rata-rata prihatin dengan maraknya warung dan tempat-tempat yang dijadikan ajang maksiat, mulai dari minuman keras hingga perbuatan yang menjurus cabul,” pungkasnya. Selain itu, razia dilakukan untuk menegakkan perda larangan peredaran minuman keras oleh pemerintah daerah kabupaten Gresik dalam Perda Gresik nomor 15 Tahun 2002. Dimana ada larangan bagi perorangan atau badan hukum memproduksi, mengedarkan, memperdagangkan, menawarkan, menimbun, menyimpan, mengoplos, menjamu, membawa dan meminum minuman keras. zgus/pii

GRESIK - Skenario DPRD Gresik agar bisa kunjungan kerja (kunker) perpekan, sudah dimulai. Buktinya, Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Gresik sudah kunker ke Jakarta mulai Senin (15/1) hingga Rabu (17/1). Tujuannya, konsultasi terkait rencana kerja (renja) tahun 2017 yang baru saja disepakati dalam rapat paripurna serta rencana perubahan tata tertib (tatib)dewan. Selain itu, Kamis (18/1) hingga Sabtu (21/1), giliran pansus LHP BPK yang bakal kunker ke inspektorat di Jakarta. Menariknya, banyak anggota Banmus yang merangkap anggota panitia khusus (pansus)laaporan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (LHP BPK). Sehingga, mereka memilih kunker dengan Banmus daripada mengikuti rapat LHP BPK. Sejatinya, perubahan tatib dewan hanya memasukkan 3 poin dalam tatib, tetapi dewan memaksakan diri harus dibahas oleh panitia khusus (pansus). Yakni waktu rapat komisi-komisi di DPRD Gresik dilakukan pagi hari dan alat kelengkapan dewan (AKD) lainnya dilakukan sore hingga malam hari. Selain itu, komisi-komisi dan AKD lainnya harus membuat laporan kegiatannya setiap bulan untuk bahan evaluasi bagi pimpinan dewan yang dinamakan one moon program.“Ya, memang 3 poin tersebut yang bakal dimasukkan dalam perubahan tatib. Rencananya perubahan tatib harus dibahas melalui pansus,”ujar anggota Komisi A DPRD Gresik, Taufiqul Umam, kemarin. Rencana tersebut menjadi rasan-rasan di internal dewan. Sebab, perubahan tatib sebenarnya bisa dilakukan dalam rapat paripurna internal dan ditetapkan dengan SK pimpinan dewan. Sehingga, tak perlu dibahas melalui pansus. “Kalau melalui pansus, kan ada kegiatan kunker. Karena harus melakukan konsultasi ke Jakarta, study banding atau kunker ke daerah lain baik luar propinsi maupun dalam propinsi,”ujar sumber internal di dewan. Sementara itu, Plt Ketua DPRD Gresik Nur Golib menyatakan belum ada keputusan kalau perubahan tatib melalui pansus. “Memang ada rencana perubahan tatib, tapi belum dibahas,” ujarnya singkat. zpii

Jelang Pindah, Kapolres Kunjungi Pulau Bawean

DUTA/ agus salim luthfi

PENYERAHAN: Kapolres Gresik AKBP Adex Yudiswan secara simbolis menyerahkan motor dan mobil Kamtibmas pada anggota Polsek untuk melaksanakan patrol, kemarin.

Kehilangan STNK dan BPKB

GRESIK-Peningkatan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Pulau Bawean mendapat atensi khusus dari Kapolres Gresik AKBP Adex Yudiswan dengan mengunjungi anggotanya yang bertugas disana sekaligus melihat langsung kondisi Kamtibmas sebelum dirinya dipindahtugaskan ke Jakarta Barat (Jakbar). Selain itu, Kapolres Gresik AKBP Adex Yudiswan hendak melihat ujian SIM secara langsung di sana.“Kami ke Pulau Bawean untuk meresmikan Mapolsek Sangkapura yang selesai di rehab. Selain itu, melihat ujian praktik pengurusan Surat Izin Mengemudi (SIM) dan sekaligus melihat Kamtibmas disana,” kata AKBP Adex Yudiswan sebelum berangkat ke Pulau Bawean bersama jajaran Satlantas dan Humas Polres Gresik, kemarin.

Sementara Kasat Lantas Polres Gresik AKP Anggi Saputra Ibrahim mengatakan bahwa setiap pengendara kendaraan harus paham tentang lalu lalu lintas. Meski mereka jauh dari pantauan namun tidak selamanya mereka berkendara di daerah tersebut. “Mereka tidak selau ada di kepulauan sehingga pengetahuan tentang lalu lintas harus disampaikan ke warga Pulau Bawean yang akan mengurus SIM,” katanya. Sebelum berangkat ke Pulau Bawean, Kapolres menyerahkan motor Kamtibmas pada anggota Polsek untuk melaksanakan patroli. Ada 21 motor untuk seluruh 18 jajaran Polsek, Polsek kawasan Pelabuhan dan Polair. Selian motor, juga ada mobil Kamtibmas juga diserahkan kepada Kasat Pembinaan Masyarakat (Binmas). zgus/pii

Hub: Salim 081 2352 7759

GRESIK

GRESIK

GRESIK

GRESIK

GRESIK

GRESIK

GRESIK

Kehilangan STNKB Honda th.2011 W-6569-KS an. Erika Ariyani d/a: Jl. Safir 5/2 Suci Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2009 W-3111-F an. Juwarno d/a: Ds. Golokan RT. 01 RW. 03 Sidayu Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-4619-KT an. Anisatul Mukammilah d/a: Sukomulyo RT. 01 RW. 01 Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2008 W-2627-ES an. Duwi Megayani d/a: Banjarsari Asri Gg. XI/10 Cerme Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-4880-JE an. Hikmarul Mawadah d/a. Ds. Mojopetung RT.01/RW.01 Dukun Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2009 W-2672-J an. Linda Setyo Ningsih d/a. Dsn. Legundi RT.01 RW.01 Krikilan Driyorejo Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-3228-JE an. Triani d/a. Jl. Baja 13/1 Pongangan Manyar Gresik

Kehilangan STNKB Honda th.2011 W-6569-KS an. Erika Ariyani d/a: Jl. Safir 5/2 Suci Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2009 W-3111-F an. Juwarno d/a: Ds. Golokan RT. 01 RW. 03 Sidayu Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-4619-KT an. Anisatul Mukammilah d/a: Sukomulyo RT. 01 RW. 01 Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-4880-JE an. Hikmarul Mawadah d/a. Ds. Mojopetung RT.01/RW.01 Dukun Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2009 W-2672-J an. Linda Setyo Ningsih d/a. Dsn. Legundi RT.01 RW.01 Krikilan Driyorejo Gresik

Kehilangan STNKB Honda th.2011 W-6569-KS an. Erika Ariyani d/a: Jl. Safir 5/2 Suci Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2009 W-3111-F an. Juwarno d/a: Ds. Golokan RT. 01 RW. 03 Sidayu Gresik.

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2008 W-2627-ES an. Duwi Megayani d/a: Banjarsari Asri Gg. XI/10 Cerme Gresik.

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2010 W-5298-CS an. Edi Toni Budianto d/a: Perum ABR Blok A 8/9 Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-3529-JS an. Llik Suriyani Hub. Dsn. Karangasem RT. 02 RW. 03 Karangandong Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-4619-KT an. Anisatul Mukammilah d/a: Sukomulyo RT. 01 RW. 01 Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2008 W-2627-ES an. Duwi Megayani d/a: Banjarsari Asri Gg. XI/10 Cerme Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-4880-JE an. Hikmarul Mawadah d/a. Ds. Mojopetung RT.01/RW.01 Dukun Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2009 W-2672-J an. Linda Setyo Ningsih d/a. Dsn. Legundi RT.01 RW.01 Krikilan Driyorejo Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2008 W-5540-AV an. Sentot Widodo MG d/a: Jl. Granit Kumala no. 7 KBD Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2008 W-5950-BA an. Endang Murdjati W d/a. Jl. Bengawan Solo 68 RT.06/ RW.09 Randu Agung Kebomas Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2011 W-6743-LG an. Sulastri d/a. Dsn. Pulorejo RT.06 RW.02 Sukorejo Cerme Gresik

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2010 W-5298-CS an. Edi Toni Budianto d/a: Perum ABR Blok A 8/9 Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2011 W-6784-KF an. Hanan Al Hadad d/a: Jl. Taman Enggano Dalam I/14 GKB Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-3529-JS an. Llik Suriyani Hub. Dsn. Karangasem RT. 02 RW. 03 Karangandong Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2008 W-5540-AV an. Sentot Widodo MG d/a: Jl. Granit Kumala no. 7 KBD Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2011 W-6784-KF an. Hanan Al Hadad d/a: Jl. Taman Enggano Dalam I/14 GKB Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2008 W-5950-BA an. Endang Murdjati W d/a. Jl. Bengawan Solo 68 RT.06/ RW.09 Randu Agung Kebomas Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2011 W-6743-LG an. Sulastri d/a. Dsn. Pulorejo RT.06 RW.02 Sukorejo Cerme Gresik

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2010 W-5298-CS an. Edi Toni Budianto d/a: Perum ABR Blok A 8/9 Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-3529-JS an. Llik Suriyani Hub. Dsn. Karangasem RT. 02 RW. 03 Karangandong Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2008 W-5540-AV an. Sentot Widodo MG d/a: Jl. Granit Kumala no. 7 KBD Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2011 W-6784-KF an. Hanan Al Hadad d/a: Jl. Taman Enggano Dalam I/14 GKB Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2008 W-5950-BA an. Endang Murdjati W d/a. Jl. Bengawan Solo 68 RT.06/ RW.09 Randu Agung Kebomas Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2011 W-6743-LG an. Sulastri d/a. Dsn. Pulorejo RT.06 RW.02 Sukorejo Cerme Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-3228-JE an. Triani d/a. Jl. Baja 13/1 Pongangan Manyar Gresik Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-3228-JE an. Triani d/a. Jl. Baja 13/1 Pongangan Manyar Gresik Kehilangan STNKB Toyota Tangki th. 2014 W-8060-ug an. Lusiana d/a. Tlogopojok RT.001 RW.002 Kel. Tlogopojok Gresik Kehilangan STNKB Toyota Tangki th. 2014 W-8060-ug an. Lusiana d/a. Tlogopojok RT.001 RW.002 Kel. Tlogopojok Gresik Kehilangan STNKB Toyota Tangki th. 2014 W-8060-ug an. Lusiana d/a. Tlogopojok RT.001 RW.002 Kel. Tlogopojok Gresik

Editor : Mahrus Ali Layouter : Imron

13

TAPAL KUDA

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 RABU, 18 JANUARI 2017

SITUBONDO-PROBOLINGGO-JEMBER-BONDOWOSO-PASURUAN-BANGKALAN-SAMPANG-PAMEKASAN-SUMENEP-BANYUWANGI

Mutasi

Banyuwangi Bangun Terminal Wisata Terpadu DUTA/yon

LANTIK: Bupati Bondowoso saat melantik dr. Soeharto di pendopo kemarin.

Bupati Bondowoso Lantik Plt Direktur RSU BONDOWOSO-Surat pengunduran diri Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) H Koesnadi, dr Agus Suwardjito, akhirnya dipenuhi oleh Bupati Bondowoso Drs. H Amin Said Husni, Selasa (17/1) kemarin Bupati Bondowoso langsung menunjuk dr. Soeharto sebagai Plt Direktur RSU HKoesnadi, Selasa (17/1) kemarin. “Sebetulnya dokter Agus sudah lama mengajukan permohonan tidak diperpanjang sebagai direktur setelah dia menjabat selama 5 tahun,” kata Bupati usai pelantikan mutasi di jajaran RSUD, Selasa (17/1) kemarin. Bupati sengaja tidak merespon permintaan dr. Agus pada saat itu, agar dr Agus menuntaskan tugasnya hingga selesai akreditasi pada akhir November 2016. Mengingat, akreditasi rumah sakit membutuhkan tenaga yang harus melibatkan berbagai unsur untuk mengurus akreditasi tersebut. “Kita pertahankan type B yang sudah melekat pada RSUD Koesnadi, dan alhamdulillah kita mampu mempertahankan itu dan memperoleh nilai paripurna,” terangnya. Untuk mengisi kekosongan direktur rumah sakit, Bupati menunjuk dr. Soeharto sebagai plt. Direktur RSUD Koesnadi. Sedangkan dr. Agus menjabat sebagai Staf Ahli, sekaligus melakukan penataan di internal rumah sakit. Dengan digantinya Direktur RSUD Koesnadi, Bupati meminta kepada para dokter spesialis dan seluruh unsur ruang sakit untuk dapat bekerja lebih baik lagi, utamanya bisa memenuhi rekomendasi Tim Akreditasi.zyon

Keluarga Berencana

Kaum Pria Sulit Diajak KB PROBOLINGGO-Kaum pria di Kota Probolinggo sulit diajak ikut KB. Padahal KB adalah program untuk menekan laju jumlah penduduk. Padahal pula KB Pria sangat aman dilakukan bagi para orang tua yang mengikuti program tersebut. “Saat ini masyarakat kalau mengikuti program KB biasa dilakukan oleh perempuan. Sekarang sudah ada KB Pria yang dicanangkan pemerintah yaitu vasektomi pria. Tapi kami kesulitan mengajak mereka yang ingin ber -KB,” ujar Camat Kanigaran, Sugito Prasetyo, kepada wartawan, Selasa (17/1), kemarin. Sugito Prasetyo mengatakan, sejauh ini pola pikir masyarakat masih kuat bahwa yang melakukan KB itu adalah kaum perempuan, padahal ada cara lain yang dilakukan para orang tua yang ingin ber-KB dengan tidak melibatkan kaum perempuan, yaitu dengan cara vasektomi pria. “Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DPPPA) sudah sering sosialisasi dalam setiap kegiatan. Tapi para kaum pria masih enggan untuk mencobanya. Alasanya beragam, tapi yang pasti mereka para pria terlalu khawatir karena program ini masih belum populer di masyarakat,” tandasnya. Vasektomi pria merupakan cara yang lebih aman risikonya bagi para orang tua yang ingin melakukan KB, sebab sejauh ini selalu melibatkan kaum perempuan. Maka dari itu saatnya pria yang terlibat untuk program KB. Masyarakat tak perlu khawatir dengan vasektomi sebab cara ini aman. -“Targetnya satu kelurahan ada satu orang yang ikut. Hasilnya, enam kelurahan banyak warga menolak mengikuti KB Pria dengan cara vasektomi,” ucap Sugito. zafa

Habiskan Rp 5 M

Alun–alun Lumajang Amburadul LUMAJANG- Meski pembanguan Alun-alun Lumajang yang dibagun dengan anggaran Rp 6,4 miliar, namun hasilnya amburadul. Banyak paving yang jebol dan cat yang mengelupas, serta air mancur yang mampet. Karena itu Pemkab Lumajang menganggarkan kembali untuk merehab alun-alun dengan dana Rp 5 miliar. ” Tahun 2017 masih dianggarkan Rp 5 miliar lagi untuk menyempurnakan sebagai alun-alun spektakuler,” tegas Ketua Komisi B DPRD Lumajang, Solikin, Ssos, kemarin. Dewan berharap pemenang tender atau pihak rekanan akan dapat yang lebih profesional. Sehingga tidak ada keterlambatan pekerjaan seperti yang terjadi saat ini. “Kita berharap nanti akan dapat rekanan yang lebih profesional lagi, dan hasil pekerjannya lebih bagus,”harapnya. Sebelumnya, Komisi B DPRD Lumajang melakukan sidak pengerjaan proyek rehab Alun-Alun Lumajang. Tak hanya melihat-lihat, sejumlah anggota DPRD Lumajang membawa alat ukur sendiri untuk memastikan pekerjaan sesuai dengan gambar teknis dari proyek senilai Rp 6,4 M tersebut. Sidak dimulai dari sisi timur, kebagian tengah kemudian berkeliling alun-alun, hingga ke bagian utama yang dilengkapi dengan air mancur menari.zali

BANYUWANGI-Pemkab Banyuwangi sedang membangun Terminal Wisata di bekas Pasar Sabo Banyuwangi. Terminal wisata ini didesain terintegrasi dengan pasar rakyat. Saat meninjau proges pembangunan terminal wisata, Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas menginginkan terminal wisata yang didesain terintegrasi dengan pasar rakyat itu menjadi model pembangunan pasar rakyat. “Saat ini pembangunannya telah mencapai 60 persen dari total bangunan yang telah kita rancang. Target kami, akhir tahun 2017, kompleks pasar dan terminal terpadu ini, bisa dioperasikan,” tandasnya, Selasa (17/1) kemarin. Terminal wisata dulunya adalah pasar rakyat yang kini direvitalisasi menjadi pasar pariwisata dan terminal terpadu. Dulunya pasar ini terkesan kotor dan tak teratur. Pedagang pun juga bervariasi disini, mulai pedagang klontongan, pasar burung, barang elektronik, hingga tempat biliard ada di sana. Bupati Anas pun lalu merevitalisasi pasar ini pada awal tahun ini kembali ke fungsinya sebagai pasar rakyat tradisonal. “Pasar ini nantinya tetap merupakan pasar tradisional yang selain menjual kebutuhan pangan rakyat sehari—hari, juga akan menyediakan kerajinan lokal yang dilengkapi dengan terminal pariwisata sehingga membuka peluang untuk lebih banyak lagi konsumen yang datang,” papar Anas yang didampingi Kepala Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ru-

DUTA/jamhari

TERPADU: Terminal Wisata yang terintegrasi dengan pasar rakyat. ang Banyuwangi, H Mujiono, ST dan beberapa pejabat terkait lainya. Dikatakan Anas, terminal wisata tersebut berdesain memiliki banyak bukaan, membuat terasa sejuk ketika berada di dalamnya. Sehingga pasar tersebut tidak membutuhkan terlalu banyak pendingin ruangan (AC). “Dilengkapi penginapan dormitory yang berkonsep hotel

berbintang,” kata Anas. Pasar ini mulai dibangun sejak awal 2015. Didesain arsitek nasional Andra Matin, pasar ini akan dibangun menjadi pasar moderen dengan konsep go green. Terdapat dua bangunan utama, dengan masing-masing berlantai empat. Lantai dasar untuk area parkir dengan daya tampung 200 kendaraan,

SNMPTN Dimulai, Sekolah Diimbau Isi PDSS JEMBER-Proses Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2017 telah dimulai, oleh karena itu pihak sekolah diminta untuk memulai proses pengisian nilai siswa ke Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Imbauan ini disampaikan oleh Agung Purwanto, Kepala Humas dan Protokol Universitas Jember di Kampus Universitas Jember, Selasa (17/1), kemarin. “SNMPTN 2017 sudah dibuka secara resmi oleh Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi tanggal 13 Januari lalu, sementara pengisisan PDSS sudah dibuka semenjak tanggal 14 Januari hingga 10 Februari nanti,” ujar Agung Purwanto. Seperti diketahui, SNMPTN adalah pola seleksi nasional berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan raport serta portofolio siswa. Oleh karena itu siswa yang berhak ikut serta dalam SNMPTN, merupakan siswa yang berprestasi di sekolahnya. Namun sedikit berbeda dengan pelaksanaan SNMPTN tahun 2016. Tahun ini Panitia Pusat SNMPTN memberlakukan aturan baru. Untuk sekolah dengan akreditasi A, maka 50 persen siswa terbaiknya dapat mendaftarkan diri. Sementara untuk sekolah dengan akreditasi B mendapatkan kuota 30 persen, sekolah akreditasi C memperoleh kuota 10 persen, dan kuota 5 persen untuk sekolah tanpa akreditasi. “Pada saat pengisian PDSS, sekolah memasukkan nilai seluruh siswa kelas XIInya, nanti sistem yang akan menyaring secara otomatis,” jelas Agung Purwanto.

Pria yang juga dosen di Jurusan Hubungan Internasional FISIP ini lantas membeberkan jadwal pelaksanaan SNMPTN 2017. Setelah pengisian PDSS tanggal 14 Januari sampai dengan 10 Februari 2017, dilanjutkan dengan proses verifikasi PDSS mulai 15 Januari sampai dengan 12 Februari 2017. Hasil verifikasi ditandai dengan pemberian PIN bagi siswa yang dinyatakan berhak mendaftarkan diri di SNMPTN. “PIN tadi yang digunakan untuk mendaftarkan diri dari 21 Februari sampai dengan 6 Maret 2017 melalui laman snmptn.ac.id,” ujarnya. Kemudian dilanjutkan dengan pencetakan kartu peserta SNMPTN mulai 14 Maret hingga 14 April 2017. Proses seleksi SNMPTN tanggal 15 Maret hingga 15 April 2017. “Rangkaian kegiatan akan diakhiri dengan pengumuman pada tanggal 26 April 2017,” tambahnya. Seluruh proses pendaftaran SNMPTN bebas biaya. Pemerintah juga menyediakan beasiswa bagi siswa berprestasi namun berasal dari keluarga kurang mampu, melalui Beasiswa Bidikmisi. Sesuai aturan yang ditetapkan oleh Kemenristekdikti, setiap Perguruan Tinggi Negeri (PTN) minimal menerima 30 persen calon mahasiswa dari jalur SNMPTN, minimal 30 persen dari jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan maksimal 30 persen dari ujian mandiri. “Untuk Universitas Jember, rencananya kami akan menerima maksimal 40 persen mahasiswa melalui jalur SNMPTN dan SBMPTN, sementara sisanya bakal diambil dari jalur ujian mandiri,” kata Agung Purwanto. zaif

mushola dan toilet, dan perkantoran agen travel. Lantai II, untuk los-los pedagang yang disediakan untuk 90 pedagang. Sedangkan lantai III dan IV, untuk dormitory. Di lantai teratas terdapat hall, yang bisa digunakan untuk pertemuan atau menggelar acara. Lantai dua digunakan kios tempat berbelanja suvenir dan oleh-oleh khas Banyuwangi.

Sedangkan di lantai bawah digunakan untuk lahan parkir kendaraan. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, dan Tata Ruang (CKTR) Banyuwangi, H Mujiono, ST mengatakan, pasar ini dibangun dari APBD Banyuwangi selama tiga tahun. “Tahun 2015 Rp 4 miliar, 2016 Rp 8 miliar, tahun ini (2017-red) kami bangun Rp 15 miliar,” kata Mujiono. zjam

Jabatan Sekwan Kosong, Gaji Dewan Tidak Cair SAMPANG-Kekosongan jabatan sekretaris dewan (Sekwan) di lingkungan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sampang berdampak serius terhadap kesejahteraan anggota dewan.Pasalnya, apabila kekosongan itu tanpa ada kejelasan, bisa dipastikan gaji dewan tidak akan bisa dicairkan dalam bulan ini. ”Kekosongan jabatan sekwan ini akan berpengaruh terhadap kinerja kedewanan, kinerja kita bisa tidak maksimal,” ujar Ketua DPRD Sampang Imam Ubaidillah, Selasa (17/1), kemarin. Dipaparkan Imam, kekosongan jabatan Sekwan juga akan mengancam terhadap hak dewan, yakni gaji bulanan maupun tunjangan dewan. Bahkan, jika kondisi kekosongan Sekwan tetap dibiarkan, tentu bisa jadi selama tiga bulan dewan tidak akan menerima gaji bulanan. ”Bulan Januari ini saja kita sudah dipastikan tidak menerima gaji, kami juga tidak mengerti kenapa jabatan sekwan harus melalui lelang jabatan, sementara jabatan lainnya kepala daerah tinggal tunjuk saja, ini aneh dan lucu,” tegasnya. Saat ini saja terdapat 4 jabatan yang masih dibiarkan kosong. Kondisi itu menjadi tanda tanya besar ketika dari sekian jabatan tanpa proses lelang. Menurutnya, jika harus semua jabatan harus dilelang, kenapa fakta yang ada terlihat tebang pilih dan pilih kasih. ”Kekosongan jabatan sekwan ini kan bisa dikomunikasikan, kepada kepala

daerah (bupati), gimana secepatnya diperhatikan. terkait nasib kekosongan ini, sementara saat ini tidak ada komunikasi apapaun, sehingga terkesan pemerintahan yang tidak serius dan tidak jelas arahnya,” tegas politisi PKB ini. Imam menambahkan, bukan hanya soal lelang jabatan Sekwan saja yang menjadi titik tekan. Melainkan pada persoalan plt sekwan yang seharusnya sudah dikomunikasi sebelum adanya mutasi dan perombakan struktur organisasi. “Tidak ada Plt Sekwan, kami juga tidak mengerti maksud pemkab. Kalau kondisi inii tetap dibiarkan bisa jadi kinerja kedewanan akan lumpuh,” tegas pria asal Banyuates ini. Hal senada dilontarkan anggota Komisi I DPRD Sampang Dadan Wahyudi, Menurutnya, dengan tidak dicairkan gaji bulan ini dewan membuatkanya harus mencari talangan untuk kebutuhan hidupnya. Sebab, selain kebutuhan pribadi, gaji yang sudah menjadi haknya juga untuk kebutuhan operasional dan konstituen. Terpisah, Kabag Umum Sekretariat DPRD Sampang Benny Indra Parmana mengatakan, saat ini pengisian kursi Sekwan masih dalam proses. Namun pihaknya tidak bisa menyebutkan kapan akan rampung. Sebab, itu sudah menjadi hak dan otoritas kebijakan bupati. ”Memang belum Plt Sekwan, informasinya masih dalam proses, nanti kalau selesai, maka pencairan gajinya akan segera diajukan” pungkasnya.ztur

GARA- GARA GUYONAN BAWA BOM

Dua Jemaah Umrah Pasuruan Ditahan Polisi Saudi PASURUAN– Dua orang Warga Negara Indonesia (WNI) jemaah umrah asal Kabupaten Pasuruan, yang ditahan oleh pihak keamanan Arab Saudi. Keduanya ditahan lantaraan bercanda membawa bom saat ditanya pramugari di pesawat yang akan membawanya pulang. Sampai saat ini keduanya belum bisa pulang ke tanah air. Kedua jemaah umroh tersebut yakni Umi Widiyani (56) warga Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil dan Triningsih Kamsir (50) asal Dusun Pilangsari, Desa Pilangsari, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan. Kedua jemaah itu, selama ini juga ditemani oleh anak Umi Widiyani yakni Lyan Widia (35) yang juga turut dalam satu rombongan bersama keduanya saat ibadah umrah. Kejadian berawal saat rombongan jemaah umrah yang diberangkatkan oleh Hijrah Tour di Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, akan pulang menggunakan pesawat Royal Brunei di Bandara King Abdul Aziz untuk take off. Namun, di saat sejumlah jemaah hendak memasukkan tas ke kabin, salah satu pramugari pesawat menghampiri dan berusaha ingin membantu mengangkat tas sambil bertanya dalam logat melayu, soal isi tas yang dibawa keduanya. Namun, keduanya bercanda

DUTA/abdul aziz

DITAHAN: Kedua jemaah umrah yang masih ditahan di Arab Saudi, dan kuasa hukum, Suryono Pane beserta keluarga saat berada ruang advokad di PN Bangil, Kabupaten Pasuruan (inzet). (lelucon) bahwa tas yang dibawanya berisi bom. Secara spontan, keduanya menjawab pertanyaan tersebut dengan nada candaan sekenanya. Mendengar jawaban tersebut, rupanya sang pramugari melaporkan kejadian itu ke pilot pesawat sehingga pesawat gagal berangkat dan mengalami delay selama kurang lebih sekitar 15 jam-an. Akibat kejadian tersebut, pihak keamanan Arab Saudi rupanya mengambil sikap untuk menahan kedua jamaah umroh asal Kabupaten Pasuruan itu. Bahkan sejak penahanan yakni pada tanggal 10 Januari 2017 hingga kini ketiganya

masih berada di Arab Saudi. Tentu saja pihak keluarga bersedih atas kejadian tanpa disengaja itu, hingga keduanya ditahan sampai saat ini. Pihak keluarga meminta agar pihak biro perjalanan yang memberangkatkan juga ikut membantu dalam mencarikan solusi agar keduanya segera dipulangkan ke tanah air. Namun sayangnya Biro Hijrah Tour yang merupakan biro perjalanan yang memberangkatkan rombongan dua jamaah umroh yang kini ditahan di Arab Saudi asal Kabupaten Pasuruan, dianggap tak pro aktif. Patut disayangkan, ternyata biro perjalanan tersebut tidak terdaftar

di Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pasuruan. Hal ini diketahui saat kuasa hukum keluarga dua jemaah umrah yang ditahan itu, Suryono Pane, mendatangi instansi yang mempunyai kewenangan untuk memberikan izin dan memberangkatkan jamaah umroh di Kabupaten Pasuruan tersebut, pada Senin (16/1) siang. “Setelah ditunjuk sebagai pengacara, saya langsung mendatangi kantor kemenag kabupaten pasuruan untuk memastikan terkait biro perjalanan yang memberangkatkan klien saya dan mengadukan kasus ini. Dan anehnya, ternyata biro perjalanan ini tidak terdaftar di kemenag. Sehingga dalam hal ini kami selaku kuasa hukum juga menyayangkannya, ”ujar Suryono Pane, saat berada di PN, Bangil bersama keluarga dari kedua jemaah, Selasa (17/1), kemarin. Menurutnya, pihak biro perjalanan yang memberangkatkan jemaah umrah pada Sabtu, 31 Desember 2016 itu, kurang pro aktif untuk memberikan kabar maupun tindakan agar kedua jamaah segera dipulangkan ke tanah air. Pihaknya berharap Pemerintah melalui Kementerian Agama dan Kementerian Luar Negeri untuk segera turun tangan membantu kedua jemaah umrah asal Kabupaten Pasuruan tersebut.

Sementara itu, pihak keluarga mengaku cemas karena belum menerima kabar dari pemerintah. “Sejak dapat kapan (penahanan) saya langsung ke biro perjalanan (travel) . Tapi mereka bilangnya ‘nggak bisa berbuat apa-apa, ini diurus negara’. Padahal saya ingin ada itikat baik dari travel, “ujar Berlin Marganita (29), anak kandung Umi Widiyani saat ruang advokat PN Bangil. Berlin yang datang ke PN Bangil bersama kuasa hukumnya, Suryono Pane, mengatakan dirinya juga belum menerima kabar dari Kementerian Agama maupun Kementerian Luar Negeri.”Nggak ada kabar sama sekali dari pemerintah. Tapi saya sudah telponan, mereka sehat dan baik. Kami hanya bingung, cemas dengan kasusnya. Itu kan cuman bercanda,” kata perempuan berkaca mata ini. Sementara itu, Kasi Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Pasuruan, Munib Armuzah membenarkan pihaknya didatangi kuasa hukum kedua jemaah umrah tersebut. “Kemarin pak suryono pane mendatangi kami untuk menanyakan langsung status biro perjalanan dan pemberangkatan dua warga kabupaten pasuruan yang ikut umroh itu. Kejadian ini sudah clear dan saat ini keduanya sedang menunggu kepulangannya ke tanah air, “terangnya. zdul

Editor : Mahrus Ali Layouter : Imron

14

MATARAMAN

DUTA MASYARAKAT RABU, 18 JANUARI 2017

BLITAR-TULUNGAGUNG-KEDIRI-TRENGGALEK-MADIUN-NGAWI-PONOROGO-PACITAN-MAGETAN

PEMERINTAHAN

KPK Kembali Periksa 17 Saksi Dugaan Gratifikasi Wali Kota Madiun DUTA/TATANG YUNAS

APEL KORPRI: Bupati Emil saat menghadiri apel Korpri di alun-alun Trenggalek, Selasa (17/1) kemarin.

Emil Ajak PNS Tingkatkan Kinerja TRENGGALEK-Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak menyatakan tugas Aparatur Sipil Negara (ASN) kini semakin berat. Karena Trenggalek ingin melakukan perubahan, untuk bisa setara, sejajar dengan Kabupaten lain. Salah satunya mengenai pelayanan terhadap masyarakat. Era digital sekarang ini, masyarakat bisa dengan mudah dan cepat untuk mengakses informasi. Kemudahan ini bisa menjadikan hal yang positif maupun negatif terhadap kinerja Pemerintah. Dicontohkan oleh Emil, sekarang masyarakat dengan mudah mengetahui bagaimana anak-anak SD mengendarai sepeda motor untuk masuk sekolah, tanpa adanya larangan para guru. Bagaimana anak-anak harus menaiki batang pisang untuk menyeberangi sungai ke sekolah, karena jembatannya rusak. Hal tersebut menandakan sangat cepatnya informasi digital, bisa terdistribusi tidak hanya dalam lingkup nasional, tapi sudah mendunia. Selain itu, lanjut Emil, kecepatan informasi, diera digital juga bisa dengan mudah menyampaikan kritik dan saran akan kinerja ASN. “Saya minta kinerja ASN bisa ditingkatkan, dan etos kerja yang baik. Terlebih pelayanan terhadap masyarakat harus prima,” pinta Bupati Emil saat memimpin Apel Korpri di alun-alun Trenggalek, Selasa (17/1) kemarin. Dengan kinerja yang baik, lanjut Emil, pola pikir dan paradigma masyarakat terhadap Trenggalek yang kecil, miskin maupun terbelakang bisa ditepis. Dengan memberikan bukti jika Trenggalek menjadi daerah terdepan di pesisir Selatan. “Bila pelabuhan niaga Prigi selesai, akan bisa mengurai kepadatan trafik transportasi di Jawa Timur yang sangat padat,” tuturnya. Bersamaan dengan momen tahun 2017 ini, kata Emil, semua PNS harus bisa merubah stigma buruk yang disandang PNS. “Saya mengetahui kesulitan dan tantangan yang sedang dihadapi. Kadang apresiasi tidak datang seperti halnya di swasta. Namun disisi lain, kadang kita tidak menduga tantangannya semakin berat. Tantangannya saat bagaimana ASN ini bisa lebih bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. z ttg

BI Kediri

DUTA/NANANG PRIYO

IMBAUAN: Kepala BI Perwakilan Kediri bersama pejabat Polres dan kejaksaan Kediri saat menghadiri rilis antisipasi aksi penipuan berkedok pelunasan kredit, Selasa (17/1).

Waspadai Penipuan Pelunasan Kredit KEDIRI-Bank Indonesia (BI) perwakilan Kediri mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai aksi penipuan berkedok pelunasan kredit. Jaringan ini biasanya menunjukkan surat izin resmi dari pemerintah pusat, yang ditujukan kepada Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Berdasarkan temuan Bank Indonesia, ada satu kelompok jaringan memiliki Sertifikat Bank Indonesia (SBI), dan memberikan iming–iming melunasi kredit dan segala bentuk utang di bank atau lembaga pembiayaan lainnya. “Kami telah membuat berita acara dan merekomendasikan aparat penegak hukum untuk bertindak sesuai prosedur,” jelas Djoko Raharto, Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kediri, dalam jumpa pers di kantornya, Selasa (17/1). Dijelaskan Djoko, bahwa di Wilayah Cirebon Jawa Barat kini marak adanya sekelompok orang yang menjanjikan sanggup melunasi segala bentuk kredit, dan utang dengan modus menunjukkan jaminan SBI atau surat berharga lainnya. “Namun ada syaratnya, para korban diminta menjadi anggota dan membayar sejumlah uang untuk pandaftaran. Kemudian setelah mendaftar, lembaga yang mengaku telah berbadan hukum ini, telah melunasi hutang korbannya dengan pembayaran sistem non–tunai,” jelas Kepala BI Perwakilan Kediri. Dalam jumpa pers dihadiri perwakilan dari Polres Kediri Kota, Iptu Wisnu dan Yudi Hermawan, Kasi Datun, sepakat menyatakan akan lebih proaktif dalam mengantisipasi dan memproses secara hukum, bila ada temuan atau menjadi korban di wilayah Kota Kediri. “Dulu di Jembrana Bali, kasus ini cukup marak dan berhasil kami tangani dengan baik,” jelas Yudi Hermawan. Pernyataan tegas disampaikan KBO Reskrim Polres Kediri, bahwa bila ditemukan mencantumkan lambang–lambang negara maka akan dijerat UU 24 Tahun 2009. “Kami harap masyarakat waspada, polisi siap menindaklanjuti bila ada korban atau temuan di lapangan,” jelas Wisnu, mendukung dibentuknya Satgas Pencegahan Investasi. Djoko menambahkan, lembaga yang melakukan penipuan yakni PT. Swissindo World Trust International Orbit beralamatkan di Cirebon, setelah sebelumnya muncul Koperasi Pandawa Mandiri Group yang beralamatkan di Yogyakarta. “Masyarakat kami imbau untuk waspada dan tidak mudah percaya dengan janji lembaga yang menjanjikan pelunasan hutang yang mencatut nama Bank Indonesia,” jelas Djoko. z nng

MADIUN-Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memeriksa sejumlah saksi terkait kasus gratifikasi dengan tersangka Wali Kota Madiun, Bambang Irianto. Kali ini, KPK memeriksa 17 orang di Gedung Bhara Makota Polres Madiun Kota, Selasa (17/1). “Ada sebanyak 17 saksi diperiksa hari ini untuk tersangka BI (Wali Kota Madiun Bambang Irianto). Saya tidak bisa menyebutkan nama-nama saksi diperiksa. Ada unsur-unsur pejabat setingkat kepala badan, kepala bagian, kepala dinas, kepala bidang, unsur swasta, notaris-ppat dan pengurus koperasi,” ujar Juru bicara KPK, Febri Diansyah, dihubungi via ponsel. Pantauan di lokasi, sejumlah pejabat Pemkot Madiun memenuhi panggilan KPK. Mereka datang ke gedung tempat pemeriksaan, seperti mantan kepala BPKAD Agus Purwowidagdo yang kini menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata, mantan kepala Dinas Pekerjaan Umum, Agus Siswanta, kini menjadi staf ahli, Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Dikbudmudora) Kota Madiun, Gandhi Hatmoko, Sekertaris Daerah Kota Madiun, Maidi, serta seorang notaris M Ali Fauzi. Sebagian besar para saksi dipanggil, Selasa (17/1) kemarin, pernah dipanggil pemeriksaan sebelumnya. Sementara itu, Agus Siswanta, saat diwawancara mengaku belum mengetahui materi pemeriksaan. “Belum-belum tahu, ini baru mau masuk ke dalam,” ujarnya. Begitu juga seorang pria mengaku pengurus salah satu koperasi. Dia enggan berkomentar seputar pemeriksaan. Dilaporkan sejumlah pejabat pukul 14.00 WIB mulai ada yang pulang, namun langsung menutup pintu mobil. Sedangkan, Sekda Maidi terlihat pulang pukul 14.45 WIB, tanpa komentar sedikit pun. Sebelumnya, Tim Penyidik KPK juga

DUTA/AGOES BASOEKI

SUASANA PEMERIKSAAN: Sejumlah penyidik tampak sedang memeriksa sejumlah saksi di dalam Gedung Bhara Makota Polres Madiun Kota, Selasa (17/1). meminta berkas kinerja seluruh unit kerja di Pemkot Madiun tahun 2016. Terlihat satu unit pick up plat merah nopol AE 8316 BP membawa sejumlah kardus, tertulis “Dokumen Kinerja 2016”. “Saya diperintahkan membawa dokumen ini dicari sejak Kamis dan Jumat pekan lalu,” ujar staf BPKAD setempat Vicky Timotius. Ia menyatakan, dari seluruh dokumen diminta, dokumen dari Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (PKPI) paling banyak. “Jika dihitung dan dilihat dari 34 satuan kerja, berkas paling banyak dari Dinas PKPO. Soal jumlah saya tidak bisa hitung, jika dilihat dari tumpukan saja jelas terlihat,” ujarnya lagi. zags

DUTA/AGOES BASOEKI

DOKUMEN: Tumpukan dokumen kinerja tahun 2016 dari 34 SKPD di Pemkot Madiun, diminta Tim Penyidik KPK. Berkas diangkut memakai pick up, dibawa gedung Bhara Makota Polres Madiun Kota.

Komplotan Penggelapan Kamera Dibekuk MADIUN-Empat orang tersangka penggelapan dan menggadaikan kamera milik salah satu persewaan kamera di Kota Madiun, berhasil dibekuk polisi. Dua dari empat tersangka yang ditahan merupakan residivis dalam kasus sama, bahkan kedua wanita itu baru beberapa bulan bebas. Keempat orang tersangka, yaitu Muhammad (18) warga Kelurahan Demangan, Kecamatan Taman, Kota Madiun. Ikayanti S, (24) Desa Pacinan, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun. Lalu, Eriyanti (23) warga Desa Krandengan, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun dan Ananda Oktavia (20,) Desa Genengan, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan. “Tersangka IS dan E keduanya residivis kasus serupa, IS ditangkap Polsekta Kartoharjo dan divonis 9 bulan penjara di tahun ini (2016). Sedangkan, E ditangkap Polsek Wungu, Polres Madiun dan divonis 6 penjara,” jelas Paur Subag Humas Polres Madiun Kota, Aiptu Mashudi, Selasa (17/1). Ia mengatakan, keempat tersangka penggelapan ini ditangkap polisi di rumah masing-masing pada awal pekan lalu. Peristiwa penggelapan kamera DSLR ini terjadi pada Sabtu (9/12/2016) sekitar pukul 09.00 WIB di salah satu tempat persewaan di Jalan Widosari, Kelurahan Oro Oro Ombo, Kota Madiun. Saat itu, keempat tersangka berkumpul di suatu tempat dan merencanakan menyewa

kamera, direncanakan akan digadaikan dan uang hasil gadai dibagi rata untuk kebutuhan masing-masing. Sesampainya di lokasi yaitu tempat persewaan kamera, tersangka MI dan E masuk ke tempat itu sedangkan tersangka IS dan AO menunggu di luar. Tersangka MI menyewa kamera DSLR dengan harga Rp144.000 untuk 2 hari. “Setelah mendapatkan kamera itu, tersangka langsung menggadaikan kamera itu seharga Rp 1,3 juta. Setelah mendapatkan uang itu, kemudian mereka membaginya untuk membeli kebutuhan masing-masing. Selanjutnya, 11 Desember 2016, pemilik persewaan menanyakan keberadaan kamera disewa tersangka melalui pesan singkat. Keempat tersangka pun bersepakat untuk mengelabui pemilik persewaan dengan cara memperpanjang waktu persewaan hingga 14 Desember dengan harga sewa Rp 176.000. Namun, hingga 21 Desember, tersangka belum mengembalikan kamera itu. Selanjutnya, pemilik kamera melaporkan kasus tersebut kepada Polsekta Kartoharjo pekan lalu. Akhirnya, satu per satu dibekuk dirumahnya masing-masing. “Keempat tersangka dikenai pasal 372 KUHP dengan ancaman hukuman penjara empat tahun. Saat ini keempat tersangka masih diperiksa penyidik,” ujar Aiptu Mashudi lagi. z ags

DUTA/AGOES BASOEKI

PENGGELAPAN: Tiga tersangka wanita dari pelaku penggelapan kamera diamankan di Polres Madiun Kota, Selasa (17/1).

ATASI UTANG RP 88 MILIAR KE REKANAN

Pemkab ‘Gunakan’ Sisa DAU dan Silpa 2016 PONOROGO–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo akan menggunakan Dana Alokasi Umum (DAU) APBD 2016 dan Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa), untuk membayar utang Rp 88 miliar kepada 100 rekanan yang telah selesai mengerjakan proyek fisik 2016 lalu. Namun sebelumnya dilakukan pembayaran, pihak Pemkab akan melakukan konsultasi ke Kementerian Keuangan terutama menyangkut payung hukumnya. “Pak Marno (Kepala Bappeda) dan Pak Bambang (Kepala DPPKAD) konsultasi ke sana (Kemenkeu) untuk penggunaan dana itu,” kata Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, melalui pesan singkatnya, Selasa (17/1) kemarin. Menurut Bupati Ipong, pihaknya mengutus Kepala Bappeda Ponorogo Sumarno dan Kepala DPPKAD Bambang Tri Wahyanto, untuk menghadap Kementerian Keuangan RI di Jakarta. Hal ini karena Pemkab Ponorogo berencana mengerahkan DAU dari APBD 2016 yang belum terpakai, dan Silpa 2016 untuk menutupi tunggakan ini. Konsultasi dilakukan karena menyangkut dasar hukum atas penggunaan kedua dana tersebut. Sebab, dari beberapa kali kesempatan menghadap ke pemerintah pusat, dalam hal ini Kemenkeu, ia selalu mendapat jawaban bahwa dana DAK yang seharusnya untuk membayar para rekanan memang ada. “Kita diminta bersabar atau bayar pakai uang yang ada dimiliki Pemkab saat ini. Itu lisan. Tapi kita minta tertulis biar ada dasar kalau ke dewan (DPRD) nantinya. Begitu persetujuan tertulis (dari Kemenkeu) dan dari dewan (DPRD Kabuapten Ponorogo) itu ada, kita baru lakukan,” imbuhnya. Ipong yakin, tunggakan kepada para rekanan ini tidak akan membebani APBD

2017, sebab secara lisan Kemenkeu sudah berjanji untuk melakukan transfer dana tersebut pada Februari sampai April. “Dan itu memang sudah kewajiban (pemerintah) pusat dan sudah kami laksanakan programnya. Kalau pusat tidak transfer, nanti kita ambilkan dari mana dananya,” pungkasnya. Sementara itu, Sumarno yang masih berada di Jakarta mengatakan, ia masih berkonsultasi dengan Kemendagri terkait formulasi penggunaan dana ABPD, untuk menutupi tunggakan pembayaran kepada rekanan itu. Di antaranya dengan penundaan pengusulan berbagai kegiatan, dan anggaran yang pelaksanaannya pada akhir tahun. Penundaan ini mencapai sekitar 30% dari anggaran kegiatan yang direncanakan masing-masing SKPD. “Dana dari penundaan ini, akan dikonsentrasikan untuk menutup pembayaran tunggakan tersebut. Dan penundaan diarahkan kepada kegiatan yang tidak penting atau bukan masuk dalam skala prioritas. Kita masih konsultasi ke pusat dulu soal ini,” ungkap Sumarno. Terpisah Ketua DPRD Ponorogo Ali Mufti mengatakan, kejadian tersebut menjadi peseden buruk bagi Pemkab Ponorogo. Sebab bagaimanan pun permasalahan itu harus diselesaikan, tapi harus ada komunikasi dengan DPRD. Menurut Ali, harus ada win-win solution tapi boleh merusak postur APBD. “Kapasitas keuangan kita tak banyak, defisit kita sudah besar ditambahi ini kan tambah berat. Kalau mau dipotong, harus dikaji dulu, harus komunikasi. Jangan ini diselesaikan tapi birokrasi gak jalan. Ini jadi problem. Pemerintah harus koordinasi dengan DPRD, agar dapat satukan pandangan. Ini merupakan preseden buruk bagi pemerintah daerah,” tegas Ali. z sna

KRIMINALITAS MELIBATKAN ANAK-ANAK KIAN MARAK

Empat ABG Curi Barang Bukti Milik Satlantas Kasus pencurian dengan melibatkan anak-anak kian marak terjadi di Ponorogo. Di tahun 2016 lalu, angka kriminalitas anak di Ponorogo justru menempati rangking pertama se-ekskaresidenan Madiun. SITI NOER AINI PONOROGO PENGAWASAN anak oleh orang tua di luar kegiatan sekolah tampaknya patut diperketat. Jika tidak, anak dikhawatirkan terpengaruh dengan pergaulan bebas, yang ujung-ujungnya akan mengarahkan kepada aksi kriminalitas. Buktinya, tahun 2016 lalu angka kriminalitas melibatkan anak baru gede (ABG) di Ponorogo menempati urutan pertama di eks-karesidenan Madiun. Data tersebut harusnya menjadi cambuk bagi orang tua. Jika tidak, akan terlibat aksi pencurian seperti yang dilakukan

empat anak usia belasan tahun, Minggu (15/1) lalu. Aksi kriminalitas anak-anak pertama di tahun 2017 ini, akan terus meningkat seperti tahun sebelumnya. Keempat anak ingusan ini kepergok telah mengambil onderdil sepeda motor yang menjadi barang bukti (BB) milik Satlantas Polres Ponorogo, yang disimpan di belakang pos 910 Pasar Legi. Salah satu aktornya adalah WSM (15), warga Desa Prajegan, Kecamatan Sukorejo. Namun setelah diselidiki mereka berusia di bawah umur sehingga dilakukan diversi (penyelesaian di luar sidang), dengan mendatangkan orang tua, kades, petugas Bapas Madiun dan juga KP3A Ponorogo. Mereka kemudian dikembalikan ke orang tua masing-masing untuk dibina, setelah mendapatkan penetapan dari Pengadilan Negeri Ponorogo. “WSM dan ketiga temannya

DUTA/SITI NOER AINI

DIVERSI: Keempat ABG saat mengikuti proses diversi di Mapolres Ponorogo, kemarin, Selasa (17/1). Pelajar salah satu SMP di Ponorogo itu ditangkap karena mempretheli lampu motor barang bukti milik Satlantas. dikembalikan ke orang tuanya untuk dibina. Tapi hal itu dilaksanakan setelah ada penetapan dan Pengadilan Negeri (Ponorogo),” jelas Kasat Reskrim Polres Ponorogo, AKP Rudy

Darmawan, Selasa (17/1). Ia menyatakan, kejadian pencurian ini berlangsung pada Minggu dinihari sekitar pukul 02.30 WIB. Ke empat anak yang sedang main-main

di seputaran pasar Legi Selatan, belakang pos polisi 910 itu, diduga tertarik dengan motor-motor yang diparir sebagai BB tersebut. Salah satu dari mereka, WSM, mempretheli lampu sebuah motor jenis Honda C70 yang dirantai bersama belasan motor BB lainnya, dan memasukkannya ke dalam tasnya. Sementara tiga orang kawannya hanya menemani WSM menjalankan aksinya. “Anggota yang sedang piket curiga lalu mendatangi WSM. Ternyata dia baru saja mencuri lampu motor BB dan langsung ditangkap, dibawa ke Mapolres dan diperiksa. Dari pemeriksaan, ketahuan dia masih di bawah umur,” imbuh Rudy. Sebelumnya kepada WSM, polisi sempat menjeratnya dengan pasal 363 KUHP. Yaitu pasal tentang pencurian dengan ancaman hukuman berupa penjara paling lama empat tahun penjara. z

Editor : M. Nasir Layouter : Imron

15

Brantas

DUTA MASYARAKAT Senin,20 JUNI 2012

Rabu, 18 Januari 2017

batu - Bangkalan - mojokerto - jombang - bojonegoro - tuban - nganjuk - LAMONGAN

PDAM Rugi Rp 1,2 Miliar

Ambruk

Siswa Belajar di Musala JOMBANG - Siswa Sekolah Dasar Negeri (SD) Randuwatang, Kecamatan Kudu, Jombang, kini terpaksa harus belajar di mushola. Pasalnya, atap gedung yang biasa ditempati ambruk. Siswa yang yang harus belajar di mushala dan ruang kelas lain akibat peristiwa ini adalah siswa kelas 1, 2, dan Kelas 3. Para siswa tiga kelas itu biasanya biasanya menggunakan bangunan yang ambruk secara bergiliran. Kepala SDN Raduwatang Subejo mengatakan, untuk siswa kelas 1 menempati musala sekolah. Sedangkan siswa kelas 2 dan 3 menumpang di ruangan kelas lain. “ Ini terjadi setelah atap kelas 1 roboh dan ruang sebelahnya dikosongkan karena kondisinya juga juga sudah lapuk,” kata Subejo, Selasa (17/01). Subejo menjelaskan, peristiwa robohnya atap sekolah terjadi secara bertahap. Awalnya, pada Kamis (05/01) lalu, plafon kelas yang roboh. Selang dua hari kemudian, Sabtu (7/1) malam, kuda-kuda penyangga atap giliran ambruk. Selanjutnya, pada Senin (09/01) pihak sekolah melaporkan kejadian tersebut kepada UPTD Pendidikan Kecamatan Kudu. “Saat plafon roboh, kami langsung memindahkan siswa ke ruang yang lain. Akhirnya satu ruangan kita jadikan dua kelas,” jelasnya. Subejo mengatakan, karena satu ruangan digunakan untuk dua kelas, proses belajarmengajar tidak efektif. “Siswa terganggu saat belajar, akhirnya tidak fokus,” ujarnya. Terkait penyebab robohnya atap tersebut, ia mengaku karena kayu bangunan yang sudah lapuk serta dimakan rayap. “Menurut kami begitu. Ini kan sudah dibangun sejak tahun 2009,” terang Subejo. Sementara Kepala Dinas Pendidikan Jombang, drg. Budi Nugroho, berjanji akan segera menindaklanjuti atap gedung sekolah yang ambruk tersebut. “ Kami segera rapat koordinasi, agar secepatnya bisa membangun kembali. Yang perlu dibahas adalah anggarannya, karena jika di PAK (Perubahan Anggaran Keuangan) masih lama. Sementara ini butuh cepat selesai, “ ujar Budi Nugroho yang baru sekutar dua minggu sebagai Kadindik Jombang.lrul

DUTA/nurul

Agar Mandiri, Anggaran Distop Pemkot MOJOKERTO – Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto pada 2016 lalu menghentikan anggaran penyertaan modal untuk Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Maja Tirta Kota Mojokerto. Akibatnya, perusahaan plat merah penyedia air bersih ini harus menelan kerugian yang cukup signifikan sebesar Rp 1,2 miliar. “Hampir setiap tahun ada penyertaan modal dari Pemkot Mojokerto untuk PDAM. Tapi mulai tahun 2016 distop. Alasannya, Pemkot Mojokerto ingin PDAM fokus sehingga dapat mandiri,” ujar Kepala Bagian Administrasi Perekonomian Sekretaris Daerah Kota Mojokerto, Sumarmi Astuti. Sebenarnya sesuai Peraturan Daerah (Perda) Kota Mojokerto Nomor 12 Tahun 2013 tentang

Penyertaan Modal Pemerintah Kota Mojokerto pada Perusahaan Daerah Air Minum Maja Tirta, dan Perseroan Terbatas Bank Pembiyaan Rakyat Syariah Kota Mojokerto memang pada tahun 2016 ada penyertaan modal sebesar Rp 2,625 miliar. “Tapi sengaja anggaran itu tidak diluncurkan supaya PDAM mandiri,” imbuhnya, Menurut Mamik, sapaan akrab Sumarmi, pada 2016 lalu ada program dari pemerintah pusat biaya pemasangan gratis bagi pelanggan baru dengan kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). “Dengan adanya program ini PDAM Kota Mojokerto berhasil menambah sekitar 500 pelanggan baru. Diharapkan dengan tamba-

DUTA/YUSUF

PDAM Maja Tirta Kota Mojokerto menanggung rugi sebesar Rp 1,2 miliar sebagai akibat dihentikannya penyertaan modal dari Pemkot Mojokerto. han pelanggan baru, PDAM bisa mandiri,” jelasnya. Dengan dihentikannya penyertaan modal memang pada 2016 PDAM menderita kerugian sebesar Rp 1,2 miliar. Namun, kerugian itu masih dapat ditutup dengan adanya sisa anggaran dari penyertaan

modal tahun 2015 sebesar Rp 4,6 miliar. “PDAM memang begitu, untuk menutup kerugian dilakukan silang anggaran,” imbuhnya. Selain itu, Pemkot Mojokerto berencana meluncurkan subsidi bagi pelanggan PDAM. Saat ini PDAM masih menghitung kenaikan tarif

untuk menutupi biaya produksi. Dari kenaikan tarif tersebut, sebagian tarif dibayar oleh Pemkot dan sisanya dibayar oleh pelanggan. “Tahun ini masih dilakukan pengitungan tarif, rencananya tahun depan dilaksanakan,” katanya. Lebih jauh sarjana biologi alumni UGM ini mengatakan, tarif PDAM Maja Tirta Kota Mojokerto hanya Rp 1.115 per meter kubik. Tarif sebesar itu masih jauh untuk menutupi biaya produksi. “PDAM memang perusahaan sosial atau perusahaan non profit tapi seperti di Magelang tarifnya sudah Rp 4.000 per meter kubik,” katanya. Meskipun Pemkot Mojokerto mendorong agar PDAM dapat mandiri, namun bukan berarti Pemkot Mojokerto menghentikan penyertaan modal sepenuhnya. “Jika memang dibutuhkan seperti untuk pembelian peralatan maka Pemkot tetap akan mengucurkan anggaran,” tandasnya.lywd

DUTA/amin

Atap sekolah yang ambruk.

Para perawat dan bidan RSUD Syamrabu Bangkalan hanya duduk-duduk di teras rumah sakit karena mereka sedang mogok kerja, Selasa (17/01).

Pembunuhan

Perawat dan Bidan RSUD Tak Gajian Enam Bulan Rp 22,5M,

Satu Tersangka Dihukum Mati TUBAN - Satu dari tiga tersangka kasus penganiayaan yang berakibat meninggalnya Ahmad Gilang Ramadhan (17), warga Kelurahan Karangsari, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban divonis mati. Vonis itu dibacakan majelis hakim dalam sidang lanjutan digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jalan Veteran Tuban, Selasa (17/01). Vonis mati itu untuk tersangka Sigit Lisan Budi Santoso (26) warga Kelurahan Gedungombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Sigit diduga merupakan aktor pembunuhan berencana terhadap remaja 17 tahun tersebut. Vonis itu lebih berat dari tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) yang menuntut tersangka Sigit alias Surip dengan hukuman seumur hidup. Sementara kedua tersangka lainnya Sandi Purnawan (20) asal Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, divonis hukuman penjara 18 tahun, sedangkan tersangka Aris Efriyant Fajar Utomo (20), warga Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, divonis kurungan penjara 15 tahun, keduanya divonis sesuai dengan tuntutan jaksa penuntut umum. Menurut Humas Pengadilan Negeri Tuban Donovan Akbar Kusumo Buwono, majelis hakim menganggap perbuatan yang dilakukan para terdakwa khususnya Sigit termasuk perbuatan yang terbilang sadis. “Putusan yang dibacakan oleh majelis hakim tadi yakni hukuman mati lebih berat dari tuntutan jaksa penuntut umum, sementara terdakwa Sandi dan Aris sesuai tuntutan 18 tahun dan 15 tahun kurungan penjara,” ungkap Donovan. Lebih lanjut Donovan menjelaskan akibat perbuatan yang dilakukan ketiga tersangka, mereka dikenakan pasal 340 KUHP pembunuhan berencana Jo pasal 55 ayat 1 KUHP tentang peran serta masing-masing tersangka “Jika pembacaan putusan yang dilakukan oleh majelis hakim dirasa tidak adil dan keberatan mereka akan mengajukan banding, Setelah pembacaan putusan tadi, baik pihak penuntut umum dan terdakwa menyatakan pikir-pikir selama tujuh hari kedepan,” jelas Donovan. Sementara itu Tumiah yang merupakan ibu korban Ahmad Gilang Ramadhan, merasa bersyukur atas vonis hakim yang menjatuhkan hukuman mati terhadap terdakwa Sigit, meski begitu Tumiah merasa belum puas jika belum memberikan tanah kuburan mendiang anaknya. “Saya bersyukur do’a saya setiap malam tidak sia-sia, Sigit dihukum mati. Tapi saya masih belum puas jika belum bisa memberikan tanah dari makam mendiang anak ku, kenapa saya tidak diizinkan memberikan segenggam tanah ini kepada Sigit, saya tidak akan melukai, saya Sigit, tapi saya hanya akan memberikan segenggam tanah ini,” ucap Tumiah sambil berlari-lari dari Pengadilan Negeri Tuban menuju Lapas kelas II B Tuban, di Jalan Veteran Tuban.lsad

BANGKALAN- Karena uang jasa pelayanan selama enam bulan tidak dibayar, 100 perawat dan bidan RSUD Syarifah Ambami Ratoh Ebuh (Syamrabu) Kabupaten Bangkalan mogok kerja, Selasa (17/01). Akibat aksi itu pelayanan masyarakat terganggu dan banyak pasien rawat jalan terlantar. “Saya nunggu dari pukul 08.00 di poli mata, tapi sampai siang ini tidak dilayani, kalau tidak layani sebaiknya pasien disuruh pulang saja,” kata Syafii warga Kampung Bandaran Kelurahan Pajagan. Salah seorang perawat, Dian Nur Fitriyah mengaku dirinya ikut mogok kerja untuk menuntut keadilan. “Dokter dan perawat sama sama kerja, kenapa uang

jasa pelayanan dokter keluar, sementara uang jasa pelayanan untuk perawat dan bidan kok tidak keluar,” kata Dian. Perawat lainnya, Sri Sulistiyawati, mengatakan dirinya bekerja di RSUD Syamrabu untuk mendapatkan uang, tapi kalau uang jasa pelayanan tidak dibayar mau makan apa keluarganya. “Kita kerja kan untuk dapat uang, ini sudah enam bulan uang jasa pelayanan kami tidak dibayarkan,” terang Sri. Sedangkan, Robditobillah perawat RSUD menyatakan, kalau uang jasa pelayanan dokter selalu dikeluarkan, sementara uaang jasa pelayanan perawat kok tidak dikeluarkan. “Uang jasa dokter selalu dikeluarkan, bahkan sudah

berkali- kali uang jasa dokter yang dikeluarkan, sementara uang jasa perawat kok tidak. Makanya kami menuntut keadilan,” terang Robditobillah. D i re k t u r RS U D Sy a m r a b u Drg Yusro, ketika dikonfirmasi masalah belum dibayarkannya uang jasa pelayanan ini mengatakan, bahwa uang jasa pelayanan diberikan seperti bulan lalu secara bergantian. “Uang jasa pelayanan ini selalu kami berikan,dan tidak benar kalau sampai enam bulan tidak dibayarkan,” jelas Yusro Dijelaskan dia, uang jasa pelayanan perawat dan bidan ini diberikan setelah setelah proses administrasi selesai. “Pada prinsipnya meraka tidak ngerti sistem keuangan. Jadi proses keuangan

untuk jasa pelayanan ini dibayarkan, kalau semua proses administrasinya beres, baru uang itu dibayarkan,” terang Yusro Ditambahkan Yusro, setelah pihaknya membayar uang jasa pelayanan bagi para dokter, rencananya akan membayarkan uang jasa bagi perawat dan bidan. “Kita mau jelasin pada mereka dilantai enpar, tapi mereka tidak mau. Kita sudah merencanakan uang jasa untuk perawat dan bidan dicairkan hari ini (Selas,red). Mereka tidak paham, mereka tidak negerti, jika uang jaspel ini dibayarkan jika proses administrasi selesai. Kemarin uang jaspel para dokter, sekarang giliran mereka, dibayar semua tapi gantian,” pungkas Yusro.lmin

Harga Cabai Rawit di Lamongan Tembus Rp 100 Ribu LAMONGAN - Harga cabei rawit di Lamongan terus merangkak naik. Bila pekan lalu dikisaran Rp 85 ribu hingga Rp 90 ribu perkilogram, kini sudah menembus angka Rp 100 ribu. Ini terungkap dari harga cabei di sejumlah pasar di Lamongan. Pantauan di lapangan menunjukkan, harga cabei di Lamongan terus merangkak naik. Kenaikan harga dikisaran 5 ribu hingga 10 ribu perkilogram. Seperti di Pasar Blimbing, Kecamatan Paciran. Harga cabei di Pantura Lamongan ini sekarang menyentuh harga Rp 100 perkilogram. Angka ini menunjukkan knaikan harga cabei di pasar setempat mencapai Rp 10 ribu perkilogram. Sebab pada pekan lalu harga bumbu pedas ini Rp 90 ribu perkilogram. “Harga cabei di pasar ini terus merangkak naik,” kata salah satu pengunjung pasar setempat, Selasa (17/01). Kabag Humas Setkab Lamongan Agus Hendrawan saat dikonfirmasi membenarkan kenaikan harga cabei di pasaran. Dia juga tidak mengelak saat disinggung harga cabei di Pasar Blimbing yang menyentuh harga Rp 100 perkilogram. “Harga cabei di Pasar Blimbing terbilang tertinggi bila dibanding si pasar lain,” katanya. Berikutnya di Pasar Babat. Harga cabei di pasar ini pada pe-

DUTA /KADAM MUSTOKO

Bupati Fadeli bersama Wabup Kartika Hidayati saat sidak ke Pasar Sidoarjo, beberapa waktu lalu. kan lalu Rp 94 ribu perkilogram. Ini menunjukkan harga cabei rawit di pasar ini mengalami kenaikan Rp 9 perkilogram. Sebab pada pekan lalu seharga Rp 9 ribu perkilogram. Harga cabei rawit di Pasar Sidoarjo yang notabene berada di jantung kota Lamongan, lanjut Agus, seharga Rp 95 ribu perkilogram. Ini menunjukkan mengalami kenaikan Rp 5 ribu perkilogram. Pekan lalu harga cabei di Pasar Sidoarjo Rp 90 ribu perkilogram.

Harga cabei rawit di Lamongan terenda di Pasar Mantup, yang berada di angka Rp 90 ribu perkilogram. Meski terenda, namun kenaikan harga cabei rawit di pasar ini cukup signivikan. Dari hasil pantauan ini menunjukkan adanya kenaikan Rp 5 ribu karena pekan lalu baru diangka Rp 90 perkilogram. Disinggung soal kenaikan harga, menurut Agus karena hukum pasar. Ketika persediaan cabei rawit terbatas sedangkan permint-

aan pasar meningkat, maka akan berpengaruh pada harga. “Kondisi seperti ini karena dampak hukum pasar,” pungkasnya. Ditambahkan, pihaknya sudah menyikapi kenaikan harga cabei di pasaran ini. Bahkan sebelumnya bupati Fadeli, wabup Kartika Hidayati bersama sekdakab Yuhronur Efendi sidak ke Pasar Sidoarjo. “Kami juga selalu mematau perkembangan harga sembako termasuk cabei ini di pasaran,” pungkasnya.ldam

Bangun Pasar Baru Kedungmaling MOJOKERTO -- Pemkab Mojokerto tahun ini akan merelokasi Pasar Kedungmaling Kecamatan Sooko. Pasar yang berada di samping jalan nasional bypass Surabaya - Solo dan kerap membuat macet ini, direlokasi dengan anggaran Rp 22,5 miliar untuk pembangunan. Sementara lokasi pasar lama akan digunakan sebagai ruang terbuka hijau. “Pasar Kedungmaling bertahuntahun kondisinya langsung berhimpitan dengan jalur nasional, rawan kecelakaan, kalau pagi terjadi kepadatan,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto, Bambang Purwanto, Selasa (17/01). Pasar Kedungmaling yang baru, lanjut Bambang, akan dibangun di atas lapangan sepak bola yang berjarak sekitar 100 meter dari pasar lama. Di atas lahan seluas 12.000 meter persegi itu akan mampu menampung 580 pedagang. Dana yang dikucurkan pun tak sedikit. Mega proyek itu bakal menghabiskan Rp 22,5 miliar dari APBD TA 2017. “Kami ingin menghilangkan kesan kumuh pada pasar tradisional. Sehingga siapa saja mau belanja ke pasar. Sementara pasar lama kami bangun taman kota,” terangnya. Selain Pasar Kedungmaling, tambah Bambang, tahun ini pembangunan dan revitalisasi akan menyentuh tiga pasar tradisional lainnya. Untuk revitalisasi Pasar Niaga di Desa Sawahan, Kecamatan Bangsal, disiapkan anggaran Rp 1,7 miliar. Raya Mojosari juga akan direvitalisasi. Dengan anggaran Rp 4 mikiar, pihaknya menyiapkan desain untuk menata 1.500 pedagang yang ada agar tak semakin semrawut dan kumuh di tengah terbatasnya lahan yang hanya sekitar 3 hektare. Perbaikan difokuskan pada pemasangan atap dan lantai pasar. “Tahun ini kami juga melanjutkan pembangunan Pasar Dinoyo (Jatirejo) tahap II dengan anggaran Rp 8,5 miliar. Kami harapkan mampu menampung 375 pedagang yang sudah ada,” tandasnya.lari

Editor : Endang Lismari Layouter : Ismail Amrulloh

C M Y K

16

Ekonomi bisnis

Info Harga Emas/ kurs LM 500 LM 250 LM 100 LM 50 LM 25 LM 10 LM 5 LM 2.5 LM 1

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

275.550.000 137.875.000 55.250.000 27.725.000 13.950.000 5.640.000 2.860.000 1.442.500 601.000

Buy Back Price : Rp 515.000

Syariah

OJK Proses Spin Off Tiga Asuransi JAKARTA - Bisnis jasa asuransi syariah terus berkembang sepertihalnya perbankan syariah. saat ini, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memproses izin tiga Unit Usaha Syariah (UUS) yang akan melakukan pemisahan (spin off) dari induk pada tahun ini. Moch Muchlasin, Direktur Industri Keuangan Non Bank Syariah (IKNB) OJK menjelaskan, ketiga UUS yang sedang diproses perizinannya antara lain UUS milik Asuransi Reliance, Simasnet (Sinarmas), dan Manulife. “Surat sudah masuk. Sedang dalam proses,” ujar Muchlasin kemarin. Sementara itu ada satu yang sedang diurus izin untuk langsung mendirikan perusahaan asuransi jiwa murni syariah, yakni Capital Life. Sebelumnya UUS asuransi yang telah resmi spin off yakni PT Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera, yang telah mendapatkan izin usaha sejak 5 September 2016 lalu. Perusahaan turunan dari Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 ini telah resmi beroperasi pada 16 Januari 2017. Dengan diterbitkan izin tersebut, maka AJB merupakan perusahaan asuransi jiwa pertama yang mendapatkan izin operasi penuh sesuai dengan prinsip syariah sejak diterbitkannya UU Nomor 40 Tahun 2014 tentang Perasuransian. Menurut Muchlasin, berdasarkan undangundang tersebut, OJK mendorong UUS untuk segera melakukan spin off. Aturan itu mewajibkan UUS pada perusahaan asuransi dan reasuransi dengan nilai tabarru dan dana investasi peserta telah mencapai paling sedikit 50 persen, wajib melakukan spin off selambat-lambatnya 10 tahun sejak UU tersebut diundangkan, atau maksimal pada tahun 2024. Muchlasin mengungkapkan, saat ini OJK sedang menyusun aturan yang mewajibkan perusahaan asuransi dan reasuransi menyerahkan roadmap pemisahan UUS kepada OJK, selambatlambatnya pada akhir 2017. “Kita kan masih nunggu surat edarannya disahkan. Di kuartal pertama ini rilis,” kata Muchlasin. Berdasarkan data OJK, aset industri asuransi syariah per November 2016 telah mencapai Rp 32,54 triliun. Secara rinci, aset industri asuransi jiwa sebesar Rp 26,52 triliun, aset industri asuransi umum syariah sebesar Rp 4,66 triliun dan reasuransi syariah sebesar Rp 1,35 triliun. Jumlah UUS asuransi syariah baru mencapai 11 unit. Dengan rincian, 6 UU asuransi jiwa, 4 UUS asuransi umum dan 1 UUS reasuransi. Sedangkan jumlah perusahaan UUS asuransi yang telah menjadi entitas ada sebanyak 47 perusahan. l imm

Migas

Pertamina Targetkan Produksi Naik 12% JAKARTA – Potensi dan cadangan minyak dan gas (migas) di Indonesia masih besar. Banyak potensi cadangan migas yang belum di ekspolorasi meski ada beberapa sumur migas yang sudah mulai produksi. PT Pertamina Persero menargetkan produksi minyak dan gas (migas) sebesar 12%. Target tersebut dijelaskan tak terbatas sekedar produksi domestik. “Kita punya target 12% produksi migas, baik internasional operation maupun domestik. Harapannya 1,9 juta barel di 2025,” kata Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro di Jakarta, S elasa (17/1/2017). Untuk produksi migas internasional, Wianda menjelaskan komposisinya hampir mencapai 38% dari total produksi keseluruhan. “Internasional komposisinya bisa mencapai 38%. Kita punya target akuisisi blok migas harus tetap dijalankan. Kita sedang review dua blok di Iran dan dua blok di Rusia,” ujar Wianda. Dengan dilakukannya akuisisi tersebut, Wianda berharap produksi migas dapat semakin ditingkatkan. Sehingga produksi 12% dapat dengan mudah direalisasikan. “Harapannya dalam waktu dekat sudah bisa disampaikan beberapa porsi saham, dan kita harap 30ribu barel di setiap blok di luar negeri,” tambahnya. l imm

DUTA MASYARAKAT Senin,20 JUNI 2012 RABU, 18 januari 2017

Bidik Seluruh Mitra Gojek 4.500 Pengendara Dilindungi BPJS TK SURABAYA – Sembilan ribu pengendara ojek online di Surabaya dan sekitarnya menjadi bidikan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS TK) Cabang Surabaya Tanjung Perak. Dalam dua tahun ke depan, seluruh mitra Gojek itu ditarget akan menjadi peserta BPJS TK, karena hingga akhir 2016 lalu, sudah 4500 pengendara yang menjadi peserta. “Tahun ini kami target bisa menjaring tiga ribu pengendara Gojek lagi. Sehingga sisa 1500 semoga bisa dicapai pada 2018,” ujar Kepala BPJS TK C abang Tanjung Perak, Poedji Santoso di sela-sela penyerahan 500 kartu BPJS TK di kantor Gojek Surabaya, Selasa (17/01). Untuk bisa menjaring 3 ribu pengendara Gojek di tahun ini, Poedji mengaku pihaknya akan melakukan berbagai langkah. Salah satunya dengan memasang tenda khusus untuk memperkenalkan BPJS TK di kantor Gojek Surabaya. “ D e n g a n c a r a i n i , l u m ay a n efektif setiap minggu ada 100 an pengendara Gojek yang mendaftar,” tambahnya. Menggandeng pada pengendara Gojek ini adalah salah satu upaya untuk menjaring kepesertaan

DUTA/ENDANG

EDUKASI: Kepala BPJS TK Cabang Tanjung Perak, Poedji Santoso (tengah) melakukan edukasi kepada para pengendara Gojek di kantor pusat Gojek Surabaya Jalan Tidar, Selasa (17/01). khusus dari segmen budan penerima upah (BPU). Karena pada 2016 lalu, target BPU yang harus diraih masih belum tercapai.

Karenanya ke depan, BPJS TK Cabang Tanjung Perak tidak hanya membidik Gojek, tapi pengendara aplikasi online lainnya seperti

Uber, Grab dan sebagainya. “Seluruh ekspedisi di Surabaya Raya ini akan kita bidik karena kita akan raih minimal 40 hingga

50 persen BPU dari target yang ditetapkan,” tandasnya. Secara rinci, Poedji mengatakan saat ini, sebanyak 4463 mitra Go Jek sekarang telah terdaftar sebagai peserta darl BPJS TK Kantor Cabang Surabaya Tanjung Perak yang terdiri darl 3642 mitra pengemudi Gojek, 464 Go Box dan 357 Mitra Go Life (‘Go-Massage’, ‘Go-Clean’ dan ‘Go-Glam’ ). Para mitra tersebut diikutkan dalam dua program, yaknl jaminan kecelakaan kerja dan kematian. S e l a i n d u a p ro g r a m y a ng sudah dltawarkan yakni jaminan kecelakaan dan jaminan kematian, mitra gojek juga bisa mengambil program lainnya seperti jaminan hari tua. lni tentu sangat penting, m e ng i ng at t i d a k s e l a m a ny a pengemudi akan menjalankan profesi tersebut. “Nantl kita harapkan mereka mulai memikirkan hari tuanya ya kan. ltu hari tua boleh untuk informal, jadi nanti 2% darl dipakailah darl dasar upah yang dikehendaki ,” tukasnya. Para mitra tersebut digolongkan sebagai pekerja informal. Dalam asumsinya, pendapatan pengemudi adalah Rp 1.000.000 per bulan. Sehingga, iuran yang harus dibayarkan adalah Rp 16.800 per bulan. luran tersebut meliputi program antlsipasi kecelakaan kerja dengan besaran iuran Rp 10.000 per bulan dan kematlan sebesar Rp 6.800. l end

Antisipasi Okupansi Rendah

PHRI: Saatnya Moratorium Izin Hotel Baru BATU -Menggeliatnya wisata d i Ko t a B at u , m e n d o r o ng pengusaha berlomba lomba menanamkan modalnya di Kota Batu . Bisnis Hotel menjadi salah satu usaha yang sangat menjajikan seiring tumbuhnya pariwisata di kota batu. Hingga s a a t i n i p e m e r i n t a h Ko t a Batu belum memberlakukan Moratorium pembangunan Hotel di Kota Batu. Dari 55 hotel yang tergabung di Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu, pada saat hari biasa selalu mengalami peningkatan okupensi hingga 60% , sedangkan memasuki weekend okupensi bisa mencapai 90% hingga 100%, . “Kunjungan wisatawan ke kota Batu terus mengalami peningkatan, oleh sebab itu untuk moratorium hotel di Kota Batu masih perlu kajian mendalam dan melibatkan pihak pihak terkait,” kata Zinal Abidin kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batu kemarin, ( 16/17). Zinal Abidin mengungkapkan tingginya okupensi hotel , di Kota Batu mengisyaratkan saat ini jumlah kamar hotel yang tersedia di Kota Batu belum

sepenuhnya bisa melayani kunjugan wisatawan yang setiap hari menyerbu Hotel di Kota Batu. Data yang dimiliki oleh Dinas Pariwisata pada tahun 2016 , sebanyak 4 juta Wisatawan mengunjungi Kota Batu. Dalam dua tahun ini saja delapan hotel baru di bangun. Tahun 2017 sangat mungkin a d a p e ng a j u a n p e ng a j u a n penambahan pembangunan hotel baru masuk ke Pemerintah Kota B atu. “Meledaknya okupansi hotel saat moment high season seperti libur lebaran dan tahun baru menjadi magnet menggiurkan bagi pemilik modal, “ tuturnya. Sementara itu, Bambang Dharma ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) memaparkan , tidak semua wisatawan yang berkunjung ke Kota Batu menginap. Sekitar 60 % wisatawan yang datang ke kota Batu hanya sekedar mengunjungi objek objek wisata di kota Batu , sementara sisanya 40% menginap di Kota Batu. “Namun dari jumlah 40 % tersebut atau 1,6 juta orang tak semuanya menggunakan akomodasi di Batu. Hanya 40% saja yang menginap di

Batu selebihnya di Malang,” tegasnya. Jadi kesimpulannya lanjut Bambang, hotel hotel di Batu hanya tersisa 640 ribu wisatawan saja. Oleh sebab itu Bambang , menganggap sudah saatnya ada moraturium pembangunan hotel di kota Batu. “Kalau semakin banyak dibangun hotel di Kota Batu , maka otomatis okupansi akan semakin menurun,” urainya. Senada disampaikan Awik salah seorang pemilik Hotel kelas melati di Desa Punten , mengungkapkan , Sudah lama dirinya besama pengusaha hotel lainya mengusulkan segera di berlakukan moratorium pembangunan hotel di Kota Batu. Ia berpendapat geliat wisatawan di Kota Batu hanya bisa dirasakan oleh pengusaha hotel besar saja. Selama ini Hotel kelas melati miliknya tak pernah ikut merasakan lonjakan wisatawan yang berkunjung ke Batu. “Pemerintah sudah saatnya memperhatikan pengusaha hotel kelas melati s e p e r t i k a m i d e ng a n c a r a membatasi bangunan hotel di Kota Batu,” tandasnya. l rio

DUTA/RIO HENDRA

HOTEL BARU: Amartahills , Salah satu hotel yang baru menyelesaikan pembangunannya di tahun 2016 meramaikan bisnis hotel di Kota Batu.

DUTA/WIWIEK

PERTEMUAN OJK: Gubernur Soekarwo bersama Debuti Komisioner Budi Armanto, Anggota Dewan Komisioner Nelson Tampubolon dan Kepala OJK Regional 4 Sukamto saat menggelar Pers Confrence di H. JW Marriot Sby.

Ekonomi Jatim Optimistis Tumbuh 5,8% SURABAYA – Pemerintah provinsi Jawa Timur (Jatim) makin pede dengan perekonomiannya. Tahun 2017 ini, ekonomi Jatim ditarget tumbuh 5,8 - 6,1 persen. Untuk itu butuh investasi Rp 520 triliun. Dana investasi sebesar Rp 520 triliun tersebut akan diperoleh dari uang pemerintah APBN dan APBD Provinsi dan kabupaten/kota sebesar Rp 165170 triliun, serta investasi fasitlitas dan non fasilitas Rp 170 triliun. Gubernur Jatim, Soekar wo mengatakan pertumbuhan tersebut diharapkan landing kredit perbankan naik 8 persen menjadi 12 persen pada 2017. Kalau hal tersebut dilakukan dan bisa berjalan dengan baik maka pertumbuhan ekonomi Jatim 2017 aman pada posisi 5,8 persen. “Perdagangan Jatim sejak 2013 surplus. Pada 2016 perdagangan non minyak dan gas (Nonigas) mengalami surplus 300 juta dollar AS,” kata Soekarwo pada Pertemuan Tahunan Pelaku Industri Jasa Keuangan 2017 diselenggarakan Otoritas Jasa Keuangan Regional 4 Jatim, Senin (17/1/17). Pak De panggilan akrab Soekarwo mengatakan perdagangan dalam negeri, antarpulau dan antarprovinsi Jatim menguasai sekitar 20,5 persen dari perdangan nasional atau surplus Rp 108 triliun. Gubernur meminta OJK Jatim membantu pembiayaan pemerintah Provinsi Jatim memperbaiki infrasruktur, industri dan pasar serta UMKM. “Perbaikan industri yang paling mendesak adalah memperbaiki packaging/kemasan produk-produk industri. Di Jatim yang sangat

mendesak adalah adanya klinik packaging. Dan yang diperluakan lainnya adalah desain produk industri, yakni bagaimana team ekonomi OJK bisa membantu menurunkan suku bunga perbankan,” jelasnya. “Yang menjadi permasalahan Jawa Timur dalam memasuki pasar bebas ASEAN, yakni karena mesin-pesin industri yang ada di Jawa Timur sudah tua/kuno,” katanya. Kepala OJK Regional 4 Jatim Sukamto mengatakan, di tengahtengah ketidakpastian dan perlambatan ekonomi dunia, Jawa Timur mampu menjadi salah satu m o t o r p e r t u m b u h a n e ko n o m i nasional. “Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur pada triwulan III-2016 sebesar 5,61 prsen atau lebih tinggi dibanding pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya 5,02 persen. Untuk wilayah Jawa, pertumbuhan Jatim tertinggi ketiga setelah DKI Jakarta dan Jabar,” jelasnya. Dengan pertumbuhan ekonomi yang positif tersebut berdampak terhadap penurunan tingkat kemiskinan dari 12,28 persen menjadi 11,85 persen dengan kecenderungan yang terus menurun selama 5 tahun terakhir. Dengan tantangan perekonomian, stabilitas sektor jasa keuangan pada 2016 terjaga, baik tingkat nasional maupun Jawa Timur. Stabilitas tersebut antara lain tercermin dari Capital Adequacy Ratio (CAR) perbankan di Jawa Timur sebesar 24,11 persen, Non Performing Loan (NPL) sebesar 2,86 persen dan Loan to Deposit Ratio (LDR) sebesar 87,58 persen. l imm

Editor : Imam Ghozali Layouter : Sulistyorini

C M Y K